Pencarian Data

Mempermudah Anda dalam Menemukan Data yang Anda Inginkan


0 Dataset Ditemukan
indikator urusan pd judul desk

10 Penyakit Terbanyak Rawat Inap

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah diagnosa pasien rawat inap terbanyak yang telah diberikan pelayanan kesehatan di suatu rumah sakit

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi 10 Penyakit Terbanyak Rawat Inap Jumlah diagnosa pasien rawat inap terbanyak yang telah diberikan pelayanan kesehatan di suatu rumah sakit

10 Penyakit Terbanyak Rawat Inap

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah diagnosa penyakit terbanyak pada pasien rawat inap yang mendapatkan pelayanan dari rumah sakit

Kesehatan RSUD Srengat 10 Penyakit Terbanyak Rawat Inap Jumlah diagnosa penyakit terbanyak pada pasien rawat inap yang mendapatkan pelayanan dari rumah sakit

10 Penyakit Terbanyak Rawat Jalan

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah diagnosa pasien rawat jalan terbanyak yang telah diberikan pelayanan kesehatan di suatu rumah sakit

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi 10 Penyakit Terbanyak Rawat Jalan Jumlah diagnosa pasien rawat jalan terbanyak yang telah diberikan pelayanan kesehatan di suatu rumah sakit

10 Penyakit Terbanyak Rawat Jalan

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah diagnosa penyakit terbanyak pada pasien rawat jalan yang mendapatkan pelayanan dari rumah sakit

Kesehatan RSUD Srengat 10 Penyakit Terbanyak Rawat Jalan Jumlah diagnosa penyakit terbanyak pada pasien rawat jalan yang mendapatkan pelayanan dari rumah sakit

Alat Angkut Sampah

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Alat angkut sampah adalah semua perangkat atau mesin yang dirancang khusus untuk membantu dalam pengangkutan sampah atau limbah dari satu tempat ke tempat lain. Alat ini dapat berupa berbagai jenis kendaraan atau peralatan mekanis yang digunakan untuk mengumpulkan, mengangkut, dan membuang sampah dengan efisien.

Jumlah Beco Jumlah Buldozer Jumlah Gerobak Pengangkut Sampah Jumlah Motor Pengangkut Sampah / Kendaraan Roda 3 Jumlah Pickup Pengangkut Sampah Jumlah Truk Pengangkut Sampah / Amrol
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Alat Angkut sampah Alat angkut sampah adalah semua perangkat atau mesin yang dirancang khusus untuk membantu dalam pengangkutan sampah atau limbah dari satu tempat ke tempat lain. Alat ini dapat berupa berbagai jenis kendaraan atau peralatan mekanis yang digunakan untuk mengumpulkan, mengangkut, dan membuang sampah dengan efisien.

Alokasi Bantuan Biaya Pendidikan Kepada Mahasiswa

Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat

Bantuan Biaya Pendidikan adalah pemberian berupa bantuan keuangan yang diberikan kepada perorangan (mahasiswa) yang bertujuan untuk digunakan demi keberlangsungan pendidikan yang ditempuh.

Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat Alokasi Bantuan Biaya Pendidikan kepada Mahasiswa Bantuan Biaya Pendidikan adalah pemberian berupa bantuan keuangan yang diberikan kepada perorangan (mahasiswa) yang bertujuan untuk digunakan demi keberlangsungan pendidikan yang ditempuh.

Alokasi Dana Desa

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Alokasi dana desa merupakan kewajiban pemerintah Kabupaten/Kota untuk mengalokasikan kedalam APBD melalui dana perimbangan setelah dikurangi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk kemudian disalurkan ke Rekening Kas Desa (RKD).

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Alokasi Dana Desa Alokasi dana desa merupakan kewajiban pemerintah Kabupaten/Kota untuk mengalokasikan kedalam APBD melalui dana perimbangan setelah dikurangi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk kemudian disalurkan ke Rekening Kas Desa (RKD).

Alokasi Pupuk Bersubsidi Menurut Kabupaten/Kota Di Jawa Timur

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Jumlah Alokasi Pupuk NPK Bersubsidi Jumlah Alokasi Pupuk Organik Bersubsidi Jumlah Alokasi Pupuk SP 36 Bersubsidi Jumlah Alokasi Pupuk Urea Bersubsidi Jumlah Alokasi Pupuk ZA Bersubsidi
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Alokasi Pupuk Bersubsidi menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur

ALOS (Average Length Of Stay/rata - Rata Lama Hari Rawat)

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Rata-rata lama rawat seorang pasien

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi ALOS (Average Length of Stay/rata - rata lama hari rawat) Rata-rata lama rawat seorang pasien

ALOS (Average Length Of Stay/rata - Rata Lama Hari Rawat)

Kesehatan RSUD Srengat

rata-rata lama hari rawat adalah rata-rata lamanya hari bagi seorang pasien untuk dirawat dalam satu periode

Kesehatan RSUD Srengat ALOS (Average Length of Stay/rata - rata lama hari rawat) rata-rata lama hari rawat adalah rata-rata lamanya hari bagi seorang pasien untuk dirawat dalam satu periode

Angka Kelahiran Pada Perempuan Umur 15-19 Tahun (Age Specific Fertility Rate/ASFR).

Kesehatan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Angka Kelahiran Remaja Umur 15-19 tahun/Age Specific Fertility Rate (ASFR) 15-19 tahun dengan target 18 kelahiran per 1000 WUS usia 15-19 tahun

Kesehatan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Angka kelahiran pada perempuan umur 15-19 tahun (Age Specific Fertility Rate/ASFR). Angka Kelahiran Remaja Umur 15-19 tahun/Age Specific Fertility Rate (ASFR) 15-19 tahun dengan target 18 kelahiran per 1000 WUS usia 15-19 tahun

Angka Kelulusan SD

Pendidikan Dinas Pendidikan

Penduduk yang menamatkan pendidikan dasar sesuai kelompok usia referensi, yaitu 7-12 tahun.

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Kelulusan SD Penduduk yang menamatkan pendidikan dasar sesuai kelompok usia referensi, yaitu 7-12 tahun.

Angka Kelulusan SMP

Pendidikan Dinas Pendidikan

Penduduk yang menamatkan pendidikan menengah pertama sesuai kelompok usia referensi, yaitu 13-15 tahun.

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Kelulusan SMP Penduduk yang menamatkan pendidikan menengah pertama sesuai kelompok usia referensi, yaitu 13-15 tahun.

Angka Kematian Balita (AKBa) Per 1000 Kelahiran Hidup.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Kematian yang terjadi pada bayi/anak usia 0 - 59 bulan (bayi + anak balita) tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan, bencana, cedera atau bunuh diri

Kesehatan Dinas Kesehatan Angka Kematian Balita (AKBa) per 1000 kelahiran hidup. Kematian yang terjadi pada bayi/anak usia 0 - 59 bulan (bayi + anak balita) tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan, bencana, cedera atau bunuh diri

Angka Kematian Balita Per 1.000 Kelahiran Hidup

Kesehatan Dinas Kesehatan

Kematian yang terjadi pada bayi/anak usia 0 - 59 bulan (bayi + anak balita) tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan, bencana, cedera atau bunuh diri

Kesehatan Dinas Kesehatan Angka Kematian Balita per 1.000 kelahiran hidup Kematian yang terjadi pada bayi/anak usia 0 - 59 bulan (bayi + anak balita) tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan, bencana, cedera atau bunuh diri

Angka Kematian Bayi Per 1.000 Kelahiran Hidup

Kesehatan Dinas Kesehatan

Angka Kematian Bayi (AKB) adalah Banyaknya bayi yang meninggal sebelum berumur satu tahun pada waktu tertentu per 1000 kelahiran hidup pada periode waktu yang sama.

Kesehatan Dinas Kesehatan Angka kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup Angka Kematian Bayi (AKB) adalah Banyaknya bayi yang meninggal sebelum berumur satu tahun pada waktu tertentu per 1000 kelahiran hidup pada periode waktu yang sama.

Angka Kematian Ibu (AKI) (per 100.000 Kelahiran Hidup)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Angka Kematian Ibu adalah Jumlah perempuan yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan kehamilan atau penanganannya (tidak termasuk kecelakaan, bunuh diri atau kasus insidentil) selama kehamilan, melahirkan, dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan) tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup

jumlah kelahiran hidup dalam kurun waktu yang sama Jumlah kematian ibu dalam satu tahun
Kesehatan Dinas Kesehatan Angka kematian ibu (AKI) (per 100.000 kelahiran hidup) Angka Kematian Ibu adalah Jumlah perempuan yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan kehamilan atau penanganannya (tidak termasuk kecelakaan, bunuh diri atau kasus insidentil) selama kehamilan, melahirkan, dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan) tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup

Angka Kematian Neonatal (AKN) Per 1000 Kelahiran Hidup.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Kematian yang terjadi pada bayi usia 0 sampai dengan 28 hari tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan, bencana, cedera atau bunuh diri

Kesehatan Dinas Kesehatan Angka Kematian Neonatal (AKN) per 1000 kelahiran hidup. Kematian yang terjadi pada bayi usia 0 sampai dengan 28 hari tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan, bencana, cedera atau bunuh diri

Angka Melanjutkan SD Ke SMP

Pendidikan Dinas Pendidikan

Siswa lulusan pendidikan dasar yang melanjutkan ke jenjang pendidikan menengah pertama.

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Melanjutkan SD ke SMP Siswa lulusan pendidikan dasar yang melanjutkan ke jenjang pendidikan menengah pertama.

Angka Melanjutkan SMP Ke SMA

Pendidikan Dinas Pendidikan

Siswa lulusan pendidikan menengah pertama yang melanjutkan ke jenjang pendidikan menengah atas atau sederajat.

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Melanjutkan SMP ke SMA Siswa lulusan pendidikan menengah pertama yang melanjutkan ke jenjang pendidikan menengah atas atau sederajat.

Angka Partisipasi Angkatan Kerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

persentase banyaknya angkatan kerja terhadap banyaknya penduduk yang berumur sepuluh tahun ke atas

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Angka partisipasi angkatan kerja persentase banyaknya angkatan kerja terhadap banyaknya penduduk yang berumur sepuluh tahun ke atas

Angka Partisipasi Kasar PAUD

Pendidikan Dinas Pendidikan

Rasio jumlah siswa, berapapun usianya, yang sedang sekolah di tingkat pendidikan tertentu terhadap jumlah penduduk kelompok usia yang berkaitan dengan jenjang pendidikan tertentu

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka partisipasi kasar PAUD Rasio jumlah siswa, berapapun usianya, yang sedang sekolah di tingkat pendidikan tertentu terhadap jumlah penduduk kelompok usia yang berkaitan dengan jenjang pendidikan tertentu

Angka Partisipasi Kasar SD

Pendidikan Dinas Pendidikan

Rasio jumlah siswa, berapapun usianya, yang sedang sekolah di tingkat pendidikan tertentu terhadap jumlah penduduk kelompok usia yang berkaitan dengan jenjang pendidikan tertentu

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Partisipasi Kasar SD Rasio jumlah siswa, berapapun usianya, yang sedang sekolah di tingkat pendidikan tertentu terhadap jumlah penduduk kelompok usia yang berkaitan dengan jenjang pendidikan tertentu

Angka Partisipasi Kasar SMP

Pendidikan Dinas Pendidikan

Rasio jumlah siswa, berapapun usianya, yang sedang sekolah di tingkat pendidikan tertentu terhadap jumlah penduduk kelompok usia yang berkaitan dengan jenjang pendidikan tertentu

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Partisipasi Kasar SMP Rasio jumlah siswa, berapapun usianya, yang sedang sekolah di tingkat pendidikan tertentu terhadap jumlah penduduk kelompok usia yang berkaitan dengan jenjang pendidikan tertentu

Angka Partisipasi Murni SD

Pendidikan Dinas Pendidikan

Perbandingan antara siswa usia sekolah tertentu pada jenjang pendidikan dengan penduduk usia yang sesuai dan dinyatakan dalam presentase

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Partisipasi Murni SD Perbandingan antara siswa usia sekolah tertentu pada jenjang pendidikan dengan penduduk usia yang sesuai dan dinyatakan dalam presentase

Angka Partisipasi Murni SMP

Pendidikan Dinas Pendidikan

Perbandingan antara siswa usia sekolah tertentu pada jenjang pendidikan dengan penduduk usia yang sesuai dan dinyatakan dalam presentase

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Partisipasi Murni SMP Perbandingan antara siswa usia sekolah tertentu pada jenjang pendidikan dengan penduduk usia yang sesuai dan dinyatakan dalam presentase

Angka Prevalensi Kontrasepsi Modern/modern Contraceptive (mCPR)

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Metode kontrasepsi modern adalah metode kontrasepsi yang memerlukan alat maupun bahan kimia, serta memerlukan obat-obatan. Metode ini umumnya membutuhkan bantuan tenaga kesehatan sehingga harus datang ke klinik atau rumah sakit.

Pasangan usia subur Pengguna KB aktif modern
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Angka prevalensi kontrasepsi modern/modern Contraceptive (mCPR) Metode kontrasepsi modern adalah metode kontrasepsi yang memerlukan alat maupun bahan kimia, serta memerlukan obat-obatan. Metode ini umumnya membutuhkan bantuan tenaga kesehatan sehingga harus datang ke klinik atau rumah sakit.

Angka Putus Sekolah SD

Pendidikan Dinas Pendidikan

Anak-anak dan remaja usia sekolah sesuai dengan jenjang pendidikan SD/sederajat, SMP/sederajat, dan SMA/sederajat yang tidak terdaftar dalam satuan pendidikan tersebut

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Putus Sekolah SD Anak-anak dan remaja usia sekolah sesuai dengan jenjang pendidikan SD/sederajat, SMP/sederajat, dan SMA/sederajat yang tidak terdaftar dalam satuan pendidikan tersebut

Angka Putus Sekolah SMP

Pendidikan Dinas Pendidikan

Anak-anak dan remaja usia sekolah sesuai dengan jenjang pendidikan SMP/sederajat, dan SMA/sederajat yang tidak terdaftar dalam satuan pendidikan tersebut

Pendidikan Dinas Pendidikan Angka Putus Sekolah SMP Anak-anak dan remaja usia sekolah sesuai dengan jenjang pendidikan SMP/sederajat, dan SMA/sederajat yang tidak terdaftar dalam satuan pendidikan tersebut

ASFR

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Angka Kelahiran Remaja Umur 15-19 tahun/Age Specific Fertility Rate (ASFR) 15-19 tahun dengan target 18 kelahiran per 1000 WUS usia 15-19 tahun

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana ASFR Angka Kelahiran Remaja Umur 15-19 tahun/Age Specific Fertility Rate (ASFR) 15-19 tahun dengan target 18 kelahiran per 1000 WUS usia 15-19 tahun

Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

1) Menurut UU Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik Pasal 1 Ayat 1 Partai Politik adalah organisasi yang bersifat nasional dan dibentuk oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 2) Menurut UU Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik Pasal 12 huruf K memperoleh bantuan keuangan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara/Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan 3) Menurut Peraturan Bupati Blitar Nomor 33 Tahun 2019 pasal 1 ayat 8, Bantuan Keuangan adalah bantuan berbentuk uang yang diberikan secara proporsional kepada partai politik yang mendapatkan kursi di DPRD Kabupaten Blitar yang perhitungannya berdasarkan jumlah perolehan suara

Besaran Bantuan Per Suara Jumlah Perolehan Suara Sah Partai Politik
Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik 1) Menurut UU Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik Pasal 1 Ayat 1 Partai Politik adalah organisasi yang bersifat nasional dan dibentuk oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 2) Menurut UU Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik Pasal 12 huruf K memperoleh bantuan keuangan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara/Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan 3) Menurut Peraturan Bupati Blitar Nomor 33 Tahun 2019 pasal 1 ayat 8, Bantuan Keuangan adalah bantuan berbentuk uang yang diberikan secara proporsional kepada partai politik yang mendapatkan kursi di DPRD Kabupaten Blitar yang perhitungannya berdasarkan jumlah perolehan suara

Bantuan Sosial Ekonomi Produktif Bagi Fakir Miskin

Sosial Dinas Sosial

- Orang yang sama sekali tidak mempunyai sumber mata pencaharian dan tidak mempunyai kemampuan memenuhi kebutuhan pokok yang layak bagi kemanusiaan atau orang yang mempunyai sumber mata pencaharian tetapi tidak dapat memenuhi kebutuhan pokok yang layak bagi kemanusiaan. - Bantuan Sosial Usaha Ekonomi Produktif yang selanjutnya disebut UEP adalah bantuan yang diberikan Pemerintah Pusat atau pemerintah daerah untuk meningkatkan kemampuan dalam mengakses sumber daya ekonomi, meningkatkan kemampuan usaha ekonomi, meningkatkan produktivitas kerja, meningkatkan penghasilan, dan menciptakan kemitraan usaha yang saling menguntungkan.

Sosial Dinas Sosial Bantuan Sosial Ekonomi Produktif Bagi Fakir Miskin - Orang yang sama sekali tidak mempunyai sumber mata pencaharian dan tidak mempunyai kemampuan memenuhi kebutuhan pokok yang layak bagi kemanusiaan atau orang yang mempunyai sumber mata pencaharian tetapi tidak dapat memenuhi kebutuhan pokok yang layak bagi kemanusiaan. - Bantuan Sosial Usaha Ekonomi Produktif yang selanjutnya disebut UEP adalah bantuan yang diberikan Pemerintah Pusat atau pemerintah daerah untuk meningkatkan kemampuan dalam mengakses sumber daya ekonomi, meningkatkan kemampuan usaha ekonomi, meningkatkan produktivitas kerja, meningkatkan penghasilan, dan menciptakan kemitraan usaha yang saling menguntungkan.

Banyaknya Koperasi Yang Masih Aktif Menurut Desa/Kelurahan Dan Jenis Koperasi (7.1.1)

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Badan Pusat Statistik

Jumlah koperasi yang ada di kelurahan atau desa yang dalam 3 (tiga) tahun terakhir secara berturut-turut melaporkan Laporan RAT (Rapat Anggota Tahunan) dan aktif secara kelembagaan

Koperasi Industri Kecil dan Kerajinan Rakyat (Kopinkra) Koperasi Lainnya Koperasi Simpan Pinjam (Kospin) Koperasi Unit Desa (KUD)
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Badan Pusat Statistik Banyaknya Koperasi yang Masih Aktif Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Koperasi (7.1.1) Jumlah koperasi yang ada di kelurahan atau desa yang dalam 3 (tiga) tahun terakhir secara berturut-turut melaporkan Laporan RAT (Rapat Anggota Tahunan) dan aktif secara kelembagaan

Belanja Pemerintah Di Sektor Pariwisata

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Belanja pemerintah merupakan bentuk realisasi rencana kerja pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Belanja Pemerintah di sektor Pariwisata Belanja pemerintah merupakan bentuk realisasi rencana kerja pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan.

Belanja Pengadaan Yang Diumumkan Pada SIRUP

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

Pengeluaran yang digunakan untuk pembelian/pengadaan barang yang nilai manfaatnya kurang dari setahun, dan atau pemakaian jasa dalam melaksanakan program dan kegiatan pemerintah daerah, termasuk barang yang akan diserahkan atau dijual kepada masyarakat atau pihak ketiga.

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Belanja Pengadaan yang diumumkan pada SIRUP Pengeluaran yang digunakan untuk pembelian/pengadaan barang yang nilai manfaatnya kurang dari setahun, dan atau pemakaian jasa dalam melaksanakan program dan kegiatan pemerintah daerah, termasuk barang yang akan diserahkan atau dijual kepada masyarakat atau pihak ketiga.

Belanja Untuk Pelayanan Dasar

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Pelayanan dasar merupakan pelayanan publik untuk memenuhi kebutuhan dasar warga negara

Urusan Kesehatan Urusan Ketentraman Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyakarakt Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Urusan Pendidikan Urusan Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Urusan Sosial
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Belanja untuk pelayanan dasar Pelayanan dasar merupakan pelayanan publik untuk memenuhi kebutuhan dasar warga negara

Berkurangnya Jumlah Unit RTLH (Rumah Tidak Layak Huni)

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Berkurangnya jumlah rumah yang tidak memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan kesehatan penghuni sebagai akibat rehabilitasi yang dilakukan PD

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Berkurangnya jumlah unit RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) Berkurangnya jumlah rumah yang tidak memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan kesehatan penghuni sebagai akibat rehabilitasi yang dilakukan PD

Besaran Pekerja/buruh Yang Menjadi Peserta Program Jamsostek

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Jumlah pekerja/buruh di perusahaan yang terdaftar sebagai peserta program Jamsostek

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Besaran pekerja/buruh yang menjadi peserta program Jamsostek Jumlah pekerja/buruh di perusahaan yang terdaftar sebagai peserta program Jamsostek
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Besaran pencari kerja yang terdaftar yang ditempatkan
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Besaran tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan berbasis kompetensi
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Besaran tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan kewirausahaan

Bimbingan Kepada Pengelola Arsip Dinamis

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Bimbingan Teknis dan Pendampingan Tentang Pengelolaan Arsip Dinamis Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar

Jumlah BUMD Mendapatkan Bimbingan kepada Pengelola Arsip Dinamis Jumlah Perangkat Daerah Mendapatkan Bimbingan kepada Pengelola Arsip Dinamis
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bimbingan kepada Pengelola Arsip Dinamis Bimbingan Teknis dan Pendampingan Tentang Pengelolaan Arsip Dinamis Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar
Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi BOR (Bed Occupancy Rate (BOR)/ persentase pemakaian tempat tidur pada satu satuan waktu tertentu (1 tahun)) Persentase pemakaian tempat tidur pada satuan waktu tertentu

BOR (Bed Occupancy Rate (BOR)/ Persentase Pemakaian Tempat Tidur Pada Satu Satuan Waktu Tertentu (1 Tahun))

Kesehatan RSUD Srengat

BOR merupakan persentase pemakaian tempat tidur pada satu satuan waktu tertentu

Kesehatan RSUD Srengat BOR (Bed Occupancy Rate (BOR)/ persentase pemakaian tempat tidur pada satu satuan waktu tertentu (1 tahun)) BOR merupakan persentase pemakaian tempat tidur pada satu satuan waktu tertentu

BTO (Bed Turn Over/Frekuensi Rata-rata Jumlah Orang Yang Menempati 1 Tempat Tidur Dalam 1 Tahun)

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Frekuensi pemakaian tempat tidur pada satu periode, berapa kali tempat tidur dipakai dalam satu satuan waktu tertentu

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi BTO (Bed Turn Over/Frekuensi rata-rata jumlah orang yang menempati 1 tempat tidur dalam 1 tahun) Frekuensi pemakaian tempat tidur pada satu periode, berapa kali tempat tidur dipakai dalam satu satuan waktu tertentu

BTO (Bed Turn Over/Frekuensi Rata-rata Jumlah Orang Yang Menempati 1 Tempat Tidur Dalam 1 Tahun)

Kesehatan RSUD Srengat

BTO adalah angka perputaran tempat tidur atau frekuensi pemakaian tempat tidur pada satu periode

Kesehatan RSUD Srengat BTO (Bed Turn Over/Frekuensi rata-rata jumlah orang yang menempati 1 tempat tidur dalam 1 tahun) BTO adalah angka perputaran tempat tidur atau frekuensi pemakaian tempat tidur pada satu periode

Cagar Budaya

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Warisan budaya bersifat kebendaan berupa benda cagar budaya, bangunan cagar budaya, struktur cagar budaya, situs cagar budaya, dan kawasan cagar budaya di darat dan/atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/atau kebudayaan melalui proses penetapan.

a. Kepemilikan b. Jenis
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Cagar Budaya Warisan budaya bersifat kebendaan berupa benda cagar budaya, bangunan cagar budaya, struktur cagar budaya, situs cagar budaya, dan kawasan cagar budaya di darat dan/atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/atau kebudayaan melalui proses penetapan.

Cakupan Area Pelayanan Persampahan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Pelayanan pengumpulan sampah adalah proses penanganan sampah dengan cara pengumpulan dari masing-masing sumber sampah.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Cakupan area pelayanan persampahan Pelayanan pengumpulan sampah adalah proses penanganan sampah dengan cara pengumpulan dari masing-masing sumber sampah.

Cakupan Bayi Paripurna

Kesehatan Dinas Kesehatan

Bayi yang mendapatkan pelayanan paripurna sesuai standar minimal 4 (empat) kali yaitu 1 (satu) kali pada umur 29 hari – 2 bulan; 1 (satu) kali pada umur 3-5 bulan, 1 (satu) kali pada umur 6-8 bulan dan 1( satu) kali pada umur 9-11 bulan sesuai standar dan telah lulus KN lengkap pada kurun waktu tertentu. Pelayanan kesehatan tersebut meliputi, pemberian Vitamin A 1 (satu) kali, imunisasi dasar lengkap, SDIDTK 4 kali bila sakit di MTBS.

Kesehatan Dinas Kesehatan Cakupan bayi paripurna Bayi yang mendapatkan pelayanan paripurna sesuai standar minimal 4 (empat) kali yaitu 1 (satu) kali pada umur 29 hari – 2 bulan; 1 (satu) kali pada umur 3-5 bulan, 1 (satu) kali pada umur 6-8 bulan dan 1( satu) kali pada umur 9-11 bulan sesuai standar dan telah lulus KN lengkap pada kurun waktu tertentu. Pelayanan kesehatan tersebut meliputi, pemberian Vitamin A 1 (satu) kali, imunisasi dasar lengkap, SDIDTK 4 kali bila sakit di MTBS.

Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap

Kesehatan Dinas Kesehatan

Cakupan (Jumlah dan persentase) bayi usia 0-11 bulan yang telah mendapatkan 1 dosis imunisasi Hepatitis B0, 1 dosis imunisasi BCG, 3 dosis DPT-HB-HIB, 4 dosis imunisasi bOPV (Polio tetes/polio oral) (3 dosis imunisasi IPV di Provinsi DIY), 1 dosis imunisasi IPV (Polio suntik), dan 1 dosis imunisasi campak Rubela

Kesehatan Dinas Kesehatan Cakupan imunisasi dasar lengkap Cakupan (Jumlah dan persentase) bayi usia 0-11 bulan yang telah mendapatkan 1 dosis imunisasi Hepatitis B0, 1 dosis imunisasi BCG, 3 dosis DPT-HB-HIB, 4 dosis imunisasi bOPV (Polio tetes/polio oral) (3 dosis imunisasi IPV di Provinsi DIY), 1 dosis imunisasi IPV (Polio suntik), dan 1 dosis imunisasi campak Rubela

Cakupan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Kesehatan Dinas Kesehatan

Cakupan Program nasional yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berupa jaminan perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh Pemerintah

Kesehatan Dinas Kesehatan Cakupan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Cakupan Program nasional yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berupa jaminan perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh Pemerintah

Cakupan Keluarga Berkualitas Yang Memenuhi Kriteria Kesetaraan Gender Dan Pemenuhan Hak Anak

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

(1) Keluarga adalah seseorang atau sekelompok orang yang terdaftar dalam Kartu Keluarga (KK), tidak termasuk mereka yang terdaftar dalam KK tetapi tidak tinggal bersama keluarga tersebut. Jika tidak memiliki KK, konsep keluarga mengacu pada UU No. 52 Tahun 2009, yaitu unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami istri, atau suami, istri dan anaknya, atau ayah dan anaknya, atau ibu dan anaknya, atau keluarga sedarah dalam garis lurus ke atas atau ke bawah sampai dengan derajat ketiga. (2) Kesetaraan Gender adalah hak yang semestinya didapatkan agar laki-laki dan perempuan memperoleh kesempatan yang sama untuk berperan dan ikut berpartisipasi dalam setiap aspek kehidupan, (3) Hak Anak adalah bagian dari hak asasi manusia yang wajib dijamin, dilindungi, dan dipenuhi oleh Orang Tua, Keluarga, masyarakat, negara, pemerintah, dan pemerintah daerah.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Cakupan Keluarga Berkualitas yang Memenuhi Kriteria Kesetaraan Gender dan Pemenuhan Hak Anak (1) Keluarga adalah seseorang atau sekelompok orang yang terdaftar dalam Kartu Keluarga (KK), tidak termasuk mereka yang terdaftar dalam KK tetapi tidak tinggal bersama keluarga tersebut. Jika tidak memiliki KK, konsep keluarga mengacu pada UU No. 52 Tahun 2009, yaitu unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami istri, atau suami, istri dan anaknya, atau ayah dan anaknya, atau ibu dan anaknya, atau keluarga sedarah dalam garis lurus ke atas atau ke bawah sampai dengan derajat ketiga. (2) Kesetaraan Gender adalah hak yang semestinya didapatkan agar laki-laki dan perempuan memperoleh kesempatan yang sama untuk berperan dan ikut berpartisipasi dalam setiap aspek kehidupan, (3) Hak Anak adalah bagian dari hak asasi manusia yang wajib dijamin, dilindungi, dan dipenuhi oleh Orang Tua, Keluarga, masyarakat, negara, pemerintah, dan pemerintah daerah.

Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

Jumlah Penduduk Jumlah Penduduk yang telah memiliki Akta Kelahiran
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran (bayi Usia 0-1 Tahun)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

Jumlah Bayi usia 0-1 tahun yang memiliki Kutipan Akta Kelahiran Jumlah Bayi usia maksimal 1 tahun
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran (bayi usia 0-1 tahun) Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

Cakupan Kepemilikan Kartu Keluarga

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Kartu Keluarga adalah dokumen identifikasi resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah di beberapa negara, termasuk Indonesia. Dokumen ini berfungsi untuk mencatat dan mengidentifikasi anggota-anggota dari sebuah keluarga.

Jumlah Kepala Keluarga (total dan per desa/kelurahan) Jumlah Kepala Keluarga yang telah memiliki Kartu Keluarga
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Cakupan Kepemilikan Kartu Keluarga Kartu Keluarga adalah dokumen identifikasi resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah di beberapa negara, termasuk Indonesia. Dokumen ini berfungsi untuk mencatat dan mengidentifikasi anggota-anggota dari sebuah keluarga.

Cakupan Kepemilikan KIA

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Usia wajib KIA adalah usia dibawah syarat wajib KTP yakni 17 tahun, sehingga usia wajib KIA adalah usia dibawah 17 tahun

Jumlah Anak Usia Wajib KIA Jumlah Anak Usia Wajib KIA yang sudah memiliki KIA
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Cakupan Kepemilikan KIA Usia wajib KIA adalah usia dibawah syarat wajib KTP yakni 17 tahun, sehingga usia wajib KIA adalah usia dibawah 17 tahun

Cakupan Kepemilikan KTP

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Cakupan KTP yang dimaksud adalah persentase kepemilikan KTP Elektronik KTP adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga negara Indonesia. KTP Elektronik adalah Kartu Tanda Penduduk yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Cakupan Kepemilikan KTP Cakupan KTP yang dimaksud adalah persentase kepemilikan KTP Elektronik KTP adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga negara Indonesia. KTP Elektronik adalah Kartu Tanda Penduduk yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi.
Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Cakupan Pelatih yang bersertifikasi
Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Cakupan pembinaan atlet muda
Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Cakupan pembinaan olahraga

Cakupan Pengendalian Bahan Berbahaya Dan Beracun (B3) Dan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun (B3)

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) adalah kategori bahan kimia, material, atau zat yang memiliki sifat berbahaya dan beracun bagi manusia, lingkungan, atau organisme lainnya ketika mereka terpapar atau dilepaskan ke dalam lingkungan.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Cakupan pengendalian Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) adalah kategori bahan kimia, material, atau zat yang memiliki sifat berbahaya dan beracun bagi manusia, lingkungan, atau organisme lainnya ketika mereka terpapar atau dilepaskan ke dalam lingkungan.

Cakupan UHC

Kesehatan Dinas Kesehatan

Cakupan Program nasional yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berupa jaminan perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh Pemerintah

Kesehatan Dinas Kesehatan Cakupan UHC Cakupan Program nasional yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berupa jaminan perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh Pemerintah

Data Ketenagakerjaan RSUD

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah Sumber Daya Manusia Kesehatan yang ada di rumah sakit. Baik tenaga medis maupun non medis.

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Data Ketenagakerjaan RSUD Jumlah Sumber Daya Manusia Kesehatan yang ada di rumah sakit. Baik tenaga medis maupun non medis.

Data Ketenagakerjaan RSUD

Kesehatan RSUD Srengat

Data ketenagakerjaan RSUD merupakan jumlah SDM yang bekerja di RSUD baik tenaga kesehatan maupun bukan pada periode tertentu

Kesehatan RSUD Srengat Data Ketenagakerjaan RSUD Data ketenagakerjaan RSUD merupakan jumlah SDM yang bekerja di RSUD baik tenaga kesehatan maupun bukan pada periode tertentu

Data Prestasi Pemkab Blitar

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Prestasi merujuk pada pencapaian, kinerja, atau hasil positif yang dihasilkan oleh individu, kelompok, atau organisasi dalam berbagai konteks. Prestasi mencerminkan kesuksesan dalam mencapai tujuan, menyelesaikan tugas, atau melebihi standar yang telah ditetapkan. Ini dapat mencakup berbagai aspek kehidupan, seperti akademis, profesional, olahraga, seni, dan sosial.

Nasional Provinsi
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Data Prestasi Pemkab Blitar Prestasi merujuk pada pencapaian, kinerja, atau hasil positif yang dihasilkan oleh individu, kelompok, atau organisasi dalam berbagai konteks. Prestasi mencerminkan kesuksesan dalam mencapai tujuan, menyelesaikan tugas, atau melebihi standar yang telah ditetapkan. Ini dapat mencakup berbagai aspek kehidupan, seperti akademis, profesional, olahraga, seni, dan sosial.

Derajat Desentralisasi (Rasio PAD)

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Jumlah PAD Jumlah Pendapatan Daerah
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Derajat Desentralisasi (Rasio PAD)

Dokumen Hasil Fasilitasi Penataan Kelembagaan Kabupaten/Kota

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi

Jumlah dokumen kebijakan terkait penataan kelembagaan Kabupaten/Kota

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Dokumen Hasil Fasilitasi Penataan Kelembagaan Kabupaten/Kota Jumlah dokumen kebijakan terkait penataan kelembagaan Kabupaten/Kota

Dokumen Hasil Upaya Pengurangan Risiko Krisis Kesehatan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Dokumen hasil assesment penanggulangan krisis kesehatan

Kesehatan Dinas Kesehatan Dokumen hasil Upaya Pengurangan Risiko Krisis Kesehatan Dokumen hasil assesment penanggulangan krisis kesehatan

Ekonomi Kreatif

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Pelaku Ekonomi Kreatif adalah orang perseorangan atau kelompok orang warga negara Indonesia atau badan usaha berbadan hukum atau bukan berbadan hukum yang didirikan berdasarkan hukum Indonesia yang melakukan kegiatan Ekonomi Kreatif.

Jumlah dan Profil Pelaku Ekonomi Kreatif
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Ekonomi Kreatif Pelaku Ekonomi Kreatif adalah orang perseorangan atau kelompok orang warga negara Indonesia atau badan usaha berbadan hukum atau bukan berbadan hukum yang didirikan berdasarkan hukum Indonesia yang melakukan kegiatan Ekonomi Kreatif.

Fasilitasi Penyediaan Rumah Layak Huni Bagi Masyarakat Terdampak Relokasi Program Pemerintah Kabupaten/Kota

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Warga negara yang rumahnya terdampak relokasi Program Pemerintah yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Fasilitasi penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat terdampak relokasi program pemerintah Kabupaten/Kota Warga negara yang rumahnya terdampak relokasi Program Pemerintah yang memperoleh bantuan rumah layak huni
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Frekuensi penayangan konten di media sosial tentang stunting

GDR (Gross Death Rate/angka Kematian Umum Untuk Setiap 1000 Penderita Keluar)

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Angka kematian umum untuk setiap 1000 penderita keluar

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi GDR (Gross Death Rate/angka kematian umum untuk setiap 1000 penderita keluar) Angka kematian umum untuk setiap 1000 penderita keluar

GDR (Gross Death Rate/angka Kematian Umum Untuk Setiap 1000 Penderita Keluar)

Kesehatan RSUD Srengat

GDR merupakan angka kematian umum untuk setiap 1.000 pasien keluar

Kesehatan RSUD Srengat GDR (Gross Death Rate/angka kematian umum untuk setiap 1000 penderita keluar) GDR merupakan angka kematian umum untuk setiap 1.000 pasien keluar
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Harga Komoditas Utama Hortikultura di Tingkat Produsen menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Harga Komoditas Utama Tanaman Pangan di Tingkat Produsen Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur

Implementasi KTR Pada 9 Tempat (pendidikan. Transportasi, Kesehatan, Dll)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Kawasan Tanpa Rokok (KTR) adalah ruangan atau area yang dinyatakan dilarang untuk kegiatan merokok atau kegiatan memproduksi, menjual, mengiklankan dan/atau mempromosikan produk tembakau. Berdasarkan Perda Kabupaten Blitar No.1 Tahun 2019 tentang kawasan tanpa rokok, 9 kawasan tanpa rokok diantaranya tempat pendidikan, tempat kesehatan, tempat bermain anak, tempat ibadah, angkutan umum, perkantoran, tempat umum, panti sosial.

Jumlah tempat yang melaksanakan KTR Jumlah tempat yang wajib melaksanakan KTR sesuai perbup
Kesehatan Dinas Kesehatan Implementasi KTR pada 9 tempat (pendidikan. Transportasi, kesehatan, dll) Kawasan Tanpa Rokok (KTR) adalah ruangan atau area yang dinyatakan dilarang untuk kegiatan merokok atau kegiatan memproduksi, menjual, mengiklankan dan/atau mempromosikan produk tembakau. Berdasarkan Perda Kabupaten Blitar No.1 Tahun 2019 tentang kawasan tanpa rokok, 9 kawasan tanpa rokok diantaranya tempat pendidikan, tempat kesehatan, tempat bermain anak, tempat ibadah, angkutan umum, perkantoran, tempat umum, panti sosial.

Indeks BerAKHLAK

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi

Nilai yang diperoleh dari pengukuran yang dilakukan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) dalam mengukur hasil dari implementasi Core Values BerAKHLAK dan Employer Branding “Bangga Melayani Bangsa” yang dilaksanakan instansi pemerintah di tingkat pusat maupun daerah.

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Indeks BerAKHLAK Nilai yang diperoleh dari pengukuran yang dilakukan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) dalam mengukur hasil dari implementasi Core Values BerAKHLAK dan Employer Branding “Bangga Melayani Bangsa” yang dilaksanakan instansi pemerintah di tingkat pusat maupun daerah.

Indeks Desa Membangun

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Indeks Desa Membangun atau yang disebut IDM adalah Indeks Komposit yang dibentuk dari Indeks Ketahanan Sosial, Indeks Ketahanan Ekonomi dan Indeks Ketahanan Ekologi Desa

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Indeks Desa Membangun Indeks Desa Membangun atau yang disebut IDM adalah Indeks Komposit yang dibentuk dari Indeks Ketahanan Sosial, Indeks Ketahanan Ekonomi dan Indeks Ketahanan Ekologi Desa

Indeks Infrastruktur

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Indeks infrastruktur merupakan salah satu komponen City Development Index (CDI) yang menilai kinerja kota berdasarkan persentase rumah tangga yang memiliki akses pada fasilitas-fasilitas mendasar ini.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Indeks Infrastruktur Indeks infrastruktur merupakan salah satu komponen City Development Index (CDI) yang menilai kinerja kota berdasarkan persentase rumah tangga yang memiliki akses pada fasilitas-fasilitas mendasar ini.

Indeks Inovasi Daerah

Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Indeks Inovasi Daerah adalah seperangkat variabel dan indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat inovasi daerah berdasarkan periode tertentu (Permendagri Nomor 104 Tahun 2018)"

Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Indeks Inovasi Daerah Indeks Inovasi Daerah adalah seperangkat variabel dan indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat inovasi daerah berdasarkan periode tertentu (Permendagri Nomor 104 Tahun 2018)"

Indeks Kapasitas Daerah

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Indeks Kapasitas Daerah, juga dikenal sebagai "Indeks Kemampuan Daerah" atau "Indeks Kesiapsiagaan Daerah," adalah alat atau metrik yang digunakan untuk mengukur dan menilai kemampuan suatu daerah, wilayah, atau pemerintahan lokal dalam menghadapi bencana atau situasi darurat. Indeks ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang sejauh mana suatu daerah telah mempersiapkan diri untuk mengatasi berbagai jenis bencana dan bagaimana mereka dapat merespons dengan efektif.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Indeks kapasitas daerah Indeks Kapasitas Daerah, juga dikenal sebagai "Indeks Kemampuan Daerah" atau "Indeks Kesiapsiagaan Daerah," adalah alat atau metrik yang digunakan untuk mengukur dan menilai kemampuan suatu daerah, wilayah, atau pemerintahan lokal dalam menghadapi bencana atau situasi darurat. Indeks ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang sejauh mana suatu daerah telah mempersiapkan diri untuk mengatasi berbagai jenis bencana dan bagaimana mereka dapat merespons dengan efektif.

Indeks Kapasitas Fiskal

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kapasitas fiskal adalah kemampuan keuangan masing-masing daerah yang dicerminkan dengan pendapatan daerah dan penerimaan pembiayaan daerah tertentu dikurangi dengan pendapatan yang penggunaannya sudah ditentukan, belanja tertentu, dan pengeluaran pembiayaan daerah tertentu.

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Indeks Kapasitas Fiskal Kapasitas fiskal adalah kemampuan keuangan masing-masing daerah yang dicerminkan dengan pendapatan daerah dan penerimaan pembiayaan daerah tertentu dikurangi dengan pendapatan yang penggunaannya sudah ditentukan, belanja tertentu, dan pengeluaran pembiayaan daerah tertentu.

Indeks Kepuasan Layanan Kepegawaian

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Data dan informasi tentang tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Indeks Kepuasan Layanan Kepegawaian Data dan informasi tentang tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Kabupaten/Kota

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi

Data informasi tentang tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Kabupaten/Kota Data informasi tentang tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Terhadap Pelayanan Kesehatan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Indeks Kepuasan Masyarakat adalah rata-rata dari tingkat kepuasan Pelayanan di Dinas Kesehatan, Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dan Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit

Hasil pengukuran secara kuantitatif kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan publik
Kesehatan Dinas Kesehatan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap pelayanan kesehatan Indeks Kepuasan Masyarakat adalah rata-rata dari tingkat kepuasan Pelayanan di Dinas Kesehatan, Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dan Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit

Indeks Kepuasan Masyarakat Atas Pelayanan Perizinan Dan Non Perizinan

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) adalah Data informasi tentang tingkat kepuasaan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik dengan membandingkan antara harapan dan kebutuhannya

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Indeks Kepuasan Masyarakat atas Pelayanan Perizinan dan non Perizinan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) adalah Data informasi tentang tingkat kepuasaan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik dengan membandingkan antara harapan dan kebutuhannya

Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Kependudukan Dan Pencatatan Sipil

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Proses penilaian kepuasan masyarakat terhadap kinerja Dispendukcapil berdasarkan 9 unsur

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil Proses penilaian kepuasan masyarakat terhadap kinerja Dispendukcapil berdasarkan 9 unsur

Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Perhubungan (Parkir, PJU, Angkutan Pelajar)

Perhubungan Dinas Perhubungan

Indeks adalah suatu angka yang berguna untuk mengukur dan menyatakan perubahan relatif yang terjadi pada harga, jumlah/kuantitas, atau nilai yang diperbandingkan dengan periode awal. Kepuasan masyarakat adalah hasil pendapat dan penilaian masyarakat terhadap kinerja pelayanan yang diberikan aparatur penyelenggara pelayanan. Pelayanan lalu lintas adalah merupakan suatu istilah umum yang mempunyai beberapa jenis arti pelayanan bidang perhubungan yaitu : layanan pengujian kendaraan bermotor, layanan sarpras transportasi, layanan parkir dan layanan perlengkapan jalan.

Perhubungan Dinas Perhubungan Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan perhubungan (Parkir, PJU, Angkutan Pelajar) Indeks adalah suatu angka yang berguna untuk mengukur dan menyatakan perubahan relatif yang terjadi pada harga, jumlah/kuantitas, atau nilai yang diperbandingkan dengan periode awal. Kepuasan masyarakat adalah hasil pendapat dan penilaian masyarakat terhadap kinerja pelayanan yang diberikan aparatur penyelenggara pelayanan. Pelayanan lalu lintas adalah merupakan suatu istilah umum yang mempunyai beberapa jenis arti pelayanan bidang perhubungan yaitu : layanan pengujian kendaraan bermotor, layanan sarpras transportasi, layanan parkir dan layanan perlengkapan jalan.

Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Sektor Transportasi

Perhubungan Dinas Perhubungan

Indeks adalah suatu angka yang berguna untuk mengukur dan menyatakan perubahan relatif yang terjadi pada harga, jumlah/kuantitas, atau nilai yang diperbandingkan dengan periode awal. Kepuasan masyarakat adalah hasil pendapat dan penilaian masyarakat terhadap kinerja pelayanan yang diberikan aparatur penyelenggara pelayanan. Pelayanan lalu lintas adalah merupakan suatu istilah umum yang mempunyai beberapa jenis arti pelayanan bidang perhubungan yaitu : layanan pengujian kendaraan bermotor

Unit Pelayanan Terpadu Wilayah I Srengat Unit Pelayanan Terpadu Wilayah II Wlingi
Perhubungan Dinas Perhubungan Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Sektor Transportasi Indeks adalah suatu angka yang berguna untuk mengukur dan menyatakan perubahan relatif yang terjadi pada harga, jumlah/kuantitas, atau nilai yang diperbandingkan dengan periode awal. Kepuasan masyarakat adalah hasil pendapat dan penilaian masyarakat terhadap kinerja pelayanan yang diberikan aparatur penyelenggara pelayanan. Pelayanan lalu lintas adalah merupakan suatu istilah umum yang mempunyai beberapa jenis arti pelayanan bidang perhubungan yaitu : layanan pengujian kendaraan bermotor

Indeks Kepuasan Masyarakat Thd Pelayanan Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Hasil survei kepuasan masyarakat di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi berdasarkan Permenpan No. 14 Tahun 2017.

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Indeks Kepuasan Masyarakat thd Pelayanan Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Hasil survei kepuasan masyarakat di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi berdasarkan Permenpan No. 14 Tahun 2017.

Indeks Kepuasan Masyarakat Thd Pelayanan Kesehatan RSUD Srengat

Kesehatan RSUD Srengat

Data informasi tentang tingkat kepuasan pasien yang diperoleh dari hasil pengumpulan atas pendapat masyarakat yang menggunakan pelayanan kesehatan di rumah sakit

Rawat Inap Rawat jalan
Kesehatan RSUD Srengat Indeks Kepuasan Masyarakat thd Pelayanan Kesehatan RSUD Srengat Data informasi tentang tingkat kepuasan pasien yang diperoleh dari hasil pengumpulan atas pendapat masyarakat yang menggunakan pelayanan kesehatan di rumah sakit

Indeks Kesalehan Sosial (IKS)

Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Suatu ukuran untu mengukur sikap perilaku seseorang yang memiliki unsur kebaikan (saleh) atau manfaat dalam kerangka hidup bermasyarakat, meliputi peduli/solidaritas sosial, relasi antar manusia (kebhinekaan), menjaga etika dan budi pekerti, menjaga kelestarian alam/lingkungan, menjaga stabilitas (relasi dengan negara dan pemerintah).

Kerjasama Ketertiban Umum Soldaritas Sosial Toleransi
Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Indeks Kesalehan Sosial (IKS) Suatu ukuran untu mengukur sikap perilaku seseorang yang memiliki unsur kebaikan (saleh) atau manfaat dalam kerangka hidup bermasyarakat, meliputi peduli/solidaritas sosial, relasi antar manusia (kebhinekaan), menjaga etika dan budi pekerti, menjaga kelestarian alam/lingkungan, menjaga stabilitas (relasi dengan negara dan pemerintah).

Indeks Konektivitas Angkutan Jalan

Perhubungan Dinas Perhubungan

Indeks adalah suatu angka yang berguna untuk mengukur dan menyatakan perubahan relatif yang terjadi pada harga, jumlah/kuantitas, atau nilai yang diperbandingkan dengan periode awal. Konektivitas adalah keterhubungan suatu wilayah oleh jaringan trayek angkutan yang memiliki pola untuk interaksi antar wilayah. Angkutan jalan adalah setiap kendaraan yang digerakkan oleh peralatan mekanik berupa mesin selain kendaraan yang berjalan diatas rel.

Perhubungan Dinas Perhubungan Indeks konektivitas angkutan jalan Indeks adalah suatu angka yang berguna untuk mengukur dan menyatakan perubahan relatif yang terjadi pada harga, jumlah/kuantitas, atau nilai yang diperbandingkan dengan periode awal. Konektivitas adalah keterhubungan suatu wilayah oleh jaringan trayek angkutan yang memiliki pola untuk interaksi antar wilayah. Angkutan jalan adalah setiap kendaraan yang digerakkan oleh peralatan mekanik berupa mesin selain kendaraan yang berjalan diatas rel.

Indeks Konektivitas Sungai, Danau Dan Penyeberangan

Perhubungan Dinas Perhubungan

Indeks adalah suatu angka yang berguna untuk mengukur dan menyatakan perubahan relatif yang terjadi pada harga, jumlah/kuantitas, atau nilai yang diperbandingkan dengan periode awal. Konektivitas adalah keterhubungan suatu wilayah oleh jaringan trayek angkutan yang memiliki pola untuk interaksi antar wilayah. Angkutan sungai, danau dan penyeberangan adalah kegiatan angkutan dengan menggunakan kapal yang dilakukan di sungai, danau, waduk, rawa, banjir kanal dan terusan untuk mengangkut penumpang dan atau barang yang diselenggarakan oleh perusahaan angkutan sungai dan danau.

Perhubungan Dinas Perhubungan Indeks konektivitas sungai, danau dan penyeberangan Indeks adalah suatu angka yang berguna untuk mengukur dan menyatakan perubahan relatif yang terjadi pada harga, jumlah/kuantitas, atau nilai yang diperbandingkan dengan periode awal. Konektivitas adalah keterhubungan suatu wilayah oleh jaringan trayek angkutan yang memiliki pola untuk interaksi antar wilayah. Angkutan sungai, danau dan penyeberangan adalah kegiatan angkutan dengan menggunakan kapal yang dilakukan di sungai, danau, waduk, rawa, banjir kanal dan terusan untuk mengangkut penumpang dan atau barang yang diselenggarakan oleh perusahaan angkutan sungai dan danau.

Indeks Kualitas Air

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Indeks Kualitas Air (IKA) adalah sebuah metode yang sederhana digunakan dalam survei umum kualitas air, melibatkan penggunaan parameter dan metode khusus untuk menilai kualitas air.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Indeks Kualitas Air Indeks Kualitas Air (IKA) adalah sebuah metode yang sederhana digunakan dalam survei umum kualitas air, melibatkan penggunaan parameter dan metode khusus untuk menilai kualitas air.

Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH)

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) adalah sebuah gambaran atau indikasi awal yang memberikan ringkasan cepat tentang keadaan lingkungan pada suatu wilayah dan periode tertentu. Untuk memastikan perhitungannya yang berkelanjutan, IKLH perlu disusun secara berkala setiap tahun.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) adalah sebuah gambaran atau indikasi awal yang memberikan ringkasan cepat tentang keadaan lingkungan pada suatu wilayah dan periode tertentu. Untuk memastikan perhitungannya yang berkelanjutan, IKLH perlu disusun secara berkala setiap tahun.

Indeks Kualitas Udara

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Indeks Kualitas Udara (IKU) adalah suatu angka yang mencerminkan tingkat kualitas atau kebaikan udara berdasarkan karakteristik komponen penyusunnya. IKU merupakan representasi atau nilai yang dihasilkan dari transformasi parameter individual polusi udara yang terkait, sehingga dapat lebih mudah dipahami oleh masyarakat umum.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Indeks Kualitas Udara Indeks Kualitas Udara (IKU) adalah suatu angka yang mencerminkan tingkat kualitas atau kebaikan udara berdasarkan karakteristik komponen penyusunnya. IKU merupakan representasi atau nilai yang dihasilkan dari transformasi parameter individual polusi udara yang terkait, sehingga dapat lebih mudah dipahami oleh masyarakat umum.

Indeks Pembangunan Gender (IPG)

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat kesetaraan gender dalam suatu negara atau wilayah

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Indeks Pembangunan Gender (IPG) Indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat kesetaraan gender dalam suatu negara atau wilayah

Indeks Pembangunan Keluarga

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Upaya mewujudkan keluarga berkualitas yang hidup dalam lingkungan yang sehat. iBangga merupakan suatu pengukuran kualitas keluarga yang ditunjukkan melalui ketentraman, kemandirian dan kebahagiaan keluarga dan menggambarkan peran dan fungsi keluarga untuk semua wilayah di Indonesia.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Indeks Pembangunan Keluarga Upaya mewujudkan keluarga berkualitas yang hidup dalam lingkungan yang sehat. iBangga merupakan suatu pengukuran kualitas keluarga yang ditunjukkan melalui ketentraman, kemandirian dan kebahagiaan keluarga dan menggambarkan peran dan fungsi keluarga untuk semua wilayah di Indonesia.

Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat adalah pengukuran terhadap usaha yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah dalam membina dan mengembangkan perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat untuk mencapai budaya literasi masyarakat

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat adalah pengukuran terhadap usaha yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah dalam membina dan mengembangkan perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat untuk mencapai budaya literasi masyarakat

Indeks Pembangunan Pemuda

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

IPP atau Indeks Pembangunan Pemuda merupakan acuan informasi mengenai pembangunan pemuda yang telah dilakukan.

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Indeks Pembangunan Pemuda IPP atau Indeks Pembangunan Pemuda merupakan acuan informasi mengenai pembangunan pemuda yang telah dilakukan.

Indeks Pemberdayaan Gender (IDG)

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Indeks komposit yang mengukur peran aktif perempuan dalam kehidupan ekonomi dan politik. Komposit pembentuk IDG adalah (1) keterlibatan perempuan di parlemen, (2) perempuan sebagai tenaga profesional, dan (3) sumbangan pendapatan perempuan.

Indeks keterwakilan perempuan di parlemen Indeks pendapatan perkapitas perempuan Indeks pengambilan keputusan
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) Indeks komposit yang mengukur peran aktif perempuan dalam kehidupan ekonomi dan politik. Komposit pembentuk IDG adalah (1) keterlibatan perempuan di parlemen, (2) perempuan sebagai tenaga profesional, dan (3) sumbangan pendapatan perempuan.

Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Indeks pengelolaan keuangan daerah adalah satuan ukuran yang ditetapkan berdasarkan seperangkat dimensi dan indikator untuk menilai kualitas kinerja tata kelola keuangan daerah yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel dalam periode tertentu.

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Indeks pengelolaan keuangan daerah adalah satuan ukuran yang ditetapkan berdasarkan seperangkat dimensi dan indikator untuk menilai kualitas kinerja tata kelola keuangan daerah yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel dalam periode tertentu.

Indeks Perlindungan Anak (IPA)

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Ukuran dari segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi Anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Indeks Perlindungan Anak (IPA) Ukuran dari segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi Anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

Indeks Profesionalitas ASN

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Pengukuran Indeks Profesionalitas adalah suatu instrumen yang digunakan untuk mengukur secara kuantitatif tingkat profesionalitas pegawai ASN yang hasilnya dapat digunakan sebagai dasar penilaian dan evaluasi dalam upaya pengembangan profesionalisme ASN.

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Indeks Profesionalitas ASN Pengukuran Indeks Profesionalitas adalah suatu instrumen yang digunakan untuk mengukur secara kuantitatif tingkat profesionalitas pegawai ASN yang hasilnya dapat digunakan sebagai dasar penilaian dan evaluasi dalam upaya pengembangan profesionalisme ASN.

Indeks Reformasi Birokrasi

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi

indeks yang digunakan untuk mengukur keberhasilan reformasi birokrasi pada suatu instansi pemerintah. Indeks ini menggambarkan sejauh mana perbaikan tata kelola pemerintahan telah dilaksanakan oleh instansi pemerintah.

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Indeks Reformasi Birokrasi indeks yang digunakan untuk mengukur keberhasilan reformasi birokrasi pada suatu instansi pemerintah. Indeks ini menggambarkan sejauh mana perbaikan tata kelola pemerintahan telah dilaksanakan oleh instansi pemerintah.

Indeks Reformasi Birokrasi Hasil PMPRB

Inspektorat Daerah Inspektorat

Penilaian kemajuan reformasi birokrasi yang dilakukan secara mandiri oleh Kementrian Lembaga dan/atau pemerintah daerah

Inspektorat Daerah Inspektorat Indeks reformasi birokrasi hasil PMPRB Penilaian kemajuan reformasi birokrasi yang dilakukan secara mandiri oleh Kementrian Lembaga dan/atau pemerintah daerah

Indeks Risiko Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Indeks Risiko Bencana (Disaster Risk Index) adalah sebuah alat atau metode yang digunakan untuk mengukur tingkat risiko bencana di suatu wilayah atau lokasi tertentu. Indeks ini digunakan untuk mengidentifikasi potensi risiko bencana alam atau risiko terkait bencana manusia, serta untuk membantu pemangku kebijakan dan peneliti dalam perencanaan mitigasi bencana dan manajemen risiko.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Indeks Risiko Bencana Indeks Risiko Bencana (Disaster Risk Index) adalah sebuah alat atau metode yang digunakan untuk mengukur tingkat risiko bencana di suatu wilayah atau lokasi tertentu. Indeks ini digunakan untuk mengidentifikasi potensi risiko bencana alam atau risiko terkait bencana manusia, serta untuk membantu pemangku kebijakan dan peneliti dalam perencanaan mitigasi bencana dan manajemen risiko.

Indeks Sistem Merit

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Sistem merit didefinisikan sebagai kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja secara adli dan wajar tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal-usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecacatan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Indeks Sistem Merit Sistem merit didefinisikan sebagai kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja secara adli dan wajar tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal-usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecacatan

Indeks SPBE

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik yang disingkat SPBE adalah penyelenggaraan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan layanan kepada pengguna SPBE secara terintegrasi.

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Indeks SPBE Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik yang disingkat SPBE adalah penyelenggaraan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan layanan kepada pengguna SPBE secara terintegrasi.

Indeks Tata Kelola Pengadaan Barang Dan Jasa

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

Indeks Tata Kelola Pengadaan Minimal Baik terdiri dari indikator yang mengukur tata kelola pengadaan dalam tingkat operasional, baik dari segi sumber daya manusia (SDM) dan kelembagaan maupun dari segi sistem pengadaan.

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Indeks tata kelola pengadaan barang dan jasa Indeks Tata Kelola Pengadaan Minimal Baik terdiri dari indikator yang mengukur tata kelola pengadaan dalam tingkat operasional, baik dari segi sumber daya manusia (SDM) dan kelembagaan maupun dari segi sistem pengadaan.

Indeks Tutupan Lahan

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Nilai yang menggambarkan Kualitas Tutupan Lahan yang dihitung dari kondisi tutupan hutan dan tutupan vegetasi non hutan.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Indeks Tutupan Lahan Nilai yang menggambarkan Kualitas Tutupan Lahan yang dihitung dari kondisi tutupan hutan dan tutupan vegetasi non hutan.

Insentif Penghematan Air Pertanian/perkebunan Dan Industri.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Guna menjamin ketahanan air untuk mendukung ketahanan nasional dilakukan melalui arah kebijakan pembangunan untuk ketahanan air, antara lain melalui pemenuhan kebutuhan air untuk kebutuhan sosial dan ekonomi produktif

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Insentif penghematan air pertanian/perkebunan dan industri. Guna menjamin ketahanan air untuk mendukung ketahanan nasional dilakukan melalui arah kebijakan pembangunan untuk ketahanan air, antara lain melalui pemenuhan kebutuhan air untuk kebutuhan sosial dan ekonomi produktif

Insiden Tuberkulosis (ITB) Per 100.000 Penduduk.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Orang yang mempunyai gejala utama pasien TB paru adalah batuk selama 2 minggu atau lebih dimana yang dapat diikuti dengan gejala tambahan yaitu dahak bercampur darah, batuk darah, sesak nafas, badan lemas, nafsu makan menurun, berat badan menurun, malaise, berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik, demam meriang lebih dari satu bulan

Kesehatan Dinas Kesehatan Insiden Tuberkulosis (ITB) per 100.000 penduduk. Orang yang mempunyai gejala utama pasien TB paru adalah batuk selama 2 minggu atau lebih dimana yang dapat diikuti dengan gejala tambahan yaitu dahak bercampur darah, batuk darah, sesak nafas, badan lemas, nafsu makan menurun, berat badan menurun, malaise, berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik, demam meriang lebih dari satu bulan

Insidensi HIV Per 1.000 Penduduk Yang Tidak Terinveksi HIV

Kesehatan Dinas Kesehatan

HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang memperlemah kekebalan tubuh manusia. Infeksi virus HIV dapat merusak kekebalan tubuh manusia dan dapat menyebabkan AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome)

Jumlah penduduk Jumlah temuan HIV per tahun
Kesehatan Dinas Kesehatan Insidensi HIV per 1.000 penduduk yang tidak terinveksi HIV HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang memperlemah kekebalan tubuh manusia. Infeksi virus HIV dapat merusak kekebalan tubuh manusia dan dapat menyebabkan AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome)

Insidensi Malaria Per 1.000 Penduduk

Kesehatan Dinas Kesehatan

Malaria merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit Plasomodium dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi parasit tersebut

Kesehatan Dinas Kesehatan Insidensi Malaria per 1.000 penduduk Malaria merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit Plasomodium dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi parasit tersebut

Insidensi TB Per 100.000 Penduduk

Kesehatan Dinas Kesehatan

Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberculosis. Pasien yang telah dibuktikan secara bakteriologis (mikroskopis, kultur atau molekuler) atau didiagnosis menderita TB teridentifikasi sebagai suatu kasus TB. Insiden Tuberkulosis adalah jumlah kasus TB baru dan kambuh yang muncul selama periode waktu tertentu per 100.000 penduduk.

Jumlah Penduduk yang ada di suatu wilayah Jumlah semua kasus TBC yang diobati dan dilaporkan
Kesehatan Dinas Kesehatan Insidensi TB per 100.000 penduduk Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberculosis. Pasien yang telah dibuktikan secara bakteriologis (mikroskopis, kultur atau molekuler) atau didiagnosis menderita TB teridentifikasi sebagai suatu kasus TB. Insiden Tuberkulosis adalah jumlah kasus TB baru dan kambuh yang muncul selama periode waktu tertentu per 100.000 penduduk.

Jenis Dan Lokasi Industri

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Perbedaan dalam skala dan karakteristik industri berdasarkan ukuran, kapasitas produksi, dan dampak ekonomi yang dihasilkan

Industri Barang Kulit Industri Batik Industri Galian Bukan Logam Industri Gula Kelapa Industri Kimia Farmasi Industri Makanan Olahan Industri Pengolahan Karet Industri Pengolahan Kayu Industri Peralatan/Mesin Industri Sambel Pecel Industri Tekstil
Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jenis dan Lokasi Industri Perbedaan dalam skala dan karakteristik industri berdasarkan ukuran, kapasitas produksi, dan dampak ekonomi yang dihasilkan

Jenis DTW

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Kawasan geografis yang berada dalam satu atau lebih wilayah administratif yang di dalamnya terdapat Daya Tarik Wisata, fasilitas umum, fasilitas Pariwisata, aksesibilitas, serta masyarakat yang saling terkait dan melengkapi terwujudnya Kepariwisataan.

a. Berdasar Pengelola b. Berdasarkan Jenis dan Pengelolaan
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jenis DTW Kawasan geografis yang berada dalam satu atau lebih wilayah administratif yang di dalamnya terdapat Daya Tarik Wisata, fasilitas umum, fasilitas Pariwisata, aksesibilitas, serta masyarakat yang saling terkait dan melengkapi terwujudnya Kepariwisataan.

Jumlah Agen Perjalanan Wisata

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Agen perjalanan wisata adalah kegiatan usaha yang menyelenggarakan perjalanan di mana mereka bergerak sebagai perantara dalam menjual dan mengurus jasa.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Agen Perjalanan Wisata Agen perjalanan wisata adalah kegiatan usaha yang menyelenggarakan perjalanan di mana mereka bergerak sebagai perantara dalam menjual dan mengurus jasa.

Jumlah Akta Pengakuan Anak Yang Diterbitkan (tahun N)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta Pengakuan Anak adalah salah satu jenis administrasi Kependudukan di Bidang Catatan Sipil yang berupa catatan pinggir dan dibuat bagi anak lahir diluar perkawinan yang sah secara negara yang kemudian diakui dan disahkan dalam pencatatan perkawinan orang tua yang sah.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Akta Pengakuan Anak yang diterbitkan (tahun n) Akta Pengakuan Anak adalah salah satu jenis administrasi Kependudukan di Bidang Catatan Sipil yang berupa catatan pinggir dan dibuat bagi anak lahir diluar perkawinan yang sah secara negara yang kemudian diakui dan disahkan dalam pencatatan perkawinan orang tua yang sah.

Jumlah Akta Pengangkatan Anak Yang Diterbitkan (tahun N)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta Pengangkatan Anak adalah salah satu jenis Administrasi Kependudukan di Bidang Catatan Sipil yang berupa catatan pinggir dan dibuat bagi anak lahir diluar perkawinan yang sah secara negara yang kemudian diakui dan disahkan dalam pencatatan perkawinan orang tua yang sah.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Akta Pengangkatan Anak yang diterbitkan (tahun n) Akta Pengangkatan Anak adalah salah satu jenis Administrasi Kependudukan di Bidang Catatan Sipil yang berupa catatan pinggir dan dibuat bagi anak lahir diluar perkawinan yang sah secara negara yang kemudian diakui dan disahkan dalam pencatatan perkawinan orang tua yang sah.

Jumlah Akta Perceraian Yang Diterbitkan (tahun N)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti dan sah tentang Pencatatan Perceraian seseorang setelah adanya Penetapan Pengadilan Negeri. Proses Perceraian dilakukan di Pengadilan Negeri menurut prosedur Pengadilan yang berlaku.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Akta Perceraian yang diterbitkan (tahun n) Akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti dan sah tentang Pencatatan Perceraian seseorang setelah adanya Penetapan Pengadilan Negeri. Proses Perceraian dilakukan di Pengadilan Negeri menurut prosedur Pengadilan yang berlaku.

Jumlah Akta Pernikahan Yang Diterbitkan (tahun N)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Buku nikah/akta perkawinan adalah dokumen resmi dari Kantor Urusan Agama atau Dispendukcapil yang menunjukkan pernikahan sah di mata negara dan agama.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Akta Pernikahan yang diterbitkan (tahun n) Buku nikah/akta perkawinan adalah dokumen resmi dari Kantor Urusan Agama atau Dispendukcapil yang menunjukkan pernikahan sah di mata negara dan agama.

Jumlah Aliran Kepercayaan Masyarakat

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Menurut Peraturan Mendikbud Nomor 77 Tahun 2013 tentang Pedoman Pembinaan Lembaga Kepercayaan Terhadap Tuhan yang Maha Esa dan Lembaga Adat dan Peraturan Bersama Mendagri dan Menbudpar Nomor 43 Tahun 2009/ Nomor 41 Tahun 2008 tentang Pedoman Pelayanan Kepada Panghayat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa ,Penghayat Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, selanjutnya disebut Penghayat Kepercayaan adalah setiap orang yang mengakui dan meyakini nilai-nilai penghayatan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jumlah Aliran Kepercayaan Masyarakat Menurut Peraturan Mendikbud Nomor 77 Tahun 2013 tentang Pedoman Pembinaan Lembaga Kepercayaan Terhadap Tuhan yang Maha Esa dan Lembaga Adat dan Peraturan Bersama Mendagri dan Menbudpar Nomor 43 Tahun 2009/ Nomor 41 Tahun 2008 tentang Pedoman Pelayanan Kepada Panghayat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa ,Penghayat Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, selanjutnya disebut Penghayat Kepercayaan adalah setiap orang yang mengakui dan meyakini nilai-nilai penghayatan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Anak terlantar di luar panti sosial berdasarkan jenis kelamin menurut Kecamatan

Jumlah Anak Terlantar Yang Memperoleh Rehabilitasi Sosial Di Luar Panti

Sosial Dinas Sosial

- Anak Telantar adalah seorang anak berusia 5 (lima) sampai 18 (delapan belas) tahun yang mengalami perlakukan salah dan ditelantarkan oleh orang tua/keluarga atau anak kehilangan hak asuh dari orang tua/keluarga. - Rehabilitasi sosial sendiri merupakan sebuah proses yang dimaksudkan kepada seseorang yang tidak hanya mengalami gangguan fungsi fisik dan mental, melainkan juga kepada seseorang yang mengalami gangguan fungsi dalam keadaan sosial, terhadap kepuasan atau kebutuhan mereka; dalam konteks tertentu di sebuah lingkungan masyarakat.

Sosial Dinas Sosial Jumlah anak terlantar yang memperoleh rehabilitasi sosial di luar panti - Anak Telantar adalah seorang anak berusia 5 (lima) sampai 18 (delapan belas) tahun yang mengalami perlakukan salah dan ditelantarkan oleh orang tua/keluarga atau anak kehilangan hak asuh dari orang tua/keluarga. - Rehabilitasi sosial sendiri merupakan sebuah proses yang dimaksudkan kepada seseorang yang tidak hanya mengalami gangguan fungsi fisik dan mental, melainkan juga kepada seseorang yang mengalami gangguan fungsi dalam keadaan sosial, terhadap kepuasan atau kebutuhan mereka; dalam konteks tertentu di sebuah lingkungan masyarakat.

Jumlah Anggota Damkar Yang Mengikuti Pelatihan, Pencegahan, Penanggulangan Bahaya Kebakaran

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah seluruh anggota damkar yang mengikuti pelatihan, pencegahan, penanggulangan bahaya kebakaran

Diklat Dasar Pemadam I Diklat Dasar Pemadam II Diklat Fungsional Diklat Teknis
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah anggota Damkar yang mengikuti pelatihan, pencegahan, penanggulangan bahaya kebakaran Jumlah seluruh anggota damkar yang mengikuti pelatihan, pencegahan, penanggulangan bahaya kebakaran

Jumlah Anggota DPRD

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Anggota DPRD adalah mereka yang memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 atau Pasal 26 Undang-undang Nomor 4 Tahun 1999 dan yang telah diresmikan keanggotaannya melalui pengambilan sumpah/janji berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah Anggota DPRD Anggota DPRD adalah mereka yang memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 atau Pasal 26 Undang-undang Nomor 4 Tahun 1999 dan yang telah diresmikan keanggotaannya melalui pengambilan sumpah/janji berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Jumlah Anggota DPRD Berdasarkan Jenis Kelamin

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Total seluruh anggota DPRD yang berjenis kelamin perempuan

Jumlah Anggota DRPD Laki-Laki Jumlah Anggota DRPD Perempuan
Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah Anggota DPRD Berdasarkan Jenis Kelamin Total seluruh anggota DPRD yang berjenis kelamin perempuan

Jumlah Anggota DPRD Berdasarkan Partai

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Anggota DPRD adalah mereka yang memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 atau Pasal 26 Undang-undang Nomor 4 Tahun 1999 dan yang telah diresmikan keanggotaannya melalui pengambilan sumpah/janji berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah Anggota DPRD Berdasarkan Partai Anggota DPRD adalah mereka yang memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 atau Pasal 26 Undang-undang Nomor 4 Tahun 1999 dan yang telah diresmikan keanggotaannya melalui pengambilan sumpah/janji berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Jumlah Anggota Fraksi

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

fraksi mengacu pada kelompok anggota parlemen atau legislatif yang memiliki pandangan atau kepentingan bersama dalam proses pengambilan keputusan.

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah Anggota Fraksi fraksi mengacu pada kelompok anggota parlemen atau legislatif yang memiliki pandangan atau kepentingan bersama dalam proses pengambilan keputusan.

Jumlah Anggota Paskibraka

Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Menurut Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka, Paskibraka adalah pelajar putra dan putri terbaik yang merupakan kader bangsa untuk melaksanakan tugas mengibarkan/menurunkan duplikat Bendera Pusaka pada Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dan Upacara Hari Lahir Pancasila baik di tingkat nasional/pusat, provinsi dan kabupaten/kota

Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jumlah Anggota Paskibraka Menurut Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka, Paskibraka adalah pelajar putra dan putri terbaik yang merupakan kader bangsa untuk melaksanakan tugas mengibarkan/menurunkan duplikat Bendera Pusaka pada Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dan Upacara Hari Lahir Pancasila baik di tingkat nasional/pusat, provinsi dan kabupaten/kota

Jumlah Anggota Perpustakaan Daerah

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

jumlah anggota perpustakaan daerah laki-laki jumlah anggota perpustakaan daerah perempuan
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Anggota Perpustakaan Daerah

Jumlah Anggota Satpol PP Yang Telah Mengikuti Pelatihan Berdasarkan Jenis Kelamin

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah Aparat Pemerintah Daerah yang diduduki oleh pegawai negeri sipil dan diberi tugas, tanggung jawab, dan wewenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan dalam penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah, penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman serta pelindungan masyarakat yang mengikuti Pelatihan

Anggota Satpol PP (laki-laki) Anggota Satpol PP (Perempuan)
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah anggota Satpol PP yang telah mengikuti pelatihan berdasarkan jenis kelamin Jumlah Aparat Pemerintah Daerah yang diduduki oleh pegawai negeri sipil dan diberi tugas, tanggung jawab, dan wewenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan dalam penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah, penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman serta pelindungan masyarakat yang mengikuti Pelatihan

Jumlah Aparat Damkar

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah orang (pasukan) yang bertugas memadamkan (kebakaran dan sebagainya)

Aparat Damkar ASN Aparat Damkar Non ASN
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah Aparat Damkar Jumlah orang (pasukan) yang bertugas memadamkan (kebakaran dan sebagainya)

Jumlah Aparatur Kelembagaan Desa Yang Memiliki Kompetensi Dalam Tata Kelola Pemdes

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Aparatur kelembagaan desa yang memiliki kompetensi dalam tata kelola pemdes

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah aparatur kelembagaan desa yang memiliki kompetensi dalam tata kelola pemdes Aparatur kelembagaan desa yang memiliki kompetensi dalam tata kelola pemdes

Jumlah Apotek

Kesehatan Dinas Kesehatan

Sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktek kefarmasian oleh Apoteker (Termasuk Apotek PRB)

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Apotek Sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktek kefarmasian oleh Apoteker (Termasuk Apotek PRB)

Jumlah Armada Perairan Laut Perikanan Tangkap

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total kapal atau peralatan yang digunakan dalam kegiatan penangkapan ikan di perairan laut.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Armada Perairan Laut Perikanan Tangkap Total kapal atau peralatan yang digunakan dalam kegiatan penangkapan ikan di perairan laut.

Jumlah Armada Perairan Umum Perikanan Tangkap

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total kapal atau peralatan yang digunakan dalam kegiatan penangkapan ikan di perairan laut

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Armada Perairan Umum Perikanan Tangkap Total kapal atau peralatan yang digunakan dalam kegiatan penangkapan ikan di perairan laut

Jumlah Armada Perpustakaan Keliling

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Armada perpustakaan keliling adalah kendaraan baik roda dua, roda tiga, maupun roda empat yang digunakan dalam pelaksanaan layanan perpustakaan keliling

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Armada Perpustakaan Keliling Armada perpustakaan keliling adalah kendaraan baik roda dua, roda tiga, maupun roda empat yang digunakan dalam pelaksanaan layanan perpustakaan keliling

Jumlah Arsip Terjaga Dan Arsip Statis Sebagai Warisan Budaya Yang Dipreservasi

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Arsip terjaga adalah arsip negara yang berkaitan dengan keberadaan dan kelangsungan hidup bangsa dan negara yang harus dijaga keutuhan, keamanan, dan keselamatannya. Arsip statis adalah arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya, dan berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia dan/atau lembaga kearsipan.

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah arsip terjaga dan arsip statis sebagai warisan budaya yang dipreservasi Arsip terjaga adalah arsip negara yang berkaitan dengan keberadaan dan kelangsungan hidup bangsa dan negara yang harus dijaga keutuhan, keamanan, dan keselamatannya. Arsip statis adalah arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya, dan berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia dan/atau lembaga kearsipan.

Jumlah Arus Penumpang Angkutan Umum

Perhubungan Dinas Perhubungan

Arus penumpang angkutan umum adalah jumlah orang yang naik/turun dengan menggunanakan moda transportasi umum

Jumlah arus penumpang angkutan Bus dan Kereta Jumlah arus penumpang angkutan MPU dan MKL
Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah arus penumpang angkutan umum Arus penumpang angkutan umum adalah jumlah orang yang naik/turun dengan menggunanakan moda transportasi umum

Jumlah ASN Per Perangkat Daerah Dan Kecamatan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Perangkat daerah di wilayah Kabupaten/Kota meliputi sekretariat daerah, sekretariat DPRD, inspektorat, dinas, badan, dan kecamatan.

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah ASN per perangkat daerah dan kecamatan Perangkat daerah di wilayah Kabupaten/Kota meliputi sekretariat daerah, sekretariat DPRD, inspektorat, dinas, badan, dan kecamatan.

Jumlah ASN Yang Mengikuti Assesmen

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Asesmen dilakukan agar dalam pelaksanaan pekerjaan pemerintah akan menjadi lebih baik. Diharapkan dengan asesmen terhadap ASN akan dapat diketahui bagaimana kemampuan, kompetensi, dan potensi ASN tersebut dalam bekerja.

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah ASN yang mengikuti assesmen Asesmen dilakukan agar dalam pelaksanaan pekerjaan pemerintah akan menjadi lebih baik. Diharapkan dengan asesmen terhadap ASN akan dapat diketahui bagaimana kemampuan, kompetensi, dan potensi ASN tersebut dalam bekerja.
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah ASN yang mengikuti diklat peningkatan kompetensi

Jumlah ASN Yang Mengikuti Diklat Teknis

Pendidikan dan Pelatihan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Diklat teknis adalah diklat yang dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi teknis yang diperlukan untuk melaksanakan tugas PNS

Pendidikan dan Pelatihan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah ASN yang mengikuti diklat teknis Diklat teknis adalah diklat yang dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi teknis yang diperlukan untuk melaksanakan tugas PNS

Jumlah ASN Yang Mengikuti Kegiatan Literasi Digital Atau Program Pelatihan Bidang Digital Yang Difasilitasi Oleh Pemerintah Daerah

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Pelatihan Bidang Digital adalah proses pembelajaran yang dirancang untuk memberikan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman yang diperlukan dalam berbagai aspek teknologi digital. Tujuan utama pelatihan ini adalah untuk mempersiapkan individu atau kelompok untuk berpartisipasi dalam dunia digital yang terus berkembang. Pelatihan bidang digital mencakup berbagai topik, termasuk pemrograman, analisis data, desain web, manajemen media sosial, keamanan siber, pengembangan perangkat lunak, dan banyak lagi.

Jumlah ASN per perangkat daerah dan kecamatan jumlah asn yang sudah mengikuti pelatihan
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah ASN yang mengikuti kegiatan literasi digital atau program pelatihan bidang digital yang difasilitasi oleh Pemerintah Daerah Pelatihan Bidang Digital adalah proses pembelajaran yang dirancang untuk memberikan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman yang diperlukan dalam berbagai aspek teknologi digital. Tujuan utama pelatihan ini adalah untuk mempersiapkan individu atau kelompok untuk berpartisipasi dalam dunia digital yang terus berkembang. Pelatihan bidang digital mencakup berbagai topik, termasuk pemrograman, analisis data, desain web, manajemen media sosial, keamanan siber, pengembangan perangkat lunak, dan banyak lagi.
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah ASN yang seharusnya mengikuti diklat peningkatan kompetensi

Jumlah Atlet Berprestasi (Provinsi, Nasional, Internasional)

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Prestasi dinilai dari capaian medali yang diperoleh atlet pada tiap cabang olahraga

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Jumlah Atlet Berprestasi (Provinsi, Nasional, Internasional) Prestasi dinilai dari capaian medali yang diperoleh atlet pada tiap cabang olahraga

Jumlah Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Berkembang

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Jumlah Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang berstatus Berkembang

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Berkembang Jumlah Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang berstatus Berkembang

Jumlah Balai Benih Ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Balai benih ikan adalah unit pelaksana teknis daerah di bawah pengelolaan dan pengawasan dinas kabupaten/kota, yang bertugas melaksanakan penerapan teknik perbenihan dan distribusi benih, perbanyakan dan distribusi induk.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Balai Benih Ikan Balai benih ikan adalah unit pelaksana teknis daerah di bawah pengelolaan dan pengawasan dinas kabupaten/kota, yang bertugas melaksanakan penerapan teknik perbenihan dan distribusi benih, perbanyakan dan distribusi induk.

Jumlah Balai Benih Ikan

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Balai Benih Ikan adalah lembaga atau fasilitas yang bertugas untuk memproduksi dan mengembangkan benih ikan, seperti telur ikan dan larva, dalam skala komersial maupun non-komersial.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Balai Benih Ikan Balai Benih Ikan adalah lembaga atau fasilitas yang bertugas untuk memproduksi dan mengembangkan benih ikan, seperti telur ikan dan larva, dalam skala komersial maupun non-komersial.

Jumlah Balita

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah anak usia 0-59 bulan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Balita Jumlah anak usia 0-59 bulan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

Jumlah Balita Stunting

Kesehatan Dinas Kesehatan

Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -2 SD sampai dengan -3 SD

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Balita Stunting Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -2 SD sampai dengan -3 SD

Jumlah Balita Yang Dilakukan Pengukuran

Kesehatan Dinas Kesehatan

Balita yang ditimbang berat badannya di sarana pelayanan kesehatan termasuk di posyandu dan tempat penimbangan lainnya

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Balita yang dilakukan pengukuran Balita yang ditimbang berat badannya di sarana pelayanan kesehatan termasuk di posyandu dan tempat penimbangan lainnya

Jumlah Bangunan Sekolah SD Yang Kondisi Baik

Pendidikan Dinas Pendidikan

merupakan wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan pendidikan

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah bangunan sekolah SD yang kondisi baik merupakan wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan pendidikan

Jumlah Bangunan Sekolah SMP Yang Kondisi Baik

Pendidikan Dinas Pendidikan

merupakan wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan pendidikan

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah bangunan sekolah SMP yang kondisi baik merupakan wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan pendidikan

Jumlah Bank Sampah

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Bank sampah adalah suatu program atau inisiatif yang bertujuan untuk mengelola sampah secara efisien dengan mendorong masyarakat untuk melakukan pengumpulan, pemisahan, dan pengolahan sampah di tingkat lokal. Konsep bank sampah didasarkan pada prinsip bahwa sampah dapat memiliki nilai ekonomis dan dapat diolah menjadi sumber daya yang dapat digunakan kembali atau didaur ulang.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah Bank Sampah Bank sampah adalah suatu program atau inisiatif yang bertujuan untuk mengelola sampah secara efisien dengan mendorong masyarakat untuk melakukan pengumpulan, pemisahan, dan pengolahan sampah di tingkat lokal. Konsep bank sampah didasarkan pada prinsip bahwa sampah dapat memiliki nilai ekonomis dan dapat diolah menjadi sumber daya yang dapat digunakan kembali atau didaur ulang.
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Bayi Berdasarkan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) Menurut Kecamatan
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Jumlah Belanja Pegawai
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Jumlah Belanja Pegawai diluar Guru dan Nakes

Jumlah Belanja Pemerintah Untuk Kesehatan

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Belanja pemerintah merupakan bentuk realisasi rencana kerja pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan.

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Jumlah belanja pemerintah untuk kesehatan Belanja pemerintah merupakan bentuk realisasi rencana kerja pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan.

Jumlah Belanja Pemerintah Untuk Pendidikan

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Belanja pemerintah merupakan bentuk realisasi rencana kerja pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan.

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Jumlah belanja pemerintah untuk pendidikan Belanja pemerintah merupakan bentuk realisasi rencana kerja pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan.

Jumlah Belanja Pemeritah Untuk Infrastruktur

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Belanja pemerintah merupakan bentuk realisasi rencana kerja pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan.

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Jumlah belanja pemeritah untuk infrastruktur Belanja pemerintah merupakan bentuk realisasi rencana kerja pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan.

Jumlah Bidan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Bidan adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang telah teregistrasi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Bidan Bidan adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang telah teregistrasi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan

Jumlah Bidang Tanah Yang Diredistribusi

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Bidang tanah perkebunan yang diberikan hak penguasaan kepada KK tertentu

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah bidang tanah yang diredistribusi Bidang tanah perkebunan yang diberikan hak penguasaan kepada KK tertentu

Jumlah Biro Wisata

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Biro Perjalanan Wisata (BPW) merupakan usaha penyedia jasa perencanaan dan/atau jasa pelayanan dan penyelenggaraan wisata.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Biro Wisata Biro Perjalanan Wisata (BPW) merupakan usaha penyedia jasa perencanaan dan/atau jasa pelayanan dan penyelenggaraan wisata.

Jumlah BLUD

Sekretariat Daerah Bagian Perekonomian

Badan Layanan Umum Daerah yang selanjuinya disingkat BLUD adalah sistem yang diterapkan oleh unit pelaksana teknis dinas/badan daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan keuangan sebagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan daerah pada umumnya. (Permendagri No. 79 Tahun 2018)

Sekretariat Daerah Bagian Perekonomian Jumlah BLUD Badan Layanan Umum Daerah yang selanjuinya disingkat BLUD adalah sistem yang diterapkan oleh unit pelaksana teknis dinas/badan daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan keuangan sebagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan daerah pada umumnya. (Permendagri No. 79 Tahun 2018)

Jumlah BPP

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Total keseluruhan balai penyuluhan yang beroperasi dalam suatu wilayah atau negara pada suatu periode waktu tertentu.

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah BPP Total keseluruhan balai penyuluhan yang beroperasi dalam suatu wilayah atau negara pada suatu periode waktu tertentu.

Jumlah BUMD

Sekretariat Daerah Bagian Perekonomian

Badan Usaha Milik Daerah adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh daerah, dalam hal ini Kabupaten Blitar

Sekretariat Daerah Bagian Perekonomian Jumlah BUMD Badan Usaha Milik Daerah adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh daerah, dalam hal ini Kabupaten Blitar

Jumlah BUMDes

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakan usaha desa yang dikelola oleh Pemerintah Desa dan masyarakatnya

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah BUMDes Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakan usaha desa yang dikelola oleh Pemerintah Desa dan masyarakatnya

Jumlah BUMDesMa

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

BUMDesma adalah badan usaha yang dibentuk dan dikelola oleh pemerintah dua Desa atau lebih beserta masyarakatnya

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah BUMDesMa BUMDesma adalah badan usaha yang dibentuk dan dikelola oleh pemerintah dua Desa atau lebih beserta masyarakatnya

Jumlah Cagar Budaya Dan Warisan Budaya Tak Benda Yang Ditetapkan

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Cagar budaya adalah Warisan budaya bersifat kebendaan berupa benda cagar budaya, bangunan cagar budaya, struktur cagar budaya, situs cagar budaya, dan kawasan cagar budaya di darat dan/atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/atau kebudayaan melalui proses penetapan Warisan Budaya Tak Benda (WBTb) merupakan bagian dari peninggalan kebudayaan yang memiliki nilai penting sejarah, ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni.

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Cagar Budaya dan Warisan Budaya Tak Benda yang ditetapkan Cagar budaya adalah Warisan budaya bersifat kebendaan berupa benda cagar budaya, bangunan cagar budaya, struktur cagar budaya, situs cagar budaya, dan kawasan cagar budaya di darat dan/atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/atau kebudayaan melalui proses penetapan Warisan Budaya Tak Benda (WBTb) merupakan bagian dari peninggalan kebudayaan yang memiliki nilai penting sejarah, ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni.

Jumlah Cagar Budaya Dan Warisan Budaya Yang Dilindungi

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Cagar budaya adalah Warisan budaya bersifat kebendaan berupa benda cagar budaya, bangunan cagar budaya, struktur cagar budaya, situs cagar budaya, dan kawasan cagar budaya di darat dan/atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/atau kebudayaan melalui proses penetapan Warisan budaya adalah Benda atau atribut tak berbenda yang merupakan jati diri suatu masyarakat atau kaum yang diwariskan dari generasi-generasi sebelumnya, yang dilestarikan untuk generasi-generasi yang akan datang

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Cagar Budaya dan Warisan Budaya yang dilindungi Cagar budaya adalah Warisan budaya bersifat kebendaan berupa benda cagar budaya, bangunan cagar budaya, struktur cagar budaya, situs cagar budaya, dan kawasan cagar budaya di darat dan/atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/atau kebudayaan melalui proses penetapan Warisan budaya adalah Benda atau atribut tak berbenda yang merupakan jati diri suatu masyarakat atau kaum yang diwariskan dari generasi-generasi sebelumnya, yang dilestarikan untuk generasi-generasi yang akan datang

Jumlah CCTV Jalan Raya

Perhubungan Dinas Perhubungan

CCTV jalan raya adalah kamera kecil yang ditempatkan di sebuah lokasi untuk mengawasi dan merekam suatu keadaan atau peristiwa pada salah satu titik ruas jalan.

Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah CCTV Jalan raya CCTV jalan raya adalah kamera kecil yang ditempatkan di sebuah lokasi untuk mengawasi dan merekam suatu keadaan atau peristiwa pada salah satu titik ruas jalan.

Jumlah CSIRT Yang Dibentuk Di Sektor Pemerintah Daerah

Persandian Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

CSIRT adalah singkatan dari "Computer Security Incident Response Team," yang dalam Bahasa Indonesia bisa diterjemahkan sebagai "Tim Respons Keamanan Komputer." CSIRT adalah tim yang dibentuk oleh organisasi atau entitas dengan tujuan khusus untuk mengelola, merespons, dan menangani insiden keamanan siber.

Persandian Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah CSIRT yang dibentuk di sektor Pemerintah Daerah CSIRT adalah singkatan dari "Computer Security Incident Response Team," yang dalam Bahasa Indonesia bisa diterjemahkan sebagai "Tim Respons Keamanan Komputer." CSIRT adalah tim yang dibentuk oleh organisasi atau entitas dengan tujuan khusus untuk mengelola, merespons, dan menangani insiden keamanan siber.

Jumlah Dan Daftar Pasar Hewan

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Pasar Hewan adalah tempat atau lokasi fisik di mana hewan ternak, seperti sapi, kuda, domba, unggas, dan hewan-hewan lainnya, diperjualbelikan.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah dan Daftar Pasar Hewan Pasar Hewan adalah tempat atau lokasi fisik di mana hewan ternak, seperti sapi, kuda, domba, unggas, dan hewan-hewan lainnya, diperjualbelikan.

Jumlah Dan Jenis Kegiatan Kepemudaan

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Kegiatan Kepemudaan adalah kegiatan pembinaan terhadap seseorang yang berusia 16-30 tahun yang berkaitan dengan potensi,tanggung jawab, hak, karakter, kapasitas, aktualisasi diri dan cita-cita.

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Jumlah dan jenis kegiatan kepemudaan Kegiatan Kepemudaan adalah kegiatan pembinaan terhadap seseorang yang berusia 16-30 tahun yang berkaitan dengan potensi,tanggung jawab, hak, karakter, kapasitas, aktualisasi diri dan cita-cita.

Jumlah Dan Jenis Pelanggaran Perda/Perkada

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah dan Jenis pelanggaran yang terjadi dari masing-masing Perda/Perkada

Pelaggaran Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Pelanggaran Keputusan Bupati Blitar Pelanggaran Peraturan Bupati Blitar
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah dan jenis pelanggaran Perda/Perkada Jumlah dan Jenis pelanggaran yang terjadi dari masing-masing Perda/Perkada

Jumlah Dan Jenis Pengembangan TTG

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Jumlah dan Jenis Pengembangan Tegnologi Tepat Guna (TTG)

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah dan Jenis Pengembangan TTG Jumlah dan Jenis Pengembangan Tegnologi Tepat Guna (TTG)

Jumlah Dan Jenis Penyelesaian/penegakan Perda

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah penyelesaian atau penegakan Perda/Perkada yang ditangani

Pelanggaran Keputusan Bupati Blitar yang dapat diselesaikan Pelanggaran Peraturan Bupati Blitar yang dapat diselesaikan/ditegakkan Pelanggaran Peraturan Daerah yang dapat Diselesaikan
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah dan jenis penyelesaian/penegakan perda Jumlah penyelesaian atau penegakan Perda/Perkada yang ditangani

Jumlah Dan Jenis Sarana Prasarana Seni Dan Budaya

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Prasarana dan Sarana Kebudayaan adalah fasilitas penunjang terselenggaranya aktivitas kebudayaan dan proses pembudayaan.

Jumlah Gedung Kesenian Jumlah Museum Jumlah Pusat Kebudayaan/Taman Budaya Jumlah Sanggar Kesenian
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah dan Jenis Sarana Prasarana Seni dan Budaya Prasarana dan Sarana Kebudayaan adalah fasilitas penunjang terselenggaranya aktivitas kebudayaan dan proses pembudayaan.

Jumlah Dan Kategori Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (per Kategori)

Sosial Dinas Sosial

Seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar.

Sosial Dinas Sosial Jumlah dan Kategori Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (per Kategori) Seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar.

Jumlah Dan Kategori Sarana Sosial Seperti Panti Asuhan, Panti Jompo Dan Panti Rehabilitasi

Sosial Dinas Sosial

-Sarana yang dapat dimanfaatkan secara umum dan bukan termasuk sarana pribadi -Panti Sosial adalah lembaga/unit pelayanan yang melaksanakan rehabilitasi sosial bagi satu jenis sasaran untuk memulihkan dan mengembangkan kemampuan seseorang yang mengalami disfungsi sosial agar dapat melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar.

Sosial Dinas Sosial Jumlah dan Kategori Sarana sosial seperti panti asuhan, panti jompo dan panti rehabilitasi -Sarana yang dapat dimanfaatkan secara umum dan bukan termasuk sarana pribadi -Panti Sosial adalah lembaga/unit pelayanan yang melaksanakan rehabilitasi sosial bagi satu jenis sasaran untuk memulihkan dan mengembangkan kemampuan seseorang yang mengalami disfungsi sosial agar dapat melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar.

Jumlah Dan Nilai Produksi Daging Hewan Ternak Besar (Sapi, Kerbau, Kuda) (per Kecamatan)

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Produksi Daging Hewan Ternak Besar adalah istilah yang mengacu pada total berat atau volume daging yang dihasilkan dari hewan ternak besar seperti sapi, kerbau, kuda, dan hewan ternak besar lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun. Nilai Produksi Daging Hewan Ternak Besar, di sisi lain, mengacu pada nilai ekonomi dari produksi daging hewan ternak besar

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah dan Nilai Produksi Daging Hewan Ternak Besar (Sapi, Kerbau, Kuda) (per kecamatan) Produksi Daging Hewan Ternak Besar adalah istilah yang mengacu pada total berat atau volume daging yang dihasilkan dari hewan ternak besar seperti sapi, kerbau, kuda, dan hewan ternak besar lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun. Nilai Produksi Daging Hewan Ternak Besar, di sisi lain, mengacu pada nilai ekonomi dari produksi daging hewan ternak besar

Jumlah Dan Nilai Produksi Daging Hewan Unggas (ayam, Itik, Unggas Lainnya) (per Kecamatan)

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Jumlah Produksi Daging Hewan Unggas adalah istilah yang mengacu pada total berat atau volume daging yang dihasilkan dari hewan unggas seperti ayam, itik, kalkun, dan jenis unggas lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun. Jumlah dan Nilai Produksi Daging Hewan Unggas (ayam, itik, unggas lainnya

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah dan Nilai Produksi Daging Hewan Unggas (ayam, itik, unggas lainnya) (per kecamatan) Jumlah Produksi Daging Hewan Unggas adalah istilah yang mengacu pada total berat atau volume daging yang dihasilkan dari hewan unggas seperti ayam, itik, kalkun, dan jenis unggas lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun. Jumlah dan Nilai Produksi Daging Hewan Unggas (ayam, itik, unggas lainnya

Jumlah Dan Nilai Produksi Susu Hewan Ternak (sapi Dan Hewan Ternak Lainnya) (per Kecamatan)

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Jumlah Produksi Susu Hewan Ternak adalah istilah yang mengacu pada total volume susu yang dihasilkan oleh hewan ternak seperti sapi, kambing, domba, kerbau, dan hewan ternak lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun. Jumlah Produksi Susu Hewan Ternak adalah istilah yang mengacu pada total volume susu yang dihasilkan oleh hewan ternak seperti sapi, kambing, domba, kerbau, dan hewan ternak lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah dan Nilai Produksi Susu Hewan Ternak (sapi dan hewan ternak lainnya) (per kecamatan) Jumlah Produksi Susu Hewan Ternak adalah istilah yang mengacu pada total volume susu yang dihasilkan oleh hewan ternak seperti sapi, kambing, domba, kerbau, dan hewan ternak lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun. Jumlah Produksi Susu Hewan Ternak adalah istilah yang mengacu pada total volume susu yang dihasilkan oleh hewan ternak seperti sapi, kambing, domba, kerbau, dan hewan ternak lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun

Jumlah Dan Nilai Produksi Telur Unggas (ayam, Itik, Hewan Ternak Lainnya) (per Kecamatan)

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Jumlah Produksi Telur Unggas adalah istilah yang mengacu pada total volume telur yang dihasilkan oleh hewan unggas seperti ayam, itik, kalkun, dan jenis unggas lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun. Nilai Produksi Telur Unggas, di sisi lain, mengacu pada nilai ekonomi dari produksi telur hewan unggas

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah dan Nilai Produksi Telur Unggas (ayam, itik, hewan ternak lainnya) (per kecamatan) Jumlah Produksi Telur Unggas adalah istilah yang mengacu pada total volume telur yang dihasilkan oleh hewan unggas seperti ayam, itik, kalkun, dan jenis unggas lainnya selama suatu periode waktu tertentu, seperti satu tahun. Nilai Produksi Telur Unggas, di sisi lain, mengacu pada nilai ekonomi dari produksi telur hewan unggas

Jumlah Dan Profil Asosiasi Pedagang

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

- Total entitas pedagang yang menjadi anggota suatu asosiasi tertentu - Karakteristik dan informasi terinci mengenai entitas pedagang yang tergabung dalam asosiasi tersebut

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah dan Profil Asosiasi Pedagang - Total entitas pedagang yang menjadi anggota suatu asosiasi tertentu - Karakteristik dan informasi terinci mengenai entitas pedagang yang tergabung dalam asosiasi tersebut

Jumlah Dan Rincian Event (Pagelaran/Pameran) Seni Budaya Yang Diselenggarakan Pemerintah Daerah

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Festival seni dan budaya adalah sebuah acara yang diadakan dalam rangka memperingati peristiwa penting atau bersejarah yang berhubungan dengan seni dan budaya.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah dan Rincian Event (Pagelaran/Pameran) Seni Budaya yang diselenggarakan Pemerintah Daerah Festival seni dan budaya adalah sebuah acara yang diadakan dalam rangka memperingati peristiwa penting atau bersejarah yang berhubungan dengan seni dan budaya.

Jumlah Dan Rincian Event Kepemudaan Dan Olahraga Yang Diselenggarakan Oleh Pemerintah Daerah

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Event Kepemudaan dan Olahraga adalah semua kegiatan yang berkaitan dengan kepemudaan dan keolahragaan yang diselenggarakan oleh dinas kepemudaan dan olahraga

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Jumlah dan Rincian Event Kepemudaan dan Olahraga yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Event Kepemudaan dan Olahraga adalah semua kegiatan yang berkaitan dengan kepemudaan dan keolahragaan yang diselenggarakan oleh dinas kepemudaan dan olahraga

Jumlah Dan Rincian Event Wisata Yang Dilaksanakan Oleh Pemerintah Daerah

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Event pariwisata menurut Getz (2008) adalah sesuatu kegiatan yang dikelola dengan professional dan telah banyak dilakukan di mana wisatawan menjadi target konsumen potensial untuk kegiatan yang akan diselenggarakan dan industri pariwisata berpengaruh dalam kesuksesan dan daya tarik kegiatan itu sendiri.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah dan Rincian Event Wisata yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah Event pariwisata menurut Getz (2008) adalah sesuatu kegiatan yang dikelola dengan professional dan telah banyak dilakukan di mana wisatawan menjadi target konsumen potensial untuk kegiatan yang akan diselenggarakan dan industri pariwisata berpengaruh dalam kesuksesan dan daya tarik kegiatan itu sendiri.

Jumlah Dan Rincian Hak Cipta, Desain, Merk , Paten, Dan Rahasia Dagang Di Daerah Yang Sudah Didaftarkan

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Informasi tentang berapa banyak hak-hak ini yang telah didaftarkan di Kabupaten Blitar, serta detail tentang masing-masing jenis hak kekayaan intelektual tersebut

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah dan rincian hak cipta, desain, merk , paten, dan rahasia dagang di daerah yang sudah didaftarkan Informasi tentang berapa banyak hak-hak ini yang telah didaftarkan di Kabupaten Blitar, serta detail tentang masing-masing jenis hak kekayaan intelektual tersebut

Jumlah Dan Rincian Laporan Kasus Pungutan Liar

Inspektorat Daerah Inspektorat

Pungutan liar adalah tindakan meminta sesuatu berupa uang dan lain sebagainya kepada seseorang, lembaga atau perusahaan tanpa menuruti peraturan yang ada.

Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah dan Rincian Laporan kasus Pungutan Liar Pungutan liar adalah tindakan meminta sesuatu berupa uang dan lain sebagainya kepada seseorang, lembaga atau perusahaan tanpa menuruti peraturan yang ada.
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah dan Rincian Lokasi Gudang Pertanian (Pemerintah/Swasta)

Jumlah Dan Rincian Lokasi Lumbung Pangan Masyarakat

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Lumbung pangan masyarakat adalah sebuah konsep yang merujuk pada praktek penyediaan dan penyimpanan pangan yang bertujuan untuk menjaga ketahanan pangan suatu komunitas atau masyarakat. Lumbung pangan masyarakat dapat berupa fasilitas fisik seperti gudang penyimpanan pangan, tetapi juga bisa merujuk pada sistem adat atau praktik tradisional yang digunakan untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mendistribusikan sumber daya pangan di suatu komunitas.

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah dan Rincian Lokasi Lumbung Pangan Masyarakat Lumbung pangan masyarakat adalah sebuah konsep yang merujuk pada praktek penyediaan dan penyimpanan pangan yang bertujuan untuk menjaga ketahanan pangan suatu komunitas atau masyarakat. Lumbung pangan masyarakat dapat berupa fasilitas fisik seperti gudang penyimpanan pangan, tetapi juga bisa merujuk pada sistem adat atau praktik tradisional yang digunakan untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mendistribusikan sumber daya pangan di suatu komunitas.

Jumlah Dan Rincian Negara Tujuan PMI Yang Diberangkatkan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah dan Rincian Negara Tujuan PMI yang diberangkatkan PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri.

Jumlah Dan Rincian PMI Yang Diberangkatkan Berdasar Asal Kecamatan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah dan Rincian PMI yang diberangkatkan berdasar asal kecamatan PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri.

Jumlah Data Menara Telekomunikasi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Bangunan yang berfungsi sebagai penunjang jaringan telekomunikasi yang ada di Kabupaten

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Jumlah Data Menara Telekomunikasi Bangunan yang berfungsi sebagai penunjang jaringan telekomunikasi yang ada di Kabupaten

Jumlah Data Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Rakyat

Sosial Dinas Sosial

Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Rakyat atau dalam istilah umumnya adalah Pemerlu Pelayanana Kesejahteraan Sosial (PPKS) adalah perseorangan, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan, atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga memerlukan pelayanan sosial untuk memenuhi kebutuhan hidupnya baik jasmani dan rohani maupun sosial secara memadai dan wajar (Permensos Nomor 5 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial).

Sosial Dinas Sosial Jumlah Data Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Rakyat Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Rakyat atau dalam istilah umumnya adalah Pemerlu Pelayanana Kesejahteraan Sosial (PPKS) adalah perseorangan, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan, atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga memerlukan pelayanan sosial untuk memenuhi kebutuhan hidupnya baik jasmani dan rohani maupun sosial secara memadai dan wajar (Permensos Nomor 5 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial).

Jumlah Data Potensi Dan Sumber Kesejahteraan Rakyat

Sosial Dinas Sosial

Potensi dan Sumber Kesejahteraan Rakyat atau lebih umum disebut Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial adalah perseorangan, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat yang dapat berperan serta untuk menjaga, menciptakan, mendukung, dan memperkuat penyelenggaraan kesejahteraan sosial.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Data Potensi dan Sumber Kesejahteraan Rakyat Potensi dan Sumber Kesejahteraan Rakyat atau lebih umum disebut Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial adalah perseorangan, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat yang dapat berperan serta untuk menjaga, menciptakan, mendukung, dan memperkuat penyelenggaraan kesejahteraan sosial.

Jumlah Debitur Penerima Kredit Usaha Rakyat Berdasarkan Sektor Usaha

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Bagian Perekonomian

Unit usaha yang menjadi debitur KUR adalah unit usaha yang mendapatkan pinjaman Kredit Usaha Rakyat dari bank penyalur KUR

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Bagian Perekonomian Jumlah debitur penerima kredit usaha rakyat berdasarkan sektor usaha Unit usaha yang menjadi debitur KUR adalah unit usaha yang mendapatkan pinjaman Kredit Usaha Rakyat dari bank penyalur KUR

Jumlah Dermaga

Perhubungan Dinas Perhubungan

Dermaga/pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan pengusahaan yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, naik turun penumpang, dan/atau bongkar muat barang, berupa terminal dan tempat berlabuh kapal yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan pelayaran dan kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra-dan antarmoda transportasi.

Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah Dermaga Dermaga/pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan pengusahaan yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, naik turun penumpang, dan/atau bongkar muat barang, berupa terminal dan tempat berlabuh kapal yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan pelayaran dan kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra-dan antarmoda transportasi.

Jumlah Desa Berkembang

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Jumlah desa yang memiliki status berkembang

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Desa Berkembang Jumlah desa yang memiliki status berkembang

Jumlah Desa Mandiri

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Banyaknya desa yang mempunyai ketersediaan dan akses terhadap pelayanan dasar yang mencukupi, infrastruktur yang memadai, aksesibilitas transportasi yang tidak sulit, pelayanan umum yang bagus, serta penyelenggaraan pemerintahan yang sudah sangat baik.

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Desa Mandiri Banyaknya desa yang mempunyai ketersediaan dan akses terhadap pelayanan dasar yang mencukupi, infrastruktur yang memadai, aksesibilitas transportasi yang tidak sulit, pelayanan umum yang bagus, serta penyelenggaraan pemerintahan yang sudah sangat baik.

Jumlah Desa Tangguh Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Desa Tangguh Bencana adalah konsep dan pendekatan yang bertujuan untuk mempersiapkan komunitas di tingkat desa atau pedesaan agar lebih kuat dalam menghadapi bencana alam atau situasi darurat. Desa Tangguh Bencana bertujuan untuk mengurangi risiko bencana, melindungi nyawa dan harta benda penduduk, serta memastikan kesiapsiagaan dan ketangguhan komunitas dalam menghadapi berbagai ancaman bencana.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Desa Tangguh Bencana Desa Tangguh Bencana adalah konsep dan pendekatan yang bertujuan untuk mempersiapkan komunitas di tingkat desa atau pedesaan agar lebih kuat dalam menghadapi bencana alam atau situasi darurat. Desa Tangguh Bencana bertujuan untuk mengurangi risiko bencana, melindungi nyawa dan harta benda penduduk, serta memastikan kesiapsiagaan dan ketangguhan komunitas dalam menghadapi berbagai ancaman bencana.

Jumlah Desa Tertinggal

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Banyaknya desa yang masih minim dalam ketersediaan dan akses terhadap pelayanan dasar, infrastruktur, aksesibilitas/transportasi pelayanan umum, dan penyelenggaraan pemerintahan. Desa Tertinggal mencakup Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal dengan Indeks Pembangunan Desa dalam rentang nilai 0-49,9.

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Desa Tertinggal Banyaknya desa yang masih minim dalam ketersediaan dan akses terhadap pelayanan dasar, infrastruktur, aksesibilitas/transportasi pelayanan umum, dan penyelenggaraan pemerintahan. Desa Tertinggal mencakup Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal dengan Indeks Pembangunan Desa dalam rentang nilai 0-49,9.

Jumlah Desa Wisata (Ditetapkan Melalui Perkada) (desa)

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Menurut Nuryanti, Wiendu. 1993. Concept, Perspective and Challenges, makalah bagian dari Laporan Konferensi Internasional mengenai Pariwisata Budaya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Hal. 2-3, desa wisata adalah desa yang dijadikan tempat wisata karena daya tarik yang dimilikinya. Desa wisata merupakan suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung. Desa wisata disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Desa Wisata (Ditetapkan melalui Perkada) (desa) Menurut Nuryanti, Wiendu. 1993. Concept, Perspective and Challenges, makalah bagian dari Laporan Konferensi Internasional mengenai Pariwisata Budaya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Hal. 2-3, desa wisata adalah desa yang dijadikan tempat wisata karena daya tarik yang dimilikinya. Desa wisata merupakan suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung. Desa wisata disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku.

Jumlah Desa Yang Dilakukan Audit Reguler

Inspektorat Daerah Inspektorat

Kegiatan audit reguler merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Inspektorat terhadap pengelolaan keuangan Perangkat Daerah

Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah Desa yang dilakukan Audit Reguler Kegiatan audit reguler merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Inspektorat terhadap pengelolaan keuangan Perangkat Daerah

Jumlah Desa Yang Dilakukan Audit Yang Tidak Ada Temuan Material

Inspektorat Daerah Inspektorat

Informasi terkait total Desa yang dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat dan tidak ada temuan yang bersifat pengembalian ke kas daerah

Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah Desa yang dilakukan audit yang tidak ada temuan material Informasi terkait total Desa yang dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat dan tidak ada temuan yang bersifat pengembalian ke kas daerah

Jumlah Desa Yang Dilakukan Penegasan Batas (tahun N)

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Penanganan batas adalah pemetaan batas-batas desa yang menunjukkan pembatas wilayah administrasi pemerintahan antar Desa

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Desa yang dilakukan penegasan batas (tahun n) Penanganan batas adalah pemetaan batas-batas desa yang menunjukkan pembatas wilayah administrasi pemerintahan antar Desa

Jumlah Desa Yang Telah Dilakukan Pemutakhiran SISMIOP

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

merupakan suatu sistem informasi yang terpadu yang dimaksudkan untuk mendukung penyediaan informasi yang berhubungan dengan seluruh fungsi di dalam administrasi pada semua tingkat organisasi pengelola PBB. Jumlah desa yang telah menyelesaikan proses pembaruan atau pemutakhiran data dalam Sistem Informasi Manajemen Objek Pajak (SISMIOP) dalam periode tertentu. Proses pemutakhiran ini mencakup verifikasi dan validasi data objek pajak, termasuk tanah, bangunan, dan properti lainnya yang berada di wilayah desa tersebut. Pemutakhiran SISMIOP dilakukan untuk memastikan bahwa data perpajakan yang dimiliki pemerintah desa adalah yang paling mutakhir, akurat, dan mencerminkan kondisi sebenarnya di lapangan. Desa yang telah melakukan pemutakhiran ini biasanya ditandai dengan adanya laporan atau dokumentasi resmi yang menunjukkan bahwa data SISMIOP telah diperbarui sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Indikator ini digunakan untuk mengukur sejauh mana desa-desa di suatu wilayah telah mengadopsi dan menjalankan pembaruan data perpajakan secara efektif.

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Jumlah desa yang telah dilakukan pemutakhiran SISMIOP merupakan suatu sistem informasi yang terpadu yang dimaksudkan untuk mendukung penyediaan informasi yang berhubungan dengan seluruh fungsi di dalam administrasi pada semua tingkat organisasi pengelola PBB. Jumlah desa yang telah menyelesaikan proses pembaruan atau pemutakhiran data dalam Sistem Informasi Manajemen Objek Pajak (SISMIOP) dalam periode tertentu. Proses pemutakhiran ini mencakup verifikasi dan validasi data objek pajak, termasuk tanah, bangunan, dan properti lainnya yang berada di wilayah desa tersebut. Pemutakhiran SISMIOP dilakukan untuk memastikan bahwa data perpajakan yang dimiliki pemerintah desa adalah yang paling mutakhir, akurat, dan mencerminkan kondisi sebenarnya di lapangan. Desa yang telah melakukan pemutakhiran ini biasanya ditandai dengan adanya laporan atau dokumentasi resmi yang menunjukkan bahwa data SISMIOP telah diperbarui sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Indikator ini digunakan untuk mengukur sejauh mana desa-desa di suatu wilayah telah mengadopsi dan menjalankan pembaruan data perpajakan secara efektif.

Jumlah Desa Yang Telah Dilakukan Penegasan Batas (kumulatif)

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Penanganan batas adalah pemetaan batas-batas desa yang menunjukkan pembatas wilayah administrasi pemerintahan antar Desa. Penanganan batas desa secara kumulatif terdiri dari yang telah diresmikan oleh Perkada atau masih dalam proses

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Desa yang telah dilakukan penegasan batas (kumulatif) Penanganan batas adalah pemetaan batas-batas desa yang menunjukkan pembatas wilayah administrasi pemerintahan antar Desa. Penanganan batas desa secara kumulatif terdiri dari yang telah diresmikan oleh Perkada atau masih dalam proses

Jumlah Desa/Kelurahan UCI

Kesehatan Dinas Kesehatan

Desa/kelurahan dimana 80% dari jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap dalam waktu satu tahun

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Desa/Kelurahan UCI Desa/kelurahan dimana 80% dari jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap dalam waktu satu tahun

Jumlah Desa/kelurahan Yang Melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pendekatan untuk mengubah perilaku higienis dan saniter melalui pemberdayaan masyarakat dengan cara pemicuan. Perilaku yang digunakan sebagai acuan dalam penyelenggaranaan STBM meliputi 5 pilar yaitu Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS), Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga (PAMMRT), Pengelolaan Sampah Rumah Tangga (PSRT), Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga (PLCRT). Ketentuan lebih rinci mengenai pilar STBM mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 Tahun 2014 Tentang STBM.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah desa/kelurahan yang melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Pendekatan untuk mengubah perilaku higienis dan saniter melalui pemberdayaan masyarakat dengan cara pemicuan. Perilaku yang digunakan sebagai acuan dalam penyelenggaranaan STBM meliputi 5 pilar yaitu Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS), Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga (PAMMRT), Pengelolaan Sampah Rumah Tangga (PSRT), Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga (PLCRT). Ketentuan lebih rinci mengenai pilar STBM mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 Tahun 2014 Tentang STBM.

Jumlah Desa/kelurahan Yang Open Defecation Free (ODF)/ Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS).

Kesehatan Dinas Kesehatan

Kondisi ketika setiap KK dalam desa/kelurahan tidak lagi melakukan perilaku buang air besar sembarangan yang berpotensi menyebarkan penyakit

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah desa/kelurahan yang Open Defecation Free (ODF)/ Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS). Kondisi ketika setiap KK dalam desa/kelurahan tidak lagi melakukan perilaku buang air besar sembarangan yang berpotensi menyebarkan penyakit
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah desa/kelurahan yang sudah Stop Buang Air Besar di Sembarang Tempat (Stop BABS) Menurut Kecamatan

Jumlah Destinasi Wisata (obyek)

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Pengertian destinasi pariwisata menurut UU no 10 tahun 2009 adalah kawasan geografis yang berada dalam satu atau lebih wilayah administratif yang didalamnya terdapat daya tarik wisata, fasilitas umum, fasilitas pariwisata, aksesibilitas, serta masyrakat yang saling terkait dan melengkapi terwujudnya kepariwisataan.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Destinasi Wisata (obyek) Pengertian destinasi pariwisata menurut UU no 10 tahun 2009 adalah kawasan geografis yang berada dalam satu atau lebih wilayah administratif yang didalamnya terdapat daya tarik wisata, fasilitas umum, fasilitas pariwisata, aksesibilitas, serta masyrakat yang saling terkait dan melengkapi terwujudnya kepariwisataan.

Jumlah Destinasi Wisata Yang Dikembangkan (obyek)

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Destinasi wisata yang dikembangkan adalah pengembangan kawasan geografis yang berada dalam satu atau lebih wilayah administratif yang didalamnya terdapat daya tarik wisata, fasilitas umum, fasilitas pariwisata, aksesibilitas, serta masyrakat yang saling terkait dan melengkapi terwujudnya kepariwisataan.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Destinasi Wisata yang Dikembangkan (obyek) Destinasi wisata yang dikembangkan adalah pengembangan kawasan geografis yang berada dalam satu atau lebih wilayah administratif yang didalamnya terdapat daya tarik wisata, fasilitas umum, fasilitas pariwisata, aksesibilitas, serta masyrakat yang saling terkait dan melengkapi terwujudnya kepariwisataan.

Jumlah Diklat Teknis Yang Diselenggarakan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Diklat teknis adalah diklat yang dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi teknis yang diperlukan untuk melaksanakan tugas PNS

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah diklat teknis yang diselenggarakan Diklat teknis adalah diklat yang dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi teknis yang diperlukan untuk melaksanakan tugas PNS

Jumlah Dokter Gigi

Kesehatan Dinas Kesehatan

Dokter dan dokter gigi adalah dokter, dokter spesialis, dokter gigi, dan dokter gigi spesialis lulusan pendidikan kedokteran atau kedokteran gigi baik di dalam maupun di luar negeri yang diakui oleh Pemerintah Republik Indonesia sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Dokter Gigi Dokter dan dokter gigi adalah dokter, dokter spesialis, dokter gigi, dan dokter gigi spesialis lulusan pendidikan kedokteran atau kedokteran gigi baik di dalam maupun di luar negeri yang diakui oleh Pemerintah Republik Indonesia sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Jumlah Dokter Spesialis

Kesehatan Dinas Kesehatan

dokter spesialis yang memberikan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan, baik di Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana pelayanan kesehatan lain di suatu wilayah

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Dokter Spesialis dokter spesialis yang memberikan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan, baik di Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana pelayanan kesehatan lain di suatu wilayah

Jumlah Dokter Umum

Kesehatan Dinas Kesehatan

Dokter umum yang memberikan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan, baik di Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana pelayanan kesehatan lain di suatu wilayah

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Dokter Umum Dokter umum yang memberikan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan, baik di Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana pelayanan kesehatan lain di suatu wilayah

Jumlah Dokumen Evaluasi Dan Pelaporan Pembangunan Daerah

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Evaluasi adalah rangkaian kegiatan membandingkan realisasi masukan (input), keluaran (output), dan hasil (outcome) terhadap rencana dan standar. Dokumen evaluasi dan pelaporan pembangunan daerah adalah dokumen yang berisi tentang laporan evaluasi kinerja dari program-program pembangunan daerah

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Jumlah dokumen evaluasi dan pelaporan pembangunan daerah Evaluasi adalah rangkaian kegiatan membandingkan realisasi masukan (input), keluaran (output), dan hasil (outcome) terhadap rencana dan standar. Dokumen evaluasi dan pelaporan pembangunan daerah adalah dokumen yang berisi tentang laporan evaluasi kinerja dari program-program pembangunan daerah

Jumlah Fasilitasi Kualitas UKBM (Posyandu)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu, bayi, dan balita. Posyandu mengembangkan kegiatan tambahan kesehatan minimal satu kegiatan (misalnya Pos PAUD, kesehatan reproduksi remaja/Posyandu Remaja, kesehatan usia kerja/Pos UKK, kesehatan lanjut usia/Posyandu Lansia, Tanaman Obat Keluarga (TOGA), Bina Keluarga Balita (BKB), Posbindu PTM, Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, pos malaria desa (posmaledes), kelompok pemakai dan pecinta air bersih (pokmair), dsbnya). Tingkatan perkembangan posyandu yang dihasilkan dari penilaian yang dilakukan dengan menggunakan metode dan alat telaahan perkembangan posyandu yang dikenal dengan telaahan kemandirian posyandu. Perkembangan Posyandu dibedakan menjadi 4 tingkat/strata yaitu Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri. Pengukuran tingkat perkembangan posyandu ditujukan dalam rangka pembinaan karena perkembangan masing-masing Posyandu tidak sama, sehingga pembinaan yang dilakukan untuk masing-masing posyandu akan berbeda.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah fasilitasi kualitas UKBM (Posyandu) Salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu, bayi, dan balita. Posyandu mengembangkan kegiatan tambahan kesehatan minimal satu kegiatan (misalnya Pos PAUD, kesehatan reproduksi remaja/Posyandu Remaja, kesehatan usia kerja/Pos UKK, kesehatan lanjut usia/Posyandu Lansia, Tanaman Obat Keluarga (TOGA), Bina Keluarga Balita (BKB), Posbindu PTM, Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, pos malaria desa (posmaledes), kelompok pemakai dan pecinta air bersih (pokmair), dsbnya). Tingkatan perkembangan posyandu yang dihasilkan dari penilaian yang dilakukan dengan menggunakan metode dan alat telaahan perkembangan posyandu yang dikenal dengan telaahan kemandirian posyandu. Perkembangan Posyandu dibedakan menjadi 4 tingkat/strata yaitu Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri. Pengukuran tingkat perkembangan posyandu ditujukan dalam rangka pembinaan karena perkembangan masing-masing Posyandu tidak sama, sehingga pembinaan yang dilakukan untuk masing-masing posyandu akan berbeda.

Jumlah Faskes Yang Bekerjasama Dengan Dispenducapil Dalam Penerbitan Akta Kelahiran

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

faskes (fasilitas kesehatan) adalah sarana kesehatan yang berkaitan dengan penyelenggaraan pelayanan kesehatan secara individu, baik yang bersifat promotif, preventif, kuratif, serta rehabilitasi.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Faskes yang bekerjasama dengan Dispenducapil dalam penerbitan Akta Kelahiran faskes (fasilitas kesehatan) adalah sarana kesehatan yang berkaitan dengan penyelenggaraan pelayanan kesehatan secara individu, baik yang bersifat promotif, preventif, kuratif, serta rehabilitasi.

Jumlah Forum Komunikasi Di Daerah

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Forum komunikasi adalah tempat pertemuan untuk bertukar pikiran secara bebas. Forum Koordinasi Pimpinan di Daerah yang selanjutnya disebut Forkopimda adalah forum yang digunakan untuk membahas penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum di daerah.

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jumlah Forum Komunikasi di Daerah Forum komunikasi adalah tempat pertemuan untuk bertukar pikiran secara bebas. Forum Koordinasi Pimpinan di Daerah yang selanjutnya disebut Forkopimda adalah forum yang digunakan untuk membahas penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum di daerah.

Jumlah Fraksi

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

fraksi mengacu pada kelompok anggota parlemen atau legislatif yang memiliki pandangan atau kepentingan bersama dalam proses pengambilan keputusan.

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah Fraksi fraksi mengacu pada kelompok anggota parlemen atau legislatif yang memiliki pandangan atau kepentingan bersama dalam proses pengambilan keputusan.
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Gelandangan dan Pengemis di luar panti sosial berdasarkan jenis kelamin menurut Kecamatan

Jumlah Guru PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Jenis Kelamin

Pendidikan Dinas Pendidikan

Pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Guru PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Jenis Kelamin Pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Guru PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Guru PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Pendidikan Dinas Pendidikan

Pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Guru PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Pendidikan Terakhir Pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Guru PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Jumlah Guru PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Menurut Kecamatan

Pendidikan Dinas Pendidikan

Pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Guru PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Menurut Kecamatan Pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Guru PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Menurut Kecamatan

Jumlah Industri

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pemahaman tentang berapa banyak industri yang ada, berapa banyak pekerja yang terlibat, dan seberapa besar produksi atau investasinya dapat memberikan wawasan penting tentang kesehatan ekonomi dan sektor industri tertentu

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Industri Pemahaman tentang berapa banyak industri yang ada, berapa banyak pekerja yang terlibat, dan seberapa besar produksi atau investasinya dapat memberikan wawasan penting tentang kesehatan ekonomi dan sektor industri tertentu

Jumlah Industri (Kecil, Menengah, Besar) Tahun N

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah industri kecil, menengah, dan besar dalam Kabupaten Blitar pada tahun tertentu mencerminkan struktur industri dan ekonomi di tempat tersebut

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Industri (Kecil, Menengah, Besar) tahun n Jumlah industri kecil, menengah, dan besar dalam Kabupaten Blitar pada tahun tertentu mencerminkan struktur industri dan ekonomi di tempat tersebut

Jumlah Industri Yang Masuk Di SIINas

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah total industri yang terdaftar atau terdata dalam SIINas yang merupakan platform atau database yang dikelola oleh pemerintah untuk mengumpulkan, mengelola, dan memantau data industri di tingkat nasional.

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah industri yang masuk di SIINas Jumlah total industri yang terdaftar atau terdata dalam SIINas yang merupakan platform atau database yang dikelola oleh pemerintah untuk mengumpulkan, mengelola, dan memantau data industri di tingkat nasional.

Jumlah Industri Yang Mendapat Pembinaan

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah industri atau usaha yang saat ini sedang atau telah mendapatkan bantuan, pembinaan, atau dukungan dari berbagai pihak, seperti pemerintah, lembaga keuangan, organisasi nirlaba, atau pihak lainnya

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Industri yang mendapat pembinaan Jumlah industri atau usaha yang saat ini sedang atau telah mendapatkan bantuan, pembinaan, atau dukungan dari berbagai pihak, seperti pemerintah, lembaga keuangan, organisasi nirlaba, atau pihak lainnya

Jumlah Industri Yang Menerapkan K3

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah industri atau perusahaan yang memiliki sistem dan praktik yang dirancang untuk menjaga keselamatan dan kesehatan pekerja di lingkungan kerja

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Industri yang Menerapkan K3 Jumlah industri atau perusahaan yang memiliki sistem dan praktik yang dirancang untuk menjaga keselamatan dan kesehatan pekerja di lingkungan kerja

Jumlah Inovasi Hasil Krenotek

Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Krenotek merupakan lomba kreativitas dan inovasi teknologi yang digelar oleh pemerintah daerah. Inotek merupakan organisasi non profit yang bertindak sebagai inkubator bisnis untuk mendukung IKM dan UKM berbasis teknologi tepat guna.

Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Jumlah Inovasi Hasil Krenotek Krenotek merupakan lomba kreativitas dan inovasi teknologi yang digelar oleh pemerintah daerah. Inotek merupakan organisasi non profit yang bertindak sebagai inkubator bisnis untuk mendukung IKM dan UKM berbasis teknologi tepat guna.

Jumlah Inovasi Pelayanan Publik Yang Difasilitasi Pada Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi

Banyaknya inovasi pelayanan publik yang difasilitasi pada kompetisi inovasi pelayanan publik baik pada level provinsi maupun nasional

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Jumlah Inovasi Pelayanan Publik yang difasilitasi pada kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Banyaknya inovasi pelayanan publik yang difasilitasi pada kompetisi inovasi pelayanan publik baik pada level provinsi maupun nasional

Jumlah Investasi Di Sektor Pariwisata

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Segala bentuk kegiatan menanam modal (investment), baik oleh Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN) maupun Penanam Modal Asing (PMA), untuk memulai melakukan usaha di wilayah negara Republik Indonesia di bidang pariwisata

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Investasi di sektor Pariwisata Segala bentuk kegiatan menanam modal (investment), baik oleh Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN) maupun Penanam Modal Asing (PMA), untuk memulai melakukan usaha di wilayah negara Republik Indonesia di bidang pariwisata

Jumlah Investor Berskala Besar(PMA/PMDN)

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Orang yang melakukan investasi berskala nasional termasuk PMA dan PMDN

PMA PMDN
Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Jumlah investor berskala besar(PMA/PMDN) Orang yang melakukan investasi berskala nasional termasuk PMA dan PMDN

Jumlah Izin Penelitian Yang Diajukan

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Menurut Perbup Nomor 20 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelayanan Pelaksanaan Survei, Penelitian, Pendataan, Pengembangan Pengkajian, dan Studi Lapangan di Kabupaten Blitar, Pemohon izin kegiatan adalah warga negara Indonesia, yang selanjutnya disingkat WNI, baik secara individu, lembaga pendidikan/perguruan tinggi, badan usaha aparatur pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan lembaga nirlaba lainnya yang akan melakukan kegiatan survei penelitian, pendataan, pengembangan, pengkajian dan studi lapangan di daerah.

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jumlah Izin Penelitian yang diajukan Menurut Perbup Nomor 20 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelayanan Pelaksanaan Survei, Penelitian, Pendataan, Pengembangan Pengkajian, dan Studi Lapangan di Kabupaten Blitar, Pemohon izin kegiatan adalah warga negara Indonesia, yang selanjutnya disingkat WNI, baik secara individu, lembaga pendidikan/perguruan tinggi, badan usaha aparatur pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan lembaga nirlaba lainnya yang akan melakukan kegiatan survei penelitian, pendataan, pengembangan, pengkajian dan studi lapangan di daerah.

Jumlah Izin Penelitian Yang Diterbitkan

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Menutur Perbup Nomor 20 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelayanan Pelaksanaan Survei, Penelitian, Pendataan, Pengembangan Pengkajian, dan Studi Lapangan di Kabupaten Blitar, Pemohon izin kegiatan adalah warga negara Indonesia, yang selanjutnya disingkat WNI, baik secara individu, lembaga pendidikan/perguruan tinggi, badan usaha aparatur pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan lembaga nirlaba lainnya yang akan melakukan kegiatan survei penelitian, pendataan, pengembangan, pengkajian dan studi lapangan di daerah.

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jumlah Izin Penelitian yang diterbitkan Menutur Perbup Nomor 20 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelayanan Pelaksanaan Survei, Penelitian, Pendataan, Pengembangan Pengkajian, dan Studi Lapangan di Kabupaten Blitar, Pemohon izin kegiatan adalah warga negara Indonesia, yang selanjutnya disingkat WNI, baik secara individu, lembaga pendidikan/perguruan tinggi, badan usaha aparatur pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan lembaga nirlaba lainnya yang akan melakukan kegiatan survei penelitian, pendataan, pengembangan, pengkajian dan studi lapangan di daerah.

Jumlah Jemaah Haji Yang Difasilitasi

Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat

Warga Negara Indonesia yang beragama Islam dan telah mendaftarkan diri untuk menunaikan Ibadah Haji sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.

Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat Jumlah Jemaah Haji yang Difasilitasi Warga Negara Indonesia yang beragama Islam dan telah mendaftarkan diri untuk menunaikan Ibadah Haji sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.

Jumlah Jembatan Yang Direhab

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jembatan adalah suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan melalui rintangan yang berada lebih rendah.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Jumlah jembatan yang direhab Jembatan adalah suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan melalui rintangan yang berada lebih rendah.

Jumlah Jenis Koleksi Buku Di Perpustakaan Daerah

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Koleksi buku adalah sekumpulan buku yang dihimpun untuk dapat dimanfaatkan pembaca

a. Jumlah Koleksi Buku Agama b. Jumlah Koleksi Buku Pengetahuan Alam c. Jumlah Koleksi Buku Pengetahuan Sosial d. Jumlah Koleksi Pengetahuan Umum e. Jumlah Koleksi Buku Filsafat f. Jumlah Koleksi Buku Sastra dan Bahasa g. Jumlah Koleksi Buku Seni dan Budaya h. Jumlah Koleksi Buku Sejarah i. Jumlah Koleksi Buku Olahraga j. Jumlah Koleksi Buku Geografi/Ilmu Bumi k. Jumlah Koleksi Fiksi l. Jumlah Koleksi Lainnya
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Jenis Koleksi Buku di Perpustakaan Daerah Koleksi buku adalah sekumpulan buku yang dihimpun untuk dapat dimanfaatkan pembaca

Jumlah Job Fair Yang Dilaksanakan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Job fair adalah bursa kerja yang akan mempertemukan para pemberi kerja atau perusahaan dengan para pencari kerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Job Fair yang dilaksanakan Job fair adalah bursa kerja yang akan mempertemukan para pemberi kerja atau perusahaan dengan para pencari kerja

Jumlah Judul Buku Perpustakaan

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

E book Fisik
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Judul Buku Perpustakaan

Jumlah Kader Bina Keluarga Balita/Keluarga Sasaran Di Kab/Kota Yang Mendapatkan Pembinaan Ketahanan Keluarga Dan Perlindungan Anak

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Wadah kegiatan keluarga yang memiliki balita dan anak bertujuan meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan orang tua (ayah dan ibu) dan keluarga yang lain untuk mengasuh dan membina tumbuh kembang melalui kegiatan rangsangan fiaik, mental dan intelektual, emosional, spiritual, sosial dan moral untuk mewujudkan SDM berkualitas dalam rangka meningkatkan kesertaan, pembinaan, dan kemandirian ber-KB bagi pasangan usia subur (PUS) anggota kelompok kegiatan

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah kader Bina Keluarga Balita/Keluarga sasaran di Kab/Kota yang mendapatkan pembinaan ketahanan keluarga dan perlindungan anak Wadah kegiatan keluarga yang memiliki balita dan anak bertujuan meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan orang tua (ayah dan ibu) dan keluarga yang lain untuk mengasuh dan membina tumbuh kembang melalui kegiatan rangsangan fiaik, mental dan intelektual, emosional, spiritual, sosial dan moral untuk mewujudkan SDM berkualitas dalam rangka meningkatkan kesertaan, pembinaan, dan kemandirian ber-KB bagi pasangan usia subur (PUS) anggota kelompok kegiatan

Jumlah Kader BKR/Keluarga Remaja Sasaran Di Kab/Kota Yang Mendapatkan Pembinaan Ketahanan Keluarga Dan Perlindungan Anak

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

kegiatan yang dilakukan oleh keluarga dalam bentuk kelompok-kelompok dimana orang tua mendapatkan informasi meningkatkan bimbingan / pembinaan tumbuh kembang anak dan remaja secara baik dan terarah dalam rangka pembangunan sumber daya manusia yang bermutu, tangguh, maju dan mandiri dengan dibantu oleh beberapa fasilitator / motifator / kader yang bekerja secara sukarela.

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah kader BKR/Keluarga Remaja sasaran di Kab/Kota yang mendapatkan pembinaan ketahanan keluarga dan perlindungan anak kegiatan yang dilakukan oleh keluarga dalam bentuk kelompok-kelompok dimana orang tua mendapatkan informasi meningkatkan bimbingan / pembinaan tumbuh kembang anak dan remaja secara baik dan terarah dalam rangka pembangunan sumber daya manusia yang bermutu, tangguh, maju dan mandiri dengan dibantu oleh beberapa fasilitator / motifator / kader yang bekerja secara sukarela.

Jumlah Kader PKK Kabupaten/Kota Yang Difasilitasi Peningkatan Kapasitas SDM

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kader PKK kabupaten yang difasilitasi pelaksanaan pelatihan/ bimtek dalam rangkat penongkatan kapasitas SDM

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah kader PKK Kabupaten/Kota yang difasilitasi peningkatan kapasitas SDM Kader PKK kabupaten yang difasilitasi pelaksanaan pelatihan/ bimtek dalam rangkat penongkatan kapasitas SDM

Jumlah Kader Remaja Yang Mendapatkan Capacity Building Tentang Ketahanan Keluarga

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Remaja yang dipilih/secara sukarela mengajukan diri dan dilatih untuk ikut melaksanakan upaya pelayanan kesehatan remaja bagi diri sendiri, teman sebaya, keluarga, serta masyarakat.

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah kader remaja yang mendapatkan capacity building tentang ketahanan keluarga Remaja yang dipilih/secara sukarela mengajukan diri dan dilatih untuk ikut melaksanakan upaya pelayanan kesehatan remaja bagi diri sendiri, teman sebaya, keluarga, serta masyarakat.

Jumlah Kampung Keluarga Berkualitas

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Kampung Keluarga Berkualitas adalah salah satu inovasi strategis untuk dapat mengimplementasikan kegiatan prioritsa program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana di lapangan

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah Kampung Keluarga Berkualitas Kampung Keluarga Berkualitas adalah salah satu inovasi strategis untuk dapat mengimplementasikan kegiatan prioritsa program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana di lapangan

Jumlah Kartu Tanda Penduduk Yang Diterbitkan (tahun N)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

KTP adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga negara Indonesia

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Kartu Tanda Penduduk yang diterbitkan (tahun n) KTP adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga negara Indonesia

Jumlah Kasus Balita Gizi Buruk

Kesehatan Dinas Kesehatan

Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -3 SD

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Kasus Balita Gizi Buruk Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -3 SD

Jumlah Kasus Hepatitis B

Kesehatan Dinas Kesehatan

Penyakit menular dalam bentuk peradangan hati yang disebabkan oleh virus Hepatitis B. Deteksi Dini Hepatitis B pada Ibu Hamil dilakukan melalui pemeriksaan HbsAg. HBsAg (Hepatitis B Surface Antigen) merupakan antigen permukaan yang ditemukan pada virus hepatitis B yang memberikan arti adanya infeksi hepatitis B Saat ini Program pemerintah untuk Deteksi Dini Hepatitis B menggunakan Rapid Diagnostic Test (RDT) HbsAg

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Kasus Hepatitis B Penyakit menular dalam bentuk peradangan hati yang disebabkan oleh virus Hepatitis B. Deteksi Dini Hepatitis B pada Ibu Hamil dilakukan melalui pemeriksaan HbsAg. HBsAg (Hepatitis B Surface Antigen) merupakan antigen permukaan yang ditemukan pada virus hepatitis B yang memberikan arti adanya infeksi hepatitis B Saat ini Program pemerintah untuk Deteksi Dini Hepatitis B menggunakan Rapid Diagnostic Test (RDT) HbsAg

Jumlah Kasus Kusta

Kesehatan Dinas Kesehatan

Seseorang yang mempunyai satu atau lebih tanda utama kusta, yaitu : 1. Kelainan kulit/lesi dapat berbentuk bercak putih atau kemerahan yang mati rasa 2. Penebalan saraf tepi yang disertai dengan gangguan fungsi saraf. Gangguan fungsi saraf bisa berupa gangguan fungsi sensoris, gangguan fungsi motoris, atau gangguan fungsi otonom 3. Adanya basil tahan asam (BTA) di dalam kerokan jaringan kulit (slit skin smear)

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Kasus Kusta Seseorang yang mempunyai satu atau lebih tanda utama kusta, yaitu : 1. Kelainan kulit/lesi dapat berbentuk bercak putih atau kemerahan yang mati rasa 2. Penebalan saraf tepi yang disertai dengan gangguan fungsi saraf. Gangguan fungsi saraf bisa berupa gangguan fungsi sensoris, gangguan fungsi motoris, atau gangguan fungsi otonom 3. Adanya basil tahan asam (BTA) di dalam kerokan jaringan kulit (slit skin smear)

Jumlah Kasus Penderita DBD

Kesehatan Dinas Kesehatan

Penderita demam 2-7 hari yang timbul mendadak, tinggi, terus menerus, disertai manifestasi perdarahan baik yang spontan seperti petekie, purpura, ekimmosis, epistaksi, perdarahan gusi, hematemesis dan atau melena, maupun berupa uji tourniquet positif, Trombositopenia (Trombosit ≤ 100.000/ mm³ , adanya kebocoran plasma (plasma leakage) akibat dari peningkatan permeabilitas vascular yang ditandai salah satu atau lebih tanda berikut : Peningkatan hematokrit/hemokonsentrasi dan hemokonsentrasi ≥ 20% dari nilai baseline atau penurunan sebesar itu pada fase konvalesens, efusi pleura, asites atau hipoprotein/hipoalbuminemia

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Kasus Penderita DBD Penderita demam 2-7 hari yang timbul mendadak, tinggi, terus menerus, disertai manifestasi perdarahan baik yang spontan seperti petekie, purpura, ekimmosis, epistaksi, perdarahan gusi, hematemesis dan atau melena, maupun berupa uji tourniquet positif, Trombositopenia (Trombosit ≤ 100.000/ mm³ , adanya kebocoran plasma (plasma leakage) akibat dari peningkatan permeabilitas vascular yang ditandai salah satu atau lebih tanda berikut : Peningkatan hematokrit/hemokonsentrasi dan hemokonsentrasi ≥ 20% dari nilai baseline atau penurunan sebesar itu pada fase konvalesens, efusi pleura, asites atau hipoprotein/hipoalbuminemia

Jumlah Kasus Penyakit Diftery, Pertusis, Tetanus, Hepatitis B Dan Suspek Campak Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Jumlah kasus Difteri Jumlah kasus Hepatitis Jumlah kasus Pertusis Jumlah kasus Suspek Jumlah kasus Tetanus
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Kasus penyakit diftery, pertusis, tetanus, hepatitis B dan suspek campak yang dapat dicegah dengan imunisasi Menurut Kecamatan

Jumlah Kasus Penyakit Menular Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Covid 19 Demam berdarah HIV Kusta basah Kusta kering Tuberkulosis
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Kasus Penyakit Menular Menurut Kecamatan

Jumlah Kasus Penyakit Tidak Menular Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Jumlah penyakit Hipertensi Jumlah penyakit Mellitus
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Kasus Penyakit Tidak Menular Menurut Kecamatan

Jumlah Kasus PMI

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri. Kasus PMI adalah kasus yang melibatkan pekerja migran Indonesia di luar negeri.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Kasus PMI PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri. Kasus PMI adalah kasus yang melibatkan pekerja migran Indonesia di luar negeri.

Jumlah Kasus Wabah/Endemi Pada Hewan (Per Kecamatan)

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Jumlah Kasus Wabah/Endemi pada Hewan mengacu pada total jumlah kasus penyakit tertentu yang terjadi pada populasi hewan selama suatu periode waktu tertentu.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Kasus Wabah/Endemi pada Hewan (Per Kecamatan) Jumlah Kasus Wabah/Endemi pada Hewan mengacu pada total jumlah kasus penyakit tertentu yang terjadi pada populasi hewan selama suatu periode waktu tertentu.

Jumlah Keanggotaan Koperasi

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah anggota koperasi. Anggota Koperasi adalah setiap warga negara Indonesia yang mampu melakukan tindakan hukum atau badan hukum koperasi yang memiliki kepentingan ekonomi yang sama dan memenuhi persyaratan sebagaimana ditetapkan dalam Anggaran Dasar Koperasi. Anggota Koperasi adalah pemilik dan sekaligus pengguna jasa Koperasi. Keanggotaan koperasi dicatat dalam buku daftar anggota.

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah keanggotaan koperasi Jumlah anggota koperasi. Anggota Koperasi adalah setiap warga negara Indonesia yang mampu melakukan tindakan hukum atau badan hukum koperasi yang memiliki kepentingan ekonomi yang sama dan memenuhi persyaratan sebagaimana ditetapkan dalam Anggaran Dasar Koperasi. Anggota Koperasi adalah pemilik dan sekaligus pengguna jasa Koperasi. Keanggotaan koperasi dicatat dalam buku daftar anggota.

Jumlah Kebijakan Aturan Belanja Daerah

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan

Sejumlah Peraturan Bupati yang diterbitkan terkait Acuan Belanja berupa Analis Standar Belanja (ASB) Fisik dan Non Fisik serta Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK) setiap tahunnya.

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan Jumlah Kebijakan Aturan Belanja Daerah Sejumlah Peraturan Bupati yang diterbitkan terkait Acuan Belanja berupa Analis Standar Belanja (ASB) Fisik dan Non Fisik serta Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK) setiap tahunnya.

Jumlah Kebijakan Penanganan Darurat Infrastruktur Akibat Bencana Alam Melalui Belanja Tidak Terduga

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kebijakan penanganan darurat infrastruktur akibat bencana alam melalui belanja dana yang selalu tersedia dan dicadangkan oleh Pemerintah Daerah dalam APBD, yang dapat digunakan pada saat tanggap darurat bencana sampai dengan batas waktu tanggap darurat berakhir, termasuk belanja keperluan mendesak.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Kebijakan penanganan darurat infrastruktur akibat bencana alam melalui belanja tidak terduga Kebijakan penanganan darurat infrastruktur akibat bencana alam melalui belanja dana yang selalu tersedia dan dicadangkan oleh Pemerintah Daerah dalam APBD, yang dapat digunakan pada saat tanggap darurat bencana sampai dengan batas waktu tanggap darurat berakhir, termasuk belanja keperluan mendesak.

Jumlah Kebijakan Yang Responsif Gender Mendukung Pemberdayaan Perempuan.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Kebijakan responsif gender mengacu pada pendekatan atau langkah-langkah yang diambil oleh suatu entitas, baik itu pemerintah, organisasi atau lembaga, untuk mengakomodasi dan mengatasi perbedaan gender serta memastikan bahwa kebijakan dan praktik-praktik yang diterapkan tidak diskriminatif dan bersifat inklusif terhadap semua jenis kelamin

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah kebijakan yang responsif gender mendukung pemberdayaan perempuan. Kebijakan responsif gender mengacu pada pendekatan atau langkah-langkah yang diambil oleh suatu entitas, baik itu pemerintah, organisasi atau lembaga, untuk mengakomodasi dan mengatasi perbedaan gender serta memastikan bahwa kebijakan dan praktik-praktik yang diterapkan tidak diskriminatif dan bersifat inklusif terhadap semua jenis kelamin

Jumlah Kecamatan Yang Mencapai Eliminasi Malaria.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Kecamatan dengan 0 malaria positif. Malaria merupakan seseorang dengan hasil pemeriksaan sediaan darah positif malaria berdasarkan konfirmasi laboratorium (pengujian mikroskopis ataupun Rapid Diagnostic Test (RDT)) Kasus malaria konfirmasi terbagi menjadi kasus malaria indigenous dan kasus malaria impor.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah kecamatan yang mencapai eliminasi malaria. Kecamatan dengan 0 malaria positif. Malaria merupakan seseorang dengan hasil pemeriksaan sediaan darah positif malaria berdasarkan konfirmasi laboratorium (pengujian mikroskopis ataupun Rapid Diagnostic Test (RDT)) Kasus malaria konfirmasi terbagi menjadi kasus malaria indigenous dan kasus malaria impor.

Jumlah Kegiatan Foto Radiologi

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah foto yang dihasilkan melalui prosedur pemeriksaan menggunakan radiasi gelombang elektromagnetik atau sinar-X untuk menampilkan gambar bagian dalam tubuh.

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah kegiatan foto radiologi Jumlah foto yang dihasilkan melalui prosedur pemeriksaan menggunakan radiasi gelombang elektromagnetik atau sinar-X untuk menampilkan gambar bagian dalam tubuh.

Jumlah Kegiatan Foto Radiologi

Kesehatan RSUD Srengat

Foto radiologi merupakan prosedur pemeriksaan menggunakan radiasi gelombang elektromagnetik atau sinar-X untuk menampilkan gambar bagian dalam tubuh. Foto radiologi dapat digunakan untuk mendeteksi suatu masalah kesehatan atau dapat digunakan sebagai prosedur penunjang dalam tindakan medis tertentu

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah kegiatan foto radiologi Foto radiologi merupakan prosedur pemeriksaan menggunakan radiasi gelombang elektromagnetik atau sinar-X untuk menampilkan gambar bagian dalam tubuh. Foto radiologi dapat digunakan untuk mendeteksi suatu masalah kesehatan atau dapat digunakan sebagai prosedur penunjang dalam tindakan medis tertentu

Jumlah Kegiatan Klinik Desa

Inspektorat Daerah Inspektorat

Kegiatan klinik desa adalah sarana konsultasi bagi pemerintah desa terhadap permasalahan yang dihadapi desa, terutama terkait dengan permasalahan Dana Desa (DD), Alokasi Dana Desa (ADD), dan Bantuan Keuangan Desa (BKD)

Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah Kegiatan Klinik Desa Kegiatan klinik desa adalah sarana konsultasi bagi pemerintah desa terhadap permasalahan yang dihadapi desa, terutama terkait dengan permasalahan Dana Desa (DD), Alokasi Dana Desa (ADD), dan Bantuan Keuangan Desa (BKD)

Jumlah Kegiatan Olahraga

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Kegiatan Olahraga adalah kegiatan jasmani yang dilandasi semangat untuk melelahkan diri sendiri maupun orang lain yang dilaksanakan secara kesatria sehingga olahraga merupakan sarana menuju peningkatan kualitas dan ekspresi hidup yang lebih luhur bersama sesama manusia

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah kegiatan olahraga Kegiatan Olahraga adalah kegiatan jasmani yang dilandasi semangat untuk melelahkan diri sendiri maupun orang lain yang dilaksanakan secara kesatria sehingga olahraga merupakan sarana menuju peningkatan kualitas dan ekspresi hidup yang lebih luhur bersama sesama manusia

Jumlah Kegiatan Seni Dan Budaya Yang Diselenggarakan

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Festival seni dan budaya adalah sebuah acara yang diadakan dalam rangka memperingati peristiwa penting atau bersejarah yang berhubungan dengan seni dan budaya.

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah kegiatan seni dan budaya yang diselenggarakan Festival seni dan budaya adalah sebuah acara yang diadakan dalam rangka memperingati peristiwa penting atau bersejarah yang berhubungan dengan seni dan budaya.

Jumlah Kegiatan Terapi Rehab Medik

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah tindakan fisioterapi baik berupa latihan fisik maupun modalitas yang dilakukan oleh fisioterapis terhadap pasien di klinik rehab medik

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah kegiatan terapi rehab medik Jumlah tindakan fisioterapi baik berupa latihan fisik maupun modalitas yang dilakukan oleh fisioterapis terhadap pasien di klinik rehab medik

Jumlah Kegiatan Terapi Rehab Medik

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah tindakan fisioterapi baik berupa latihan fisik maupun modalitas yang dilakukan oleh fisioterapis terhadap pasien di klinik rehab medik

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah kegiatan terapi rehab medik Jumlah tindakan fisioterapi baik berupa latihan fisik maupun modalitas yang dilakukan oleh fisioterapis terhadap pasien di klinik rehab medik

Jumlah Kejadian Bencana (per Bencana)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Jumlah Kejadian Bencana (per bencana)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Kejadian Bencana (per bencana) Jumlah Kejadian Bencana (per bencana)

Jumlah Kejadian Bencana (per Kecamatan)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Jumlah Kejadian Bencana (per kecamatan)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Kejadian Bencana (per kecamatan) Jumlah Kejadian Bencana (per kecamatan)
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Kejadian Luar Biasa (KLB) Di Desa/Kelurahan Yang Ditangani < 24 Jam Menurut Kecamatan

Jumlah Kelahiran Bayi

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah bayi yang menunjukkan tanda-tanda kehidupan pada saat dilahirkan

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Kelahiran Bayi Jumlah bayi yang menunjukkan tanda-tanda kehidupan pada saat dilahirkan

Jumlah Kelahiran Bayi

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah kelahiran seorang bayi tanpa memperhitungkan lama waktu di kandungan dimana bayi menunjukkan tanda-tanda kehidupan

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Kelahiran Bayi Jumlah kelahiran seorang bayi tanpa memperhitungkan lama waktu di kandungan dimana bayi menunjukkan tanda-tanda kehidupan

Jumlah Kelembagaan Desa Yang Ditata Sesuai Standar

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Lembaga kemasyarakatan desa yang meliputi, RT,RW PKK, karang taruna, Posyandu, Kader Pembangunan Manusia

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah kelembagaan desa yang ditata sesuai standar Lembaga kemasyarakatan desa yang meliputi, RT,RW PKK, karang taruna, Posyandu, Kader Pembangunan Manusia

Jumlah Kelompok Bina Keluarga

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Bina Keluarga adalah suatu program dalam rangka pembinaan keluarga untuk mewujudkan tumbuh kembang balita secara optimal

Jumlah Kelompok Bina Keluarga Balita Lansia Remaja
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah Kelompok Bina Keluarga Bina Keluarga adalah suatu program dalam rangka pembinaan keluarga untuk mewujudkan tumbuh kembang balita secara optimal

Jumlah Kelompok Kesenian (per Kecamatan)

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Lembaga Kesenian merupakan wadah atau tempat para seniman-seniman berkumpul yang bertujuan untuk belajar dan menambah wawasan mereka akan kesenian .

Jumlah Kelompok Abyo Jumlah Kelompok Angklung Jumlah Kelompok Bantengan Jumlah Kelompok Bela Diri Jumlah Kelompok Calong/Rampak Gendang Jumlah Kelompok Campursari Jumlah Kelompok Elektone Jumlah Kelompok Gajah-gajahan Jumlah Kelompok Jaranan Jumlah Kelompok Jaranan Campursari Jumlah Kelompok Jedor Jumlah Kelompok Karawitan Jumlah Kelompok Kentrung Jumlah Kelompok Keroncong Jumlah Kelompok Ketoprak Jumlah Kelompok Ludruk Jumlah Kelompok Mocopat Jumlah Kelompok Orkes Jumlah Kelompok Reog Jumlah Kelompok Seni Tari Jumlah Kelompok Sholawat Jumlah Kelompok Tanjidor Jumlah Kelompok Tayub Jumlah Kelompok Thongkir Jumlah Kelompok Tiban Jumlah Kelompok Waranggono Jumlah Kelompok Wayang Kulit
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Kelompok Kesenian (per Kecamatan) Lembaga Kesenian merupakan wadah atau tempat para seniman-seniman berkumpul yang bertujuan untuk belajar dan menambah wawasan mereka akan kesenian .

Jumlah Kelompok Masyarakat Pengawas (POKMASWAS)

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Kelompok Masyarakat Pengawas (POKMASWAS) adalah kelompok atau tim yang terdiri dari warga masyarakat setempat yang memiliki tanggung jawab untuk melakukan pengawasan, pemantauan, dan pelaporan terhadap kegiatan yang berhubungan dengan Sektor Kelautan dan Perikanan (SDKP) di wilayah mereka.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah kelompok masyarakat pengawas (POKMASWAS) Kelompok Masyarakat Pengawas (POKMASWAS) adalah kelompok atau tim yang terdiri dari warga masyarakat setempat yang memiliki tanggung jawab untuk melakukan pengawasan, pemantauan, dan pelaporan terhadap kegiatan yang berhubungan dengan Sektor Kelautan dan Perikanan (SDKP) di wilayah mereka.

Jumlah Kelompok Masyarakat Pengawas (POKMASWAS) Yang Dibina Dalam Membantu Pengawasan SDKP

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Kelompok masyarakat pengawas (POKMASWAS) yang dibina dalam membantu pengawasan SDKP mengacu pada total kelompok masyarakat yang telah dibentuk dan dilatih untuk membantu mengawasi dan memantau kegiatan Sektor Kelautan dan Perikanan (SDKP) dalam suatu wilayah, negara, atau lokasi tertentu.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah kelompok masyarakat pengawas (POKMASWAS) yang dibina dalam membantu pengawasan SDKP Kelompok masyarakat pengawas (POKMASWAS) yang dibina dalam membantu pengawasan SDKP mengacu pada total kelompok masyarakat yang telah dibentuk dan dilatih untuk membantu mengawasi dan memantau kegiatan Sektor Kelautan dan Perikanan (SDKP) dalam suatu wilayah, negara, atau lokasi tertentu.

Jumlah Kelompok Masyarakat Yang Menerapkan TTG

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kelompok masyarakat di desa yang mengembangkan dan menerapkan tegnologi tepat guna

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Kelompok Masyarakat yang menerapkan TTG Kelompok masyarakat di desa yang mengembangkan dan menerapkan tegnologi tepat guna

Jumlah Kelompok Pedagang Informal

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Total kelompok atau komunitas pedagang yang beroperasi secara informal atau di luar sistem formal yang diatur oleh pemerintah

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah kelompok pedagang informal Total kelompok atau komunitas pedagang yang beroperasi secara informal atau di luar sistem formal yang diatur oleh pemerintah
Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah kelompok pekarangan pangan lestari yang terfasilitasi

Jumlah Kelompok Pelaksana P2L (KRPL) (per Kecamatan)

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Jumlah kelompok yang melaksanakan P2L (Pekarangan Pangan Lestari) mengacu pada total kelompok atau masyarakat yang secara aktif terlibat dalam praktik P2L. Pekarangan Pangan Lestari adalah pendekatan pertanian berbasis masyarakat yang bertujuan untuk memanfaatkan pekarangan atau lahan kecil di sekitar rumah untuk menanam berbagai jenis tanaman produktif, termasuk sayuran, buah-buahan, dan tanaman lain yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pangan keluarga.

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah Kelompok Pelaksana P2L (KRPL) (per Kecamatan) Jumlah kelompok yang melaksanakan P2L (Pekarangan Pangan Lestari) mengacu pada total kelompok atau masyarakat yang secara aktif terlibat dalam praktik P2L. Pekarangan Pangan Lestari adalah pendekatan pertanian berbasis masyarakat yang bertujuan untuk memanfaatkan pekarangan atau lahan kecil di sekitar rumah untuk menanam berbagai jenis tanaman produktif, termasuk sayuran, buah-buahan, dan tanaman lain yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pangan keluarga.

Jumlah Kelompok Pengrajin Yg Mendapat Bantuan Binaan Pemda

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah kelompok pengrajin yang secara resmi terdaftar dan telah menerima bantuan dalam bentuk apa pun dari pemerintah daerah, termasuk tetapi tidak terbatas pada pelatihan, peralatan, modal, pemasaran, dan fasilitas lainnya, dalam periode tertentu

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah kelompok pengrajin yg mendapat bantuan binaan pemda Jumlah kelompok pengrajin yang secara resmi terdaftar dan telah menerima bantuan dalam bentuk apa pun dari pemerintah daerah, termasuk tetapi tidak terbatas pada pelatihan, peralatan, modal, pemasaran, dan fasilitas lainnya, dalam periode tertentu

Jumlah Kelompok Petani Yang Mendapat Bantuan Infrastruktur Binaan Pemda

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Bantuan binaan dari pemerintah daerah dapat berupa pelatihan untuk kelompok tani yang berkaitan dengan peningkatan skill dan pengetahuan petani

Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Jaringan Irigasi Tersier Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Dam Parit Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Embung Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Fisik Lainnya Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Irigasi Air Tanah Dalam Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Irigasi Air Tanah Dangkal Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Irigasi Air Tanah Sedang Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Jalan Usaha Tani Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Pintu Air Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Pompanisasi/Irigasi Perpompaan Jumlah Kelompok Tani yang mendapatkan bantuan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah kelompok petani yang mendapat bantuan infrastruktur binaan pemda Bantuan binaan dari pemerintah daerah dapat berupa pelatihan untuk kelompok tani yang berkaitan dengan peningkatan skill dan pengetahuan petani

Jumlah Kelompok Petani/Usaha Garam Berdasarkan Jumlah Anggota

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Kelompok atau asosiasi petani atau usaha garam yang terbentuk berdasarkan jumlah anggota yang tergabung di dalamnya

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Kelompok Petani/Usaha Garam Berdasarkan Jumlah Anggota Kelompok atau asosiasi petani atau usaha garam yang terbentuk berdasarkan jumlah anggota yang tergabung di dalamnya

Jumlah Kelompok PIK-R

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

PIK-R adalah singkatan dari Pusat Informasi dan Konseling Remaja dan menjadi suatu wadah kegiatan program PKBR (Penyiaran Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja) yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja guna memberikan pelayanan informasi dan konseling kesehatan reproduksi serta penyiapan kehidupan berkeluarga

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah kelompok PIK-R PIK-R adalah singkatan dari Pusat Informasi dan Konseling Remaja dan menjadi suatu wadah kegiatan program PKBR (Penyiaran Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja) yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja guna memberikan pelayanan informasi dan konseling kesehatan reproduksi serta penyiapan kehidupan berkeluarga

Jumlah Kelompok Sadar Wisata

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Kelompok Sadar Wisata atau disingkat POKDARWIS merupakan kelompok swadaya dan swakarsa yang tumbuh dari, oleh dan untuk masyarakat serta bertujuan untuk meningkatkan pengembangan pariwisata desa dan mensukseskan pembangunan pariwisata daerah/nasional.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Kelompok Sadar Wisata Kelompok Sadar Wisata atau disingkat POKDARWIS merupakan kelompok swadaya dan swakarsa yang tumbuh dari, oleh dan untuk masyarakat serta bertujuan untuk meningkatkan pengembangan pariwisata desa dan mensukseskan pembangunan pariwisata daerah/nasional.

Jumlah Kelompok Tani (Per Kecamatan)

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Total keseluruhan kelompok atau perkumpulan petani yang ada dalam suatu wilayah atau dalam suatu konteks tertentu.

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah Kelompok Tani (Per Kecamatan) Total keseluruhan kelompok atau perkumpulan petani yang ada dalam suatu wilayah atau dalam suatu konteks tertentu.

Jumlah Kelompok UPPKA

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Kelompok UPPKA adalah kelompok akseptor KB yang melakukan berbagai kegiatan usaha ekonomi produktif untuk meningkatkan pendapatan keluarga akseptor yang anggotanya terdiri dari akseptor KB (lestari, aktif, dan baru), Pasangan Usia Subur (akseptor KB istirahat atau calon akseptor KB), serta warga masyarakat lainnya yang mempunyai peran serta dalam program KB dan ditetapkan berdasarkan musyawarah kelompok akseptor

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah Kelompok UPPKA Kelompok UPPKA adalah kelompok akseptor KB yang melakukan berbagai kegiatan usaha ekonomi produktif untuk meningkatkan pendapatan keluarga akseptor yang anggotanya terdiri dari akseptor KB (lestari, aktif, dan baru), Pasangan Usia Subur (akseptor KB istirahat atau calon akseptor KB), serta warga masyarakat lainnya yang mempunyai peran serta dalam program KB dan ditetapkan berdasarkan musyawarah kelompok akseptor

Jumlah Kelompok/Group Seni-Budaya Yang Aktif

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Lembaga Kesenian merupakan wadah atau tempat para seniman-seniman berkumpul yang bertujuan untuk belajar dan menambah wawasan mereka akan kesenian .

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Kelompok/Group Seni-Budaya yang aktif Lembaga Kesenian merupakan wadah atau tempat para seniman-seniman berkumpul yang bertujuan untuk belajar dan menambah wawasan mereka akan kesenian .

Jumlah Kematian Ibu Maternal Berdasarkan Penyebab Kematian Dengan Parameter;

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah kematian ibu baik pada fase kehamilan, persalinan, maupun masa nifas yang terjadi

Lain-lain Perdarahan Pre ekslampsi / eklamsi sepsis
Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Kematian Ibu Maternal Berdasarkan Penyebab Kematian dengan parameter; Jumlah kematian ibu baik pada fase kehamilan, persalinan, maupun masa nifas yang terjadi

Jumlah Kematian Ibu Maternal Berdasarkan Penyebab Kematian Dengan Parameter;

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah kematian ibu baik pada fase kehamilan, persalinan, maupun masa nifas (sampai 42 hari masa post partum) berdasarkan penyebab kematian seperti sepsis, pre eklampsi/eklampsi, dan pendarahan

lain-lain Pendarahan Pre ekslampsia / eklamsia sepsis
Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Kematian Ibu Maternal Berdasarkan Penyebab Kematian dengan parameter; Jumlah kematian ibu baik pada fase kehamilan, persalinan, maupun masa nifas (sampai 42 hari masa post partum) berdasarkan penyebab kematian seperti sepsis, pre eklampsi/eklampsi, dan pendarahan

Jumlah Kematian Ibu Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Jumlah kematian ibu bersalin Jumlah kematian ibu hamil Jumlah kematian ibu nifas
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Kematian Ibu Menurut Kecamatan

Jumlah Kendaraan Damkar

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Kendaraan Damkar merupakan Setiap kendaraan yang digerakkan oleh peralatan teknik untuk Pemadam Kebakaran baik roda dua, roda empat, maupun truk

Kendaraan Rescue Truk Pemadam Kebakaran
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah Kendaraan Damkar Kendaraan Damkar merupakan Setiap kendaraan yang digerakkan oleh peralatan teknik untuk Pemadam Kebakaran baik roda dua, roda empat, maupun truk

Jumlah Kepala Keluarga

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Kepala keluarga adalah seseorang dari sekelompok anggota keluarga yang bertanggung jawab atas kebutuhan sehari-hari, atau orang yang dianggap / ditunjuk sebagai Kepala Keluarga

Jumlah Kepala Keluarga Perempuan
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Kepala Keluarga Kepala keluarga adalah seseorang dari sekelompok anggota keluarga yang bertanggung jawab atas kebutuhan sehari-hari, atau orang yang dianggap / ditunjuk sebagai Kepala Keluarga

Jumlah Kepala Keluarga Penerima Akses Reforma Agraria

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Kepala Keluarga yang menerima wewenang untuk mempergunakan tanah perkebunan.

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah Kepala Keluarga penerima akses Reforma Agraria Kepala Keluarga yang menerima wewenang untuk mempergunakan tanah perkebunan.

Jumlah Kepala Keluarga Perempuan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Kepala keluarga perempuan adalah seseorang dari sekelompok anggota keluarga yang bertanggung jawab atas kebutuhan sehari-hari, atau orang yang dianggap / ditunjuk sebagai Kepala Keluarga dengan jenis kelamin perempuan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Kepala Keluarga Perempuan Kepala keluarga perempuan adalah seseorang dari sekelompok anggota keluarga yang bertanggung jawab atas kebutuhan sehari-hari, atau orang yang dianggap / ditunjuk sebagai Kepala Keluarga dengan jenis kelamin perempuan

Jumlah Kepemilikan KK WNA

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

KK WNA adalah kartu identitas keluarga yang memuat data tentang susunan, hubungan dan jumlah anggota keluarga, dimana untuk mendapatkan KK WNA harus memenuhi beberapa syarat khusus WNA.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Kepemilikan KK WNA KK WNA adalah kartu identitas keluarga yang memuat data tentang susunan, hubungan dan jumlah anggota keluarga, dimana untuk mendapatkan KK WNA harus memenuhi beberapa syarat khusus WNA.

Jumlah Kepemilikan KTP WNA

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

KTP WNA adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga yang tinggal di Indonesia, dimana untuk mendapatkan KTP WNA harus memenuhi beberapa syarat termasuk izin tinggal.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Kepemilikan KTP WNA KTP WNA adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga yang tinggal di Indonesia, dimana untuk mendapatkan KTP WNA harus memenuhi beberapa syarat termasuk izin tinggal.

Jumlah Kepemilikan Sertifikat Pejabat Pengelola Informasi Dan Dokumentasi (PPID) Untuk Mengukur Kualitas PPID Dalam Menjalankan Tugas Dan Fungsi Sebagaimana Diatur Dalam Peraturan Perundang-undangan.

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

umlah kepemilikan sertifikat Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) untuk mengukur kualitas PPID dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah kepemilikan sertifikat Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) untuk mengukur kualitas PPID dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan. umlah kepemilikan sertifikat Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) untuk mengukur kualitas PPID dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Jumlah Kerjasama Antar Daerah (KSDD)

Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan

Banyaknya dokumen kerjasama antar daerah dengan daerah lain (KSDD) yang diterbitkan setiap tahun

Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan Jumlah Kerjasama antar Daerah (KSDD) Banyaknya dokumen kerjasama antar daerah dengan daerah lain (KSDD) yang diterbitkan setiap tahun

Jumlah Kerjasama Antar Daerah (KSDPK)

Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan

banyaknya dokumen kerjasama antar daerah dengan pihak ketiga (KSDPK) yang diterbitkan setiap tahun

Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan Jumlah Kerjasama antar Daerah (KSDPK) banyaknya dokumen kerjasama antar daerah dengan pihak ketiga (KSDPK) yang diterbitkan setiap tahun

Jumlah Kerjasama Antar Daerah (SINERGI)

Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan

Banyaknya dokumen kerjasama antar daerah dengan instansi vertikal yang diterbitkan setiap tahun

Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan Jumlah Kerjasama antar Daerah (SINERGI) Banyaknya dokumen kerjasama antar daerah dengan instansi vertikal yang diterbitkan setiap tahun

Jumlah Kerugian Akibat Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Jumlah Kerugian Akibat Bencana

Banjir Banjir Bandang Cuaca Ekstrem Epidemi dan Wabah Penyakit Gelombang Ekstrem dan Abrasi Gempabumi Kebakaran Gedung dan Permukiman Kebakaran Hutan dan Lahan Kekeringan Konflik Sosial Letusan Gunung Api Likeufikasi Tanah Longsor Tsunami
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Kerugian Akibat Bencana Jumlah Kerugian Akibat Bencana

Jumlah Kerusakan Fasilitas Publik Akibat Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Jumlah Kerusakan Fasilitas Publik Akibat Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Kerusakan Fasilitas Publik Akibat Bencana Jumlah Kerusakan Fasilitas Publik Akibat Bencana

Jumlah Kerusakan Rumah Akibat Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kerusakan rumah akibat bencana adalah kerusakan yang terjadi pada rumah atau bangunan tempat tinggal sebagai hasil dari peristiwa bencana alam atau kejadian darurat lainnya. Bencana alam seperti gempa bumi, banjir, badai, kebakaran hutan, tsunami, dan tanah longsor adalah beberapa contoh bencana yang dapat menyebabkan kerusakan rumah yang serius

Banjir Banjir Bandang Cuaca Ekstrem Epidemi dan Wabah Penyakit Gelombang Ekstrim dan Abrasi Gempabumi Kebakaran Gedung dan Permukiman Kebakaran Hutan dan Lahan Kekeringan Konflik Sosial Letusan Gunung Api Likuefaksi Tanah Longsor Tsunami
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Kerusakan Rumah Akibat Bencana Kerusakan rumah akibat bencana adalah kerusakan yang terjadi pada rumah atau bangunan tempat tinggal sebagai hasil dari peristiwa bencana alam atau kejadian darurat lainnya. Bencana alam seperti gempa bumi, banjir, badai, kebakaran hutan, tsunami, dan tanah longsor adalah beberapa contoh bencana yang dapat menyebabkan kerusakan rumah yang serius

Jumlah KK WNA Yang Diterbitkan (tahun N)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

KK WNA adalah kartu identitas keluarga yang memuat data tentang susunan, hubungan dan jumlah anggota keluarga, dimana untuk mendapatkan KK WNA harus memenuhi beberapa syarat khusus WNA.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah KK WNA yang diterbitkan (tahun n) KK WNA adalah kartu identitas keluarga yang memuat data tentang susunan, hubungan dan jumlah anggota keluarga, dimana untuk mendapatkan KK WNA harus memenuhi beberapa syarat khusus WNA.

Jumlah Klub Olahraga (klub)

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Klub olahraga adalah suatu perkumpulan atau asosiasi olahraga yang memiliki tujuan untuk bermain satu atau beberapa cabang olahraga

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Jumlah Klub Olahraga (klub) Klub olahraga adalah suatu perkumpulan atau asosiasi olahraga yang memiliki tujuan untuk bermain satu atau beberapa cabang olahraga

Jumlah Kompilasi Statistik Sektoral Yang Dilakukan

Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Kompilasi Statistik Sektoral merupakan kegiatan statistik yang memerlukan persetujuan BPS

Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah kompilasi statistik sektoral yang dilakukan Kompilasi Statistik Sektoral merupakan kegiatan statistik yang memerlukan persetujuan BPS
Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah kompilasi statistik sektoral yang mendapat rekomendasi dr BPS
Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah Konsumsi ikan

Jumlah Koperasi (Total)

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi (Total) Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Jumlah Koperasi Aktif

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi Aktif Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Jumlah Koperasi Aktif Berdasarkan Kelompok

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Banyaknya koperasi aktif yang terpilah berdasarkan kelompok koperasi

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi Aktif berdasarkan kelompok Banyaknya koperasi aktif yang terpilah berdasarkan kelompok koperasi

Jumlah Koperasi Aktif Berdasarkan Klasifikasi Usaha

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Banyaknya koperasi terpilah berdasarkan klasifikasi usaha

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi Aktif berdasarkan klasifikasi usaha Banyaknya koperasi terpilah berdasarkan klasifikasi usaha

Jumlah Koperasi Aktif Berdasarkan Sektor/ Lapangan Usaha

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Banyaknya koperasi terpilah berdasarkan sektor/lapangan usaha

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi Aktif berdasarkan sektor/ lapangan usaha Banyaknya koperasi terpilah berdasarkan sektor/lapangan usaha

Jumlah Koperasi Berdasarkan Bidang Usaha (per Kecamatan)

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi Konsumsi Koperasi Pemasaran Koperasi Produksi Koperasi Serba Usaha Koperasi Simpan Pinjam
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi berdasarkan Bidang Usaha (per Kecamatan) Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Jumlah Koperasi Berdasarkan Keanggotan

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi Konsumsi Koperasi Pemasaran Koperasi Produksi Koperasi Serba Usaha Koperasi Simpan Pinjam
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi berdasarkan Keanggotan Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Jumlah Koperasi Berdasarkan Status Keaktifan

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Banyaknya koperasi berdasarkan status keaktifan usahanya. Koperasi dikatakan aktif jika dalam 3 tahun terakhir melakukan RAT

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah koperasi berdasarkan status keaktifan Banyaknya koperasi berdasarkan status keaktifan usahanya. Koperasi dikatakan aktif jika dalam 3 tahun terakhir melakukan RAT

Jumlah Koperasi Sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi Sehat Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Jumlah Koperasi Tahun N (rincian)

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi tahun n (rincian) Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Jumlah Koperasi Tidak Aktif

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Banyaknya koperasi yang tidak memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Koperasi Tidak Aktif Banyaknya koperasi yang tidak memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Jumlah Korban Bencana (per Kejadian)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kejadian bencana mengacu pada peristiwa alam atau peristiwa yang disebabkan oleh manusia yang dapat menyebabkan kerusakan, penderitaan, atau kerugian signifikan terhadap manusia, hewan, lingkungan, atau properti. Kejadian bencana seringkali terjadi secara mendadak atau tiba-tiba dan dapat memiliki dampak yang serius terhadap kehidupan dan sumber daya.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Korban Bencana (per kejadian) Kejadian bencana mengacu pada peristiwa alam atau peristiwa yang disebabkan oleh manusia yang dapat menyebabkan kerusakan, penderitaan, atau kerugian signifikan terhadap manusia, hewan, lingkungan, atau properti. Kejadian bencana seringkali terjadi secara mendadak atau tiba-tiba dan dapat memiliki dampak yang serius terhadap kehidupan dan sumber daya.

Jumlah Korban Bencana Alam Menurut Jenis Bencana

Pemerintah Kabupaten Blitar

Angin Puting Beliung Banjir Gempa bumi Rumah Roboh Tanah Bergerak Tanah Longsor Tsunami
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Korban Bencana Alam menurut jenis bencana

Jumlah Korban Bencana Alam Yang Mendapatkan Pemenuhan Kebutuhan Dasar

Sosial Dinas Sosial

- Korban dari peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. - Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Korban Bencana Alam Yang Mendapatkan Pemenuhan Kebutuhan Dasar - Korban dari peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. - Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.

Jumlah Korban Bencana Sosial Menurut Jenis Bencana

Pemerintah Kabupaten Blitar

Aksi Teror Kebakaran Pasar Kebakaran Pemukiman Laka Air Pohon Tumbang Tersengat Listrik
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Korban Bencana Sosial menurut jenis bencana

Jumlah Korban Bencana Sosial Yang Mendapatkan Bantuan Perlindungan Sosial

Sosial Dinas Sosial

- Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror. - Semua upaya yang diarahkan untuk mencegah dan menangani risiko dari guncangan dan kerentanan sosial. Segala bentuk kebijakan dan intervensi publik yang dilakukan untuk merespon beragam risiko dan kerentanan baik yang bersifat fisik, ekonomi, maupun sosial terutama yang dialami oleh mereka yang hidup dalam kemiskinan.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Korban Bencana Sosial yang Mendapatkan Bantuan Perlindungan Sosial - Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror. - Semua upaya yang diarahkan untuk mencegah dan menangani risiko dari guncangan dan kerentanan sosial. Segala bentuk kebijakan dan intervensi publik yang dilakukan untuk merespon beragam risiko dan kerentanan baik yang bersifat fisik, ekonomi, maupun sosial terutama yang dialami oleh mereka yang hidup dalam kemiskinan.

Jumlah KTP WNA Yang Diterbitkan (tahun N)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

KTP WNA adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga yang tinggal di Indonesia, dimana untuk mendapatkan KTP WNA harus memenuhi beberapa syarat termasuk izin tinggal.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah KTP WNA yang diterbitkan (tahun n) KTP WNA adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga yang tinggal di Indonesia, dimana untuk mendapatkan KTP WNA harus memenuhi beberapa syarat termasuk izin tinggal.

Jumlah Kunjungan

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Kunjungan perpustakaan adalah kegiatan mengunjungi perpustakaan untuk mendapatkan pelayanan perpustakaan seperti peminjaman buku, pengembalian buku, maupun keanggotaan

Perpustakaan Daerah Perpustakaan Desa/Kelurahan Perpustakaan keliling (per titik) Perpustakaan Ponpes/Rumah Ibadah Perpustakaan Sekolah dan Madrasah Perpustakaan Umum Kecamatan/Instansi
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Kunjungan Kunjungan perpustakaan adalah kegiatan mengunjungi perpustakaan untuk mendapatkan pelayanan perpustakaan seperti peminjaman buku, pengembalian buku, maupun keanggotaan

Jumlah Kunjungan IGD

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan penanganan awal bagi kasus kegawatdaruratan di instalasi Gawat Darurat Pada periode waktu tertentu

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Kunjungan IGD Jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan penanganan awal bagi kasus kegawatdaruratan di instalasi Gawat Darurat Pada periode waktu tertentu

Jumlah Kunjungan IGD

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah kunjungan IGD merupakan jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan penanganan awal dalam kasus kegawatdaruratan di Instalasi Gawat Darurat oleh pihak rumah sakit dalam periode satu tahun

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Kunjungan IGD Jumlah kunjungan IGD merupakan jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan penanganan awal dalam kasus kegawatdaruratan di Instalasi Gawat Darurat oleh pihak rumah sakit dalam periode satu tahun

Jumlah Kunjungan Pasien BPJS

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Kunjungan pasien rawat jalan, rawat inap, rawat darurat yang berobat ke fasilitas pelayan kesehatan menggunakan asuransi BPJS

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Kunjungan Pasien BPJS Kunjungan pasien rawat jalan, rawat inap, rawat darurat yang berobat ke fasilitas pelayan kesehatan menggunakan asuransi BPJS

Jumlah Kunjungan Pasien BPJS

Kesehatan RSUD Srengat

Kunjungan pasien BPJS adalah Kunjungan pasien rawat jalan, rawat inap, rawat darurat yang berobat ke fasilitas pelayan kesehatan menggunakan asuransi BPJS

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Kunjungan Pasien BPJS Kunjungan pasien BPJS adalah Kunjungan pasien rawat jalan, rawat inap, rawat darurat yang berobat ke fasilitas pelayan kesehatan menggunakan asuransi BPJS

Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Inap Berdasarkan Mekanisme Pembayaran

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah pasien yang berkunjung ke fasilitas pelayanan kesehatan rawat inap berdasarkan cara pembayaran

Jumlah Pasien Rawat Inap Asuransi Lain Jumlah Pasien Rawat Inap BPJS Non PBI (BPJS iuran) Jumlah Pasien Rawat Inap BPJS PBI (BPJS penerima bantuan) Jumlah Pasien Rawat Inap Umum
Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Inap berdasarkan Mekanisme Pembayaran Jumlah pasien yang berkunjung ke fasilitas pelayanan kesehatan rawat inap berdasarkan cara pembayaran

Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Inap Berdasarkan Mekanisme Pembayaran

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah kunjungan pasien rawat inap yang dilayani oleh rumah sakit dan dikategorikan berdasarkan mekanisme pembayaran yang dilakukan diantaranya pasien BPJS PBI, Pasien BPJS non PBI, pasien umum, dan pasien dengan asuransi lain

Jumlah Pasien Rawat Inap Asuransi Lain Jumlah Pasien Rawat Inap BPJS Non PBI (BPJS iuran) Jumlah Pasien Rawat Inap BPJS PBI (BPJS penerima bantuan) Jumlah Pasien Rawat Inap Umum
Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Inap berdasarkan Mekanisme Pembayaran Jumlah kunjungan pasien rawat inap yang dilayani oleh rumah sakit dan dikategorikan berdasarkan mekanisme pembayaran yang dilakukan diantaranya pasien BPJS PBI, Pasien BPJS non PBI, pasien umum, dan pasien dengan asuransi lain

Jumlah Kunjungan Rawat Inap

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan pelayanan rawat inap untuk keperluan observasi, diagnosis, terapi, rehabilitasi dan layanan penunjang lainnya dalam periode waktu tertentu

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Kunjungan Rawat Inap Jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan pelayanan rawat inap untuk keperluan observasi, diagnosis, terapi, rehabilitasi dan layanan penunjang lainnya dalam periode waktu tertentu

Jumlah Kunjungan Rawat Inap

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah kunjungan rawat inap merupakan jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan pelayanan rawat inap oleh rumah sakit dalam periode satu tahun

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Kunjungan Rawat Inap Jumlah kunjungan rawat inap merupakan jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan pelayanan rawat inap oleh rumah sakit dalam periode satu tahun

Jumlah Kunjungan Rawat Jalan

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan pelayanan pada poli klinik non rawat inap pada periode waktu tertentu

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan pelayanan pada poli klinik non rawat inap pada periode waktu tertentu

Jumlah Kunjungan Rawat Jalan

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah kunjungan rawat jalan merupakan jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan pelayanan pada poliklinik non rawat inap oleh pihak rumah sakit dalam periode satu tahun

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Jumlah kunjungan rawat jalan merupakan jumlah pasien yang berkunjung dan mendapatkan pelayanan pada poliklinik non rawat inap oleh pihak rumah sakit dalam periode satu tahun

Jumlah Kunjungan Wisata

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi, pengembangan pribadi, atau mempelajari keunikan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam jangka waktu sementara.

Realisasi Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Realisasi Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Kunjungan Wisata Wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi, pengembangan pribadi, atau mempelajari keunikan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam jangka waktu sementara.

Jumlah Kutipan Akta Kelahiran Yang Diterbitkan (tahun N)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta Kelahiran adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh otoritas pemerintah untuk mencatat informasi yang terkait dengan kelahiran seseorang.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Kutipan Akta Kelahiran yang diterbitkan (tahun n) Akta Kelahiran adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh otoritas pemerintah untuk mencatat informasi yang terkait dengan kelahiran seseorang.
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Lanjut Usia Terlantar di luar panti sosial berdasarkan jenis kelamin menurut Kecamatan

Jumlah Lapangan Olahraga (unit)

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Lapangan olahraga adalah area atau tempat yang digunakan untuk memainkan olahraga termasuk didalamnya yaitu lap sepakbola,tenis meja, dll

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Jumlah Lapangan Olahraga (unit) Lapangan olahraga adalah area atau tempat yang digunakan untuk memainkan olahraga termasuk didalamnya yaitu lap sepakbola,tenis meja, dll
Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah Laporan Kopsurgah KPK

Jumlah Laporan Pelaksanaan Pembangunan Daerah

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan

Pelaporan atas pelaksanaan hasil pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pembangunan yang ada di Pemerintah Kabupaten Blitar berupa kegiatan pembangunan/pekerjaan fisik.

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan Jumlah Laporan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Pelaporan atas pelaksanaan hasil pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pembangunan yang ada di Pemerintah Kabupaten Blitar berupa kegiatan pembangunan/pekerjaan fisik.

Jumlah Layanan Data Dan Pengaduaan Yang Dimiliki

Sosial Dinas Sosial

Pengaduan adalah cara atau perbuatan mengadu dan ungkapan rasa tidak senang atau tidak puas akan hal-hal yang tidak begitu penting, tetapi perlu diperhatikan

Sosial Dinas Sosial Jumlah layanan data dan pengaduaan yang dimiliki Pengaduan adalah cara atau perbuatan mengadu dan ungkapan rasa tidak senang atau tidak puas akan hal-hal yang tidak begitu penting, tetapi perlu diperhatikan

Jumlah Layanan Fasilitasi Tamu

Sekretariat Daerah Bagian Umum

Banyaknya Kegiatan yang Difasilitasi Meliputi Makanan-minuman, Bingkisan, OLeh-oleh, dan Suvenir/Cendera Mata untuk Melayani Tamu.

Sekretariat Daerah Bagian Umum Jumlah Layanan Fasilitasi Tamu Banyaknya Kegiatan yang Difasilitasi Meliputi Makanan-minuman, Bingkisan, OLeh-oleh, dan Suvenir/Cendera Mata untuk Melayani Tamu.

Jumlah Layanan Fasilitasi Tamu

Sekretariat Daerah Sekretariat Daerah

Banyaknya Kegiatan yang Difasilitasi Meliputi Penyediaan Ruangan atau Makanan-Minuman untuk Melayani Tamu.

Sekretariat Daerah Sekretariat Daerah Jumlah Layanan Fasilitasi Tamu Banyaknya Kegiatan yang Difasilitasi Meliputi Penyediaan Ruangan atau Makanan-Minuman untuk Melayani Tamu.

Jumlah Layanan Perpustaakan Berdasar Sifat

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Layanan perpustakaan adalah kegiatan melayani pengguna perpustakaan dalam peminjaman dan pengembalian bahan pustaka beserta penyelesaian administrasinya baik secara manual maupun elektronik

Layanan Keliling Instansi (Kecamatan; Desa) dan Lain-lain (RTH, dll) Layanan Keliling Sekolah Layanan Menetap
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Layanan Perpustaakan berdasar Sifat Layanan perpustakaan adalah kegiatan melayani pengguna perpustakaan dalam peminjaman dan pengembalian bahan pustaka beserta penyelesaian administrasinya baik secara manual maupun elektronik

Jumlah Lembaga Kemasyarakatan Dan Lembaga Adat Di Desa Yang Terfasilitasi Dalam Peningkatan Kapasitas Dan Diberdayakan

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Lembaga kemasyarakatan desa adalah wadah partisipasi masyarakat, sebagai mitra Pemerintah Desa, ikut serta dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan, serta meningkatkan pelayanan masyarakat Desa. Lembaga adat desa adalah lembaga yang menyelenggarakan fungsi adat istiadat dan menjadi bagian dari susunan asli Desa yang tumbuh dan berkembang atas prakarsa masyarakat Desa. Peningkatan kapasitas yang dimaksud berupa bimtek atau bimbingan teknis yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah lembaga kemasyarakatan dan lembaga adat di desa yang terfasilitasi dalam peningkatan kapasitas dan diberdayakan Lembaga kemasyarakatan desa adalah wadah partisipasi masyarakat, sebagai mitra Pemerintah Desa, ikut serta dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan, serta meningkatkan pelayanan masyarakat Desa. Lembaga adat desa adalah lembaga yang menyelenggarakan fungsi adat istiadat dan menjadi bagian dari susunan asli Desa yang tumbuh dan berkembang atas prakarsa masyarakat Desa. Peningkatan kapasitas yang dimaksud berupa bimtek atau bimbingan teknis yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa

Jumlah Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Lembaga Kemasyarakatan Desa yang terdiriRT,RW posyandu, PKK, karang taruna dan KPM

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan Lembaga Kemasyarakatan Desa yang terdiriRT,RW posyandu, PKK, karang taruna dan KPM

Jumlah Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan Yang Berkinerja Baik

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan yangaktrif dan berkinerja Baik

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan yang berkinerja Baik Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan yangaktrif dan berkinerja Baik

Jumlah Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS)

Sosial Dinas Sosial

Organisasi sosial atau perkumpulan sosial yang melaksanakan Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial yang dibentuk oleh masyarakat, baik yang berbadan hukum maupun yang tidak berbadan hukum.

Jumlah Tagana Jumlah Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK)
Sosial Dinas Sosial Jumlah Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Organisasi sosial atau perkumpulan sosial yang melaksanakan Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial yang dibentuk oleh masyarakat, baik yang berbadan hukum maupun yang tidak berbadan hukum.
Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Lembaga PAUD, SD, SMP, Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Status (Negeri/Swasta) Jenis pengelolaan Satuan Pendidikan
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Lembaga PAUD, SD, SMP, Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Status (Negeri/Swasta)
Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Lembaga PAUD, SD, SMP, Pendidikan Kesetaraan menurut Desa Jenis pengelolaan Satuan Pendidikan
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Lembaga PAUD, SD, SMP, Pendidikan Kesetaraan menurut Kecamatan

Jumlah Lembaga Perlindungan Perempuan Dan Anak

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

LPPA adalah sebuah wadah organisasi independen dan mandiri non kepartaian yang berfokus pada perlindungan perempuan dan anak yang sedang mengalami masalah hukum

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah lembaga perlindungan perempuan dan anak LPPA adalah sebuah wadah organisasi independen dan mandiri non kepartaian yang berfokus pada perlindungan perempuan dan anak yang sedang mengalami masalah hukum

Jumlah Lembaga Yang Mendapat Pendidikan Politik

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik, Pendidikan Politik adalah proses pembelajaran dan pemahaman tentang hak, kewajiban, dan tanggung jawab setiap warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jumlah Lembaga yang mendapat pendidikan politik Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik, Pendidikan Politik adalah proses pembelajaran dan pemahaman tentang hak, kewajiban, dan tanggung jawab setiap warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Jumlah Lembaga/Organisasi Kesenian

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Lembaga Kesenian merupakan wadah atau tempat para seniman-seniman berkumpul yang bertujuan untuk belajar dan menambah wawasan mereka akan kesenian .

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Lembaga/Organisasi Kesenian Lembaga Kesenian merupakan wadah atau tempat para seniman-seniman berkumpul yang bertujuan untuk belajar dan menambah wawasan mereka akan kesenian .

Jumlah Limbah B3 Yang Terkelola Dan Proporsi Limbah B3 Yang Diolah Sesuai Peraturan Perundangan (sektor Industri).

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Merupakan zat, energi, dan/atau komponen lain yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusak Lingkungan Hidup, dan/atau membahayakan Lingkungan Hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lain.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah limbah B3 yang terkelola dan proporsi limbah B3 yang diolah sesuai peraturan perundangan (sektor industri). Merupakan zat, energi, dan/atau komponen lain yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusak Lingkungan Hidup, dan/atau membahayakan Lingkungan Hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lain.

Jumlah Lowongan Kerja Terdaftar

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Lowongan kerja terdaftar yang dimaksud didapatkan dari informasi perusahaan atau usaha hingga job fair yang diadakan oleh dinas maupun instansi lain

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Lowongan Kerja Terdaftar Lowongan kerja terdaftar yang dimaksud didapatkan dari informasi perusahaan atau usaha hingga job fair yang diadakan oleh dinas maupun instansi lain

Jumlah Lowongan Yang Tersedia Dalam Job Fair

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Lowongan tersedia job fair yang diadakan dinas tenaga kerja maupun pihak lain

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Lowongan yang tersedia dalam Job Fair Lowongan tersedia job fair yang diadakan dinas tenaga kerja maupun pihak lain

Jumlah Luas Lahan Garam Berdasarkan Klasifikasi PUGAR

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Jumlah luas lahan garam merujuk pada total luas area yang digunakan untuk kegiatan produksi garam.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Luas Lahan Garam Berdasarkan Klasifikasi PUGAR Jumlah luas lahan garam merujuk pada total luas area yang digunakan untuk kegiatan produksi garam.

Jumlah Lulusan Peningkatan Kompetensi SDM Pengelola Keamanan Siber Untuk K/L/D

Persandian Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Keamanan Siber, yang juga dikenal sebagai keamanan komputer atau keamanan jaringan, adalah upaya untuk melindungi sistem komputer, jaringan, perangkat lunak, dan data dari ancaman, serangan, atau akses yang tidak sah. Ini melibatkan berbagai praktik, teknologi, kebijakan, dan tindakan yang dirancang untuk menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan informasi dalam lingkungan digital. Keamanan siber merupakan aspek penting dalam dunia yang semakin terdigitalisasi, dan melibatkan perlindungan terhadap serangan siber, peretasan, virus komputer, malware, serta berbagai bentuk ancaman siber lainnya.

Persandian Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah lulusan peningkatan kompetensi SDM pengelola keamanan siber untuk K/L/D Keamanan Siber, yang juga dikenal sebagai keamanan komputer atau keamanan jaringan, adalah upaya untuk melindungi sistem komputer, jaringan, perangkat lunak, dan data dari ancaman, serangan, atau akses yang tidak sah. Ini melibatkan berbagai praktik, teknologi, kebijakan, dan tindakan yang dirancang untuk menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan informasi dalam lingkungan digital. Keamanan siber merupakan aspek penting dalam dunia yang semakin terdigitalisasi, dan melibatkan perlindungan terhadap serangan siber, peretasan, virus komputer, malware, serta berbagai bentuk ancaman siber lainnya.

Jumlah Lulusan Sertifikasi Yang Mengikuti Peningkatan Kompetensi SDM Pengelola Keamanan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE)

Persandian Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Lulusan adalah seseorang yang telah menyelesaikan program pendidikan formal atau pelatihan tertentu dan telah memperoleh gelar atau sertifikat yang mengkonfirmasikan penyelesaian program tersebut. Gelar atau sertifikat ini dapat mencakup gelar sarjana, gelar magister, gelar doktor, atau sertifikat dalam berbagai bidang, tergantung pada tingkat pendidikan yang telah diselesaikan.

Persandian Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah Lulusan sertifikasi yang mengikuti peningkatan kompetensi SDM pengelola keamanan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) Lulusan adalah seseorang yang telah menyelesaikan program pendidikan formal atau pelatihan tertentu dan telah memperoleh gelar atau sertifikat yang mengkonfirmasikan penyelesaian program tersebut. Gelar atau sertifikat ini dapat mencakup gelar sarjana, gelar magister, gelar doktor, atau sertifikat dalam berbagai bidang, tergantung pada tingkat pendidikan yang telah diselesaikan.

Jumlah Masyarakat Terakses Informasi Manfaat Konsumsi Ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Jumlah individu atau kelompok dalam masyarakat yang memiliki akses atau mendapatkan informasi mengenai manfaat konsumsi ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah masyarakat terakses informasi manfaat konsumsi ikan Jumlah individu atau kelompok dalam masyarakat yang memiliki akses atau mendapatkan informasi mengenai manfaat konsumsi ikan

Jumlah Masyarakat Yang Mengikuti Kegiatan Literasi Digital Atau Program Pelatihan Bidang Digital Yang Difasilitasi Oleh Pemerintah Daerah

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Pelatihan Bidang Digital adalah proses pembelajaran yang dirancang untuk memberikan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman yang diperlukan dalam berbagai aspek teknologi digital. Tujuan utama pelatihan ini adalah untuk mempersiapkan individu atau kelompok untuk berpartisipasi dalam dunia digital yang terus berkembang. Pelatihan bidang digital mencakup berbagai topik, termasuk pemrograman, analisis data, desain web, manajemen media sosial, keamanan siber, pengembangan perangkat lunak, dan banyak lagi.

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah masyarakat yang mengikuti kegiatan literasi digital atau program pelatihan bidang digital yang difasilitasi oleh Pemerintah Daerah Pelatihan Bidang Digital adalah proses pembelajaran yang dirancang untuk memberikan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman yang diperlukan dalam berbagai aspek teknologi digital. Tujuan utama pelatihan ini adalah untuk mempersiapkan individu atau kelompok untuk berpartisipasi dalam dunia digital yang terus berkembang. Pelatihan bidang digital mencakup berbagai topik, termasuk pemrograman, analisis data, desain web, manajemen media sosial, keamanan siber, pengembangan perangkat lunak, dan banyak lagi.

Jumlah Mediator Hubungan Industrial Kab./Kota

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Apa yang dimaksud mediator? Mediator adalah Hakim atau pihak lain yang memiliki Sertifikat Mediator sebagai pihak netral yang membantu Para Pihak dalam proses perundingan guna mencari berbagai kemungkinan penyelesaian sengketa tanpa menggunakan cara memutus atau memaksakan sebuah penyelesaian.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Mediator Hubungan Industrial Kab./Kota Apa yang dimaksud mediator? Mediator adalah Hakim atau pihak lain yang memiliki Sertifikat Mediator sebagai pihak netral yang membantu Para Pihak dalam proses perundingan guna mencari berbagai kemungkinan penyelesaian sengketa tanpa menggunakan cara memutus atau memaksakan sebuah penyelesaian.
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah mitra organisasi kemasyarakatan kader yang terfasilitasi, pembimbingan, pengembangan, dan penguatan penyiapan pengasuhan 1000 HPK -

Jumlah Moda Angkutan Sungai Danau Dan Penyeberangan (ASDP)

Perhubungan Dinas Perhubungan

Moda angkutan adalah sarana yang berguna untuk memindahkan manusia ataupun barang (benda) dari suatu tempat ke lainnya. ASDP adalah salah satu moda transportasi darat melalui perairan yang menghubungkan antar wilayah.

Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah Moda Angkutan Sungai Danau Dan Penyeberangan (ASDP) Moda angkutan adalah sarana yang berguna untuk memindahkan manusia ataupun barang (benda) dari suatu tempat ke lainnya. ASDP adalah salah satu moda transportasi darat melalui perairan yang menghubungkan antar wilayah.

Jumlah Modernisasi Koperasi

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah koperasi yang melakukan upaya perubahan atau transformasi koperasi untuk lebih maju dalam hal organisasi, tata kelola dengan penerapan tekonologi informasi dan mengikuti perkembangan zaman.

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Modernisasi Koperasi Jumlah koperasi yang melakukan upaya perubahan atau transformasi koperasi untuk lebih maju dalam hal organisasi, tata kelola dengan penerapan tekonologi informasi dan mengikuti perkembangan zaman.

Jumlah Museum Yang Dilestarikan

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Museum adalah lembaga yang berfungsi melindungi, mengembangkan, memanfaatkan koleksi, dan mengomunikasikannya kepada masyarakat.

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Museum yang dilestarikan Museum adalah lembaga yang berfungsi melindungi, mengembangkan, memanfaatkan koleksi, dan mengomunikasikannya kepada masyarakat.

Jumlah Mutasi ASN

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Mutasi ASN diartikan sebagai sebuah perpindahan, pengangkatan, pemberhentian, pemensiunan, dan perubahan susunan seorang ASN yang dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Mutasi Keluar Mutasi Masuk
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Mutasi ASN Mutasi ASN diartikan sebagai sebuah perpindahan, pengangkatan, pemberhentian, pemensiunan, dan perubahan susunan seorang ASN yang dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Jumlah Nakes

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jenis Tenaga Kesehatan yang termasuk dalam kelompok tenaga medis terdiri atas dokter, dokter gigi, dokter spesialis, dan dokter gigi spesialis.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Nakes Jenis Tenaga Kesehatan yang termasuk dalam kelompok tenaga medis terdiri atas dokter, dokter gigi, dokter spesialis, dan dokter gigi spesialis.

Jumlah Nelayan Perikanan Tangkap Berdasarkan Jenis Penggolongan Tangkap

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Jumlah nelayan yang terlibat dalam kegiatan perikanan tangkap, yang diklasifikasikan berdasarkan jenis alat tangkap atau metode penangkapan yang mereka gunakan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Nelayan Perikanan Tangkap Berdasarkan Jenis Penggolongan Tangkap Jumlah nelayan yang terlibat dalam kegiatan perikanan tangkap, yang diklasifikasikan berdasarkan jenis alat tangkap atau metode penangkapan yang mereka gunakan

Jumlah Nilai Paket Pekerjaan Berdasar Jenis Pengadaan (Konstruksi, Jasa Konsultansi, Barang, Jasa Lainnya)

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

1. Pekerjaan Konstruksi adalah keseluruhan atau sebagian kegiatan yang meliputi pembangunan, pengoperasian, pemeliharaan, pembongkaran, dan pembangunan kembali suatu bangunan 2. Jasa Konsultansi adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikirJasa Konsultansi adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikir"" 3. Jasa Lainnya adalah jasa nonkonsultansi atau jasa yang membutuhkan peralatan, metodologi khusus, dan/atau keterampilan dalam suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luas di dunia usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan 4. Barang adalah setiap benda baik berwujud maupun tidak berwujud, bergerak maupun tidak bergerak, yang dapat diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan oleh pengguna barang"

Barang Jasa Konsultasi Jasa Lainnya pekerjaan konstruksi
Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Jumlah nilai paket pekerjaan berdasar jenis pengadaan (Konstruksi, Jasa Konsultansi, Barang, Jasa Lainnya) 1. Pekerjaan Konstruksi adalah keseluruhan atau sebagian kegiatan yang meliputi pembangunan, pengoperasian, pemeliharaan, pembongkaran, dan pembangunan kembali suatu bangunan 2. Jasa Konsultansi adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikirJasa Konsultansi adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikir"" 3. Jasa Lainnya adalah jasa nonkonsultansi atau jasa yang membutuhkan peralatan, metodologi khusus, dan/atau keterampilan dalam suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luas di dunia usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan 4. Barang adalah setiap benda baik berwujud maupun tidak berwujud, bergerak maupun tidak bergerak, yang dapat diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan oleh pengguna barang"

Jumlah Objek BPHTB Per Kecamatan

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

Total jumlah tanah dan/atau bangunan yang dikenakan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) di setiap kecamatan dalam periode tertentu, yang diukur berdasarkan data administrasi pajak daerah yang dikumpulkan, dikelompokkan, dan dihitung untuk mengetahui distribusi serta memantau potensi pendapatan pajak daerah di masing-masing kecamatan.

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Jumlah Objek BPHTB per kecamatan Total jumlah tanah dan/atau bangunan yang dikenakan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) di setiap kecamatan dalam periode tertentu, yang diukur berdasarkan data administrasi pajak daerah yang dikumpulkan, dikelompokkan, dan dihitung untuk mengetahui distribusi serta memantau potensi pendapatan pajak daerah di masing-masing kecamatan.

Jumlah Objek PBB Per Kecamatan

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

total jumlah tanah dan/atau bangunan yang dikenakan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di setiap kecamatan dalam periode tertentu, yang diukur berdasarkan data administrasi pajak daerah yang dikumpulkan, dikelompokkan, dan dihitung untuk mengetahui distribusi serta memantau potensi pendapatan pajak daerah di masing-masing kecamatan.

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Jumlah Objek PBB per kecamatan total jumlah tanah dan/atau bangunan yang dikenakan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di setiap kecamatan dalam periode tertentu, yang diukur berdasarkan data administrasi pajak daerah yang dikumpulkan, dikelompokkan, dan dihitung untuk mengetahui distribusi serta memantau potensi pendapatan pajak daerah di masing-masing kecamatan.

Jumlah OPD Yang Dilakukan Audit Reguler

Inspektorat Daerah Inspektorat

Kegiatan audit reguler merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Inspektorat terhadap pengelolaan keuangan Perangkat Daerah

Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah OPD yang dilakukan Audit Reguler Kegiatan audit reguler merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Inspektorat terhadap pengelolaan keuangan Perangkat Daerah

Jumlah OPD Yang Dilakukan Audit Yang Tidak Ada Temuan Material

Inspektorat Daerah Inspektorat

Informasi terkait total OPD yang dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat dan tidak ada temuan yang bersifat pengembalian ke kas daerah

Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah OPD yang dilakukan audit yang tidak ada temuan material Informasi terkait total OPD yang dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat dan tidak ada temuan yang bersifat pengembalian ke kas daerah

Jumlah Operasi Instalasi Bedah Sentral

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah tindakan operasi di instalasi bedah sentral yang telah dilaksanakan.

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah operasi instalasi bedah sentral Jumlah tindakan operasi di instalasi bedah sentral yang telah dilaksanakan.

Jumlah Operasi Instalasi Bedah Sentral

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah operasi instalasi bedah sentral merupakan jumlah pasien yang mendapatkan pelayanan bedah/operasi dari instalasi bedah sentral baik untuk kasus-kasus bedah terencana (elektif) maupun untuk kasus-kasus bedah darurat (emergency)

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah operasi instalasi bedah sentral Jumlah operasi instalasi bedah sentral merupakan jumlah pasien yang mendapatkan pelayanan bedah/operasi dari instalasi bedah sentral baik untuk kasus-kasus bedah terencana (elektif) maupun untuk kasus-kasus bedah darurat (emergency)
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berat mendapat pelayanan sesuai standar Menurut Kecamatan

Jumlah Orang Yang Memerlukan Intervensi Terhadap Penyakit Tropis Yang Terabaikan (Kusta).

Kesehatan Dinas Kesehatan

Seseorang yang mempunyai satu atau lebih tanda utama kusta, yaitu : 1. Kelainan kulit/lesi dapat berbentuk bercak putih atau kemerahan yang mati rasa 2. Penebalan saraf tepi yang disertai dengan gangguan fungsi saraf. Gangguan fungsi saraf bisa berupa gangguan fungsi sensoris, gangguan fungsi motoris, atau gangguan fungsi otonom 3. Adanya basil tahan asam (BTA) di dalam kerokan jaringan kulit (slit skin smear)

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah orang yang memerlukan intervensi terhadap penyakit tropis yang terabaikan (Kusta). Seseorang yang mempunyai satu atau lebih tanda utama kusta, yaitu : 1. Kelainan kulit/lesi dapat berbentuk bercak putih atau kemerahan yang mati rasa 2. Penebalan saraf tepi yang disertai dengan gangguan fungsi saraf. Gangguan fungsi saraf bisa berupa gangguan fungsi sensoris, gangguan fungsi motoris, atau gangguan fungsi otonom 3. Adanya basil tahan asam (BTA) di dalam kerokan jaringan kulit (slit skin smear)

Jumlah Orang/ Barang Yang Terangkut Angkutan Umum

Perhubungan Dinas Perhubungan

Angkutan umum adalah kendaraan umum untuk mengangkut barang atau orang dari satu tempat ke tempat lain, yang disediakan oleh pribadi, swasta, atau pemerintah, yang dapat digunakan oleh siapa saja dengan cara membayar atau sewa

Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah orang/ barang yang terangkut angkutan umum Angkutan umum adalah kendaraan umum untuk mengangkut barang atau orang dari satu tempat ke tempat lain, yang disediakan oleh pribadi, swasta, atau pemerintah, yang dapat digunakan oleh siapa saja dengan cara membayar atau sewa

Jumlah Orang/barang Melalui Dermaga/bandara/ Terminal Per Tahun

Perhubungan Dinas Perhubungan

Dermaga/pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan pengusahaan yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, naik turun penumpang, dan/atau bongkar muat barang, berupa terminal dan tempat berlabuh kapal yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan pelayaran dan kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra-dan antarmoda transportasi. Bandara/pelabuhan Udara adalah kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas, naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra dan antarmoda transportasi, yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan penerbangan, serta fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya

Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah orang/barang melalui dermaga/bandara/ terminal per tahun Dermaga/pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan pengusahaan yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, naik turun penumpang, dan/atau bongkar muat barang, berupa terminal dan tempat berlabuh kapal yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan pelayaran dan kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra-dan antarmoda transportasi. Bandara/pelabuhan Udara adalah kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas, naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra dan antarmoda transportasi, yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan penerbangan, serta fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya

Jumlah Organisasi Masyarakat Yang Terdaftar Di KEMENKUMHAM Atau KEMENDAGRI

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Menurut Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013, Organisasi kemasyarakatan adalah organisasi yang didirikan dan dibentuk oleh masyarakat secara sukarela berdasarkan kesamaan aspirasi, kehendak, kebutukan, kepentingan, kepentingan, kegiatan dan tujuan untuk berpartisipasi dalam pembangunan demi tercapainya tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jumlah Organisasi Masyarakat yang terdaftar di KEMENKUMHAM atau KEMENDAGRI Menurut Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013, Organisasi kemasyarakatan adalah organisasi yang didirikan dan dibentuk oleh masyarakat secara sukarela berdasarkan kesamaan aspirasi, kehendak, kebutukan, kepentingan, kepentingan, kegiatan dan tujuan untuk berpartisipasi dalam pembangunan demi tercapainya tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Jumlah Organisasi Olahraga (Cabor)

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Organisasi olahraga adalah sekumpulan orang yang menjalin kerjsama membentuk organisasi untuk penyelenggaraan olahraga sesuai dengan ketentuan peraturan uu

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Jumlah Organisasi Olahraga (Cabor) Organisasi olahraga adalah sekumpulan orang yang menjalin kerjsama membentuk organisasi untuk penyelenggaraan olahraga sesuai dengan ketentuan peraturan uu

Jumlah Organisasi Pemuda Yang Aktif

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Organisasi kepemudaan adalah tempat atau wadah pengembangan potensi pemuda.

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Jumlah organisasi pemuda yang aktif Organisasi kepemudaan adalah tempat atau wadah pengembangan potensi pemuda.

Jumlah PAD PDAM

Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian

PAD Perumda Air Minum Tirta Penataran adalah Pendapatan yang diperoleh daerah dan dipungut dari bagian laba Perumda Air Minum Tirta Penataran Kabupaten Blitar berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan

Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian Jumlah PAD PDAM PAD Perumda Air Minum Tirta Penataran adalah Pendapatan yang diperoleh daerah dan dipungut dari bagian laba Perumda Air Minum Tirta Penataran Kabupaten Blitar berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan

Jumlah PADes Per Kecamatan

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

PADes merupakan segala usaha yang dilakukan oleh pernerintah desa untuk menunjang penyelenggaraan Pemerintahan Desa dalam rangka pelaksanaan otonomi Desa

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah PADes per Kecamatan PADes merupakan segala usaha yang dilakukan oleh pernerintah desa untuk menunjang penyelenggaraan Pemerintahan Desa dalam rangka pelaksanaan otonomi Desa

Jumlah Paket Pekerjaan Berdasar Jenis Pengadaan (Konstruksi, Jasa Konsultansi, Barang, Jasa Lainnya)

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

1. Pekerjaan Konstruksi adalah keseluruhan atau sebagian kegiatan yang meliputi pembangunan, pengoperasian, pemeliharaan, pembongkaran, dan pembangunan kembali suatu bangunan 2. Jasa Konsultansi adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikirJasa Konsultansi adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikir"" 3. Jasa Lainnya adalah jasa nonkonsultansi atau jasa yang membutuhkan peralatan, metodologi khusus, dan/atau keterampilan dalam suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luas di dunia usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan 4. Barang adalah setiap benda baik berwujud maupun tidak berwujud, bergerak maupun tidak bergerak, yang dapat diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan oleh pengguna barang"

Barang Jasa konsultasi Jasa lainnya Pekerjaan Konstruksi
Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Jumlah paket pekerjaan berdasar jenis pengadaan (Konstruksi, Jasa Konsultansi, Barang, Jasa Lainnya) 1. Pekerjaan Konstruksi adalah keseluruhan atau sebagian kegiatan yang meliputi pembangunan, pengoperasian, pemeliharaan, pembongkaran, dan pembangunan kembali suatu bangunan 2. Jasa Konsultansi adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikirJasa Konsultansi adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikir"" 3. Jasa Lainnya adalah jasa nonkonsultansi atau jasa yang membutuhkan peralatan, metodologi khusus, dan/atau keterampilan dalam suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luas di dunia usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan 4. Barang adalah setiap benda baik berwujud maupun tidak berwujud, bergerak maupun tidak bergerak, yang dapat diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan oleh pengguna barang"

Jumlah Panti Asuhan

Sosial Dinas Sosial

Panti Asuhan atau Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) juga Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) ialah lembaga sosial nirlaba yang menampung, mendidik dan memelihara anak-anak yatim, yatim piatu dan anak telantar.

Panti Sosial Asuhan Anak Panti Sosial Bina Daksa Panti Sosial Bina Grahita Panti Sosial Bina Karya Panti Sosial Bina Laras Panti Sosial Bina Netra Panti Sosial Bina Pasca Lara Kronis Panti Sosial Bina Remaja Panti Sosial Bina Rungu Wicara Panti Sosial Karya Wanita Panti Sosial Marsudi Putra Panti Sosial Pamardi Putra Panti Sosial Petirahan Anak Panti Sosial Rehabilitasi Panti Sosial Tresna Wirda
Sosial Dinas Sosial Jumlah Panti Asuhan Panti Asuhan atau Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) juga Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) ialah lembaga sosial nirlaba yang menampung, mendidik dan memelihara anak-anak yatim, yatim piatu dan anak telantar.

Jumlah Parpol

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Menurut Undang- Undang Nomor 2 Tahun 2008, Partai Politik adalah organisasi yang bersifat nasional dan dibentuk oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Sekretariat Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jumlah Parpol Menurut Undang- Undang Nomor 2 Tahun 2008, Partai Politik adalah organisasi yang bersifat nasional dan dibentuk oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Jumlah Pasangan Usia Subur

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Pasangan usia subur ( PUS) adalah pasangan suami istri yang istrinya berumur antara 15-49 tahun atau pasangan suami isri yang istrinya berumur kurang dari 15 tahun dan sudah haid atau istri berumur lebih dari 50 tahun tetapi masih haid seluruh jumlah pasangan HAID (datang bulan) diwilayah provinsi

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah pasangan usia subur Pasangan usia subur ( PUS) adalah pasangan suami istri yang istrinya berumur antara 15-49 tahun atau pasangan suami isri yang istrinya berumur kurang dari 15 tahun dan sudah haid atau istri berumur lebih dari 50 tahun tetapi masih haid seluruh jumlah pasangan HAID (datang bulan) diwilayah provinsi

Jumlah Pasar Modern

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Total jumlah pasar ritel atau pusat perbelanjaan yang mengadopsi model bisnis modern dalam operasinya

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Pasar Modern Total jumlah pasar ritel atau pusat perbelanjaan yang mengadopsi model bisnis modern dalam operasinya

Jumlah Pasar Rakyat Yang Direvitalisasi Tahun N

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah pasar tradisional atau pasar yang digunakan oleh masyarakat setempat untuk membeli dan menjual berbagai barang dagangan seperti makanan, pakaian, sayuran, dan produk lainnya yang telah mengalami upaya revitalisasi pada tahun tertentu, yang dalam hal ini ditandai dengan tahun "n"

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Pasar Rakyat yang direvitalisasi tahun n Jumlah pasar tradisional atau pasar yang digunakan oleh masyarakat setempat untuk membeli dan menjual berbagai barang dagangan seperti makanan, pakaian, sayuran, dan produk lainnya yang telah mengalami upaya revitalisasi pada tahun tertentu, yang dalam hal ini ditandai dengan tahun "n"

Jumlah Pasien Meninggal Menurut Diagnosis Penyakit Penyebab Kematian Di RSUD (10 Penyakit + Kategori "Lainnya" (kecelakaan, Dll)

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah pasien yang meninggal berdasarkan diagnosis penyakit penyebab kematian

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Pasien Meninggal Menurut Diagnosis Penyakit Penyebab Kematian di RSUD (10 penyakit + kategori "Lainnya" (kecelakaan, dll) Jumlah pasien yang meninggal berdasarkan diagnosis penyakit penyebab kematian

Jumlah Pasien Meninggal Menurut Diagnosis Penyakit Penyebab Kematian Di RSUD (10 Penyakit + Kategori "Lainnya" (kecelakaan, Dll)

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah Pasien Meninggal berdasarkan diagnosa Penyakit Penyebab Kematian di Rumah sakit

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Pasien Meninggal Menurut Diagnosis Penyakit Penyebab Kematian di RSUD (10 penyakit + kategori "Lainnya" (kecelakaan, dll) Jumlah Pasien Meninggal berdasarkan diagnosa Penyakit Penyebab Kematian di Rumah sakit

Jumlah Patroli Trantibum Petugas Satpol PP (Cakupan Patroli Petugas Satpol PP Per Hari)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Patroli Trantibum merupakan Patroli yang dilakukan oleh petugas Trantibum terkait penertiban Gepeng dan Anjal, PKL, Spanduk/Reklame, PNS dan pelajar

Operasi Penertiban aparatur PNS dan Pelajar Patroli Wilayah Penertiban Gepeng dan Anjal Penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) Penertiban Spanduk, Reklame Pengamanan Gabungan bersama Polres (Posko Komando Taktis) Pengamanan Unjuk Rasa
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah patroli trantibum petugas Satpol PP (Cakupan Patroli Petugas Satpol PP per hari) Patroli Trantibum merupakan Patroli yang dilakukan oleh petugas Trantibum terkait penertiban Gepeng dan Anjal, PKL, Spanduk/Reklame, PNS dan pelajar

Jumlah PD Yang Diilakukan Audit Tujuan Tertentu

Inspektorat Daerah Inspektorat

Audit Tujuan Tertentu adalah audit yang dilakukan dengan tujuan khusus diluar audit kinerja dan audit ketaatan

Jumlah Pemeriksaan Khusus
Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah PD yang Diilakukan Audit Tujuan Tertentu Audit Tujuan Tertentu adalah audit yang dilakukan dengan tujuan khusus diluar audit kinerja dan audit ketaatan

Jumlah PD Yang Dilakukan Evaluasi

Inspektorat Daerah Inspektorat

Evaluasi merupakan proses yang mengkaji secara kritis suatu program, aktivitas, kebijakan, atau semacamnya.

Jumlah Evaluasi EPPD Jumlah Evaluasi Pelayanan Publik Jumlah Evaluasi PMPRB Jumlah Evaluasi SAKIP Jumlah Evaluasi SPIP Jumlah Evaluasi ZI
Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah PD yang Dilakukan Evaluasi Evaluasi merupakan proses yang mengkaji secara kritis suatu program, aktivitas, kebijakan, atau semacamnya.

Jumlah PD Yang Dilakukan Reviu

Inspektorat Daerah Inspektorat

Reviu adalah jenis pengawasan yang diselenggarakan APIP yang merupakan penelaahan ulang bukti-bukti suatu kegiatan untuk memastikan kegiatan tersebut telah dilaksanakan sesuai ketentuan

Jumlah dan Jenis Reviu
Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah PD yang Dilakukan Reviu Reviu adalah jenis pengawasan yang diselenggarakan APIP yang merupakan penelaahan ulang bukti-bukti suatu kegiatan untuk memastikan kegiatan tersebut telah dilaksanakan sesuai ketentuan

Jumlah PD Yang Telah Memanfaatkan Data Kependudukan Berdasarkan Perjanjian Kerja Sama

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Perangkat Daerah (PD) adalah organisasi atau lembaga pada Pemerintah Daerah yang bertanggung jawab kepada Kepala Daerah dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan di daerah.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah PD yang telah memanfaatkan data kependudukan berdasarkan perjanjian kerja sama Perangkat Daerah (PD) adalah organisasi atau lembaga pada Pemerintah Daerah yang bertanggung jawab kepada Kepala Daerah dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan di daerah.

Jumlah Pegawai Disabilitas

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pegawai Disabilitas

Jumlah Pegawai Menurut Agama/Kepercayaan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Jumlah Pegawai Menurut Agama Budha Jumlah Pegawai Menurut Agama Hindu Jumlah Pegawai Menurut Agama Islam Jumlah Pegawai Menurut Agama Katolik Jumlah Pegawai Menurut Agama Protestan Jumlah Pegawai Menurut Kepercayaan
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pegawai Menurut Agama/Kepercayaan

Jumlah Pegawai Yang Pensiun

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pegawai yang Pensiun

Jumlah Pejabat Eselon II Yang Belum Mengikuti Diklat Kepemimpinan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Diklat kepemimpinan bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan, keahlian, keterampilan, sikap, dan perilaku dalam bidang kepemimpinan aparatur sehingga mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan dalam jenjang jabatan struktural tertentu.

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pejabat Eselon II yang belum mengikuti diklat kepemimpinan Diklat kepemimpinan bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan, keahlian, keterampilan, sikap, dan perilaku dalam bidang kepemimpinan aparatur sehingga mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan dalam jenjang jabatan struktural tertentu.

Jumlah Pejabat Eselon III Yang Belum Mengikuti Diklat Kepemimpinan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Diklat kepemimpinan bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan, keahlian, keterampilan, sikap, dan perilaku dalam bidang kepemimpinan aparatur sehingga mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan dalam jenjang jabatan struktural tertentu.

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pejabat Eselon III yang belum mengikuti diklat kepemimpinan Diklat kepemimpinan bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan, keahlian, keterampilan, sikap, dan perilaku dalam bidang kepemimpinan aparatur sehingga mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan dalam jenjang jabatan struktural tertentu.

Jumlah Pejabat Eselon IV Yang Belum Mengikuti Diklat Kepemimpinan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Diklat kepemimpinan bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan, keahlian, keterampilan, sikap, dan perilaku dalam bidang kepemimpinan aparatur sehingga mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan dalam jenjang jabatan struktural tertentu.

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pejabat Eselon IV yang belum mengikuti diklat kepemimpinan Diklat kepemimpinan bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan, keahlian, keterampilan, sikap, dan perilaku dalam bidang kepemimpinan aparatur sehingga mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan dalam jenjang jabatan struktural tertentu.

Jumlah Pejabat Fungsional Pengelola Pengadaan Barang Dan Jasa

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

Jabatan yang mempunyai ruang lingkup tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak untuk melakukan kegiatan pengadaan barang/jasa pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Jumlah Pejabat Fungsional Pengelola Pengadaan Barang dan Jasa Jabatan yang mempunyai ruang lingkup tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak untuk melakukan kegiatan pengadaan barang/jasa pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Jumlah Pejabat Fungsional Tertentu Berdasarkan Jabatannya

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Pejabat fungsional adalah seseorang yang memiliki jabatan yang berisi fungsi dan tugas berkaitan dengan pelayanan fungsional berdasarkan pada keahlian dan keterampilan tertentu

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pejabat Fungsional tertentu berdasarkan jabatannya Pejabat fungsional adalah seseorang yang memiliki jabatan yang berisi fungsi dan tugas berkaitan dengan pelayanan fungsional berdasarkan pada keahlian dan keterampilan tertentu
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pejabat Fungsional Umum / Pelaksana

Jumlah Pejabat Struktural

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Suatu kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggungjawab, wewenang, dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam rangka memimpin suatu satuan organisasi negara

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pejabat Struktural Suatu kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggungjawab, wewenang, dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam rangka memimpin suatu satuan organisasi negara

Jumlah Pejabat Struktural Yang Telah Mengikuti Diklat Struktural

Pendidikan dan Pelatihan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Diklat dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan aparatur pemerintah yang sesuai dengan jenjang jabatan struktural

Pendidikan dan Pelatihan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Pejabat Struktural yang telah mengikuti diklat struktural Diklat dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan aparatur pemerintah yang sesuai dengan jenjang jabatan struktural

Jumlah Pekerja Anak

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Pekerja anak adalah anak yang melakukan pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi, sehingga menghambat hak bermain dan belajarnya

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah Pekerja Anak Pekerja anak adalah anak yang melakukan pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi, sehingga menghambat hak bermain dan belajarnya

Jumlah Pekerja Difabel

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Pekerja adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima gaji, upah, atau imbalan dalam bentuk lain. Pekerja difabel atau pekerja disabilitas adalah pekerja yang memiliki keterbatasan fisik tetapi masih mampu melakukan pekerjaan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Pekerja Difabel Pekerja adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima gaji, upah, atau imbalan dalam bentuk lain. Pekerja difabel atau pekerja disabilitas adalah pekerja yang memiliki keterbatasan fisik tetapi masih mampu melakukan pekerjaan

Jumlah Pekerja Warga Negara Asing

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Pekerja adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima gaji, upah, atau imbalan dalam bentuk lain. Warga Negara Asing (WNA) adalah penduduk yang memiliki kewarganegaraan bukan Indonesia.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Pekerja Warga Negara Asing Pekerja adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima gaji, upah, atau imbalan dalam bentuk lain. Warga Negara Asing (WNA) adalah penduduk yang memiliki kewarganegaraan bukan Indonesia.

Jumlah Pekerja Yang Meningkat Produktivitasnya

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Produktivitas adalah kemampuan setiap orang, sistem, atau suatu perusahaan yang dilakukan untuk menghasilkan barang atau jasa.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Pekerja yang meningkat produktivitasnya Produktivitas adalah kemampuan setiap orang, sistem, atau suatu perusahaan yang dilakukan untuk menghasilkan barang atau jasa.

Jumlah Pelabuhan Laut/Udara/Terminal Bis

Perhubungan Dinas Perhubungan

Pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan pengusahaan yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, naik turun penumpang, dan/atau bongkar muat barang, berupa terminal dan tempat berlabuh kapal yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan pelayaran dan kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra-dan antarmoda transportasi. Pelabuhan Udara adalah kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas, naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra dan antarmoda transportasi, yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan penerbangan, serta fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya. Terminal adalah pangkalan Kendaraan Bermotor Umum yang digunakan untuk mengatur kedatangan dan keberangkatan, menaikkan dan menurunkan orang dan/atau barang, serta perpindahan moda angkutan.

Terminal yang menjadi kewenangan Kabupaten
Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah Pelabuhan Laut/Udara/Terminal Bis Pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan pengusahaan yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, naik turun penumpang, dan/atau bongkar muat barang, berupa terminal dan tempat berlabuh kapal yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan pelayaran dan kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra-dan antarmoda transportasi. Pelabuhan Udara adalah kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas, naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra dan antarmoda transportasi, yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan penerbangan, serta fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya. Terminal adalah pangkalan Kendaraan Bermotor Umum yang digunakan untuk mengatur kedatangan dan keberangkatan, menaikkan dan menurunkan orang dan/atau barang, serta perpindahan moda angkutan.

Jumlah Pelaku Ekonomi Kreatif (per Sub Sektor) (pelaku) (17 Sub Sektor)

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Ekonomi Kreatif adalah perwujudan nilai tambah dari kekayaan intelektual yang bersumber dari kreativitas manusia yang berbasis warisan budaya, ilmu pengetahuan, dan/atau teknologi.

Aplikasi Arsitektur Desain Interior Desain Komunikasi Visual Desain Produk Fesyen Film, Animasi dan Video Fotografi Kriya Kuliner Musik Penerbitan Pengembang Permainan Periklanan Seni Pertunjukan Seni Rupa TV dan Radio
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Pelaku Ekonomi Kreatif (per Sub Sektor) (pelaku) (17 Sub Sektor) Ekonomi Kreatif adalah perwujudan nilai tambah dari kekayaan intelektual yang bersumber dari kreativitas manusia yang berbasis warisan budaya, ilmu pengetahuan, dan/atau teknologi.

Jumlah Pelatihan Penanggulangan Bencana Dan Mitigasi Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Pelatihan Penanggulangan Bencana adalah proses pendidikan dan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kapasitas individu, kelompok, atau masyarakat dalam menghadapi dan merespons berbagai jenis bencana. Pelatihan ini penting untuk mempersiapkan orang-orang agar dapat bertindak secara efektif dan efisien dalam situasi darurat, sehingga dapat mengurangi dampak bencana dan melindungi nyawa serta harta benda.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Pelatihan Penanggulangan Bencana dan Mitigasi Bencana Pelatihan Penanggulangan Bencana adalah proses pendidikan dan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kapasitas individu, kelompok, atau masyarakat dalam menghadapi dan merespons berbagai jenis bencana. Pelatihan ini penting untuk mempersiapkan orang-orang agar dapat bertindak secara efektif dan efisien dalam situasi darurat, sehingga dapat mengurangi dampak bencana dan melindungi nyawa serta harta benda.

Jumlah Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM Bagi Kader Pembangunan Manusia (KPM)

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kader Pembangunan Manusia (KPM) adalah warga masyarakat Desa yang dipilih melalui musyawarah Desa untuk bekerja membantu pemerintah Desa dalam memfasilitasi masyarakat Desa dalam merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pembangunan sumberdaya manusia di Desa.

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM bagi Kader Pembangunan Manusia (KPM) Kader Pembangunan Manusia (KPM) adalah warga masyarakat Desa yang dipilih melalui musyawarah Desa untuk bekerja membantu pemerintah Desa dalam memfasilitasi masyarakat Desa dalam merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pembangunan sumberdaya manusia di Desa.

Jumlah Pemandu Wisata Belum Bersertifikat

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Pemandu wisata belum bersertifikat adalah para pemandu wisata yang belum memiliki sertifikasi

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Pemandu Wisata Belum bersertifikat Pemandu wisata belum bersertifikat adalah para pemandu wisata yang belum memiliki sertifikasi

Jumlah Pemandu Wisata Bersertifikat

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Sertifikasi Pramuwisata adalah sertifikasi yang di berlakukan untuk para Pemandu wisata di Indonesia yang akan mempunyai legalitas.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Pemandu Wisata Bersertifikat Sertifikasi Pramuwisata adalah sertifikasi yang di berlakukan untuk para Pemandu wisata di Indonesia yang akan mempunyai legalitas.

Jumlah Pembinaan Posyandu Balita Purnama (PURI) Seusai Standar

Kesehatan Dinas Kesehatan

Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak lima orang atau lebih, cakupan kelima kegiatan utamanya lebih dari 50%, mampu menyelenggarakan kegiatan pengembangan, serta telah memperoleh dana sehat yang berasal dari swadaya masyarakat dipergunakan untuk upaya kesehatan di Posyandu.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Pembinaan Posyandu Balita Purnama (PURI) seusai standar Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak lima orang atau lebih, cakupan kelima kegiatan utamanya lebih dari 50%, mampu menyelenggarakan kegiatan pengembangan, serta telah memperoleh dana sehat yang berasal dari swadaya masyarakat dipergunakan untuk upaya kesehatan di Posyandu.

Jumlah Pembudidaya Ikan Berdasarkan Budidaya

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total individu atau kelompok yang terlibat dalam kegiatan pembudidayaan ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Pembudidaya ikan berdasarkan budidaya Total individu atau kelompok yang terlibat dalam kegiatan pembudidayaan ikan

Jumlah Pemeriksaan Laboratorium

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah jenis pemeriksaan kesehatan dengan menggunakan sampel darah, urine, atau jaringan tubuh yang diolah di laboratorium.

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Pemeriksaan Laboratorium Jumlah jenis pemeriksaan kesehatan dengan menggunakan sampel darah, urine, atau jaringan tubuh yang diolah di laboratorium.

Jumlah Pemeriksaan Laboratorium

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah pelayanan pemeriksaan spesimen untuk mendapatkan informasi tentang kesehatan pasien guna menunjang upaya diagnosis penyakit, penyembuhan penyakit, dan pemulihan kesehatan menggunakan sampel darah, urine, atau jaringan dalam tubuh yang diolah dalam laboratorium

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Pemeriksaan Laboratorium Jumlah pelayanan pemeriksaan spesimen untuk mendapatkan informasi tentang kesehatan pasien guna menunjang upaya diagnosis penyakit, penyembuhan penyakit, dan pemulihan kesehatan menggunakan sampel darah, urine, atau jaringan dalam tubuh yang diolah dalam laboratorium
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Peminjam Perpustakaan

Jumlah Pemuda Pelopor

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Pemuda Pelopor adalah seseorang berusia 16 hingga 30 tahun yang memiliki akumulasi dari semangat pemuda dalam mengembangkan potensi diri, guna merintis jalan, melakukan terobosan, menjawab tantangan dan memberikan jalan keluar atas pelbagai masalah yang dilandasi sikap dan jiwa kesukarelawanan, tanggung jawab dan kepedulian untuk menciptakan sesuatu dan/atau mengubah gagasan pemikiran, tindakan dan perilaku menjadi suatu karya nyata yang berkualitas dan dilaksanakan secara konsisten dan gigih yang dirasakan manfaatnya bagi masyarakat serta diakui oleh pelbagai pihak dan pemerintah.

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Jumlah Pemuda Pelopor Pemuda Pelopor adalah seseorang berusia 16 hingga 30 tahun yang memiliki akumulasi dari semangat pemuda dalam mengembangkan potensi diri, guna merintis jalan, melakukan terobosan, menjawab tantangan dan memberikan jalan keluar atas pelbagai masalah yang dilandasi sikap dan jiwa kesukarelawanan, tanggung jawab dan kepedulian untuk menciptakan sesuatu dan/atau mengubah gagasan pemikiran, tindakan dan perilaku menjadi suatu karya nyata yang berkualitas dan dilaksanakan secara konsisten dan gigih yang dirasakan manfaatnya bagi masyarakat serta diakui oleh pelbagai pihak dan pemerintah.

Jumlah Penanganan Sampah

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan Sampah.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah Penanganan Sampah Kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan Sampah.

Jumlah Penanganan Timbulan Sampah

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Penanganan timbulan sampah adalah tindakan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah untuk mengelola sampah melalui proses pengangkutan, pemilahan, dan pemrosesan.

Jumlah Timbulan Sampah Volume Sampah yang Ditangani
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah penanganan timbulan sampah Penanganan timbulan sampah adalah tindakan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah untuk mengelola sampah melalui proses pengangkutan, pemilahan, dan pemrosesan.

Jumlah Pencari Kerja Terdaftar

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Pencari kerja adalah angkatan kerja yang sedang menganggur dan sedang dalam proses mencari pekerjaan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Pencari Kerja Terdaftar Pencari kerja adalah angkatan kerja yang sedang menganggur dan sedang dalam proses mencari pekerjaan

Jumlah Pencegahan Stunting (Bunda Anak Impian / BUAIAN)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah ibu hamil resiko tinggi dan ibu hamil KEK yang didampingi oleh kader di wilayah lokus stunting

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah pencegahan stunting (Bunda Anak Impian / BUAIAN) Jumlah ibu hamil resiko tinggi dan ibu hamil KEK yang didampingi oleh kader di wilayah lokus stunting

Jumlah Pendaftar Transmigran

Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja

Transmigran adalah warga negara indonesia yang melakukan transmigrasi atau perpindahan daerah

Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja Jumlah Pendaftar Transmigran Transmigran adalah warga negara indonesia yang melakukan transmigrasi atau perpindahan daerah

Jumlah Pendampingan Bumil Risti (Bunda Anak Impian / BUAIAN)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah ibu hamil resiko tinggi yang di dampingi oleh kader di wilayah lokus stunting

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah pendampingan bumil risti (Bunda Anak Impian / BUAIAN) Jumlah ibu hamil resiko tinggi yang di dampingi oleh kader di wilayah lokus stunting

Jumlah Pendapatan Dari Sektor Usaha Kepariwisataan (Rp)

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Usaha Pariwisata adalah usaha yang menyediakan barang dan/atau jasa bagi pemenuhan kebutuhan wisatawan dan penyelenggaraan pariwisata.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Pendapatan dari sektor usaha kepariwisataan (Rp) Usaha Pariwisata adalah usaha yang menyediakan barang dan/atau jasa bagi pemenuhan kebutuhan wisatawan dan penyelenggaraan pariwisata.

Jumlah Penderita HIV/AIDS

Kesehatan Dinas Kesehatan

HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang memperlemah kekebalan tubuh manusia. Infeksi virus HIV dapat merusak kekebalan tubuh manusia dan dapat menyebabkan AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome)

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Penderita HIV/AIDS HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang memperlemah kekebalan tubuh manusia. Infeksi virus HIV dapat merusak kekebalan tubuh manusia dan dapat menyebabkan AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome)

Jumlah Penderita Malaria

Kesehatan Dinas Kesehatan

Malaria merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit Plasomodium dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi parasit tersebut

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Penderita Malaria Malaria merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit Plasomodium dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi parasit tersebut

Jumlah Penduduk Belum Memiliki Akta Kelahiran (per Kelompok Usia Per Kecamatan)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta Kelahiran adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh otoritas pemerintah untuk mencatat informasi yang terkait dengan kelahiran seseorang.

0-4 tahun 13-15 tahun 16-18 tahun 5-6 tahun 7-12 tahun
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Belum Memiliki Akta Kelahiran (per Kelompok Usia per Kecamatan) Akta Kelahiran adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh otoritas pemerintah untuk mencatat informasi yang terkait dengan kelahiran seseorang.

Jumlah Penduduk Belum Memiliki KTP (per Kelompok Usia Per Kecamatan)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun. KTP adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga negara Indonesia

16-17 tahun 17-18 tahun 19-22 tahun 23-60 tahun >60 tahun
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Belum Memiliki KTP (per Kelompok Usia per Kecamatan) Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun. KTP adalah Kartu Tanda Penduduk yang merupakan penunjuk indentitas resmi bahwa penduduk tersebut merupakan warga negara Indonesia

Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama (Laki-laki Dan Perempuan Per Kecamatan)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Agama adalah kepercayaan yang dianut oleh warga Indonesia, dimana yang dimaksud adalah 6 kepercayaan yang diakui Pemerintah Indonesia

Budha Hindu Islam Katholik Kepercayaan Khonghucu Kristen
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama (Laki-laki dan Perempuan per Kecamatan) Agama adalah kepercayaan yang dianut oleh warga Indonesia, dimana yang dimaksud adalah 6 kepercayaan yang diakui Pemerintah Indonesia

Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Usia, Jenis Kelamin, Pendidikan, Pekerjaan, Agama

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Jumlah Penduduk berdasarkan kelompok usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, agama

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk berdasarkan kelompok usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, agama Jumlah Penduduk berdasarkan kelompok usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, agama

Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun. Pembagian pekerjaan didasarkan 9 sektor pekerjaan dari Klasifikasi Usaha Indonesia (KUI) BPS

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun. Pembagian pekerjaan didasarkan 9 sektor pekerjaan dari Klasifikasi Usaha Indonesia (KUI) BPS

Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Tingkat pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai dan kemauan yang dikembangkan.

Jumlah Penduduk Belum tamat SD (laki-laki & perempuan per kecamatan) Jumlah Penduduk Tamat SD (laki-laki & perempuan per kecamatan) Jumlah Penduduk Tamat SMA (laki-laki & perempuan per kecamatan) Jumlah Penduduk Tamat SMP (laki-laki & perempuan per kecamatan) Jumlah Penduduk Tamatan D4/ S1 (laki-laki & perempuan per kecamatan) Jumlah Penduduk Tamatan Diploma 1/ Diploma 2 (laki-laki & perempuan per kecamatan) Jumlah Penduduk Tamatan Diploma 3/ Sarjana Muda (laki-laki & perempuan per kecamatan) Jumlah Penduduk Tamatan S2 (laki-laki & perempuan per kecamatan) Jumlah Penduduk Tamatan S3 (laki-laki & perempuan per kecamatan) Jumlah Penduduk Tidak/ Belum Sekolah (laki-laki & perempuan per kecamatan)
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tingkat pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai dan kemauan yang dikembangkan.

Jumlah Penduduk Kabupaten Blitar Berdasarkan KK

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun. Kartu Keluarga (KK) adalah dokumen identifikasi resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah di beberapa negara, termasuk Indonesia. Dokumen ini berfungsi untuk mencatat dan mengidentifikasi anggota-anggota dari sebuah keluarga.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Kabupaten Blitar Berdasarkan KK Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun. Kartu Keluarga (KK) adalah dokumen identifikasi resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah di beberapa negara, termasuk Indonesia. Dokumen ini berfungsi untuk mencatat dan mengidentifikasi anggota-anggota dari sebuah keluarga.

Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin (per Kecamatan)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun. Jenis kelamin yang diakui di Indonesia hanya laki-laki dan perempuan

Laki-laki Perempuan
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin (per Kecamatan) Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun. Jenis kelamin yang diakui di Indonesia hanya laki-laki dan perempuan

Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Usia (Laki-laki & Perempuan)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun.

0-4 tahun 10-14 tahun 15-19 tahun 20-24 tahun 25-29 tahun 30-34 tahun 35-39 tahun 40-44 tahun 45-49 tahun 5-9 tahun 50-54 tahun 55-59 tahun 60-64 tahun 65-69 tahun 70-74 tahun > 75 tahun
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Usia (Laki-laki & Perempuan) Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun.

Jumlah Penduduk Miskin (Per Kecamatan)

Sosial Dinas Sosial

Penduduk yang memiliki rata- rata pengeluaran per kapita sebulan di bawah garis kemiskinan.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Penduduk Miskin (Per Kecamatan) Penduduk yang memiliki rata- rata pengeluaran per kapita sebulan di bawah garis kemiskinan.

Jumlah Penduduk Miskin Penerima BPNT

Sosial Dinas Sosial

- Penduduk yang memiliki rata- rata pengeluaran per kapita. - Bantuan Pangan Non Tunai disingkat BPNT merupakan bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai atau Kartu Sembako, yang diberikan pemerintah pada masyarakat kurang mampu setiap bulan.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Penduduk Miskin Penerima BPNT - Penduduk yang memiliki rata- rata pengeluaran per kapita. - Bantuan Pangan Non Tunai disingkat BPNT merupakan bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai atau Kartu Sembako, yang diberikan pemerintah pada masyarakat kurang mampu setiap bulan.

Jumlah Penduduk Miskin Terdaftar BPJS Kesehatan

Sosial Dinas Sosial

- Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS adalah merupakan suatu badan dari pemerintah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang dibentuk pemerintah untuk memberikan Jaminan Kesehatan untuk Masyarakat dan seluruh warga negara Indonesia nantinya secara bertahap.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Penduduk Miskin terdaftar BPJS Kesehatan - Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS adalah merupakan suatu badan dari pemerintah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang dibentuk pemerintah untuk memberikan Jaminan Kesehatan untuk Masyarakat dan seluruh warga negara Indonesia nantinya secara bertahap.

Jumlah Penduduk Wajib KTP Yang Belum Melakukan Perekaman KTP (per Jenis Kelamin Per Kecamatan)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

KTP Elektronik adalah Kartu Tanda Penduduk yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi. Perekaman KTP berupa perekaman data diri penduduk hingga sidik jari dan tanda tangan penduduk

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Wajib KTP yang belum melakukan Perekaman KTP (per Jenis Kelamin per Kecamatan) KTP Elektronik adalah Kartu Tanda Penduduk yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi. Perekaman KTP berupa perekaman data diri penduduk hingga sidik jari dan tanda tangan penduduk

Jumlah Penduduk Wajib KTP Yang Sudah Melakukan Perekaman KTP Tetapi KTP Belum Diterbitkan (per Jenis Kelamin Per Kecamatan)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

KTP Elektronik adalah Kartu Tanda Penduduk yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi. Perekaman KTP berupa perekaman data diri penduduk hingga sidik jari dan tanda tangan penduduk

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Penduduk Wajib KTP yang sudah melakukan Perekaman KTP tetapi KTP belum diterbitkan (per Jenis Kelamin per Kecamatan) KTP Elektronik adalah Kartu Tanda Penduduk yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi. Perekaman KTP berupa perekaman data diri penduduk hingga sidik jari dan tanda tangan penduduk

Jumlah Penduduk Yang Dicakup Asuransi Kesehatan Atau Sistem Kesehatan Masyarakat Per 1000 Penduduk.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Program nasional yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berupa jaminan perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh Pemerintah.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah penduduk yang dicakup asuransi kesehatan atau sistem kesehatan masyarakat per 1000 penduduk. Program nasional yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berupa jaminan perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh Pemerintah.

Jumlah Penegakan Perda Penataan Ruang Daerah

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah Penegakan pada pelanggaran Peraturan Daerah terkait Perijinan Penataan Ruang Daerah

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah Penegakan Perda Penataan Ruang Daerah Jumlah Penegakan pada pelanggaran Peraturan Daerah terkait Perijinan Penataan Ruang Daerah

Jumlah Penerima Bantuan Sosial Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD)

Sosial Dinas Sosial

ASPD merupakan bantuan sosial berupa uang tunai yang diberikan kepada penyandang disabilitas agar dapat memenuhi kebutuhan dasar hidupnya

Sosial Dinas Sosial Jumlah Penerima Bantuan Sosial Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD) ASPD merupakan bantuan sosial berupa uang tunai yang diberikan kepada penyandang disabilitas agar dapat memenuhi kebutuhan dasar hidupnya

Jumlah Penerima Bantuan Sosial Ex Klien

Sosial Dinas Sosial

Pemberian bantuan yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif dalam bentuk uang/barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat yang diberikan kepada masyarakat yang pernah menerima program rehabilitasi sosial

Sosial Dinas Sosial Jumlah Penerima Bantuan Sosial Ex Klien Pemberian bantuan yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif dalam bentuk uang/barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat yang diberikan kepada masyarakat yang pernah menerima program rehabilitasi sosial

Jumlah Penerima Bantuan Sosial Jumlah Penerima Bantuan Kemiskinan Ekstrem)

Sosial Dinas Sosial

Pemberian bantuan yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif dalam bentuk uang/barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama menyasar pada masyarakat miskin ekstrem (penduduk miskin ekstrem mempunyai pengeluaran lebih rendah dari penduduk miskin umum).

Sosial Dinas Sosial Jumlah Penerima Bantuan Sosial Jumlah Penerima Bantuan Kemiskinan Ekstrem) Pemberian bantuan yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif dalam bentuk uang/barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama menyasar pada masyarakat miskin ekstrem (penduduk miskin ekstrem mempunyai pengeluaran lebih rendah dari penduduk miskin umum).

Jumlah Penerima Bantuan Sosial Kelompok Usaha Bersama (KUBE)

Sosial Dinas Sosial

Kelompok keluarga miskin yang dibentuk, tumbuh, dan berkembang atas prakarsanya dalam melaksanakan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan sosial keluarga

Sosial Dinas Sosial Jumlah Penerima Bantuan Sosial Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Kelompok keluarga miskin yang dibentuk, tumbuh, dan berkembang atas prakarsanya dalam melaksanakan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan sosial keluarga

Jumlah Penerima Bantuan Sosial PKH Plus

Sosial Dinas Sosial

- Pemberian bantuan yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif dalam bentuk uang/barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. - Bantuan sosial yang diberikan kepada keluarga atau warga sejahtera rentan yang terdaftar dalam DTKS dan menjadi keluarga penerima manfaat PKH plus dengan komponen lanjut usia.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Penerima Bantuan Sosial PKH Plus - Pemberian bantuan yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif dalam bentuk uang/barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. - Bantuan sosial yang diberikan kepada keluarga atau warga sejahtera rentan yang terdaftar dalam DTKS dan menjadi keluarga penerima manfaat PKH plus dengan komponen lanjut usia.

Jumlah Penerima Bantuan Sosial Usaha Ekonomi Produktif (WRSE)

Sosial Dinas Sosial

- Pemberian bantuan yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif dalam bentuk uang/barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. - Usaha Ekonomi Produktif (UEP) adalah bantuan sosial yang diberikan kepada kelompok usaha bersama untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan sosial keluarga. - Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE) merupakan wanita dewasa yang berusia lebih dari 15 tahun keatas baik, belum menikah, sudah menikah atau janda, yang berpenghasilan namun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, dan wanita tersebut merupakan kepala rumah tangga, kondisi tersebut tentunya tidak terlepas dari pendidikan yang pernah di tempuh, karena pendidikan sangat mempengaruhi pola pikir setiap individu.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Penerima Bantuan Sosial Usaha Ekonomi Produktif (WRSE) - Pemberian bantuan yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif dalam bentuk uang/barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. - Usaha Ekonomi Produktif (UEP) adalah bantuan sosial yang diberikan kepada kelompok usaha bersama untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan sosial keluarga. - Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE) merupakan wanita dewasa yang berusia lebih dari 15 tahun keatas baik, belum menikah, sudah menikah atau janda, yang berpenghasilan namun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, dan wanita tersebut merupakan kepala rumah tangga, kondisi tersebut tentunya tidak terlepas dari pendidikan yang pernah di tempuh, karena pendidikan sangat mempengaruhi pola pikir setiap individu.
Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat Jumlah penerima beasiswa program guru madrasah diniyah menurut kabupaten/kota

Jumlah Penerima Penghargaan Adiwiyata

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah yang selanjutnya disebut Gerakan PBLHS adalah aksi kolektif secara sadar, sukarela, berjejaring, dan berkelanjutan yang dilakukan oleh sekolah dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah Penerima Penghargaan Adiwiyata Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah yang selanjutnya disebut Gerakan PBLHS adalah aksi kolektif secara sadar, sukarela, berjejaring, dan berkelanjutan yang dilakukan oleh sekolah dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup.

Jumlah Penerima Penghargaan Desa/Kelurahan Berseri

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Desa/Kelurahan Berseri adalah program inovasi Provinsi Jawa Timur yang dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan lain dalam pengelolaan lingkungan hidup untuk meningkatkan kelestarian lingkungan hidup serta memberikan pengakuan terhadap upaya pengelolaan lingkungan yang telah dilakukan Desa/Kelurahan.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah Penerima Penghargaan Desa/Kelurahan Berseri Desa/Kelurahan Berseri adalah program inovasi Provinsi Jawa Timur yang dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan lain dalam pengelolaan lingkungan hidup untuk meningkatkan kelestarian lingkungan hidup serta memberikan pengakuan terhadap upaya pengelolaan lingkungan yang telah dilakukan Desa/Kelurahan.

Jumlah Penerima Tunjangan Kehormatan Huffadz Berdasarkan Jenis Kelamin

Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat

Jumlah Penerima Tunjangan Kehormatan Huffadz Berdasarkan Jenis Kelamin

Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat Jumlah Penerima Tunjangan Kehormatan Huffadz Berdasarkan Jenis Kelamin Jumlah Penerima Tunjangan Kehormatan Huffadz Berdasarkan Jenis Kelamin
Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat Jumlah penerima tunjangan kehormatan imam masjid menurut kabupaten/kota

Jumlah Penerimaan Retribusi Daerah Per Jenis

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

Pendapatan atas pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan.

Retribusi Pelayanan Kesehatan Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum Retribusi Pelayanan Pasar Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan Retribusi Pelayanan Tera Ulang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah Retribusi Pemberian Izin Mendirikan Bangunan Retribusi Pengawasan dan Pengendalian Menara Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor Retribusi Penjualan Produk Usaha Daerah (UMKM) Retribusi Rumah Potong Hewan Retribusi Tempat Penginapan/Pesanggrahan/Villa Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga Retribusi Terminal
Keuangan Badan Pendapatan Daerah Jumlah penerimaan retribusi daerah per jenis Pendapatan atas pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan.

Jumlah Pengaduan Masyarakat

Inspektorat Daerah Inspektorat

Pengaduan masyarakat adalah laporan dari masyarakat mengenai adanya indikasi terjadinya penyimpangan, korupsi, kolusi dan nepotisme yang dilakukan oleh aparat pemerintah daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan

Jumlah dan Rincian Pengaduan Masyarakat yang Masuk Jumlah Pemeriksaan atas Pengaduan Masyarakat yang masuk Jumlah Telaah/Klarifikasi atas Pengaduan Masyarakat yang masuk
Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah Pengaduan Masyarakat Pengaduan masyarakat adalah laporan dari masyarakat mengenai adanya indikasi terjadinya penyimpangan, korupsi, kolusi dan nepotisme yang dilakukan oleh aparat pemerintah daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan

Jumlah Pengaduan Yang Ditangani

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah pengaduan yang ditangani adalah jumlah pengaduan masyarakat terhadap gangguan ketentraman dan ketertiban umum yang diselesaikan pemerintah kabupaten/kota

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah Pengaduan yang ditangani Jumlah pengaduan yang ditangani adalah jumlah pengaduan masyarakat terhadap gangguan ketentraman dan ketertiban umum yang diselesaikan pemerintah kabupaten/kota

Jumlah Pengaduan/aspirasi Yang Difasilitasi (per Komisi)

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

keinginan yang ingin dicapai di masa yang akan datang.

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah pengaduan/aspirasi yang difasilitasi (per komisi) keinginan yang ingin dicapai di masa yang akan datang.

Jumlah Pengaduan/aspirasi Yang Masuk (per Komisi)

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

keinginan yang ingin dicapai di masa yang akan datang.

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah pengaduan/aspirasi yang masuk (per komisi) keinginan yang ingin dicapai di masa yang akan datang.

Jumlah Pengeluaran Pemerintah Untuk Pariwisata

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Pengeluaran pemerintah (publik) adalah uang atau dana yang keluar dari kas pemerintah atau kas negara untuk membiayai aktivitas pemerintah atau tujuan lain yang menjadi kewenangan pemerintah.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Pengeluaran Pemerintah untuk Pariwisata Pengeluaran pemerintah (publik) adalah uang atau dana yang keluar dari kas pemerintah atau kas negara untuk membiayai aktivitas pemerintah atau tujuan lain yang menjadi kewenangan pemerintah.

Jumlah Pengguna Pelayanan Arsip Sebagai Memori Kolektif Dan Jati Diri Bangsa

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Pengguna pelayanan arsip adalah pengguna yang berhak mendapatkan dan menggunakan layanan arsip

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah pengguna pelayanan arsip sebagai memori kolektif dan jati diri bangsa Pengguna pelayanan arsip adalah pengguna yang berhak mendapatkan dan menggunakan layanan arsip

Jumlah Pengungsi Akibat Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Jumlah Pengungsi Akibat Bencana

Banjir Banjir Bandang Cuaca Ekstrem Epidemi dan Wabah Penyakit Gelombang Ekstrim dan Abrasi Gempabumi Kebakaran Gedung dan Permukiman Kebakaran Hutan dan Lahan Kekeringan Konflik Sosial Letusan Gunung Api Likuefaksi Tanah Longsor Tsunami
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Pengungsi Akibat Bencana Jumlah Pengungsi Akibat Bencana

Jumlah Pengunjung Daya Tarik Wisata Berdasarkan Jenis (Pengunjung Domestik Dan Pengunjung Mancanegara)

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Daya Tarik Wisata bisa dijelaskan sebagai segala sesuatu yang mempunyai keunikan, kemudahan, dan nilai yang berwujud keanekaragaman, kekayaan alam, budaya, dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran atau kunjungan para wisatawan.

Daya Tarik Wisata Alam Daya Tarik Wisata Buatan Daya Tarik Wisata Budaya
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Pengunjung Daya Tarik Wisata berdasarkan Jenis (Pengunjung Domestik dan Pengunjung Mancanegara) Daya Tarik Wisata bisa dijelaskan sebagai segala sesuatu yang mempunyai keunikan, kemudahan, dan nilai yang berwujud keanekaragaman, kekayaan alam, budaya, dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran atau kunjungan para wisatawan.
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Pengunjung Layanan Kearsipan

Jumlah Pengurus Kelembagaan Desa Yang Memiliki Kompetensi Dalam Tata Kelola Pemdes

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Pengurus kelembagaan desa yang memiliki kompetensi dalam tata kelola pemerintah Desa

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah pengurus kelembagaan desa yang memiliki kompetensi dalam tata kelola pemdes Pengurus kelembagaan desa yang memiliki kompetensi dalam tata kelola pemerintah Desa

Jumlah Pengurus TP PKK Yang Mendapatkan Fasilitasi Penguatan Kapasitas Terkait Stunting

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

PKK merupakan organisasi kemasyarakatan yang memberdayakan wanita untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia. PKK memiliki 10 program pokok pkk serta juga ikut serta dalam penurunan angka stunting.

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah pengurus TP PKK yang mendapatkan fasilitasi penguatan kapasitas terkait stunting PKK merupakan organisasi kemasyarakatan yang memberdayakan wanita untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia. PKK memiliki 10 program pokok pkk serta juga ikut serta dalam penurunan angka stunting.

Jumlah Peningkatan Desa Yang Lembaga Kemasyarakatan Dan Lembaga Adatnya Melaksanakan Kegiatan Ekonomi Produksi Dan Pemberdayaan

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Lembaga kemasyarakatan desa adalah wadah partisipasi masyarakat, sebagai mitra Pemerintah Desa, ikut serta dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan, serta meningkatkan pelayanan masyarakat Desa. Lembaga adat desa adalah lembaga yang menyelenggarakan fungsi adat istiadat dan menjadi bagian dari susunan asli Desa yang tumbuh dan berkembang atas prakarsa masyarakat Desa. Kegiatan ekonomi produksi yang dimaksud adalah kegiatan ekonomi menghasilkan barang atau jasa yang melibatkan warga dan lembaga kemsyarakatan desa atau lembaga adat

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah peningkatan desa yang lembaga kemasyarakatan dan lembaga adatnya melaksanakan kegiatan ekonomi produksi dan pemberdayaan Lembaga kemasyarakatan desa adalah wadah partisipasi masyarakat, sebagai mitra Pemerintah Desa, ikut serta dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan, serta meningkatkan pelayanan masyarakat Desa. Lembaga adat desa adalah lembaga yang menyelenggarakan fungsi adat istiadat dan menjadi bagian dari susunan asli Desa yang tumbuh dan berkembang atas prakarsa masyarakat Desa. Kegiatan ekonomi produksi yang dimaksud adalah kegiatan ekonomi menghasilkan barang atau jasa yang melibatkan warga dan lembaga kemsyarakatan desa atau lembaga adat
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah penyandang disabilitas terlantar di luar panti sosial berdasarkan jenis kelamin menurut Kecamatan

Jumlah Penyandang Disabilitas Terlantar Yang Memperoleh Rehabilitasi Sosial Di Luar Panti

Sosial Dinas Sosial

- Penyandang Disabilitas adalah setiap orang yang mempunyai kelainan fisik dan/atau mental, yang dapat mengganggu atau merupakan rintangan dan hambatan bagi dirinya untuk melakukan fungsi-fungsi jasmani, rohani maupun sosialnya secara layak, yang terdiri dari penyandang disabilitas fisik, penyandang disabilitas mental, dan penyandang disabilitas fisik dan mental. - Rehabilitasi sosial sendiri merupakan sebuah proses yang dimaksudkan kepada seseorang yang tidak hanya mengalami gangguan fungsi fisik dan mental, melainkan juga kepada seseorang yang mengalami gangguan fungsi dalam keadaan sosial, terhadap kepuasan atau kebutuhan mereka; dalam konteks tertentu di sebuah lingkungan masyarakat

Sosial Dinas Sosial Jumlah penyandang disabilitas terlantar yang memperoleh rehabilitasi sosial di luar panti - Penyandang Disabilitas adalah setiap orang yang mempunyai kelainan fisik dan/atau mental, yang dapat mengganggu atau merupakan rintangan dan hambatan bagi dirinya untuk melakukan fungsi-fungsi jasmani, rohani maupun sosialnya secara layak, yang terdiri dari penyandang disabilitas fisik, penyandang disabilitas mental, dan penyandang disabilitas fisik dan mental. - Rehabilitasi sosial sendiri merupakan sebuah proses yang dimaksudkan kepada seseorang yang tidak hanya mengalami gangguan fungsi fisik dan mental, melainkan juga kepada seseorang yang mengalami gangguan fungsi dalam keadaan sosial, terhadap kepuasan atau kebutuhan mereka; dalam konteks tertentu di sebuah lingkungan masyarakat

Jumlah Penyediaan Pangan Sehat

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

merupakan total volume atau kuantitas makanan yang disediakan dan memenuhi standar kesehatan dan gizi untuk dikonsumsi oleh masyarakat dalam suatu periode waktu dan wilayah tertentu. Pangan sehat didefinisikan sebagai makanan yang aman, bergizi, dan mendukung kesehatan serta kesejahteraan manusia

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah penyediaan pangan sehat merupakan total volume atau kuantitas makanan yang disediakan dan memenuhi standar kesehatan dan gizi untuk dikonsumsi oleh masyarakat dalam suatu periode waktu dan wilayah tertentu. Pangan sehat didefinisikan sebagai makanan yang aman, bergizi, dan mendukung kesehatan serta kesejahteraan manusia

Jumlah Penyiaran Radio Lokal

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Penyiar radio adalah individu yang bekerja dalam industri penyiaran radio dan bertanggung jawab atas penyampaian program radio kepada pendengar. Tugas penyiar radio mencakup berbagai aspek yang terkait dengan produksi dan penyiaran program radio, termasuk pengumuman, pembacaan berita, pemutaran musik, wawancara dengan tamu, dan berbagai kegiatan lainnya yang terkait dengan operasi stasiun radio.

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah Penyiaran Radio Lokal Penyiar radio adalah individu yang bekerja dalam industri penyiaran radio dan bertanggung jawab atas penyampaian program radio kepada pendengar. Tugas penyiar radio mencakup berbagai aspek yang terkait dengan produksi dan penyiaran program radio, termasuk pengumuman, pembacaan berita, pemutaran musik, wawancara dengan tamu, dan berbagai kegiatan lainnya yang terkait dengan operasi stasiun radio.

Jumlah Penyuluh KB

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Penyuluh KB adalah pegawai negeri sipil yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan, layanan , evaluasi, dan pengembangan keluarga berencana nasional

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah penyuluh KB Penyuluh KB adalah pegawai negeri sipil yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan, layanan , evaluasi, dan pengembangan keluarga berencana nasional

Jumlah Perangkat Daerah Yang Terfasilitasi TEPRA Berdasarkan Ketepatan Persentase Realisasi

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan

Perangkat Daerah di Kabupaten Blitar yang terfasilitasi oleh TEPRA (Tim Evaluasi Pengawasan Realisasi Anggaran) untuk dilakukan monitoring dan evaluasi per triwulan

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan Jumlah Perangkat Daerah yang Terfasilitasi TEPRA Berdasarkan Ketepatan Persentase Realisasi Perangkat Daerah di Kabupaten Blitar yang terfasilitasi oleh TEPRA (Tim Evaluasi Pengawasan Realisasi Anggaran) untuk dilakukan monitoring dan evaluasi per triwulan

Jumlah Perawat

Kesehatan Dinas Kesehatan

Perawat adalah seseorang yang telah lulus pendidikan tinggi Keperawatan, baik di dalam maupun di luar negeri yang diakui oleh Pemerintah sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Perawat Perawat adalah seseorang yang telah lulus pendidikan tinggi Keperawatan, baik di dalam maupun di luar negeri yang diakui oleh Pemerintah sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan.

Jumlah Perbup Yang Diterbitkan

Sekretariat Daerah Bagian Hukum

Angka dari penerbitan Peraturan Kepala Daerah yang telah difasilitasi penyusunannya

Sekretariat Daerah Bagian Hukum Jumlah Perbup yang diterbitkan Angka dari penerbitan Peraturan Kepala Daerah yang telah difasilitasi penyusunannya

Jumlah Perda Inisiatif Legislatif (tahun N)

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Peraturan daerah dapat diajukan oleh Kepala Daerah atau DPRD Perda inisiatif adalah peraturan daerah yang secara inisiatif diajukan oleh DPRD.

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah Perda Inisiatif Legislatif (tahun n) Peraturan daerah dapat diajukan oleh Kepala Daerah atau DPRD Perda inisiatif adalah peraturan daerah yang secara inisiatif diajukan oleh DPRD.

Jumlah Perda Yang Diterbitkan

Sekretariat Daerah Bagian Hukum

Angka dari penerbitan Peraturan Daerah yang telah difasilitasi penyusunannya

Sekretariat Daerah Bagian Hukum Jumlah Perda yang Diterbitkan Angka dari penerbitan Peraturan Daerah yang telah difasilitasi penyusunannya

Jumlah Perda Yang Ditetapkan Tahun N

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Perda adalah peraturan daerah yang dapat diajukan oleh DPRD atau Bupati

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah Perda yang ditetapkan tahun n Perda adalah peraturan daerah yang dapat diajukan oleh DPRD atau Bupati

Jumlah Perempuan Kepala Keluarga

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Perempuan kepala keluarga adalah perempuan yang melaksanakan peran dan tanggung jawab sebagai pencari nafkah, pengelola rumah tangga ,penjaga keberlangsungan kehidupan keluarga dan pengambil keputusan dalam keluarganya

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah Perempuan Kepala Keluarga Perempuan kepala keluarga adalah perempuan yang melaksanakan peran dan tanggung jawab sebagai pencari nafkah, pengelola rumah tangga ,penjaga keberlangsungan kehidupan keluarga dan pengambil keputusan dalam keluarganya

Jumlah Pergerakan Wisatawan Nusantara

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Wisatawan Nusantara adalah penduduk Indonesia yang melaksanakan perjalanan dalam wilayah Indonesia secara sukarela kurang dari 6 bulan, dan bukan untuk tujuan bersekolah atau bekerja (memperoleh upah/gaji).

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Pergerakan Wisatawan Nusantara Wisatawan Nusantara adalah penduduk Indonesia yang melaksanakan perjalanan dalam wilayah Indonesia secara sukarela kurang dari 6 bulan, dan bukan untuk tujuan bersekolah atau bekerja (memperoleh upah/gaji).

Jumlah Perintis Kemerdekaan/Janda Perintis Kemerdekaan

Sosial Dinas Sosial

- Perintis Kemerdekaan adalah Perintis Kemerdekaan sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang yang mengatur mengenai Perintis Kemerdekaan atau pemberian penghargaan/tunjangan kepada Perintis Pergerakan Kebangsaan/Kemerdekaan. - Janda Perintis Kemerdekaan adalah istri yang ditinggal meninggal dunia oleh Perintis Kemerdekaan dan telah ditetapkan oleh Menteri Sosial sebagai Janda, Perintis Kemerdekaan melalui Keputusan Menteri Sosial.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Perintis Kemerdekaan/Janda Perintis Kemerdekaan - Perintis Kemerdekaan adalah Perintis Kemerdekaan sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang yang mengatur mengenai Perintis Kemerdekaan atau pemberian penghargaan/tunjangan kepada Perintis Pergerakan Kebangsaan/Kemerdekaan. - Janda Perintis Kemerdekaan adalah istri yang ditinggal meninggal dunia oleh Perintis Kemerdekaan dan telah ditetapkan oleh Menteri Sosial sebagai Janda, Perintis Kemerdekaan melalui Keputusan Menteri Sosial.

Jumlah Perizinan Dan Akreditasi LPK Di Daerah

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Akreditasi Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) adalah standard bahwa LPK memenuhi standard dinas tenaga kerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Perizinan dan Akreditasi LPK di daerah Akreditasi Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) adalah standard bahwa LPK memenuhi standard dinas tenaga kerja

Jumlah Perlintasan Sebidang KA

Perhubungan Dinas Perhubungan

Jumlah perlintasan sebidang KA yang ada di Kabupaten Blitar

Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah Perlintasan Sebidang KA Jumlah perlintasan sebidang KA yang ada di Kabupaten Blitar

Jumlah Perpustakaan Berdasarkan Jenis (per Bulan)

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka

Perpustakaan Daerah Perpustakaan Desa/Kelurahan Perpustakaan Ponpes/Rumah Ibadah Perpustakaan Sekolah dan Madrasah Perpustakaan Umum Kecamatan/Instansi
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Perpustakaan berdasarkan Jenis (per bulan) Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka

Jumlah Perumahan Yang Sudah Dilengkapi PSU (Prasarana, Sarana Dan Utilitas Umum)

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Siteplan yang dibangun pengembang yang dilengkapi dengan infrastruktur fisik untuk mendukung terwujudnya perumahan layak

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah perumahan yang sudah dilengkapi PSU (Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum) Siteplan yang dibangun pengembang yang dilengkapi dengan infrastruktur fisik untuk mendukung terwujudnya perumahan layak

Jumlah Perusahaan Yang Mempekerjakan 10 Orang Atau Lebih Yang Telah Memiliki Peraturan Perusahaan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Peraturan perusahaan yang dimaksud adalah struktur aturan lengkap yang mengatur urusan internal perusahaan atau semua yang berkaitan ADART Perusahaan.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Perusahaan yang mempekerjakan 10 orang atau lebih yang telah memiliki peraturan perusahaan Peraturan perusahaan yang dimaksud adalah struktur aturan lengkap yang mengatur urusan internal perusahaan atau semua yang berkaitan ADART Perusahaan.

Jumlah Perusahaan Yang Mempekerjakan 50 Orang Atau Lebih Yang Telah Membentuk Lembaga Kerja Sama Bipartit

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Membentuk lembaga kerja bipartrit yang dimaksud adalah kerja sama antara pemberi kerja dan pekerja, praktiknya pembentukan serikat pekerja yang melibatkan perusahaan dan pekerja.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Perusahaan yang mempekerjakan 50 orang atau lebih yang telah membentuk lembaga kerja sama bipartit Membentuk lembaga kerja bipartrit yang dimaksud adalah kerja sama antara pemberi kerja dan pekerja, praktiknya pembentukan serikat pekerja yang melibatkan perusahaan dan pekerja.

Jumlah Perusahaan Yang Memperkerjakan Warga Negara Asing

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Pekerja adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima gaji, upah, atau imbalan dalam bentuk lain. Pekerja asing adalah pekerja yang memiliki kewarganegaraan bukan Indonesia. Warga Negara Asing (WNA) adalah penduduk yang memiliki kewarganegaraan bukan Indonesia.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Perusahaan yang Memperkerjakan Warga Negara Asing Pekerja adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima gaji, upah, atau imbalan dalam bentuk lain. Pekerja asing adalah pekerja yang memiliki kewarganegaraan bukan Indonesia. Warga Negara Asing (WNA) adalah penduduk yang memiliki kewarganegaraan bukan Indonesia.

Jumlah Perusahaan Yang Menerapkan Norma Kerja Dan Jamsos TK

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Norma kerja yang dimaksud peraturan perusahaan yang dimiliki oleh perusahaan yang dipergunakan untuk perusahaan dan pekerja. Jamsos TK adalah jaminan sosial tenaga kerja yang diberikan oleh perusahaan untuk pekerja.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Perusahaan yang menerapkan Norma Kerja dan Jamsos TK Norma kerja yang dimaksud peraturan perusahaan yang dimiliki oleh perusahaan yang dipergunakan untuk perusahaan dan pekerja. Jamsos TK adalah jaminan sosial tenaga kerja yang diberikan oleh perusahaan untuk pekerja.

Jumlah Perusahaan Yang Menerapkan Sertifikasi SNI ISO 14001.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

ISO 14001 adalah standar internasional terkait SML (Sistem Manajemen Lingkungan) atau EMS (Environment Management System) yang sudah sangat terkenal di dunia internasional.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah perusahaan yang menerapkan sertifikasi SNI ISO 14001. ISO 14001 adalah standar internasional terkait SML (Sistem Manajemen Lingkungan) atau EMS (Environment Management System) yang sudah sangat terkenal di dunia internasional.

Jumlah Perusahaan Yang Mengikuti Job Fair

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Job fair adalah bursa kerja yang akan mempertemukan para pemberi kerja atau perusahaan dengan para pencari kerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Perusahaan yang mengikuti Job Fair Job fair adalah bursa kerja yang akan mempertemukan para pemberi kerja atau perusahaan dengan para pencari kerja

Jumlah Perusahaan Yang Telah Memiliki Struktur Dan Skala Upah

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Struktur dan skala upah yang dimaksud adalah range upah yang diberikan perusahaan untuk pekerja yang merupakan bagian dari peraturan perusahaan.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Perusahaan yang telah Memiliki Struktur dan Skala Upah Struktur dan skala upah yang dimaksud adalah range upah yang diberikan perusahaan untuk pekerja yang merupakan bagian dari peraturan perusahaan.

Jumlah Perusahaan/Agen Penyalur PMI

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Agen penyalur PMI adalah agen resmi yang diakui pemerintah sebagai pihak untuk menempatkan PMI di luar negeri.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Perusahaan/Agen Penyalur PMI Agen penyalur PMI adalah agen resmi yang diakui pemerintah sebagai pihak untuk menempatkan PMI di luar negeri.

Jumlah Peserta Aktif KB

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Peserta KB Aktif adalah pasangan PUS yang saat ini menggunakan salah satu alat kontrasepsi tanpa diselingi kehamilan

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah peserta aktif KB Peserta KB Aktif adalah pasangan PUS yang saat ini menggunakan salah satu alat kontrasepsi tanpa diselingi kehamilan

Jumlah Peserta Job Fair

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Job fair adalah bursa kerja yang akan mempertemukan para pemberi kerja atau perusahaan dengan para pencari kerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Peserta Job Fair Job fair adalah bursa kerja yang akan mempertemukan para pemberi kerja atau perusahaan dengan para pencari kerja

Jumlah Peserta KB Berdasarkan Alat/Metode

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Peserta KB adalah anggota masyarakat yang mengikuti gerakan KB dalam melaksanakan penggunaan alat kontrasepsi

Hormonal (Suntik,pil, implan) Non Hormonal (Kondom, IUD, MOW, MOP)
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah Peserta KB berdasarkan Alat/Metode Peserta KB adalah anggota masyarakat yang mengikuti gerakan KB dalam melaksanakan penggunaan alat kontrasepsi

Jumlah Peserta Pembinaan KB Aktif Dan Kesehatan Reproduksi

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

asangan Usia Subur (PUS) yang saat ini menggunakan salah satu alat kontrasepsi tanpa diselingi kehamilan yang mendapatkan pembinaan mengenai Kesejahteraan Ibu dan Anak, Keluarga Berencana, Kesehatan Remaja, Pencegahan dan Penanggulangan penyakit Hubungan Seksual (HIV/AIDS), Kesehatan Usia Lanjut, Pelayanan terpadu Kekerasan dalam Keluarga.

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah peserta pembinaan KB aktif dan kesehatan reproduksi asangan Usia Subur (PUS) yang saat ini menggunakan salah satu alat kontrasepsi tanpa diselingi kehamilan yang mendapatkan pembinaan mengenai Kesejahteraan Ibu dan Anak, Keluarga Berencana, Kesehatan Remaja, Pencegahan dan Penanggulangan penyakit Hubungan Seksual (HIV/AIDS), Kesehatan Usia Lanjut, Pelayanan terpadu Kekerasan dalam Keluarga.

Jumlah Peserta Pertemuan Penguatan Kualitas Perempuan Dalam Membentuk Keluarga Sejahtera

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Kondisi Keluarga yang ditentukan dari dimensi kualitas legalitas dan struktur, kualitas ketahanan fisik, kualitas ketahanan ekonomi,

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah peserta pertemuan penguatan kualitas perempuan dalam membentuk keluarga sejahtera Kondisi Keluarga yang ditentukan dari dimensi kualitas legalitas dan struktur, kualitas ketahanan fisik, kualitas ketahanan ekonomi,

Jumlah Peserta Ujian Dinas

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Ujian dinas merupakan syarat yang penting bagi seorang PNS untuk mendapatkan kenaikan pangkat ke golongan yang lebih tinggi.

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Peserta Ujian Dinas Ujian dinas merupakan syarat yang penting bagi seorang PNS untuk mendapatkan kenaikan pangkat ke golongan yang lebih tinggi.

Jumlah Peserta Ujian Dinas Yang Lulus

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Ujian dinas merupakan syarat yang penting bagi seorang PNS untuk mendapatkan kenaikan pangkat ke golongan yang lebih tinggi.

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah Peserta Ujian Dinas yang lulus Ujian dinas merupakan syarat yang penting bagi seorang PNS untuk mendapatkan kenaikan pangkat ke golongan yang lebih tinggi.
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah peserta yang mengikuti penyerasian kebijakan pembangunan daerah Provinsi terhadap Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) -

Jumlah Petambak Garam

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Petambak garam adalah seorang petani atau pengusaha yang bergerak dalam industri pertambakan garam.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Petambak Garam Petambak garam adalah seorang petani atau pengusaha yang bergerak dalam industri pertambakan garam.

Jumlah PHK

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

PHK atau Pemutusan Hubungan Kerja adalah sebuah tindakan pemberhentian kontrak atau ikatan antara pemberi pekerjaan dengan pihak yang diberi pekerjaan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah PHK PHK atau Pemutusan Hubungan Kerja adalah sebuah tindakan pemberhentian kontrak atau ikatan antara pemberi pekerjaan dengan pihak yang diberi pekerjaan

Jumlah PKBM

Pendidikan Dinas Pendidikan

Program pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan umum setara SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA yang mencakup program paket A, paket B, dan paket C

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah PKBM Program pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan umum setara SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA yang mencakup program paket A, paket B, dan paket C

Jumlah PMI Yang Diberangkatkan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah PMI yang diberangkatkan PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri.

Jumlah PMI Yang Diberangkatkan Menurut Skema (P3MI; Pemerintah; Mandiri)

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri. Skema yang dimaksud adalah skema pemberangkatan PMI dimana terdiri dari P3MI, Pemerintah, dan Mandiri.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah PMI yang diberangkatkan menurut skema (P3MI; Pemerintah; Mandiri) PMI atau Pekerja Migran Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri. Skema yang dimaksud adalah skema pemberangkatan PMI dimana terdiri dari P3MI, Pemerintah, dan Mandiri.

Jumlah PMKS Di Luar Panti Sosial Berdasakan Jenis Kelamin

Pemerintah Kabupaten Blitar

Anak Terlantar Gelandangan dan Pengemis Lanjut Usia Terlantar
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah PMKS di luar panti sosial berdasakan jenis kelamin

Jumlah PMKS Di Luar Panti Sosial Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Anak Terlantar Gelandangan dan Pengemis Lanjut Usia Terlantar
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah PMKS di luar panti sosial menurut Kecamatan

Jumlah PMKS Yang Seharusnya Menerima Bantuan (target Penerima Bantuan)

Sosial Dinas Sosial

- PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) adalah seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar. - Memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dalam rangka pelaksanaan penanggulangan kemiskinan.

Sosial Dinas Sosial Jumlah PMKS yang seharusnya menerima bantuan (target penerima bantuan) - PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) adalah seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar. - Memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dalam rangka pelaksanaan penanggulangan kemiskinan.

Jumlah PMKS Yg Telah Mendapat Bantuan Sosial

Sosial Dinas Sosial

- PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) adalah seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar. - Memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dalam rangka pelaksanaan penanggulangan kemiskinan.

Sosial Dinas Sosial Jumlah PMKS yg telah mendapat bantuan sosial - PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) adalah seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar. - Memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dalam rangka pelaksanaan penanggulangan kemiskinan.

Jumlah PMKS Yg Tertangani

Sosial Dinas Sosial

PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) adalah seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar.

Sosial Dinas Sosial Jumlah PMKS yg tertangani PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) adalah seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar.

Jumlah PNS

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai Pegawai ASN secara tetap oleh pejabat pembina kepegawaian untuk menduduki jabatan pemerintahan.

Jumlah PNS Laki-laki Jumlah PNS Perempuan
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah PNS Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai Pegawai ASN secara tetap oleh pejabat pembina kepegawaian untuk menduduki jabatan pemerintahan.

Jumlah PNS Laki-Laki

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah PNS Laki-Laki

Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Golongan kepangkatan dalam PNS dilambangkan dengan huruf a,b,c,d pada setiap golongannya, dimana a merupakan pangkat terendah. Penetapan pangkat dinilai berdasarkan beberapa faktor, seperti lama pengabdian, diklat yang diikuti, pendidikan, dll

Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan I/a (Juru Muda) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan I/b (Juru Muda Tk.I) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan I/c (Juru) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan I/d (Juru Tingkat I) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan II/a (Pengatur Muda) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan II/b (Pengatur Muda Tk. I) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan II/c (Pengatur) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan II/d (Pengatur Tk. I) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan III/a (Penata Muda) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan III/b (Penata Muda Tk. I) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan III/c (Penata) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan III/d (Penata Tk. I) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan IV/a (Pembina) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan IV/b (Pembina Tk. I) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan IV/c (Pembina Utama Muda) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan IV/d (Pembina Utama Madya) Jumlah PNS Menurut Golongan Kepangkatan IV/e (Pembina Utama)
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah PNS menurut golongan kepangkatan Golongan kepangkatan dalam PNS dilambangkan dengan huruf a,b,c,d pada setiap golongannya, dimana a merupakan pangkat terendah. Penetapan pangkat dinilai berdasarkan beberapa faktor, seperti lama pengabdian, diklat yang diikuti, pendidikan, dll

Jumlah PNS Menurut Golongan Ruang (I, II, III, IV)

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Golongan digunakan untuk membedakan pangkat masing-masing pegawai PNS.Golongan I disebut dengan juru, golongan II dinamakan pengatur, golongan III disebut penata, dan golongan IV dinamakan pembina. Golongan I merupakan golongan terendah dalam struktur birokrasi.

Jumlah PNS Golongan Ruang I Jumlah PNS Golongan Ruang II Jumlah PNS Golongan Ruang III Jumlah PNS Golongan Ruang IV
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah PNS menurut golongan ruang (I, II, III, IV) Golongan digunakan untuk membedakan pangkat masing-masing pegawai PNS.Golongan I disebut dengan juru, golongan II dinamakan pengatur, golongan III disebut penata, dan golongan IV dinamakan pembina. Golongan I merupakan golongan terendah dalam struktur birokrasi.

Jumlah PNS Menurut Tingkat Pendidikan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai Pegawai ASN secara tetap oleh pejabat pembina kepegawaian untuk menduduki jabatan pemerintahan. Pada Dataset ini, PNS dikategorikan berdasarkan tingkat pendidikan terakhir yang ditempuh oleh PNS

Jumlah PNS Menurut Tingkat Pendidikan Diploma I / II Jumlah PNS Menurut Tingkat Pendidikan Diploma III / Sarjana Muda Jumlah PNS Menurut Tingkat Pendidikan SD Jumlah PNS Menurut Tingkat Pendidikan SLTP / Sederajat Jumlah PNS Menurut Tingkat Pendidikan SMA / Sederajat Jumlah PNS Menurut Tingkat Pendidikan Tingkat Sarjana / Doktor / Ph.d
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah PNS menurut Tingkat Pendidikan Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai Pegawai ASN secara tetap oleh pejabat pembina kepegawaian untuk menduduki jabatan pemerintahan. Pada Dataset ini, PNS dikategorikan berdasarkan tingkat pendidikan terakhir yang ditempuh oleh PNS

Jumlah PNS Perempuan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah PNS Perempuan

Jumlah Poliklinik

Kesehatan Dinas Kesehatan

Klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik dasar baik umum maupun khusus dan Klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik spesialistik atau pelayanan medik dasar dan spesialistik

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Poliklinik Klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik dasar baik umum maupun khusus dan Klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik spesialistik atau pelayanan medik dasar dan spesialistik

Jumlah Polindes

Kesehatan Dinas Kesehatan

fasilitas kesehatan di tingkat desa yang berfungsi untuk memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak, terutama terkait dengan proses persalinan

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Polindes fasilitas kesehatan di tingkat desa yang berfungsi untuk memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak, terutama terkait dengan proses persalinan

Jumlah Populasi Hewan Ternak

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Total jumlah hewan yang dipelihara oleh peternak dalam suatu wilayah tertentu pada periode waktu tertentu

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Populasi Hewan Ternak Total jumlah hewan yang dipelihara oleh peternak dalam suatu wilayah tertentu pada periode waktu tertentu

Jumlah Populasi Itik

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Populasi ayam adalah ukuran dari banyaknya jumlah ayam yang dipelihara untuk berbagai tujuan, termasuk produksi daging, telur, dan dalam beberapa kasus, ayam hias

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Populasi Itik Populasi ayam adalah ukuran dari banyaknya jumlah ayam yang dipelihara untuk berbagai tujuan, termasuk produksi daging, telur, dan dalam beberapa kasus, ayam hias

Jumlah Populasi Sapi Potong

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Sapi potong adalah sapi yang dipelihara secara khusus untuk diambil dagingnya

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah populasi sapi potong Sapi potong adalah sapi yang dipelihara secara khusus untuk diambil dagingnya

Jumlah Populasi Unggas Lainnya

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Populasi Unggas Lainnya mengacu pada total jumlah hewan unggas selain dari ayam dan itik yang ada dalam suatu wilayah, negara, atau lokasi tertentu pada suatu periode waktu tertentu. Ini mencakup berbagai jenis hewan unggas lainnya seperti kalkun, bebek, burung puyuh, dan jenis unggas lainnya yang dipelihara untuk berbagai tujuan, seperti produksi daging, telur, bulu, dan hewan peliharaan

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Populasi Unggas Lainnya Populasi Unggas Lainnya mengacu pada total jumlah hewan unggas selain dari ayam dan itik yang ada dalam suatu wilayah, negara, atau lokasi tertentu pada suatu periode waktu tertentu. Ini mencakup berbagai jenis hewan unggas lainnya seperti kalkun, bebek, burung puyuh, dan jenis unggas lainnya yang dipelihara untuk berbagai tujuan, seperti produksi daging, telur, bulu, dan hewan peliharaan

Jumlah Posyandu

Kesehatan Dinas Kesehatan

Salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu, bayi, dan balita. Posyandu mengembangkan kegiatan tambahan kesehatan minimal satu kegiatan (misalnya Pos PAUD, kesehatan reproduksi remaja/Posyandu Remaja, kesehatan usia kerja/Pos UKK, kesehatan lanjut usia/Posyandu Lansia, Tanaman Obat Keluarga (TOGA), Bina Keluarga Balita (BKB), Posbindu PTM, Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, pos malaria desa (posmaledes), kelompok pemakai dan pecinta air bersih (pokmair), dsbnya). Tingkatan perkembangan posyandu yang dihasilkan dari penilaian yang dilakukan dengan menggunakan metode dan alat telaahan perkembangan posyandu yang dikenal dengan telaahan kemandirian posyandu. Perkembangan Posyandu dibedakan menjadi 4 tingkat/strata yaitu Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri. Pengukuran tingkat perkembangan posyandu ditujukan dalam rangka pembinaan karena perkembangan masing-masing Posyandu tidak sama, sehingga pembinaan yang dilakukan untuk masing-masing posyandu akan berbeda.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Posyandu Salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu, bayi, dan balita. Posyandu mengembangkan kegiatan tambahan kesehatan minimal satu kegiatan (misalnya Pos PAUD, kesehatan reproduksi remaja/Posyandu Remaja, kesehatan usia kerja/Pos UKK, kesehatan lanjut usia/Posyandu Lansia, Tanaman Obat Keluarga (TOGA), Bina Keluarga Balita (BKB), Posbindu PTM, Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, pos malaria desa (posmaledes), kelompok pemakai dan pecinta air bersih (pokmair), dsbnya). Tingkatan perkembangan posyandu yang dihasilkan dari penilaian yang dilakukan dengan menggunakan metode dan alat telaahan perkembangan posyandu yang dikenal dengan telaahan kemandirian posyandu. Perkembangan Posyandu dibedakan menjadi 4 tingkat/strata yaitu Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri. Pengukuran tingkat perkembangan posyandu ditujukan dalam rangka pembinaan karena perkembangan masing-masing Posyandu tidak sama, sehingga pembinaan yang dilakukan untuk masing-masing posyandu akan berbeda.
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Posyandu per Kecamatan

Jumlah PPID

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

PPID adalah singkatan dari "Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi." PPID adalah lembaga atau unit yang bertanggung jawab atas pengelolaan informasi dan dokumentasi publik dalam suatu instansi pemerintah, seperti lembaga pemerintah pusat, pemerintah daerah, atau badan publik lainnya. Tujuan utama PPID adalah untuk mendukung prinsip transparansi, akuntabilitas, dan hak masyarakat untuk mendapatkan akses kepada informasi yang diproduksi atau dikelola oleh pemerintah.

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah PPID PPID adalah singkatan dari "Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi." PPID adalah lembaga atau unit yang bertanggung jawab atas pengelolaan informasi dan dokumentasi publik dalam suatu instansi pemerintah, seperti lembaga pemerintah pusat, pemerintah daerah, atau badan publik lainnya. Tujuan utama PPID adalah untuk mendukung prinsip transparansi, akuntabilitas, dan hak masyarakat untuk mendapatkan akses kepada informasi yang diproduksi atau dikelola oleh pemerintah.

Jumlah PPPK

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang selanjutnya disingkat PPPK adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, yang diangkat berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu dalam rangka melaksanakan tugas pemerintahan.

Jumlah PPPK Laki-laki Jumlah PPPK Perempuan
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah PPPK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang selanjutnya disingkat PPPK adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, yang diangkat berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu dalam rangka melaksanakan tugas pemerintahan.

Jumlah PPPK Laki-Laki

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah PPPK Laki-Laki

Jumlah PPPK Perempuan

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Jumlah PPPK Perempuan

Jumlah Prestasi

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah prestasi yang diraih dalam OPD

Kabupaten Nasional Provinsi
Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Prestasi Jumlah prestasi yang diraih dalam OPD

Jumlah Produk Hukum Yang Didokumentasikan Dalam JDIH

Sekretariat Daerah Bagian Hukum

Angka atau statistik yang menggambarkan berapa banyak dokumen atau produk hukum yang telah diarsipkan, didokumentasikan, atau disimpan dalam sistem JDIH. JDIH adalah suatu sistem atau platform yang biasanya digunakan oleh pemerintah dan lembaga hukum untuk mengorganisasi, mengarsipkan, dan menyediakan akses terhadap berbagai produk hukum

Sekretariat Daerah Bagian Hukum Jumlah Produk Hukum yang didokumentasikan dalam JDIH Angka atau statistik yang menggambarkan berapa banyak dokumen atau produk hukum yang telah diarsipkan, didokumentasikan, atau disimpan dalam sistem JDIH. JDIH adalah suatu sistem atau platform yang biasanya digunakan oleh pemerintah dan lembaga hukum untuk mengorganisasi, mengarsipkan, dan menyediakan akses terhadap berbagai produk hukum

Jumlah Produk Peternakan Yang Tersertifikasi

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Produk peternakan yang tersertifikasi adalah produk hasil peternakan, seperti daging, susu, telur, atau produk lainnya, yang telah melewati serangkaian pengujian, pemeriksaan, atau prosedur verifikasi khusus oleh badan sertifikasi atau lembaga terkait yang independen. Produk ini diakui atau diberi label "tersertifikasi" karena memenuhi sejumlah standar kualitas, keamanan, keberlanjutan, atau aspek tertentu yang ditetapkan oleh badan sertifikasi

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah produk peternakan yang tersertifikasi Produk peternakan yang tersertifikasi adalah produk hasil peternakan, seperti daging, susu, telur, atau produk lainnya, yang telah melewati serangkaian pengujian, pemeriksaan, atau prosedur verifikasi khusus oleh badan sertifikasi atau lembaga terkait yang independen. Produk ini diakui atau diberi label "tersertifikasi" karena memenuhi sejumlah standar kualitas, keamanan, keberlanjutan, atau aspek tertentu yang ditetapkan oleh badan sertifikasi

Jumlah Produk Ramah Lingkungan Yang Teregister.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Produk ramah lingkungan dapat didefinisikan sebagai barang yang diproduksi sesuai prinsip ramah lingkungan berikut ini: ✦Tidak menggunakan bahan-bahan yang berbahaya bagi lingkungan. ✦Proses uji cobanya tidak melibatkan binatang. ✦Memanfaatkan bahan kemasan ramah lingkungan dari hasil daur ulang. ✦Produk atau kemasannya bisa didaur ulang setelah digunakan. ✦Penggunaan energi dan sumber daya lainnya selama proses produksi terbilang rendah.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah produk ramah lingkungan yang teregister. Produk ramah lingkungan dapat didefinisikan sebagai barang yang diproduksi sesuai prinsip ramah lingkungan berikut ini: ✦Tidak menggunakan bahan-bahan yang berbahaya bagi lingkungan. ✦Proses uji cobanya tidak melibatkan binatang. ✦Memanfaatkan bahan kemasan ramah lingkungan dari hasil daur ulang. ✦Produk atau kemasannya bisa didaur ulang setelah digunakan. ✦Penggunaan energi dan sumber daya lainnya selama proses produksi terbilang rendah.

Jumlah Produksi Benih Ikan Berdasarkan Jenis Ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total kuantitas benih ikan yang dihasilkan dalam suatu periode waktu tertentu, yang diklasifikasikan berdasarkan spesies atau jenis ikan. Produksi benih ikan biasanya diukur untuk memenuhi kebutuhan budidaya ikan di tambak, kolam, atau keramba, dan merupakan salah satu indikator penting dalam sektor perikanan budidaya.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Benih Ikan Berdasarkan Jenis Ikan Total kuantitas benih ikan yang dihasilkan dalam suatu periode waktu tertentu, yang diklasifikasikan berdasarkan spesies atau jenis ikan. Produksi benih ikan biasanya diukur untuk memenuhi kebutuhan budidaya ikan di tambak, kolam, atau keramba, dan merupakan salah satu indikator penting dalam sektor perikanan budidaya.

Jumlah Produksi Benih Ikan Rakyat

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Kuantitas benih ikan yang dihasilkan oleh masyarakat atau individu dalam skala kecil sebagai bagian dari usaha pembenihan ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Benih Ikan Rakyat Kuantitas benih ikan yang dihasilkan oleh masyarakat atau individu dalam skala kecil sebagai bagian dari usaha pembenihan ikan

Jumlah Produksi Garam

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Produksi garam adalah proses penghasilan garam dari air laut, air asin, atau sumber air lainnya yang mengandung garam.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Garam Produksi garam adalah proses penghasilan garam dari air laut, air asin, atau sumber air lainnya yang mengandung garam.

Jumlah Produksi Garam Berdasarkan Klasifikasi PUGAR

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total volume garam yang dihasilkan oleh petani garam yang terlibat dalam Program Usaha Garam Rakyat (PUGAR), dikategorikan menurut jenis atau kualitas garam yang dihasilkan, serta berdasarkan metode produksi yang diterapkan.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Garam Berdasarkan Klasifikasi PUGAR Total volume garam yang dihasilkan oleh petani garam yang terlibat dalam Program Usaha Garam Rakyat (PUGAR), dikategorikan menurut jenis atau kualitas garam yang dihasilkan, serta berdasarkan metode produksi yang diterapkan.

Jumlah Produksi Hortikultura

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Produksi hortikultura merujuk pada proses budidaya dan penghasilan berbagai jenis tanaman hortikultura, seperti sayuran, buah-buahan, bunga, tanaman hias, dan tanaman lainnya yang memiliki nilai ekonomi dan estetika tinggi. Ini mencakup semua tahap dari penanaman hingga panen atau pemanenan produk hortikultura.

Jumlah Produksi Bawang Merah Jumlah Produksi Biofarmaka Jumlah Produksi Buah Sayuran Tahunan (BST) Jumlah Produksi Cabai Besar Jumlah Produksi Cabai Kriting Jumlah Produksi Cabai Rawit
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah Produksi Hortikultura Produksi hortikultura merujuk pada proses budidaya dan penghasilan berbagai jenis tanaman hortikultura, seperti sayuran, buah-buahan, bunga, tanaman hias, dan tanaman lainnya yang memiliki nilai ekonomi dan estetika tinggi. Ini mencakup semua tahap dari penanaman hingga panen atau pemanenan produk hortikultura.

Jumlah Produksi Perikanan Budidaya

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Produksi Perikanan Budidaya adalah istilah yang mengacu pada kuantitas ikan, udang, moluska, rumput laut, atau spesies akuakultur lainnya yang dihasilkan melalui praktik budidaya perikanan dalam suatu sistem yang dikendalikan dan terkelola, seperti tambak, kolam, keramba, atau sistem akuakultur lainnya.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Budidaya Produksi Perikanan Budidaya adalah istilah yang mengacu pada kuantitas ikan, udang, moluska, rumput laut, atau spesies akuakultur lainnya yang dihasilkan melalui praktik budidaya perikanan dalam suatu sistem yang dikendalikan dan terkelola, seperti tambak, kolam, keramba, atau sistem akuakultur lainnya.

Jumlah Produksi Perikanan Budidaya Berdasarkan Jenis Budidaya

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total volume hasil produksi ikan, udang, atau biota perairan lainnya yang dibudidayakan melalui berbagai sistem atau metode budidaya dalam suatu periode waktu tertentu

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Budidaya Berdasarkan Jenis Budidaya Total volume hasil produksi ikan, udang, atau biota perairan lainnya yang dibudidayakan melalui berbagai sistem atau metode budidaya dalam suatu periode waktu tertentu

Jumlah Produksi Perikanan Budidaya Berdasarkan Jenis Ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total volume hasil produksi ikan yang dibesarkan melalui proses budidaya, diklasifikasikan berdasarkan spesies atau jenis ikan yang dibudidayakan, dalam suatu periode waktu tertentu

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Budidaya Berdasarkan Jenis Ikan Total volume hasil produksi ikan yang dibesarkan melalui proses budidaya, diklasifikasikan berdasarkan spesies atau jenis ikan yang dibudidayakan, dalam suatu periode waktu tertentu

Jumlah Produksi Perikanan Konsumsi

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Budidaya perikanan konsumsi adalah mengembangkan ikan untuk dikonsumsi, dengan cara membiakkan dan membesarkan dari benih hingga dewasa dan bisa dipanen.

Produksi perikanan budidaya yang bisa dikonsumsi
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Konsumsi Budidaya perikanan konsumsi adalah mengembangkan ikan untuk dikonsumsi, dengan cara membiakkan dan membesarkan dari benih hingga dewasa dan bisa dipanen.

Jumlah Produksi Perikanan Laut Berdasarkan Jenis Alat Tangkap

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total volume hasil tangkapan ikan dan biota laut lainnya yang diperoleh melalui berbagai jenis alat tangkap yang digunakan oleh nelayan dalam suatu periode waktu tertentu di perairan laut. Produksi ini diklasifikasikan berdasarkan jenis alat tangkap yang digunakan dalam kegiatan penangkapan ikan di laut, seperti jaring, pancing, atau perangkap.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Laut Berdasarkan Jenis Alat Tangkap Total volume hasil tangkapan ikan dan biota laut lainnya yang diperoleh melalui berbagai jenis alat tangkap yang digunakan oleh nelayan dalam suatu periode waktu tertentu di perairan laut. Produksi ini diklasifikasikan berdasarkan jenis alat tangkap yang digunakan dalam kegiatan penangkapan ikan di laut, seperti jaring, pancing, atau perangkap.

Jumlah Produksi Perikanan Non Konsumsi / Hias

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Budidaya ikan hias atau bisa disebut juga sebagai aquaculture adalah sebuah kegiatan untuk mengumpulkan indukan ikan hias yang nantinya akan dikawinkan supaya bisa diambil anakannya untuk dibudidayakan dan dijual apabila telah berhasil tumbuh dalam jumlah yang banyak

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Non Konsumsi / Hias Budidaya ikan hias atau bisa disebut juga sebagai aquaculture adalah sebuah kegiatan untuk mengumpulkan indukan ikan hias yang nantinya akan dikawinkan supaya bisa diambil anakannya untuk dibudidayakan dan dijual apabila telah berhasil tumbuh dalam jumlah yang banyak

Jumlah Produksi Perikanan Tangkap

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Perikanan tangkap, berbeda dengan perikanan budi daya, adalah usaha penangkapan ikan dan organisme air lainnya di alam liar (laut, sungai, danau, dan badan air lainnya).

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Tangkap Perikanan tangkap, berbeda dengan perikanan budi daya, adalah usaha penangkapan ikan dan organisme air lainnya di alam liar (laut, sungai, danau, dan badan air lainnya).

Jumlah Produksi Perikanan Tangkap Di Laut Berdasarkan Jenis Ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total volume hasil tangkapan ikan dan biota laut lainnya dari kegiatan penangkapan di laut yang diklasifikasikan menurut spesies atau jenis ikan yang ditangkap dalam suatu periode waktu tertentu. Produksi ini mencakup hasil dari berbagai jenis perikanan laut

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Tangkap di Laut Berdasarkan Jenis Ikan Total volume hasil tangkapan ikan dan biota laut lainnya dari kegiatan penangkapan di laut yang diklasifikasikan menurut spesies atau jenis ikan yang ditangkap dalam suatu periode waktu tertentu. Produksi ini mencakup hasil dari berbagai jenis perikanan laut

Jumlah Produksi Perikanan Tangkap Di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Alat Tangkap

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total produksi ikan yang ditangkap di perairan umum berdasarkan alat tangkap yang digunakan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Tangkap di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Alat Tangkap Total produksi ikan yang ditangkap di perairan umum berdasarkan alat tangkap yang digunakan

Jumlah Produksi Perikanan Tangkap Di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total hasil tangkapan ikan di perairan umum yang dipecah atau dikelompokkan berdasarkan jenis ikan yang ditangkap

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Tangkap di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Ikan Total hasil tangkapan ikan di perairan umum yang dipecah atau dikelompokkan berdasarkan jenis ikan yang ditangkap

Jumlah Produksi Perikanan Tangkap Di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Perairan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total hasil tangkapan ikan di berbagai jenis perairan umum

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Tangkap di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Perairan Total hasil tangkapan ikan di berbagai jenis perairan umum

Jumlah Produksi Perkebunan (Tanaman Tahunan Dan Tanaman Semusim)

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Jumlah produksi tanaman perkebunan mengacu pada kuantitas total hasil yang dihasilkan oleh tanaman perkebunan pada suatu periode waktu tertentu. Produksi ini dapat diukur dalam berbagai satuan, seperti ton, kilogram, atau unit lainnya, tergantung pada jenis tanaman yang ditanam dan standar pengukuran yang diterapkan.

Jumlah Produksi Tanaman Kakao Jumlah Produksi Tanaman Kelapa Jumlah Produksi Tanaman Kopi Jumlah Produksi Tanaman Tebu Jumlah Produksi Tanaman Tembakau
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah Produksi Perkebunan (Tanaman tahunan dan Tanaman Semusim) Jumlah produksi tanaman perkebunan mengacu pada kuantitas total hasil yang dihasilkan oleh tanaman perkebunan pada suatu periode waktu tertentu. Produksi ini dapat diukur dalam berbagai satuan, seperti ton, kilogram, atau unit lainnya, tergantung pada jenis tanaman yang ditanam dan standar pengukuran yang diterapkan.

Jumlah Produksi Tanaman Pangan Padi, Jagung, Kedelai, Ubi, Tanaman Pangan Lainnya

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Produksi tanaman pangan merujuk pada jumlah total hasil panen dari berbagai jenis tanaman yang digunakan sebagai makanan manusia dan hewan. Produksi ini diukur dalam berbagai satuan, seperti ton, kilogram, atau metrik ton, tergantung pada jenis tanaman dan negara tempat produksinya diukur. Produksi tanaman pangan mencakup tanaman seperti padi, jagung, gandum, kedelai, ubi kayu, singkong, dan banyak lagi.

Jumlah Produksi Tanaman Jagung Jumlah Produksi Tanaman Kacang Hijau Jumlah Produksi Tanaman Kacang Tanah Jumlah Produksi Tanaman Kedelai Jumlah Produksi Tanaman Padi Jumlah Produksi Tanaman Ubi Jalar Jumlah Produksi Tanaman Ubi Kayu
Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah Produksi Tanaman Pangan Padi, Jagung, Kedelai, Ubi, Tanaman Pangan Lainnya Produksi tanaman pangan merujuk pada jumlah total hasil panen dari berbagai jenis tanaman yang digunakan sebagai makanan manusia dan hewan. Produksi ini diukur dalam berbagai satuan, seperti ton, kilogram, atau metrik ton, tergantung pada jenis tanaman dan negara tempat produksinya diukur. Produksi tanaman pangan mencakup tanaman seperti padi, jagung, gandum, kedelai, ubi kayu, singkong, dan banyak lagi.

Jumlah Produksi Telor

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Total hasil telur yang dihasilkan oleh unggas, seperti ayam, bebek, burung puyuh, atau unggas lainnya, dalam suatu periode waktu tertentu.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Telor Total hasil telur yang dihasilkan oleh unggas, seperti ayam, bebek, burung puyuh, atau unggas lainnya, dalam suatu periode waktu tertentu.

Jumlah Produksi Usaha Pembenihan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Total kuantitas benih ikan atau organisme akuatik lainnya yang dihasilkan oleh suatu unit atau fasilitas pembenihan.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Usaha Pembenihan Total kuantitas benih ikan atau organisme akuatik lainnya yang dihasilkan oleh suatu unit atau fasilitas pembenihan.

Jumlah Produksi Usaha Pembenihan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Proses produksi benih ikan atau larva ikan dalam skala komersial dengan tujuan untuk memenuhi permintaan dalam budidaya perikanan, pemulihan populasi ikan di alam liar, atau keperluan riset dan penelitian.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Produksi Usaha Pembenihan Proses produksi benih ikan atau larva ikan dalam skala komersial dengan tujuan untuk memenuhi permintaan dalam budidaya perikanan, pemulihan populasi ikan di alam liar, atau keperluan riset dan penelitian.
Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan Jumlah Proyek dengan Skema Pembiayaan KPBU Berdasarkan Tahapan Pelaksanaan

Jumlah Proyek Strategis Berdasarkan Sektor

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan

Jumlah Proyek Strategis Daerah yang ada di Kabupaten Blitar sesuai dengan SK Proyek Strategis Kabupaten Blitar per tahun

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan Jumlah Proyek Strategis Berdasarkan Sektor Jumlah Proyek Strategis Daerah yang ada di Kabupaten Blitar sesuai dengan SK Proyek Strategis Kabupaten Blitar per tahun
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Jumlah proyek yang ditawarkan untuk dilaksanakan dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Pupuk dan Insektisida yang Dibutuhkan dalam Perikanan Budidaya

Jumlah Pusat Rehabilitasi Narkoba

Sosial Dinas Sosial

Pusat rehabilitasi adalah fasilitas atau lembaga yang bertujuan untuk membantu individu dalam memulihkan atau memperbaiki kesehatan fisik, mental, atau emosional mereka setelah mengalami cedera, penyakit, atau kecanduan. Pusat rehabilitasi dapat fokus pada berbagai bidang, termasuk rehabilitasi medis, rehabilitasi psikologis, dan rehabilitasi narkoba.

Jumlah Panti Jumlah Pekerja Sosial Jumlah Penghuni Jumlah Tenaga Kesejahteraan Sosial
Sosial Dinas Sosial Jumlah Pusat Rehabilitasi Narkoba Pusat rehabilitasi adalah fasilitas atau lembaga yang bertujuan untuk membantu individu dalam memulihkan atau memperbaiki kesehatan fisik, mental, atau emosional mereka setelah mengalami cedera, penyakit, atau kecanduan. Pusat rehabilitasi dapat fokus pada berbagai bidang, termasuk rehabilitasi medis, rehabilitasi psikologis, dan rehabilitasi narkoba.

Jumlah Puskesmas

Kesehatan Dinas Kesehatan

Puskesmas yang terdaftar (teregistrasi) di Kemenkes

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Puskesmas Puskesmas yang terdaftar (teregistrasi) di Kemenkes
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah puskesmas berdasarkan pelayanan rawat inap dan non rawat inap Menurut Kecamatan

Jumlah Puskesmas Melaksanakan Layanan Upaya Berhenti Merokok (UBM)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah puskesmas yang telah dilatih UBM dan menyelenggarakan pelayanan UBM

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Puskesmas melaksanakan layanan Upaya Berhenti Merokok (UBM) Jumlah puskesmas yang telah dilatih UBM dan menyelenggarakan pelayanan UBM

Jumlah Puskesmas Pembantu

Kesehatan Dinas Kesehatan

Fasilitas kesehatan yang merupakan unit pelayanan kesehatan dasar yang membantu tugas Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat)

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Puskesmas Pembantu Fasilitas kesehatan yang merupakan unit pelayanan kesehatan dasar yang membantu tugas Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat)

Jumlah Puskesmas Yang Menyelenggarakan Upaya Kesehatan Jiwa.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan sesuai standar di fasilitas pelayanan kesehatan, berupa: pemeriksaan kesehatan jiwa (wawancara psikiatrik dan pemeriksaan status mental), memberikan informasi dan edukasi, tatalaksana pengobatan dan atau melakukan rujukan bila diperlukan.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah puskesmas yang menyelenggarakan upaya kesehatan jiwa. Pelayanan sesuai standar di fasilitas pelayanan kesehatan, berupa: pemeriksaan kesehatan jiwa (wawancara psikiatrik dan pemeriksaan status mental), memberikan informasi dan edukasi, tatalaksana pengobatan dan atau melakukan rujukan bila diperlukan.

Jumlah Pustakawan

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Pustakawan adalah seseorang yang memiliki kompetensi yang diperoleh melalui pendidikan dan/atau pelatihan kepustakawanan serta mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan.

Dinas Perpustakaan Perpustakaan yang menjadi kewenangan Kabupaten
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Pustakawan Pustakawan adalah seseorang yang memiliki kompetensi yang diperoleh melalui pendidikan dan/atau pelatihan kepustakawanan serta mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan.
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah pustakawan, tenaga teknis, dan penilai yang memiliki sertifikat

Jumlah Ranperda Yang Diajukan Pembahasan (propemperda) Tahun N

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Perda adalah peraturan daerah yang dapat diajukan oleh DPRD atau Bupati Ranperda adalah rancangan peraturan daerah yang akan dibahas. Propemperda singkatan dari Program Pembentukan Peraturan Daerah yang merupakan kumpulan Ranperda yang akan dibahas dalam kurun waktu 1 tahun

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Jumlah Ranperda yang diajukan pembahasan (propemperda) tahun n Perda adalah peraturan daerah yang dapat diajukan oleh DPRD atau Bupati Ranperda adalah rancangan peraturan daerah yang akan dibahas. Propemperda singkatan dari Program Pembentukan Peraturan Daerah yang merupakan kumpulan Ranperda yang akan dibahas dalam kurun waktu 1 tahun
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah rata-rata pengunjung pepustakaan/tahun

Jumlah Realisasi Penerimaan Retribusi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jumlah pungutan Daerah yang diterima sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan/atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau Badan.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Jumlah Realisasi Penerimaan Retribusi Jumlah pungutan Daerah yang diterima sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan/atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau Badan.

Jumlah Regulasi Ketahanan Pangan

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Regulasi ketahanan pangan adalah serangkaian aturan, kebijakan, dan tindakan pemerintah yang ditetapkan untuk mengatur, mengawasi, dan mempromosikan ketahanan pangan dalam suatu negara atau wilayah. Tujuan dari regulasi ketahanan pangan adalah untuk memastikan bahwa masyarakat memiliki akses yang cukup dan berkelanjutan terhadap makanan yang aman, bergizi, dan terjangkau, serta untuk melindungi keamanan pangan dan kesejahteraan konsumen.

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah Regulasi ketahanan pangan Regulasi ketahanan pangan adalah serangkaian aturan, kebijakan, dan tindakan pemerintah yang ditetapkan untuk mengatur, mengawasi, dan mempromosikan ketahanan pangan dalam suatu negara atau wilayah. Tujuan dari regulasi ketahanan pangan adalah untuk memastikan bahwa masyarakat memiliki akses yang cukup dan berkelanjutan terhadap makanan yang aman, bergizi, dan terjangkau, serta untuk melindungi keamanan pangan dan kesejahteraan konsumen.

Jumlah Rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK

Inspektorat Daerah Inspektorat

Rekomendasi merupakan saran dari pemeriksa berdasarkan hasil pemeriksanaanya kepada entitas untuk melakukan perbaikan

Jumlah Rekomendasi dengan Status Belum Ditindaklanjuti Jumlah Rekomendasi dengan Status Dalam Proses Jumlah Rekomendasi dengan Status Selesai
Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah Rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK Rekomendasi merupakan saran dari pemeriksa berdasarkan hasil pemeriksanaanya kepada entitas untuk melakukan perbaikan
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Relawan Sosial Berdasarkan Jenis Kelamin Menurut Kecamatan

Jumlah Resep Yang Dilayani Farmasi

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

jumlah permintaan tertulis dari dokter atau dokter gigi, kepada apoteker, baik dalam bentuk paper maupun electronik untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan yang berlaku.

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah Resep yang dilayani farmasi jumlah permintaan tertulis dari dokter atau dokter gigi, kepada apoteker, baik dalam bentuk paper maupun electronik untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan yang berlaku.

Jumlah Resep Yang Dilayani Farmasi

Kesehatan RSUD Srengat

Resep adalah permintaan tertulis dari dokter atau dokter gigi, kepada apoteker, baik dalam bentuk paper maupun electronic untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan yang berlaku.

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah Resep yang dilayani farmasi Resep adalah permintaan tertulis dari dokter atau dokter gigi, kepada apoteker, baik dalam bentuk paper maupun electronic untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan yang berlaku.

Jumlah RTH

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

RTH merupakan area atau wilayah yang diatur atau disediakan untuk fungsi-fungsi alami atau kegiatan terbuka, terutama yang berhubungan dengan alam dan lingkungan. RTH dibagi menjadi 2 yakni RTH Publik dan RTH Privat

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah RTH RTH merupakan area atau wilayah yang diatur atau disediakan untuk fungsi-fungsi alami atau kegiatan terbuka, terutama yang berhubungan dengan alam dan lingkungan. RTH dibagi menjadi 2 yakni RTH Publik dan RTH Privat
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah RTP (Rumah Tangga Perikanan) / Perusahaan Perikanan (PP) Perikanan Tangkap Berdasarkan Besarnya Usaha
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah RTP (Rumah Tangga Perikanan) / Perusahaan Perikanan (PP) Perikanan Tangkap Berdasarkan Jenis Penggolongan Tangkap

Jumlah Rukun Tetangga (RT)

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

RT merupakan unit administrasi paling kecil di tingkat desa

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Rukun Tetangga (RT) RT merupakan unit administrasi paling kecil di tingkat desa

Jumlah Rukun Warga (RW)

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

RW merupakan unit administrasiyang lebih besar dari RT di tingkat desa. RW disusun dari beberapa RT dalam satu wilayah

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah Rukun Warga (RW) RW merupakan unit administrasiyang lebih besar dari RT di tingkat desa. RW disusun dari beberapa RT dalam satu wilayah

Jumlah Rumah Layak Huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Rumah yang memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan kesehatan penghuni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah Rumah Layak Huni Rumah yang memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan kesehatan penghuni

Jumlah Rumah Potong Hewan

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Rumah Potong Hewan adalah fasilitas industri yang dirancang khusus untuk memotong, memproses, dan mengolah hewan ternak menjadi produk-produk daging yang siap dikonsumsi oleh manusia.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Rumah Potong Hewan Rumah Potong Hewan adalah fasilitas industri yang dirancang khusus untuk memotong, memproses, dan mengolah hewan ternak menjadi produk-produk daging yang siap dikonsumsi oleh manusia.

Jumlah Rumah Sakit (Umum Daerah, Swasta, Khusus)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat

Jumlah Rumah Sakit Khusus Jumlah Rumah Sakit Swasta Jumlah Rumah Sakit Umum Daerah
Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Rumah Sakit (Umum Daerah, Swasta, Khusus) Institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat

Jumlah Rumah Sakit Berdasarkan Akreditasi Rumah Sakit Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Jumlah RS dasar Jumlah RS madya Jumlah RS paripurna Jumlah RS perdana Jumlah RS utama
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah rumah sakit berdasarkan akreditasi rumah sakit Menurut Kecamatan
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah rumah sakit berdasarkan jenis rumah sakit Menurut Kecamatan
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah rumah sakit berdasarkan kelas rumah sakit Menurut Kecamatan

Jumlah Rumah Singgah

Sosial Dinas Sosial

Rumah singgah menurut para ahli adalah adalah tempat perantara yang sifatnya sementara, bagi para para anak jalanan yang erat hubungannya dengan pihak pihak yang mau menolong mereka.

Jumlah Panti Jumlah Pekerja Sosial Jumlah Penghuni Jumlah Tenaga Kesejahteraan Sosial
Sosial Dinas Sosial Jumlah Rumah Singgah Rumah singgah menurut para ahli adalah adalah tempat perantara yang sifatnya sementara, bagi para para anak jalanan yang erat hubungannya dengan pihak pihak yang mau menolong mereka.

Jumlah Rumah Tangga (RT) Terlayani Pengolahan Air Limbah Domestik Menurut Desa & Kecamatan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik yang selanjutnya disingkat SPALD adalah serangkaian kegiatan pengelolaan air limbah domestik dalam satu kesatuan dengan prasarana dan sarana pengelolaan air limbah domestik. SPALD dapat berupa SPALD Setempat dan Terpusat.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Jumlah Rumah Tangga (RT) terlayani pengolahan Air Limbah Domestik Menurut Desa & Kecamatan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik yang selanjutnya disingkat SPALD adalah serangkaian kegiatan pengelolaan air limbah domestik dalam satu kesatuan dengan prasarana dan sarana pengelolaan air limbah domestik. SPALD dapat berupa SPALD Setempat dan Terpusat.

Jumlah Rumah Tangga Miskin (Per Kecamatan)

Sosial Dinas Sosial

Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. Rumah tangga adalah Rumah tangga terdiri dari satu atau lebih orang yang tinggal bersama-sama di sebuah tempat tinggal dan juga berbagi makanan atau akomodasi hidup, dan bisa terdiri dari satu keluarga atau sekelompok orang.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Rumah Tangga Miskin (Per Kecamatan) Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. Rumah tangga adalah Rumah tangga terdiri dari satu atau lebih orang yang tinggal bersama-sama di sebuah tempat tinggal dan juga berbagi makanan atau akomodasi hidup, dan bisa terdiri dari satu keluarga atau sekelompok orang.

Jumlah Rumah Tangga Yang Belum Teraliri Listrik

Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian

Rumah tangga belum teraliri listrik adalah pelanggan rumah tangga yang belum memiliki sumber penerangan baik dari listrik PLN maupun listrik non-PLN

Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian Jumlah Rumah Tangga yang belum teraliri Listrik Rumah tangga belum teraliri listrik adalah pelanggan rumah tangga yang belum memiliki sumber penerangan baik dari listrik PLN maupun listrik non-PLN

Jumlah Rumah Tangga Yang Mendapatkan Bantuan Tunai Bersyarat/ Program Keluarga Harapan

Sosial Dinas Sosial

PKH adalah program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH.

Sosial Dinas Sosial Jumlah rumah tangga yang mendapatkan bantuan tunai bersyarat/ Program Keluarga Harapan PKH adalah program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH.

Jumlah Rumah Tangga Yang Terlayani Akses Air Minum Menurut Desa & Kecamatan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Akses air minum layak di Indonesia mencapai 93 persen

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Jumlah Rumah Tangga yang terlayani akses air minum Menurut Desa & Kecamatan Akses air minum layak di Indonesia mencapai 93 persen

Jumlah Rumah Tangga Yang Tinggal Di Kawasan Pemukiman Kumuh

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Rumah Tangga yang tinggal di Permukiman dengan karakteristik ketidakteraturan bangunan, tingkat kepadatan bangunan yang tinggi, dan kualitas bangunan serta sarana dan prasarana yang tidak memenuhi syarat. Permukiman kumuh biasanya berada di lokasi marjinal (tidak boleh dijadikan sebagai tempat tinggal) misalnya bantaran sungai, pinggiran rel kereta api, sepanjang aliran drainase, di bawah jembatan (layang), pasar, dan sebagainya. Ciri-ciri umum permukiman kumuh antara lain: 1. Penduduk/bangunan sangat padat, 2. Banyak rumah yang tidak layak huni, 3. Sanitasi lingkungan buruk.

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah Rumah Tangga yang Tinggal di Kawasan Pemukiman Kumuh Rumah Tangga yang tinggal di Permukiman dengan karakteristik ketidakteraturan bangunan, tingkat kepadatan bangunan yang tinggi, dan kualitas bangunan serta sarana dan prasarana yang tidak memenuhi syarat. Permukiman kumuh biasanya berada di lokasi marjinal (tidak boleh dijadikan sebagai tempat tinggal) misalnya bantaran sungai, pinggiran rel kereta api, sepanjang aliran drainase, di bawah jembatan (layang), pasar, dan sebagainya. Ciri-ciri umum permukiman kumuh antara lain: 1. Penduduk/bangunan sangat padat, 2. Banyak rumah yang tidak layak huni, 3. Sanitasi lingkungan buruk.

Jumlah Rumah Tidak Layak Huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Rumah yang tidak memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan kesehatan penghuni.

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah Rumah Tidak Layak Huni Rumah yang tidak memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan kesehatan penghuni.

Jumlah Rumah Tidak Layak Huni Menurut Desa & Kecamatan

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Jumlah Rumah Tidak Layak Huni Jumlah Rumah Tidak Layak Huni yang Ditangani
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah Rumah Tidak Layak Huni Menurut Desa & Kecamatan

Jumlah Rumah Yang Berada Di Kawasan Rawan Bencana Menurut Desa & Kecamatan

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Jumlah Rumah yang berada di Kawasan Rawan BANJIR, BANJIR ROB, GEMPA BUMI, KEKERINGAN, LONGSOR, PUTING BELIUNG, TSUNAMI

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah Rumah yang berada di Kawasan Rawan Bencana Menurut Desa & Kecamatan Jumlah Rumah yang berada di Kawasan Rawan BANJIR, BANJIR ROB, GEMPA BUMI, KEKERINGAN, LONGSOR, PUTING BELIUNG, TSUNAMI

Jumlah Rumah Yang Terkena Bencana Alam Menurut Desa & Kecamatan

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Jumlah Rumah yang terkena bencana alam sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah Rumah yang terkena bencana alam Menurut Desa & Kecamatan Jumlah Rumah yang terkena bencana alam sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Jumlah Sambungan Rumah PDAM

Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian

Jumlah SR Perumda Air Minum Tirta Penataran adalah Jumlah sambungan rumah/pelanggan air minum perumda tirta penataran

Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian Jumlah Sambungan Rumah PDAM Jumlah SR Perumda Air Minum Tirta Penataran adalah Jumlah sambungan rumah/pelanggan air minum perumda tirta penataran

Jumlah Sambutan Pimpinan

Sekretariat Daerah Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Sekretariat Daerah Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Jumlah sambutan pimpinan

Jumlah Sarana/Gedung Olahraga (unit)

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Gedung olahraga adalah suatu bangunan gedung yang digunakan untuk berbagai kegiatan olahraga yang biasa dilakukan dalam ruangan tertutup.

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Jumlah Sarana/Gedung Olahraga (unit) Gedung olahraga adalah suatu bangunan gedung yang digunakan untuk berbagai kegiatan olahraga yang biasa dilakukan dalam ruangan tertutup.

Jumlah Satuan Pendidikan Aman Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) adalah sekolah atau institusi pendidikan lainnya yang telah menerapkan berbagai langkah dan strategi untuk memastikan keselamatan, kesiapsiagaan, dan pemahaman siswa serta anggota staf terkait dengan bencana alam dan situasi darurat. Tujuan utama dari SPAB adalah untuk melindungi nyawa dan kesejahteraan peserta didik, guru, karyawan, dan masyarakat sekolah saat terjadi bencana, serta meningkatkan pemahaman tentang bagaimana bertindak dan merespons dalam situasi darurat.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Satuan Pendidikan Aman Bencana Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) adalah sekolah atau institusi pendidikan lainnya yang telah menerapkan berbagai langkah dan strategi untuk memastikan keselamatan, kesiapsiagaan, dan pemahaman siswa serta anggota staf terkait dengan bencana alam dan situasi darurat. Tujuan utama dari SPAB adalah untuk melindungi nyawa dan kesejahteraan peserta didik, guru, karyawan, dan masyarakat sekolah saat terjadi bencana, serta meningkatkan pemahaman tentang bagaimana bertindak dan merespons dalam situasi darurat.
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah screening Penyakit Tidak Menular (PTM) bagi penduduk berisiko usia >15 tahun secara kumulasi Menurut Kecamatan

Jumlah SD Yang Terakreditasi

Pendidikan Dinas Pendidikan

Kegiatan penilaian kelayakan program dalam satuan pendidikan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah SD yang terakreditasi Kegiatan penilaian kelayakan program dalam satuan pendidikan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

Jumlah SDM Kesejahteraan Sosial Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Pekerja Sosial Penyuluh Sosial Relawan Sosial Tenaga Kesejahteraan Sosial
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah SDM Kesejahteraan Sosial menurut Kecamatan

Jumlah SDM Pengelola Kearsipan

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Jumlah SDM Arsiparis dan Pengelola Arsip di seluruh Perangkat Daerah

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah SDM Pengelola Kearsipan Jumlah SDM Arsiparis dan Pengelola Arsip di seluruh Perangkat Daerah
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Jumlah SDM perkebunan berkualitas

Jumlah Sekolah Ramah Anak

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Sekolah ramah anak adalah program untuk mewujudkan kondisi aman, bersih, sehat, peduli, dan berbudaya lingkungan hidup yang mampu menjamin pemenuhan hak dan perlindungan anak dari kekerasan, diskriminasi, dan perlakuan salah lainnya, selama anak berada di satuan pendidikan, serta mendukung partisipasi anak terutama dalam perencanaan, kebijakan, pembelajaran, dan pengawasan

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Jumlah Sekolah Ramah Anak Sekolah ramah anak adalah program untuk mewujudkan kondisi aman, bersih, sehat, peduli, dan berbudaya lingkungan hidup yang mampu menjamin pemenuhan hak dan perlindungan anak dari kekerasan, diskriminasi, dan perlakuan salah lainnya, selama anak berada di satuan pendidikan, serta mendukung partisipasi anak terutama dalam perencanaan, kebijakan, pembelajaran, dan pengawasan

Jumlah Seluruh PMKS

Sosial Dinas Sosial

PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) adalah seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar.

Sosial Dinas Sosial Jumlah seluruh PMKS PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) adalah seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya(jasmani, rohani, dan sosial) secara memadai dan wajar.

Jumlah Sengketa Pengusaha-Pekerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Sengketa pengusaha-pekerja adalah perselisihan yang terjadi antara pemberi kerja dan pekerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Sengketa Pengusaha-Pekerja Sengketa pengusaha-pekerja adalah perselisihan yang terjadi antara pemberi kerja dan pekerja

Jumlah Serikat Pekerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Serikat pekerja/serikat buruh merupakan sarana untuk memperjuangkan, melindungi, dan membela kepentingan dan kesejahteraan pekerja/buruh beserta keluarganya, serta mewujudkan hubungan industrial yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Serikat Pekerja Serikat pekerja/serikat buruh merupakan sarana untuk memperjuangkan, melindungi, dan membela kepentingan dan kesejahteraan pekerja/buruh beserta keluarganya, serta mewujudkan hubungan industrial yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan

Jumlah Simulasi Kesiapsiagaan Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Simulasi bencana adalah suatu proses atau kegiatan yang dirancang untuk mensimulasikan atau menskenario peristiwa bencana, baik itu bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, banjir, badai, atau bencana yang disebabkan oleh manusia seperti kecelakaan nuklir atau serangan teroris. Tujuan utama dari simulasi bencana adalah untuk melatih dan mempersiapkan individu, kelompok, atau organisasi dalam menghadapi situasi darurat dan bencana yang nyata.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Simulasi Kesiapsiagaan Bencana Simulasi bencana adalah suatu proses atau kegiatan yang dirancang untuk mensimulasikan atau menskenario peristiwa bencana, baik itu bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, banjir, badai, atau bencana yang disebabkan oleh manusia seperti kecelakaan nuklir atau serangan teroris. Tujuan utama dari simulasi bencana adalah untuk melatih dan mempersiapkan individu, kelompok, atau organisasi dalam menghadapi situasi darurat dan bencana yang nyata.

Jumlah Sistem Pelayanan Administrasi Kelembagaan Desa Yang Ditata Sesuai Standar

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Pelayanan Administrasi Kelembagaan Desa adalah Sistem/Aplikasi yang digunakan untuk membantu pelayanan dapat berupa aplikasi adm.pemdes, adm.bpd, adm.lkd

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Jumlah sistem pelayanan administrasi kelembagaan desa yang ditata sesuai standar Pelayanan Administrasi Kelembagaan Desa adalah Sistem/Aplikasi yang digunakan untuk membantu pelayanan dapat berupa aplikasi adm.pemdes, adm.bpd, adm.lkd

Jumlah Sistem Peringatan Dini

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kerugian akibat bencana adalah kerugian fisik, ekonomi, dan sosial yang ditimbulkan oleh peristiwa bencana alam atau kejadian darurat lainnya. Bencana dapat menyebabkan kerugian yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan dan lingkungan

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jumlah Sistem Peringatan Dini Kerugian akibat bencana adalah kerugian fisik, ekonomi, dan sosial yang ditimbulkan oleh peristiwa bencana alam atau kejadian darurat lainnya. Bencana dapat menyebabkan kerugian yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan dan lingkungan

Jumlah Siswa Miskin SD/MI/Sederajat

Sosial Dinas Sosial

Siswa SD/MI yang hidup dalam atau di bawah garis kemiskinan

Sosial Dinas Sosial Jumlah Siswa Miskin SD/MI/Sederajat Siswa SD/MI yang hidup dalam atau di bawah garis kemiskinan

Jumlah Siswa Miskin SMP/Mts/Sederajat

Sosial Dinas Sosial

Siswa SMP/MTs yang hidup dalam atau di bawa garis kemiskinan

Sosial Dinas Sosial Jumlah Siswa Miskin SMP/Mts/Sederajat Siswa SMP/MTs yang hidup dalam atau di bawa garis kemiskinan

Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Agama

Pendidikan Dinas Pendidikan

Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Agama Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Agama

Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Jenis Kelamin

Pendidikan Dinas Pendidikan

Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Jenis Kelamin Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Status (Negeri/Swasta)

Pendidikan Dinas Pendidikan

Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Status (Negeri/Swasta) Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Status (Negeri/Swasta)

Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Status Kesiswaan

Pendidikan Dinas Pendidikan

Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Status Kesiswaan Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Berdasarkan Status Kesiswaan

Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Menurut Kecamatan

Pendidikan Dinas Pendidikan

Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Menurut Kecamatan Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Siswa PAUD, SD, SMP , Pendidikan Kesetaraan Menurut Kecamatan

Jumlah SMP Yang Terakreditasi

Pendidikan Dinas Pendidikan

Kegiatan penilaian kelayakan program dalam satuan pendidikan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah SMP yang terakreditasi Kegiatan penilaian kelayakan program dalam satuan pendidikan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

Jumlah Stasiun Kereta Api

Perhubungan Dinas Perhubungan

Stasiun kereta api adalah fasilitas operasi kereta api atau tempat kereta api berhenti secara teratur untuk menaik turunkan penumpang atau membongkar muat barang.

Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah Stasiun Kereta Api Stasiun kereta api adalah fasilitas operasi kereta api atau tempat kereta api berhenti secara teratur untuk menaik turunkan penumpang atau membongkar muat barang.

Jumlah Status Gizi Balita Berdasarkan Indeks Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Balita gizi kurang BB U Balita kurus BB TB Balita pendek TB U
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Status Gizi Balita Berdasarkan Indeks Menurut Kecamatan

Jumlah Status Kepemilikan Lahan Keluarga Miskin

Sosial Dinas Sosial

- Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. - Status Kepemilikan Lahan adalah bukti tertulis kepemilikan lahan atau tanah yang sah secara hukum.

Bebas Sewa/Kontrak Kontrak Milik sendiri (per kecamatan) Sewa
Sosial Dinas Sosial Jumlah Status Kepemilikan Lahan Keluarga Miskin - Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. - Status Kepemilikan Lahan adalah bukti tertulis kepemilikan lahan atau tanah yang sah secara hukum.

Jumlah Status Kepemilikan Rumah Keluarga Miskin

Sosial Dinas Sosial

- Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. - Status Kepemilikan Rumah adalah bukti tertulis kepemilikan rumah yang sah secara hukum.

Bebas Sewa/Kontrak Kontrak Milik sendiri (per kecamatan) Sewa
Sosial Dinas Sosial Jumlah Status Kepemilikan Rumah Keluarga Miskin - Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. - Status Kepemilikan Rumah adalah bukti tertulis kepemilikan rumah yang sah secara hukum.

Jumlah Surat Keterangan Tempat Tinggal (SKTT)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

SKTT adalah surat identitas yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang diberikan kepada orang asing yang memiliki Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah Surat Keterangan Tempat Tinggal (SKTT) SKTT adalah surat identitas yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang diberikan kepada orang asing yang memiliki Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS)
Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah survey statistik sektoral yang dilakukan
Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah survey statistik sektoral yang mendapat rekomendasi BPS

Jumlah Syncron Box Yang Telah Dipasang Per Obyek Pajak

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

Jumlah perangkat synchron box yang telah terpasang dan aktif di setiap objek pajak, seperti bangunan atau lahan, dalam suatu wilayah. Synchron box adalah alat yang digunakan untuk memantau dan mencatat data pajak secara otomatis dan real-time. Definisi operasional dari indikator ini mencakup pengukuran jumlah synchron box yang berhasil dipasang pada setiap objek pajak yang ditargetkan, dan memastikan bahwa setiap perangkat tersebut berfungsi dengan baik dalam mengumpulkan dan mengirimkan data yang relevan untuk sistem perpajakan. Indikator ini membantu dalam menilai efektivitas implementasi teknologi untuk meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam pengelolaan pajak.

hiburan hotel parkir restoran
Keuangan Badan Pendapatan Daerah Jumlah syncron box yang telah dipasang per obyek pajak Jumlah perangkat synchron box yang telah terpasang dan aktif di setiap objek pajak, seperti bangunan atau lahan, dalam suatu wilayah. Synchron box adalah alat yang digunakan untuk memantau dan mencatat data pajak secara otomatis dan real-time. Definisi operasional dari indikator ini mencakup pengukuran jumlah synchron box yang berhasil dipasang pada setiap objek pajak yang ditargetkan, dan memastikan bahwa setiap perangkat tersebut berfungsi dengan baik dalam mengumpulkan dan mengirimkan data yang relevan untuk sistem perpajakan. Indikator ini membantu dalam menilai efektivitas implementasi teknologi untuk meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam pengelolaan pajak.

Jumlah Target Penerimaan Pajak Daerah (per Jenis)

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

jumlah penerimaan pajak daerah yang ditargetkan pada periode bersangkutan yang kemudian untuk dijadikan acuan dalam realisasi penerimaan pajak daerah pada semua jenis mata pajak

jumlah bea perolehan hak atas tanah dan bangunan jumlah pajak air bawah tanah jumlah pajak barang jasa tertentu jumlah pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan jumlah pajak hiburan jumlah pajak hotel jumlah pajak mineral bukan logam dan batuan jumlah pajak parkir jumlah pajak reklame jumlah pajak restoran
Keuangan Badan Pendapatan Daerah Jumlah Target Penerimaan Pajak Daerah (per Jenis) jumlah penerimaan pajak daerah yang ditargetkan pada periode bersangkutan yang kemudian untuk dijadikan acuan dalam realisasi penerimaan pajak daerah pada semua jenis mata pajak

Jumlah Tempat Ibadah

Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat

Tempat ibadah adalah sebuah tempat yang digunakan oleh umat beragama untuk beribadah menurut ajaran agama atau kepercayaan mereka masing-masing.

Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat Jumlah Tempat Ibadah Tempat ibadah adalah sebuah tempat yang digunakan oleh umat beragama untuk beribadah menurut ajaran agama atau kepercayaan mereka masing-masing.

Jumlah Tempat Pengujian Kendaraan (KIR) Angkutan Umum

Perhubungan Dinas Perhubungan

Tempat pengujian berkala (KIR) adalah lokasi pengujian berkala kendaraan bermotor wajib uji yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana pendukung.

Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah Tempat Pengujian Kendaraan (KIR) Angkutan Umum Tempat pengujian berkala (KIR) adalah lokasi pengujian berkala kendaraan bermotor wajib uji yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana pendukung.

Jumlah Tempat Tidur

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah tempat tidur yang tersedia di Rumah sakit

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Jumlah tempat tidur Jumlah tempat tidur yang tersedia di Rumah sakit

Jumlah Tempat Tidur

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah tempat tidur yang terdapat di ruang rawat inap, instalasi gawat darurat, intensif, dan kamar operasi pada suatu rumah sakit

Kesehatan RSUD Srengat Jumlah tempat tidur Jumlah tempat tidur yang terdapat di ruang rawat inap, instalasi gawat darurat, intensif, dan kamar operasi pada suatu rumah sakit

Jumlah Tempat Tidur Di Rumah Sakit Berdasarkan Kelas Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Jumlah RS kelas A Jumlah RS kelas B Jumlah RS kelas C Jumlah RS kelas D
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah tempat tidur di rumah sakit berdasarkan kelas Menurut Kecamatan

Jumlah Temuan Hasil Pemeriksaan Pada Desa

Inspektorat Daerah Inspektorat

Informasi terkait total temuan yang diperoleh baik dari hasil audit maupun monev yang dilakukan oleh Inspektorat pada desa

Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah Temuan Hasil Pemeriksaan pada Desa Informasi terkait total temuan yang diperoleh baik dari hasil audit maupun monev yang dilakukan oleh Inspektorat pada desa

Jumlah Temuan Hasil Pemeriksaan Pada OPD

Inspektorat Daerah Inspektorat

Informasi terkait total temuan yang diperoleh baik dari hasil reviu, audit maupun evaluasi yang dilakukan oleh Inspektorat pada PD

Inspektorat Daerah Inspektorat Jumlah Temuan Hasil Pemeriksaan pada OPD Informasi terkait total temuan yang diperoleh baik dari hasil reviu, audit maupun evaluasi yang dilakukan oleh Inspektorat pada PD

Jumlah Tenaga Ahli Gizi

Kesehatan Dinas Kesehatan

Tenaga gizi adalah tenaga kesehatan yang telah memenuhi kualifikasi bidang gizi yang terdiri dari nutririonis dan dietisien sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Tenaga Ahli Gizi Tenaga gizi adalah tenaga kesehatan yang telah memenuhi kualifikasi bidang gizi yang terdiri dari nutririonis dan dietisien sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Jumlah Tenaga Entomolog Kesehatan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Entomologi adalah cabang dari ilmu biologi yang fokus pada studi mengenai berbagai aspek kehidupan serangga, termasuk taksonomi, fisiologi, ekologi, perilaku, dan interaksi serangga dengan lingkungan serta makhluk hidup lainnya

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Tenaga Entomolog Kesehatan Entomologi adalah cabang dari ilmu biologi yang fokus pada studi mengenai berbagai aspek kehidupan serangga, termasuk taksonomi, fisiologi, ekologi, perilaku, dan interaksi serangga dengan lingkungan serta makhluk hidup lainnya
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Mekanisme Penempatan

Jumlah Tenaga Kerja Di Penginapan

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Tenaga Kerja adalah Penduduk berusia 15 tahun ke atas yang melakukan kegiatan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam berturut-turut dalam seminggu terakhir. Kegiatan tersebut termasuk pula kegiatan pekerja tidak dibayar yang membantu dalam suatu usaha atau kegiatan ekonomi

Hotel, motel, hostel, homestay, villa, cottage, resort, dll) dan kelas (melati,bintang 1,dll)
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah Tenaga Kerja di Penginapan Tenaga Kerja adalah Penduduk berusia 15 tahun ke atas yang melakukan kegiatan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam berturut-turut dalam seminggu terakhir. Kegiatan tersebut termasuk pula kegiatan pekerja tidak dibayar yang membantu dalam suatu usaha atau kegiatan ekonomi

Jumlah Tenaga Kerja Industri Pengolahan

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Total pekerja yang terlibat dalam sektor industri yang melakukan pengolahan bahan mentah menjadi produk jadi. Industri pengolahan mencakup berbagai kegiatan seperti manufaktur, produksi, dan perakitan barang

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Tenaga Kerja Industri Pengolahan Total pekerja yang terlibat dalam sektor industri yang melakukan pengolahan bahan mentah menjadi produk jadi. Industri pengolahan mencakup berbagai kegiatan seperti manufaktur, produksi, dan perakitan barang

Jumlah Tenaga Kerja Koperasi

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah Para Pekerja yang bekerja mengelola sebuah koperasi dengan menerima upah atau imbalan dalam bentuk lain.

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah tenaga kerja koperasi Jumlah Para Pekerja yang bekerja mengelola sebuah koperasi dengan menerima upah atau imbalan dalam bentuk lain.
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah tenaga kerja mandiri muda yang dilatih
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Tenaga Kerja Pemasaran Hasil Perikanan Berdasarkan Jenis Pemasar
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Tenaga Kerja Pengolahan Hasil Perikanan Berdasarkan Jenis Pengolahan

Jumlah Tenaga Kerja Sektor Industri Pengolahan Nonmigas

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah tenaga kerja yang terlibat pada kegiatan produksi di sektor industri pengolahan Non Migas

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Tenaga Kerja Sektor Industri Pengolahan Nonmigas Jumlah tenaga kerja yang terlibat pada kegiatan produksi di sektor industri pengolahan Non Migas

Jumlah Tenaga Kerja Yang Di-PHK

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang berguna bagi dirinya sendiri ataupun masyarakat secara umum. PHK atau Pemutusan Hubungan Kerja adalah sebuah tindakan pemberhentian kontrak atau ikatan antara pemberi pekerjaan dengan pihak yang diberi pekerjaan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Tenaga Kerja yang di-PHK Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang berguna bagi dirinya sendiri ataupun masyarakat secara umum. PHK atau Pemutusan Hubungan Kerja adalah sebuah tindakan pemberhentian kontrak atau ikatan antara pemberi pekerjaan dengan pihak yang diberi pekerjaan

Jumlah Tenaga Kerja Yang Ditempatkan Di Dalam Negeri

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang berguna bagi dirinya sendiri ataupun masyarakat secara umum.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah tenaga kerja yang ditempatkan di dalam negeri Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang berguna bagi dirinya sendiri ataupun masyarakat secara umum.
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Tenaga Kerja yang Ditempatkan Melalui IPK Daerah

Jumlah Tenaga Kerja Yang Mendapat Pelatihan Berbasis Kompetensi Dan Pelatihan Pemagangan Dalam Negeri

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Pelatihan kompetensi dan pelatihan pemagangan dalam negeri adalah pelatihan yang telah disesuaikan standard kompetensi nasional Indonesia.

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah tenaga kerja yang mendapat pelatihan berbasis kompetensi dan pelatihan pemagangan dalam negeri Pelatihan kompetensi dan pelatihan pemagangan dalam negeri adalah pelatihan yang telah disesuaikan standard kompetensi nasional Indonesia.

Jumlah Tenaga Kerja Yang Mendapat Pemberdayaan Wirausaha Baru

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Tenaga kerja yang dimaksud adalah tenaga kerja yang baru saja melakukan pembukaan usaha baru atau wirausaha baru

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah tenaga kerja yang mendapat pemberdayaan wirausaha baru Tenaga kerja yang dimaksud adalah tenaga kerja yang baru saja melakukan pembukaan usaha baru atau wirausaha baru

Jumlah Tenaga Kesehatan Lingkungan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Tenaga kesehatan lingkungan adalah tenaga kesehatan yang telah memenuhi kualifikasi bidang kesehatan lingkungan yang terdiri dari sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Tenaga Kesehatan Lingkungan Tenaga kesehatan lingkungan adalah tenaga kesehatan yang telah memenuhi kualifikasi bidang kesehatan lingkungan yang terdiri dari sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Jumlah tenaga Bidan Jumlah tenaga Dokter Gigi Jumlah tenaga Dokter Gigi Spesialis Jumlah tenaga Dokter Spesialis Jumlah tenaga Dokter Umum Jumlah tenaga Gizi Jumlah tenaga Kefarmasian Jumlah tenaga Kesehatan Lingkungan Jumlah tenaga Kesehatan Masyarakat Jumlah tenaga Kesehatan Tradisional Jumlah tenaga Keteknisan Medis Jumlah tenaga Keterapian Fisik Jumlah tenaga Perawat Jumlah tenaga Psikologi Klinis Jumlah tenaga Teknis Biomedika
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah tenaga kesehatan Menurut Kecamatan
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah Tenaga Kesejahteraan Sosial Berdasarkan Jenis Kelamin Menurut Kecamatan

Jumlah Tenaga Psikologi Klinis

Kesehatan Dinas Kesehatan

Psikolog klinis yang memberikan pelayanan kesehatan di Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana pelayanan kesehatan lain di suatu wilayah

Kesehatan Dinas Kesehatan Jumlah Tenaga Psikologi Klinis Psikolog klinis yang memberikan pelayanan kesehatan di Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana pelayanan kesehatan lain di suatu wilayah

Jumlah Tenaga Teknis Perpustakaan

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Tenaga teknis perpustakaan adalah tenaga non-pustakawan yang secara teknis mendukung pelaksanaan fungsi perpustakaan, misalnya, tenaga teknis komputer, tenaga teknis audio-visual, dan tenaga teknis ketatausahaan.

Dinas Perpustakaan Perpustakaan yang menjadi kewenangan Kabupaten
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jumlah Tenaga Teknis Perpustakaan Tenaga teknis perpustakaan adalah tenaga non-pustakawan yang secara teknis mendukung pelaksanaan fungsi perpustakaan, misalnya, tenaga teknis komputer, tenaga teknis audio-visual, dan tenaga teknis ketatausahaan.

Jumlah Terminal (Tipe A; B; Dan C)

Perhubungan Dinas Perhubungan

Terminal adalah pangkalan Kendaraan Bermotor Umum yang digunakan untuk mengatur kedatangan dan keberangkatan, menaikkan dan menurunkan orang dan/atau barang, serta perpindahan moda angkutan. Terminal tipe A adalah terminal kewenangan pemerintah pusat. Terminal tipe B adalah terminal kewenangan pemerintah provinsi. Terminal tipe C adalah terminal kewenangan pemerintah daerah.

Tipe A Tipe B Tipe C
Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah Terminal (Tipe A; B; dan C) Terminal adalah pangkalan Kendaraan Bermotor Umum yang digunakan untuk mengatur kedatangan dan keberangkatan, menaikkan dan menurunkan orang dan/atau barang, serta perpindahan moda angkutan. Terminal tipe A adalah terminal kewenangan pemerintah pusat. Terminal tipe B adalah terminal kewenangan pemerintah provinsi. Terminal tipe C adalah terminal kewenangan pemerintah daerah.

Jumlah Timbulan Sampah Yang Didaur Ulang

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Timbulan sampah adalah sampah yang dihasilkan oleh usaha,kegiatan,rumah tangga dan kegiatan lain yang berada di kabupaten blitar

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah timbulan sampah yang didaur ulang Timbulan sampah adalah sampah yang dihasilkan oleh usaha,kegiatan,rumah tangga dan kegiatan lain yang berada di kabupaten blitar

Jumlah Timbulan Sampah Yang Didaur Ulang.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Pengelolaan sampah adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah timbulan sampah yang didaur ulang. Pengelolaan sampah adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah

Jumlah Titik Papan Reklame Yang Dimiliki

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

merupakan salah satu media luar ruang yang memiliki tujuan menyampaikan pesan mengenai suatu produk atau jasa bahkan individu-individu yang ingin mendongkrak popularitas.

Papan Reklame Kondisi Baik Papan Reklame Kondisi Rusak
Keuangan Badan Pendapatan Daerah Jumlah Titik Papan Reklame yang dimiliki merupakan salah satu media luar ruang yang memiliki tujuan menyampaikan pesan mengenai suatu produk atau jasa bahkan individu-individu yang ingin mendongkrak popularitas.

Jumlah Titik Papan Reklame Yang Disewakan

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

merupakan salah satu media luar ruang yang memiliki tujuan menyampaikan pesan mengenai suatu produk atau jasa bahkan individu-individu yang ingin mendongkrak popularitas.

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Jumlah Titik Papan Reklame yang disewakan merupakan salah satu media luar ruang yang memiliki tujuan menyampaikan pesan mengenai suatu produk atau jasa bahkan individu-individu yang ingin mendongkrak popularitas.

Jumlah Total Kelompok Pengrajin

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Sekumpulan individu yang bekerja bersama dalam produksi kerajinan, dengan tujuan menghasilkan dan menjual produk kerajinan. Kelompok ini bisa berupa kelompok formal yang terdaftar atau informal yang tidak terdaftar.

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah total kelompok pengrajin Sekumpulan individu yang bekerja bersama dalam produksi kerajinan, dengan tujuan menghasilkan dan menjual produk kerajinan. Kelompok ini bisa berupa kelompok formal yang terdaftar atau informal yang tidak terdaftar.

Jumlah TPS

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Tempat Pembuangan Sampah adalah lokasi atau kontainer khusus yang disediakan untuk masyarakat atau pengelolaan sampah di suatu wilayah. TPS bertujuan untuk memfasilitasi pengumpulan sampah secara terorganisir sebelum diangkut ke tempat pengolahan atau tempat pembuangan akhir

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah TPS Tempat Pembuangan Sampah adalah lokasi atau kontainer khusus yang disediakan untuk masyarakat atau pengelolaan sampah di suatu wilayah. TPS bertujuan untuk memfasilitasi pengumpulan sampah secara terorganisir sebelum diangkut ke tempat pengolahan atau tempat pembuangan akhir

Jumlah TPS3R

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

TPS3R adalah suatu fasilitas atau lokasi yang didesain khusus untuk memproses sampah dengan pendekatan yang terintegrasi, termasuk pemilahan (segregasi), pengolahan untuk mendapatkan sumber daya, dan aspek sanitasi.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Jumlah TPS3R TPS3R adalah suatu fasilitas atau lokasi yang didesain khusus untuk memproses sampah dengan pendekatan yang terintegrasi, termasuk pemilahan (segregasi), pengolahan untuk mendapatkan sumber daya, dan aspek sanitasi.

Jumlah Transaksi Pengadaan Melalui Pemilihan Penyedia

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

e - Purchasing e -Tender / Seleksi Pengadaan Langsung Penunjukan langsung Tender cepat
Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Jumlah transaksi pengadaan melalui pemilihan penyedia
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Transmigran

Jumlah Transmigran Berdasar Lokasi Penempatan Transmigrasi

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Transmigran adalah warga negara indonesia yang melakukan transmigrasi atau perpindahan daerah

Kalimantan Maluku, NTB, NTT, Wilayah Timur lainnya. Sulawesi Sumatera
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Jumlah Transmigran Berdasar Lokasi Penempatan Transmigrasi Transmigran adalah warga negara indonesia yang melakukan transmigrasi atau perpindahan daerah

Jumlah Transmigran Yang Diberangkatkan (dan Daerah Tujuan) (KK)

Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja

Transmigran adalah warga negara indonesia yang melakukan transmigrasi atau perpindahan daerah

Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja Jumlah Transmigran yang diberangkatkan (dan daerah tujuan) (KK) Transmigran adalah warga negara indonesia yang melakukan transmigrasi atau perpindahan daerah
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Trip Produksi Perikanan Tangkap di Laut Berdasarkan Jenis Alat Tangkap
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Trip Produksi Perikanan Tangkap di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Alat Tangkap

Jumlah Uji Kir Angkutan Umum

Perhubungan Dinas Perhubungan

Uji Kir adalah pengujian berkala kendaraan bermotor yang merupakan serangkaian kegiatan menguji dan atau memeriksa bagian – bagian Kendaraan Bermotor Wajib Uji (KBWU) dalam rangka pemenuhan terhadap persyaratan teknis dan laik jalan yang dilakukan secara berkala. Angkutan umum adalah kendaraan umum untuk mengangkut barang atau orang dari satu tempat ke tempat lain, yang disediakan oleh pribadi, swasta, atau pemerintah, yang dapat digunakan oleh siapa saja dengan cara membayar atau sewa.

Perhubungan Dinas Perhubungan Jumlah uji kir angkutan umum Uji Kir adalah pengujian berkala kendaraan bermotor yang merupakan serangkaian kegiatan menguji dan atau memeriksa bagian – bagian Kendaraan Bermotor Wajib Uji (KBWU) dalam rangka pemenuhan terhadap persyaratan teknis dan laik jalan yang dilakukan secara berkala. Angkutan umum adalah kendaraan umum untuk mengangkut barang atau orang dari satu tempat ke tempat lain, yang disediakan oleh pribadi, swasta, atau pemerintah, yang dapat digunakan oleh siapa saja dengan cara membayar atau sewa.
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Jumlah Unit Alat Berat yang Disewa
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Unit Pemasaran Ikan Berdasarkan Bentuk Badan Usaha
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Unit Pemasaran Ikan Berdasarkan Jenis Pemasar

Jumlah Unit Pembenihan Ikan Rakyat

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Jumlah fasilitas atau tempat pembenihan ikan yang dimiliki dan dikelola oleh masyarakat atau individu untuk tujuan budidaya ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Unit Pembenihan Ikan Rakyat Jumlah fasilitas atau tempat pembenihan ikan yang dimiliki dan dikelola oleh masyarakat atau individu untuk tujuan budidaya ikan
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Unit Penangkapan di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Alat Tangkap (Jumlah Alat Tangkapnya)
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Unit Pengolahan Hasil Perikanan Berdasarkan Jenis Pengolahan
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Jumlah Unit Pengolahan Hasil Perikanan Berdasarkan Skala Usaha

Jumlah Unit Usaha Industri Pengolahan

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Total jumlah entitas atau perusahaan yang terlibat dalam kegiatan pengolahan bahan mentah menjadi produk jadi

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah Unit Usaha Industri Pengolahan Total jumlah entitas atau perusahaan yang terlibat dalam kegiatan pengolahan bahan mentah menjadi produk jadi

Jumlah UPT

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi

UPT merupakan unsur pelaksana teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang tertentu

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Jumlah UPT UPT merupakan unsur pelaksana teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang tertentu

Jumlah Usaha Mikro

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Usaha Mikro Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Jumlah Usaha Mikro (per Kecamatan)

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - Potensi SDM

Jumlah Usaha Mikro Bidang Agribisnis Jumlah Usaha Mikro Bidang Jasa (Laundry, Salon, Ojek) Jumlah Usaha Mikro Bidang Kerajinan Tangan Jumlah Usaha Mikro Bidang Konveksi/Fashion Jumlah Usaha Mikro Bidang Lainnya Jumlah Usaha Mikro Bidang Makanan dan Minuman Jumlah Usaha Mikro Bidang Otomotif Jumlah Usaha Mikro Bidang Pendidikan/Pelatihan
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Usaha Mikro (per Kecamatan) Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - Potensi SDM

Jumlah Usaha Mikro Yang Dibina

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - Potensi SDM

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Usaha Mikro yang Dibina Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - Potensi SDM

Jumlah Usaha Mikro Yang Memiliki NIB

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jumlah Usaha Mikro yang memiliki NIB Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Jumlah UTTP

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah Alat ukur takar, timbang dan perlengkapannya yang berada di Kabupaten Blitar

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah UTTP Jumlah Alat ukur takar, timbang dan perlengkapannya yang berada di Kabupaten Blitar

Jumlah Wajib Pajak PBB

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

Jumlah Orang pribadi atau badan, meliputi pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak, yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Jumlah Wajib Pajak PBB Jumlah Orang pribadi atau badan, meliputi pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak, yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

Jumlah Warga Masyarakat Rawan Bencana Alam Yang Mendapatkan Kesiapsiagaan Dan Mitigasi

Sosial Dinas Sosial

- Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor. - Mitigasi adalah upaya yang dilakukan untuk mengurangi risiko bencana.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Warga Masyarakat Rawan Bencana Alam Yang Mendapatkan Kesiapsiagaan Dan Mitigasi - Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor. - Mitigasi adalah upaya yang dilakukan untuk mengurangi risiko bencana.

Jumlah Warga Negara Korban Bencana Yang Memperoleh Rumah Layak Huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Warga negara yang rumahnya terdampak bencana sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah Warga Negara korban bencana yang memperoleh rumah layak huni Warga negara yang rumahnya terdampak bencana sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Jumlah Warga Negara Korban Bencanakabupaten/kota Yang Memperoleh Perlindungan Dan Jaminan Sosial Pada Saat Dan Setelah Tanggap Darurat Bencana Bagi Korban Bencana Kabupaten/kota

Sosial Dinas Sosial

- Korban Bencana adalah orang yang mengalami dampak buruk akibat bencana. - Perlindungan Sosial adalah upaya pemerintah guna mendukung masyarakat untuk dapat menghadapi berbagai kerentanan / guncangan di sepanjang siklus kehidupan. - Jaminan Sosial adalah salah satu bentuk perlindungan sosial untuk menjamin seluruh rakyat agar dapat memenuhi kebutuhan dasar hidupnya yang layak.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Warga Negara korban bencanakabupaten/kota yang memperoleh perlindungan dan jaminan sosial pada saat dan setelah tanggap darurat bencana bagi korban bencana kabupaten/kota - Korban Bencana adalah orang yang mengalami dampak buruk akibat bencana. - Perlindungan Sosial adalah upaya pemerintah guna mendukung masyarakat untuk dapat menghadapi berbagai kerentanan / guncangan di sepanjang siklus kehidupan. - Jaminan Sosial adalah salah satu bentuk perlindungan sosial untuk menjamin seluruh rakyat agar dapat memenuhi kebutuhan dasar hidupnya yang layak.

Jumlah Warga Negara Lanjut Usia Terlantar Yang Memperoleh Rehabilitasi Sosial Di Luar Panti

Sosial Dinas Sosial

- Lanjut Usia Terlantar, adalah seseorang yang berusia 60 tahun atau lebih, karena factor-faktor tertentu (tidak mempunyai bekal hidup, pekerjaan, penghasilan bahkan tidak mempunyai sanak kelu- arga) tidak dapat memenuhi kebutuhan dasarnya baik secara jasmani, rohani, maupun sosial. - rehabilitasi sosial adalah proses refungsionalisasi dan pengembangan untuk memungkinkan seseorang mampu melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar dalam kehidupan masyarakat. kel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perbedaan Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial", Klik untuk bac

Sosial Dinas Sosial Jumlah Warga Negara lanjut usia terlantar yang memperoleh rehabilitasi sosial di luar panti - Lanjut Usia Terlantar, adalah seseorang yang berusia 60 tahun atau lebih, karena factor-faktor tertentu (tidak mempunyai bekal hidup, pekerjaan, penghasilan bahkan tidak mempunyai sanak kelu- arga) tidak dapat memenuhi kebutuhan dasarnya baik secara jasmani, rohani, maupun sosial. - rehabilitasi sosial adalah proses refungsionalisasi dan pengembangan untuk memungkinkan seseorang mampu melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar dalam kehidupan masyarakat. kel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perbedaan Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial", Klik untuk bac

Jumlah Warga Negara Usia 5-6 Tahun Yang Berpartisipasi Dalam Pendidikan PAUD

Pendidikan Dinas Pendidikan

Proporsi peserta didik usia 5-6 tahun terhadap penduduk kelompok usia 5-6 tahun di suatu wilayah

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Warga Negara usia 5-6 tahun yang berpartisipasi dalam pendidikan PAUD Proporsi peserta didik usia 5-6 tahun terhadap penduduk kelompok usia 5-6 tahun di suatu wilayah

Jumlah Warga Negara Usia 7-15 Tahun Yang Berpartisipasi Dalam Pendidikan Dasar

Pendidikan Dinas Pendidikan

Proporsi peserta didik usia 7-15 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-15 tahun di suatu wilayah

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Warga Negara usia 7-15 tahun yang berpartisipasi dalam pendidikan dasar Proporsi peserta didik usia 7-15 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-15 tahun di suatu wilayah

Jumlah Warga Negara Usia 7-18 Tahun Yang Belum Menyelesaiakan Pendidikan Dasar Dan Atau Menengah Yang Perpartisipasi Dalam Pendidikan Kesataraan

Pendidikan Dinas Pendidikan

Proporsi peserta didik kesetaraan usia 7-18 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-18 tahun yang belum bersekolah formal di suatu wilayah

Pendidikan Dinas Pendidikan Jumlah Warga Negara usia 7-18 tahun yang belum menyelesaiakan pendidikan dasar dan atau menengah yang perpartisipasi dalam pendidikan kesataraan Proporsi peserta didik kesetaraan usia 7-18 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-18 tahun yang belum bersekolah formal di suatu wilayah

Jumlah Warga Negara Yang Memperoleh Kebutuhan Pokok Air Minum Sehari-hari

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Standar kebutuhan pokok air minum adalah kebutuhan air sebesar 10 meter kubik/kepala keluarga/ bulan atau 60 liter/orang/hari, atau sebesar satuan volume lainnya yang ditetapkan lebih lanjut oleh Menteri

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Jumlah Warga Negara yang memperoleh kebutuhan pokok air minum sehari-hari Standar kebutuhan pokok air minum adalah kebutuhan air sebesar 10 meter kubik/kepala keluarga/ bulan atau 60 liter/orang/hari, atau sebesar satuan volume lainnya yang ditetapkan lebih lanjut oleh Menteri

Jumlah Warga Negara Yang Memperoleh Layanan Akibat Dari Penegakan Hukum Perda Dan Perkada Kabupaten/Kota

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah Warga Negara yang memperoleh layanan kerugian materiil maupun cedera fisik serta yang berada pada jarak 0-50 meter dari lokasi akibat dari penegakan hukum perda dan perkada Kabupaten/Kota

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah Warga Negara yang memperoleh layanan akibat dari penegakan hukum perda dan perkada Kabupaten/Kota Jumlah Warga Negara yang memperoleh layanan kerugian materiil maupun cedera fisik serta yang berada pada jarak 0-50 meter dari lokasi akibat dari penegakan hukum perda dan perkada Kabupaten/Kota

Jumlah Warga Negara Yang Memperoleh Layanan Informasi Penyelamatan Dan Evakuasi Korban Kebakaran

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah Warga Negara yang memperoleh layanan informasi penyelamatan dan evakuasi korban kebakaran

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah Warga Negara yang memperoleh layanan Informasi penyelamatan dan evakuasi korban kebakaran Jumlah Warga Negara yang memperoleh layanan informasi penyelamatan dan evakuasi korban kebakaran

Jumlah Warga Negara Yang Memperoleh Layanan Pengolahan Air Limbah Domestik

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Akses pengolahan air limbah domestik dimana Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) merupakan sistem pengelolaan yang dilakukan dengan mengolah air limbah domestik di lokasi sumber, yang selanjutnya lumpu hasil olahan diangkut dengan sarana pengangkut ke Sub-sistem Pengolahan Lumpu Tinja

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Jumlah Warga Negara yang memperoleh layanan pengolahan air limbah domestik Akses pengolahan air limbah domestik dimana Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) merupakan sistem pengelolaan yang dilakukan dengan mengolah air limbah domestik di lokasi sumber, yang selanjutnya lumpu hasil olahan diangkut dengan sarana pengangkut ke Sub-sistem Pengolahan Lumpu Tinja

Jumlah Warga Negara Yang Memperoleh Layanan Penyelamatan Dan Evakuasi Korban Kebakaran

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Jumlah warga negara yang mendapatkan layanan penyelamatan dan evakuasi pada korban kejadian kebakaran

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jumlah Warga Negara yang memperoleh layanan penyelamatan dan Evakuasi korban kebakaran Jumlah warga negara yang mendapatkan layanan penyelamatan dan evakuasi pada korban kejadian kebakaran

Jumlah Warga Negara Yang Terkena Relokasi Akibat Program Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota Yang Memperoleh Fasilitasi Penyediaan Rumah Yang Layak Huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Warga negara yang rumahnya terdampak relokasi Program Pemerintah yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Jumlah Warga Negara yang terkena relokasi akibat program Pemerintah Daerah kabupaten/ kota yang memperoleh fasilitasi penyediaan rumah yang layak huni Warga negara yang rumahnya terdampak relokasi Program Pemerintah yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Jumlah Warga Negara/ Gelandangan Dan Pengemis Yang Memperoleh Rehabilitasi Sosial Dasar Tuna Sosial Diluar Panti

Sosial Dinas Sosial

- Gelandangan adalah orang-orang yang tidak memiliki tempat tinggal tetap, pekerjaan tidak tentu, dan berkeliaran tanpa tujuan di wilayah tertentu. - Pengemis adalah orang-orang yang mendapatkan penghasilan dengan meminta-minta di muka umum dengan berbagai cara dan alasan untuk mengharapkan belas kasihan dari orang lain. - Rehabilitasi sosial dasar adalah upaya yang dilakukan untuk memulihkan fungsi sosial seseorang.

Sosial Dinas Sosial Jumlah Warga Negara/ Gelandangan dan Pengemis Yang Memperoleh Rehabilitasi Sosial Dasar Tuna Sosial Diluar Panti - Gelandangan adalah orang-orang yang tidak memiliki tempat tinggal tetap, pekerjaan tidak tentu, dan berkeliaran tanpa tujuan di wilayah tertentu. - Pengemis adalah orang-orang yang mendapatkan penghasilan dengan meminta-minta di muka umum dengan berbagai cara dan alasan untuk mengharapkan belas kasihan dari orang lain. - Rehabilitasi sosial dasar adalah upaya yang dilakukan untuk memulihkan fungsi sosial seseorang.

Jumlah WIFI Di Area Publik

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Wi-Fi adalah singkatan dari "Wireless Fidelity," meskipun sekarang ini istilah "Wi-Fi" telah menjadi nama yang lebih dikenal dan umum digunakan. Wi-Fi adalah teknologi komunikasi nirkabel yang memungkinkan perangkat elektronik, seperti komputer, smartphone, tablet, dan perangkat lainnya, untuk terhubung ke jaringan internet atau jaringan lokal (LAN) tanpa menggunakan kabel fisik.

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Jumlah WIFI di Area Publik Wi-Fi adalah singkatan dari "Wireless Fidelity," meskipun sekarang ini istilah "Wi-Fi" telah menjadi nama yang lebih dikenal dan umum digunakan. Wi-Fi adalah teknologi komunikasi nirkabel yang memungkinkan perangkat elektronik, seperti komputer, smartphone, tablet, dan perangkat lainnya, untuk terhubung ke jaringan internet atau jaringan lokal (LAN) tanpa menggunakan kabel fisik.

Jumlah Wirausaha Muda

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Wirausaha adalah seseorang yang bebas dan memiliki kemampuan hidup mandiri dalam menjalankan kegiatan usaha atau bisnisnya Wirausaha muda adalah wirausaha yang berusia 16-30 tahun

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Jumlah Wirausaha Muda Wirausaha adalah seseorang yang bebas dan memiliki kemampuan hidup mandiri dalam menjalankan kegiatan usaha atau bisnisnya Wirausaha muda adalah wirausaha yang berusia 16-30 tahun

Jumlah Yayasan

Sosial Dinas Sosial

Badan hukum yang terdiri atas kekayaan yang dipisahkan dan diperuntukkan untuk mencapai tujuan tertentu di bidang sosial, keagamaan, dan kemanusiaan, yang tidak mempunyai anggota.

Lainnya Yayasan Pendidikan Yayasan Sosial
Sosial Dinas Sosial Jumlah Yayasan Badan hukum yang terdiri atas kekayaan yang dipisahkan dan diperuntukkan untuk mencapai tujuan tertentu di bidang sosial, keagamaan, dan kemanusiaan, yang tidak mempunyai anggota.

Jumlah, Jenis Dan Skala Festival Seni Dan Budaya Yang Diselenggarakan

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Festival seni dan budaya adalah sebuah acara yang diadakan dalam rangka memperingati peristiwa penting atau bersejarah yang berhubungan dengan seni dan budaya.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jumlah, jenis dan skala festival seni dan budaya yang diselenggarakan Festival seni dan budaya adalah sebuah acara yang diadakan dalam rangka memperingati peristiwa penting atau bersejarah yang berhubungan dengan seni dan budaya.

Jumlah, Tipe, Dan Lokasi Pasar Rakyat

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pasar Rakyat adalah pasar yang dibangun dan dikelola oleh Pemerintah Daerah, pemerintah desa, swasta, badan usaha milik negara dan badan usaha milik daerah termasuk kerja sama dengan swasta dengan tempat usaha berupa toko, kios, los dan tenda yang dimiliki/dikelola oleh pedagang kecil, menengah, swadaya masyarakat atau koperasi dengan usaha skala kecil, modal kecil dan dengan proses jual beli barang dagangan melalui tawar menawar

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jumlah, Tipe, dan Lokasi Pasar Rakyat Pasar Rakyat adalah pasar yang dibangun dan dikelola oleh Pemerintah Daerah, pemerintah desa, swasta, badan usaha milik negara dan badan usaha milik daerah termasuk kerja sama dengan swasta dengan tempat usaha berupa toko, kios, los dan tenda yang dimiliki/dikelola oleh pedagang kecil, menengah, swadaya masyarakat atau koperasi dengan usaha skala kecil, modal kecil dan dengan proses jual beli barang dagangan melalui tawar menawar

Jumlah persalinan di Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan

Pemerintah Kabupaten Blitar

Jumlah persalinan di fasilitas kesehatan tw 1 Jumlah persalinan di fasilitas kesehatan tw 2 Jumlah persalinan di fasilitas kesehatan tw 3 Jumlah persalinan di fasilitas kesehatan tw 4
Pemerintah Kabupaten Blitar Jumlah persalinan di fasilitas kesehatan Menurut Kecamatan

Kategori KLA

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Kabupaten/kota Layak Anak adalah Kabupaten/Kota yang mempunyai sistem pembangunan berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin terpenuhinya hak dan perlindungan anak.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kategori KLA Kabupaten/kota Layak Anak adalah Kabupaten/Kota yang mempunyai sistem pembangunan berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin terpenuhinya hak dan perlindungan anak.

Kawasan Rawan Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Daerah Rawan Bencana adalah kawasan yang sering atau berpotensi tinggi mengalami bencana alam. Suatu kawasan disebut sebagai rawan bencana jika dalam jangka waktu tertentu mempunyai kondisi dan karakter geologis, biologis, hidrologis, klimatologis, geografis, sosial, budaya, politik, ekonomi, dan teknologi yang kurang mempunyai kemampuan untuk mencegah, meredam, dan mencapai kesiapan dalam menanggapi dampak buruk dari bahaya bencana.

Banjir Banjir Bandang Cuaca Ekstrem Epidemi dan Wabah Penyakit Gelombang Ekstrim dan Abrasi Gempabumi Kebakaran Gedung dan Permukiman Kebakaran Hutan dan Lahan Kekeringan Konflik Sosial Letusan Gunung Api Likuefaksi Tanah Longsor Tsunami
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kawasan Rawan Bencana Daerah Rawan Bencana adalah kawasan yang sering atau berpotensi tinggi mengalami bencana alam. Suatu kawasan disebut sebagai rawan bencana jika dalam jangka waktu tertentu mempunyai kondisi dan karakter geologis, biologis, hidrologis, klimatologis, geografis, sosial, budaya, politik, ekonomi, dan teknologi yang kurang mempunyai kemampuan untuk mencegah, meredam, dan mencapai kesiapan dalam menanggapi dampak buruk dari bahaya bencana.

Kejadian Malaria Per 1000 Orang.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Seseorang dengan hasil pemeriksaan sediaan darah positif malaria berdasarkan konfirmasi laboratorium (pengujian mikroskopis ataupun Rapid Diagnostic Test (RDT)) Kasus malaria konfirmasi terbagi menjadi kasus malaria indigenous dan kasus malaria impor.

Kesehatan Dinas Kesehatan Kejadian Malaria per 1000 orang. Seseorang dengan hasil pemeriksaan sediaan darah positif malaria berdasarkan konfirmasi laboratorium (pengujian mikroskopis ataupun Rapid Diagnostic Test (RDT)) Kasus malaria konfirmasi terbagi menjadi kasus malaria indigenous dan kasus malaria impor.
Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Kelahiran Sapi Kerbau

Kelompok Informasi Masyarakat (KIM)

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) adalah kelompok yang terdiri dari sejumlah orang yang berkumpul atau terorganisir untuk bertukar informasi, berbagi pengetahuan, dan berkomunikasi tentang topik atau isu tertentu yang mereka anggap penting. Tujuan utama dari Kelompok Informasi Masyarakat adalah untuk mendukung dan memfasilitasi aliran informasi dan pengetahuan di antara anggotanya dalam lingkungan yang terstruktur.

Jumlah Anggota KIM Jumlah Kecamatan yang Memiliki KIM Jumlah Kegiatan Penguatan dan Pembinaan KIM Jumlah KIM Jumlah KIM yang Aktif
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) adalah kelompok yang terdiri dari sejumlah orang yang berkumpul atau terorganisir untuk bertukar informasi, berbagi pengetahuan, dan berkomunikasi tentang topik atau isu tertentu yang mereka anggap penting. Tujuan utama dari Kelompok Informasi Masyarakat adalah untuk mendukung dan memfasilitasi aliran informasi dan pengetahuan di antara anggotanya dalam lingkungan yang terstruktur.

Kelompok Usia Pengunjung Perpustakaan

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Pengunjung perpustakaan adalah orang yang mengunjungi perpustakaan baik secara langsung maupun secara online

0-5 tahun 16-22 tahun 23-50 tahun 6-15 tahun > 50 tahun
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kelompok Usia Pengunjung Perpustakaan Pengunjung perpustakaan adalah orang yang mengunjungi perpustakaan baik secara langsung maupun secara online

Keluarga Yang Mendapat Bantuan Sosial Bersyarat

Sosial Dinas Sosial

Bantuan sosial bersyarat adalah bantuan sosial yang mensyaratkan adanya komponen

Sosial Dinas Sosial Keluarga Yang Mendapat Bantuan Sosial Bersyarat Bantuan sosial bersyarat adalah bantuan sosial yang mensyaratkan adanya komponen

Kematian Bayi Neonatal Dan Post Natal Berdasarkan Penyebab

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Jumlah kematian bayi saat baru dilahirkan sampai dengan berusia 28 hari (neonatal) serta kematian bayi yang terjadi setelah usia satu bulan sampai menjelang usia satu tahun yang disebabkan oleh faktor-faktor yang bertalian dengan pengaruh lingkungan luar (post natal).

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Kematian Bayi Neonatal dan Post Natal berdasarkan Penyebab Jumlah kematian bayi saat baru dilahirkan sampai dengan berusia 28 hari (neonatal) serta kematian bayi yang terjadi setelah usia satu bulan sampai menjelang usia satu tahun yang disebabkan oleh faktor-faktor yang bertalian dengan pengaruh lingkungan luar (post natal).

Kematian Bayi Neonatal Dan Post Natal Berdasarkan Penyebab

Kesehatan RSUD Srengat

Jumlah kematian janin dalam kandungan mulai usia kehamilan 28 minggu sampai bayi baru lahir dengan usia 0-28 hari, serta kematian setelah usia satu bulan sampai kurang dari 1 tahun

Kesehatan RSUD Srengat Kematian Bayi Neonatal dan Post Natal berdasarkan Penyebab Jumlah kematian janin dalam kandungan mulai usia kehamilan 28 minggu sampai bayi baru lahir dengan usia 0-28 hari, serta kematian setelah usia satu bulan sampai kurang dari 1 tahun

Kepadatan Penduduk

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Kepadatan penduduk adalah banyaknya penduduk per satuan luas. Kepadatan penduduk kasar atau crude population density (CPD) menunjukkan jumlah penduduk untuk setiap kilometer persegi luas wilayah.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kepadatan Penduduk Kepadatan penduduk adalah banyaknya penduduk per satuan luas. Kepadatan penduduk kasar atau crude population density (CPD) menunjukkan jumlah penduduk untuk setiap kilometer persegi luas wilayah.

Keragaan Usaha Koperasi

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah Koperasi Per Bentuk Anggota ; Jumlah Kopersi Per Jenis Usaha ; Jumlah Koperasi Per Prinsip Keuangan

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Keragaan Usaha Koperasi Jumlah Koperasi Per Bentuk Anggota ; Jumlah Kopersi Per Jenis Usaha ; Jumlah Koperasi Per Prinsip Keuangan

Kesesuaian Program RKPD Dengan APBD

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kesesuaian program di dalam dokumen RKPD dengan program di dalam dokumen APBD sangat penting. Hal ini diharapkan dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan meningkatkan kinerja pemerintah daerah dalam pengelolaan keuangan dan pelayanan publik sehingga akan berdampak pada tujuan pembangunan daerah

Jumlah Nilai Program yang tercantum dalam APBD Jumlah Nilai Program yang tercantum dalam RKPD
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kesesuaian Program RKPD dengan APBD Kesesuaian program di dalam dokumen RKPD dengan program di dalam dokumen APBD sangat penting. Hal ini diharapkan dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan meningkatkan kinerja pemerintah daerah dalam pengelolaan keuangan dan pelayanan publik sehingga akan berdampak pada tujuan pembangunan daerah

Kesesuaian Rencana Pembangunan Dengan RTRW

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

RT/RW juga memiliki peran sebagai mitra pemerintah dalam implementasi program pembangunan di tingkat desa. Sebagai penghubung antara pemerintah dengan masyarakat, mereka dapat membantu menjalankan program-program yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa Bener.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kesesuaian rencana pembangunan dengan RTRW RT/RW juga memiliki peran sebagai mitra pemerintah dalam implementasi program pembangunan di tingkat desa. Sebagai penghubung antara pemerintah dengan masyarakat, mereka dapat membantu menjalankan program-program yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa Bener.

Ketersediaan Energi Dan Protein Perkapita

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

jumlah energi perkapita (gram/kapita/hari) jumlah protein perkapita (kkal/kapita/hari)
Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Ketersediaan energi dan protein perkapita
Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Ketersediaan pangan utama

Konsumsi Ikan

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Konsumsi ikan

Kontribusi Sektor Industri Terhadap PDRB

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Sumbangan atau bagian pendapatan dan nilai tambah yang dihasilkan oleh sektor industri terhadap total nilai ekonomi suatu wilayah atau negara dalam suatu periode waktu tertentu

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kontribusi sektor Industri terhadap PDRB Sumbangan atau bagian pendapatan dan nilai tambah yang dihasilkan oleh sektor industri terhadap total nilai ekonomi suatu wilayah atau negara dalam suatu periode waktu tertentu
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Kontribusi sektor kelautan dan perikanan terhadap PDRB
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB

Laju Pertumbuhan PDB Industri Manufaktur

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pengukuran perubahan persentase dalam nilai tambah bruto sektor industri manufaktur dari satu periode ke periode berikutnya

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Laju pertumbuhan PDB industri manufaktur Pengukuran perubahan persentase dalam nilai tambah bruto sektor industri manufaktur dari satu periode ke periode berikutnya
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Laju pertumbuhan PDB per tenaga kerja

Laju Pertumbuhan Retribusi

Perhubungan Dinas Perhubungan

Laju pertumbuhan adalah kecepatan pertambahan ukuran,(baik besar atau tinggi) yg diukur dalam jangka waktu tertentu. Retribusi adalah adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan / atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau Badan.

Perhubungan Dinas Perhubungan Laju pertumbuhan retribusi Laju pertumbuhan adalah kecepatan pertambahan ukuran,(baik besar atau tinggi) yg diukur dalam jangka waktu tertentu. Retribusi adalah adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan / atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau Badan.

Laju Pertumbuhan Retribusi Daerah

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Retribusi daerah adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan/atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan.

Nilai realisasi penerimaan retribusi tahun ke-n Nilai realisasi penerimaan retribusi tahun n-1
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Laju pertumbuhan retribusi daerah Retribusi daerah adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan/atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan.

Laju Pertumbuhan Retribusi Daerah Dari Sektor Perdagangan

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pengukuran perubahan persentase dalam total penerimaan retribusi daerah yang berasal dari sektor perdagangan dari satu periode ke periode berikutnya

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Laju pertumbuhan retribusi daerah dari sektor perdagangan Pengukuran perubahan persentase dalam total penerimaan retribusi daerah yang berasal dari sektor perdagangan dari satu periode ke periode berikutnya

Lama Kunjungan Wisata (Length Of Stay)

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Kunjungan Wisata ke objek wisata yaitu sekelompok orang yang berkunjung diobjek wisata tertentu, sesuai dengan obyek wisata yang terpilih untuk dalam menikmati perjalanan wisatanya.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lama Kunjungan Wisata (Length of Stay) Kunjungan Wisata ke objek wisata yaitu sekelompok orang yang berkunjung diobjek wisata tertentu, sesuai dengan obyek wisata yang terpilih untuk dalam menikmati perjalanan wisatanya.

Luas Areal Perkebunan

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

definisi luas areal perkebunan adalah jumlah total lahan yang ditanami dengan tanaman perkebunan, dan luas ini bisa bervariasi tergantung pada jenis tanaman, metode budidaya, dan praktik manajemen tertentu yang diterapkan dalam konteks pertanian komersial

Luas Areal Tanaman Semusim (Tebu, Tembakau) Luas Areal Tanaman Tahunan (Kopi, Kakao, Kelapa)
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Areal Perkebunan definisi luas areal perkebunan adalah jumlah total lahan yang ditanami dengan tanaman perkebunan, dan luas ini bisa bervariasi tergantung pada jenis tanaman, metode budidaya, dan praktik manajemen tertentu yang diterapkan dalam konteks pertanian komersial

Luas Areal Tanam Holtikultura

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas tanam hortikultura mengacu pada total luas lahan pertanian yang digunakan untuk menanam berbagai jenis tanaman hortikultura dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu musim atau tahun pertanian. Hortikultura adalah sektor pertanian yang berkaitan dengan budidaya tanaman sayuran, buah-buahan, bunga, tanaman hias, dan tanaman lainnya yang memiliki nilai komersial dan estetika tinggi.

Luas Areal Buah-Buahan Kabupaten Luas Areal Florikultura Luas Areal Sayuran Luas Areal Tanaman Biofamaka
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Areal Tanam Holtikultura Luas tanam hortikultura mengacu pada total luas lahan pertanian yang digunakan untuk menanam berbagai jenis tanaman hortikultura dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu musim atau tahun pertanian. Hortikultura adalah sektor pertanian yang berkaitan dengan budidaya tanaman sayuran, buah-buahan, bunga, tanaman hias, dan tanaman lainnya yang memiliki nilai komersial dan estetika tinggi.

Luas Areal Tanam Produksi Tanaman Pangan Padi, Jagung, Kedelai, Ubi, Tanaman Pangan Lainnya

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas tanam tanaman pangan adalah istilah yang merujuk pada total luas lahan pertanian yang digunakan untuk menanam tanaman pangan tertentu dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu musim atau tahun pertanian. Ini adalah ukuran yang penting dalam pertanian untuk memahami sejauh mana jenis tanaman pangan tertentu ditanam dalam suatu wilayah atau negara.

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Areal Tanam Produksi Tanaman Pangan Padi, Jagung, Kedelai, Ubi, Tanaman Pangan Lainnya Luas tanam tanaman pangan adalah istilah yang merujuk pada total luas lahan pertanian yang digunakan untuk menanam tanaman pangan tertentu dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu musim atau tahun pertanian. Ini adalah ukuran yang penting dalam pertanian untuk memahami sejauh mana jenis tanaman pangan tertentu ditanam dalam suatu wilayah atau negara.
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Luas Baku Lahan Perikanan Budidaya Berdasarkan Jenis Budidaya
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Luas Bersih Lahan Perikanan Budidaya Berdasarkan Jenis Budidaya

Luas Jaringan Daerah Irigasi Permukaan Kewenangan Daerah Yang Direhabilitasi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Luasan jaringan irigasi yang direhabilitasi, yang cara pendistribusian air ke lahan pertanian dengan cara gravitasi (membiarkan air mengalir di permukaan lahan pertanian) dan dapat meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Luas jaringan daerah irigasi permukaan kewenangan daerah yang direhabilitasi Luasan jaringan irigasi yang direhabilitasi, yang cara pendistribusian air ke lahan pertanian dengan cara gravitasi (membiarkan air mengalir di permukaan lahan pertanian) dan dapat meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten

Luas Jaringan Irigasi Permukaan Kewenangan Daerah Yang Dibangun

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Luasan jaringan irigasi yang dibangun, yang cara pendistribusian air ke lahan pertanian dengan cara gravitasi (membiarkan air mengalir di permukaan lahan pertanian) dan dapat meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Luas jaringan irigasi permukaan kewenangan daerah yang dibangun Luasan jaringan irigasi yang dibangun, yang cara pendistribusian air ke lahan pertanian dengan cara gravitasi (membiarkan air mengalir di permukaan lahan pertanian) dan dapat meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Luas kawasan konservasi perairan

Luas Kawasan Permukiman Kumuh Dibawah 10 Ha Yang Ditangani

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Luas Permukiman yang tidak layak huni yang di bawah 10 ha - karena ketidakteraturan bangunan, tingkat kepadatan bangunan yang tinggi, dan kualitas bangunan serta sarana dan prasarana yang tidak memenuhi syarat - yang direvitalisasi

Luas kawasan permukiman kumuh <10 ha tertangani Luas kawasan permukiman kumuh <10 ha
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Luas Kawasan permukiman kumuh dibawah 10 Ha yang ditangani Luas Permukiman yang tidak layak huni yang di bawah 10 ha - karena ketidakteraturan bangunan, tingkat kepadatan bangunan yang tinggi, dan kualitas bangunan serta sarana dan prasarana yang tidak memenuhi syarat - yang direvitalisasi

Luas Kawasan Permukiman Kumuh Menurut Desa & Kecamatan

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Luas Permukiman yang tidak layak huni yang di bawah 10 ha - karena ketidakteraturan bangunan, tingkat kepadatan bangunan yang tinggi, dan kualitas bangunan serta sarana dan prasarana yang tidak memenuhi syarat

Luas Permukiman Kumuh Luas Permukiman Kumuh yang Ditangani
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Luas Kawasan Permukiman Kumuh Menurut Desa & Kecamatan Luas Permukiman yang tidak layak huni yang di bawah 10 ha - karena ketidakteraturan bangunan, tingkat kepadatan bangunan yang tinggi, dan kualitas bangunan serta sarana dan prasarana yang tidak memenuhi syarat

Luas Lahan Kritis

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

lahan kritis mengacu pada area tanah atau lahan yang mengalami degradasi atau kerusakan ekologis serius akibat dari berbagai faktor, seperti erosi tanah, degradasi hutan, penggundulan hutan, kebakaran hutan, atau aktivitas manusia lainnya. Lahan kritis dapat mencakup berbagai jenis ekosistem, termasuk hutan, padang rumput, daerah pesisir, dan lain sebagainya.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Luas Lahan Kritis lahan kritis mengacu pada area tanah atau lahan yang mengalami degradasi atau kerusakan ekologis serius akibat dari berbagai faktor, seperti erosi tanah, degradasi hutan, penggundulan hutan, kebakaran hutan, atau aktivitas manusia lainnya. Lahan kritis dapat mencakup berbagai jenis ekosistem, termasuk hutan, padang rumput, daerah pesisir, dan lain sebagainya.

Luas Lahan Kritis Yang Direhabilitasi

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

lahan kritis mengacu pada area tanah atau lahan yang mengalami degradasi atau kerusakan ekologis serius akibat dari berbagai faktor, seperti erosi tanah, degradasi hutan, penggundulan hutan, kebakaran hutan, atau aktivitas manusia lainnya. Lahan kritis dapat mencakup berbagai jenis ekosistem, termasuk hutan, padang rumput, daerah pesisir, dan lain sebagainya.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Luas Lahan Kritis yang Direhabilitasi lahan kritis mengacu pada area tanah atau lahan yang mengalami degradasi atau kerusakan ekologis serius akibat dari berbagai faktor, seperti erosi tanah, degradasi hutan, penggundulan hutan, kebakaran hutan, atau aktivitas manusia lainnya. Lahan kritis dapat mencakup berbagai jenis ekosistem, termasuk hutan, padang rumput, daerah pesisir, dan lain sebagainya.

Luas Lahan Menurut Penggunaan

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas lahan menurut penggunaan merujuk pada pembagian lahan berdasarkan kegiatan atau fungsi yang dilakukan di atasnya. Ini mencakup berbagai tipe penggunaan lahan seperti lahan pertanian, lahan pemukiman, lahan industri, lahan hutan, dan sebagainya.

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Lahan Menurut Penggunaan Luas lahan menurut penggunaan merujuk pada pembagian lahan berdasarkan kegiatan atau fungsi yang dilakukan di atasnya. Ini mencakup berbagai tipe penggunaan lahan seperti lahan pertanian, lahan pemukiman, lahan industri, lahan hutan, dan sebagainya.

Luas Lahan Panen Tanaman Pangan Padi Ladang Dan Sawah (ha)

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas panen tanaman pangan adalah ukuran dari total area lahan pertanian yang digunakan untuk menanam berbagai jenis tanaman pangan dalam satu periode panen tertentu. Data ini penting untuk mengukur produksi pertanian suatu wilayah dan memantau ketersediaan makanan bagi penduduk.

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Lahan Panen Tanaman Pangan Padi Ladang dan Sawah (ha) Luas panen tanaman pangan adalah ukuran dari total area lahan pertanian yang digunakan untuk menanam berbagai jenis tanaman pangan dalam satu periode panen tertentu. Data ini penting untuk mengukur produksi pertanian suatu wilayah dan memantau ketersediaan makanan bagi penduduk.

Luas Lahan Pertanian (Per Kecamatan)

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas lahan pertanian adalah ukuran dari total area lahan yang digunakan untuk kegiatan pertanian, seperti penanaman tanaman, peternakan, perkebunan, dan aktivitas pertanian lainnya. Ini mencakup semua area yang dikelola oleh petani atau produsen pertanian untuk tujuan menghasilkan makanan, bahan baku pertanian, atau produk pertanian lainnya.

Beririgasi (Per Kecamatan) Ladang/Huma (Per Kecamatan) Lahan Kering Lahan Sawah Tadah Hujan (Per Kecamatan) Tegal/Kebun (Per Kecamatan)
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Lahan Pertanian (Per Kecamatan) Luas lahan pertanian adalah ukuran dari total area lahan yang digunakan untuk kegiatan pertanian, seperti penanaman tanaman, peternakan, perkebunan, dan aktivitas pertanian lainnya. Ini mencakup semua area yang dikelola oleh petani atau produsen pertanian untuk tujuan menghasilkan makanan, bahan baku pertanian, atau produk pertanian lainnya.

Luas Lahan Tambak Garam

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Luas lahan tambak garam adalah ukuran area atau wilayah yang digunakan untuk mengembangkan dan menjalankan usaha pertambakan garam

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Luas Lahan Tambak Garam Luas lahan tambak garam adalah ukuran area atau wilayah yang digunakan untuk mengembangkan dan menjalankan usaha pertambakan garam
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas P2L (per kecamatan)

Luas Panen Hortikultura

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas panen hortikultura merujuk pada total area atau lahan yang digunakan untuk menghasilkan tanaman hortikultura yang siap panen. Hortikultura sendiri mencakup berbagai jenis tanaman yang ditanam untuk tujuan konsumsi manusia, keindahan estetika, atau kegunaan lainnya, seperti buah-buahan, sayuran, bunga, dan tanaman hias. Jadi, definisi luas panen hortikultura adalah jumlah total lahan atau area yang ditanami dengan tanaman hortikultura dan kemudian dipanen untuk tujuan konsumsi atau pemanfaatan lainnya. Luas panen hortikultura sering digunakan sebagai indikator dalam pertanian untuk mengukur produksi dan kontribusi sektor hortikultura terhadap ekonomi dan kebutuhan pangan.

Luas Panen Bahan Obat Nabati (Per Kecamatan) Luas Panen Buah-Buahan (Per Kecamatan) Luas Panen Florikultura (Per Kecamatan) Luas Panen Sayuran (Per Kecamatan)
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Panen Hortikultura Luas panen hortikultura merujuk pada total area atau lahan yang digunakan untuk menghasilkan tanaman hortikultura yang siap panen. Hortikultura sendiri mencakup berbagai jenis tanaman yang ditanam untuk tujuan konsumsi manusia, keindahan estetika, atau kegunaan lainnya, seperti buah-buahan, sayuran, bunga, dan tanaman hias. Jadi, definisi luas panen hortikultura adalah jumlah total lahan atau area yang ditanami dengan tanaman hortikultura dan kemudian dipanen untuk tujuan konsumsi atau pemanfaatan lainnya. Luas panen hortikultura sering digunakan sebagai indikator dalam pertanian untuk mengukur produksi dan kontribusi sektor hortikultura terhadap ekonomi dan kebutuhan pangan.
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Panen Komoditas Utama Tanaman Hortikultura di kab. Blitar
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Panen Komoditas Utama Tanaman Pangan di Kab. Blitar

Luas Panen Perkebunan (Tanaman Tahunan Dan Tanaman Semusim)

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas panen tanaman perkebunan adalah total area atau lahan yang telah dihasilkan dari tanaman perkebunan yang siap dipanen dalam suatu periode tertentu. Ini mencakup area tanah di mana tanaman perkebunan tumbuh dan dipelihara hingga mencapai tahap pematangan atau kematangan yang cocok untuk panen.

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Panen Perkebunan (Tanaman Tahunan dan Tanaman Semusim) Luas panen tanaman perkebunan adalah total area atau lahan yang telah dihasilkan dari tanaman perkebunan yang siap dipanen dalam suatu periode tertentu. Ini mencakup area tanah di mana tanaman perkebunan tumbuh dan dipelihara hingga mencapai tahap pematangan atau kematangan yang cocok untuk panen.

Luas Panen Produksi Tanaman Pangan (Per Kecamatan)Padi, Jagung, Kedelai, Ubi, Tanaman Pangan Lainnya

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas panen tanaman pangan merujuk pada jumlah total lahan atau area pertanian yang telah ditanami dengan tanaman pangan dan kemudian dipanen pada suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu musim atau tahun pertanian. Ini adalah ukuran penting dalam pertanian karena mencerminkan sejauh mana tanaman pangan telah berhasil ditanam dan dipanen di suatu wilayah atau negara.

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Panen Produksi Tanaman Pangan (Per Kecamatan)Padi, Jagung, Kedelai, Ubi, Tanaman Pangan Lainnya Luas panen tanaman pangan merujuk pada jumlah total lahan atau area pertanian yang telah ditanami dengan tanaman pangan dan kemudian dipanen pada suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu musim atau tahun pertanian. Ini adalah ukuran penting dalam pertanian karena mencerminkan sejauh mana tanaman pangan telah berhasil ditanam dan dipanen di suatu wilayah atau negara.
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Puso Akibat Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Bawang Merah Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Puso Akibat Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Cabai Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Puso Akibat Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Jagung Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Puso Akibat Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Kedelai Menurut Kabupaten/ Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Puso Akibat Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Kentang Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Puso Akibat Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Padi Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Puso Dampak Perubahan Iklim Banjir menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Puso Dampak Perubahan Iklim Kekeringan menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Luas Rehabilitasi Mangrove
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Luas Rehabilitasi Terumbu Karang

Luas RTH

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

RTH merupakan area atau wilayah yang diatur atau disediakan untuk fungsi-fungsi alami atau kegiatan terbuka, terutama yang berhubungan dengan alam dan lingkungan. RTH dibagi menjadi 2 yakni RTH Publik dan RTH Privat

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Luas RTH RTH merupakan area atau wilayah yang diatur atau disediakan untuk fungsi-fungsi alami atau kegiatan terbuka, terutama yang berhubungan dengan alam dan lingkungan. RTH dibagi menjadi 2 yakni RTH Publik dan RTH Privat
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Sawah Beririgrasi Non Teknis*
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Sawah Beririgrasi Teknis*
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tambah Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Bawang Merah Menurut Kabupaten/ Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tambah Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Cabai Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tambah Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Jagung Menurut Kabupaten/ Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tambah Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Kedelai Menurut Kabupaten/ Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tambah Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Kentang Menurut Kabupaten/ Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tambah Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan) Padi Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tanam Komoditas Utama Tanaman Hortikultura di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tanam Komoditas Utama Tanaman Pangan di Jawa Timur

Luas Tanam Tanaman Hortikultura

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas tanam hortikultura mengacu pada total luas lahan pertanian yang digunakan untuk menanam berbagai jenis tanaman hortikultura dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu musim atau tahun pertanian. Hortikultura adalah sektor pertanian yang berkaitan dengan budidaya tanaman sayuran, buah-buahan, bunga, tanaman hias, dan tanaman lainnya yang memiliki nilai komersial dan estetika tinggi.

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tanam Tanaman Hortikultura Luas tanam hortikultura mengacu pada total luas lahan pertanian yang digunakan untuk menanam berbagai jenis tanaman hortikultura dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu musim atau tahun pertanian. Hortikultura adalah sektor pertanian yang berkaitan dengan budidaya tanaman sayuran, buah-buahan, bunga, tanaman hias, dan tanaman lainnya yang memiliki nilai komersial dan estetika tinggi.
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tanam Tanaman Pangan
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Tanam Tanaman Perkebunan
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Terkena Dampak Perubahan Iklim Banjir menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas Terkena Dampak Perubahan Iklim Kekeringan menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur

Luas Wilayah Produktif

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Luas wilayah produktif mengacu pada area atau lahan dalam suatu wilayah atau negara yang dapat dimanfaatkan secara produktif untuk berbagai aktivitas ekonomi, terutama pertanian, peternakan, perkebunan, kehutanan, dan industri lain yang menghasilkan sumber daya alam atau produk ekonomi. Luas wilayah produktif mencakup lahan yang digunakan untuk menghasilkan berbagai jenis sumber daya, seperti makanan, energi, bahan bangunan, dan lainnya.

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Luas wilayah produktif Luas wilayah produktif mengacu pada area atau lahan dalam suatu wilayah atau negara yang dapat dimanfaatkan secara produktif untuk berbagai aktivitas ekonomi, terutama pertanian, peternakan, perkebunan, kehutanan, dan industri lain yang menghasilkan sumber daya alam atau produk ekonomi. Luas wilayah produktif mencakup lahan yang digunakan untuk menghasilkan berbagai jenis sumber daya, seperti makanan, energi, bahan bangunan, dan lainnya.

Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)

Inspektorat Daerah Inspektorat

Proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan

Inspektorat Daerah Inspektorat Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan

Median Usia Kawin Pertama (MUKP)

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Median usia kawin pertama untuk perempuan pernah kawin umur 25-49 tahun didefinisikan sebagai usia di mana 50% dari semua perempuan dalam kelompok umur sudah melakukan perkawinan.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Median Usia Kawin Pertama (MUKP) Median usia kawin pertama untuk perempuan pernah kawin umur 25-49 tahun didefinisikan sebagai usia di mana 50% dari semua perempuan dalam kelompok umur sudah melakukan perkawinan.

Meningkatnya Koperasi Yang Berkualitas

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi Koperasi aktif
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Meningkatnya Koperasi yang berkualitas Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Meningkatnya Usaha Kecil Yang Menjadi Wirausaha

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Jumlah usaha mikro Usaha mikro yang menjadi wirausaha
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Meningkatnya Usaha Kecil yang menjadi wirausaha Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Meningkatnya Usaha Mikro Yang Menjadi Wirausaha

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Meningkatnya Usaha Mikro yang menjadi wirausaha Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Migrasi Penduduk (Antar Kabupaten/Kota)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Perbandingan antara migrasi masuk, migrasi keluar Migrasi adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lainnya

Jumlah Migrasi Keluar Jumlah Migrasi Masuk
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Migrasi Penduduk (Antar Kabupaten/Kota) Perbandingan antara migrasi masuk, migrasi keluar Migrasi adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lainnya

Nama Anggota DPRD Per Dapil

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Dapil adalah Pembagian daerah khusus yang dibentuk pada masa penyelenggaraan pemilihan, khususnya pemilihan umum, dalam suatu negara atau daerah administratif tertentu. Daerah pemilihan dibentuk dari pembagian wilayah negara, negara bagian, atau daerah administratif tertentu untuk menyediakan keterwakilan yang lebih besar bagi warga pemilih dalam suatu lembaga legislatif, dan sekaligus untuk memungkinkan peserta pemilihan agar lebih terfokus untuk berkampanye dan bersaing pada dapil tersebut, yang secara otomatis memiliki cakupan wilayah lebih sempit.[1] Batas dapil dan jumlah kursi anggota legislatif yang mampu diperoleh dari masing-masing dapil dapat ditentukan oleh undang-undang, melalui sidang lembaga legislatif tersebut, atau oleh badan penyelenggara pemilihan yang berwewenang.

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Nama Anggota DPRD per Dapil Dapil adalah Pembagian daerah khusus yang dibentuk pada masa penyelenggaraan pemilihan, khususnya pemilihan umum, dalam suatu negara atau daerah administratif tertentu. Daerah pemilihan dibentuk dari pembagian wilayah negara, negara bagian, atau daerah administratif tertentu untuk menyediakan keterwakilan yang lebih besar bagi warga pemilih dalam suatu lembaga legislatif, dan sekaligus untuk memungkinkan peserta pemilihan agar lebih terfokus untuk berkampanye dan bersaing pada dapil tersebut, yang secara otomatis memiliki cakupan wilayah lebih sempit.[1] Batas dapil dan jumlah kursi anggota legislatif yang mampu diperoleh dari masing-masing dapil dapat ditentukan oleh undang-undang, melalui sidang lembaga legislatif tersebut, atau oleh badan penyelenggara pemilihan yang berwewenang.

NDR (Net Death Rate/angka Kematian 48 Jam Setelah Dirawat Untuk Tiap-tiap 1000 Penderita Keluar)

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Angka kematian 48 jam setelah dirawat untuk tiap-tiap 1000 penderita keluar

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi NDR (Net Death Rate/angka kematian 48 jam setelah dirawat untuk tiap-tiap 1000 penderita keluar) Angka kematian 48 jam setelah dirawat untuk tiap-tiap 1000 penderita keluar

NDR (Net Death Rate/angka Kematian 48 Jam Setelah Dirawat Untuk Tiap-tiap 1000 Penderita Keluar)

Kesehatan RSUD Srengat

NDR adalah angka kematian 48 jam setelah dirawat untuk tiap-tiap 1000 penderita keluar

Kesehatan RSUD Srengat NDR (Net Death Rate/angka kematian 48 jam setelah dirawat untuk tiap-tiap 1000 penderita keluar) NDR adalah angka kematian 48 jam setelah dirawat untuk tiap-tiap 1000 penderita keluar

Nilai Budaya Baca

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Nilai Budaya Baca

Nilai Ekspor Menurut Komoditi

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Ukuran kuantitatif dari total nilai barang yang diekspor dari suatu wilayah atau negara berdasarkan jenis komoditi atau produk tertentu dalam periode waktu tertentu.

Nilai Eksport Komoditi Hasil Hutan Nilai Eksport Komoditi Hasil Industri Nilai Eksport Komoditi Hasil Perikanan dan Kelautan Nilai Eksport Komoditi Hasil Perkebunan Nilai Eksport Komoditi Hasil Pertanian Nilai Eksport Komoditi Hasil Peternakan Nilai Eksport Komoditi Hasil Tambang
Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Nilai Ekspor Menurut Komoditi Ukuran kuantitatif dari total nilai barang yang diekspor dari suatu wilayah atau negara berdasarkan jenis komoditi atau produk tertentu dalam periode waktu tertentu.

Nilai Ekspor Produk Industri Pengolahan Nonmigas (USD Miliar)

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Total nilai ekspor barang yang diproduksi oleh sektor industri pengolahan nonmigas dari suatu wilayah atau negara, yang dinyatakan dalam satuan mata uang internasional (dolar AS) dan dalam skala miliar USD

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Nilai Ekspor Produk Industri Pengolahan Nonmigas (USD Miliar) Total nilai ekspor barang yang diproduksi oleh sektor industri pengolahan nonmigas dari suatu wilayah atau negara, yang dinyatakan dalam satuan mata uang internasional (dolar AS) dan dalam skala miliar USD

Nilai Eksport Berdasarkan Negara Tujuan

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Ukuran dari total nilai ekspor barang atau jasa dari suatu negara yang dikirimkan ke negara lain

Nilai Eksport Ke Negara Amerika Nilai Eksport Ke Negara Australia Dan New Zealand Nilai Eksport Ke Negara-Negara Afrika Nilai Eksport Ke Negara-Negara Amerika Latin Nilai Eksport Ke Negara-Negara Asia Barat Nilai Eksport Ke Negara-Negara Asia Selatan Nilai Eksport Ke Negara-Negara Asia Tengah Nilai Eksport Ke Negara-Negara Asia Tenggara Nilai Eksport Ke Negara-Negara Asia Timur Nilai Eksport Ke Negara-Negara Eropa
Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Nilai Eksport Berdasarkan Negara Tujuan Ukuran dari total nilai ekspor barang atau jasa dari suatu negara yang dikirimkan ke negara lain

Nilai Investasi Sektor Industri Pengolahan Non Migas (Rp. Triliun)

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Modal yang dapat berupa aset atau nilai uang yang digunakan untuk produksi sektor Industri Pengolahan Non Migas

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Nilai Investasi Sektor Industri Pengolahan Non Migas (Rp. Triliun) Modal yang dapat berupa aset atau nilai uang yang digunakan untuk produksi sektor Industri Pengolahan Non Migas
Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nilai modal usaha atas izin usaha kecil
Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nilai modal usaha atas izin usaha mikro

Nilai Opini BPK

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Opini BPK merupakan pernyataan profesional pemeriksan mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada beberapa kriteria, yaitu: 1. Kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan; 2. Kecukupan pengungkapan (adequate disclosures); 3. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan; 4. Efektivitas sistem pengendalian intern. Opini dihasilkan dari pemeriksaan keuangan yaitu pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Tujuan pemeriksaan atas laporan keuangan adalah untuk memberikan opini/pendapat atas kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan.

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Nilai Opini BPK Opini BPK merupakan pernyataan profesional pemeriksan mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada beberapa kriteria, yaitu: 1. Kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan; 2. Kecukupan pengungkapan (adequate disclosures); 3. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan; 4. Efektivitas sistem pengendalian intern. Opini dihasilkan dari pemeriksaan keuangan yaitu pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Tujuan pemeriksaan atas laporan keuangan adalah untuk memberikan opini/pendapat atas kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan.

Nilai Produksi Benih Ikan Rakyat

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Nilai ekonomi dari jumlah benih ikan yang dihasilkan oleh masyarakat atau individu dalam skala kecil

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Benih Ikan Rakyat Nilai ekonomi dari jumlah benih ikan yang dihasilkan oleh masyarakat atau individu dalam skala kecil

Nilai Produksi Garam

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Nilai produksi garam mengacu pada total pendapatan atau nilai ekonomi yang dihasilkan dari kegiatan produksi garam dalam suatu wilayah atau negara dalam suatu periode waktu tertentu.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Garam Nilai produksi garam mengacu pada total pendapatan atau nilai ekonomi yang dihasilkan dari kegiatan produksi garam dalam suatu wilayah atau negara dalam suatu periode waktu tertentu.

Nilai Produksi Hortikultura

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Nilai produksi hortikultura mengacu pada total nilai ekonomi dari semua produk yang dihasilkan dari budidaya tanaman hortikultura dalam suatu wilayah, seperti negara, provinsi, atau daerah, dalam jangka waktu tertentu, biasanya dalam satu tahun. Ini mencakup semua jenis tanaman hortikultura yang ditanam dan dipanen dalam wilayah tersebut. Nilai produksi hortikultura dapat dihitung dengan mengalikan volume produksi tanaman hortikultura dengan harga pasar atau harga jualnya. Ini mencakup semua tahap produksi, mulai dari penanaman, perawatan, hingga panen dan pemasaran produk hortikultura. Dengan kata lain, nilai produksi hortikultura mencerminkan besarnya kontribusi sektor hortikultura dalam menciptakan nilai ekonomi di suatu wilayah.

Nilai Produksi Bahan Obat Nabati (Per Kecamatan) Nilai Produksi Buah-Buahan (Per Kecamatan) Nilai Produksi Florikultura (Per Kecamatan) Nilai Produksi Sayuran (Per Kecamatan)
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Nilai Produksi Hortikultura Nilai produksi hortikultura mengacu pada total nilai ekonomi dari semua produk yang dihasilkan dari budidaya tanaman hortikultura dalam suatu wilayah, seperti negara, provinsi, atau daerah, dalam jangka waktu tertentu, biasanya dalam satu tahun. Ini mencakup semua jenis tanaman hortikultura yang ditanam dan dipanen dalam wilayah tersebut. Nilai produksi hortikultura dapat dihitung dengan mengalikan volume produksi tanaman hortikultura dengan harga pasar atau harga jualnya. Ini mencakup semua tahap produksi, mulai dari penanaman, perawatan, hingga panen dan pemasaran produk hortikultura. Dengan kata lain, nilai produksi hortikultura mencerminkan besarnya kontribusi sektor hortikultura dalam menciptakan nilai ekonomi di suatu wilayah.

Nilai Produksi Industri Pengolahan

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Total nilai moneter dari barang-barang yang dihasilkan oleh sektor industri pengolahan dalam suatu periode waktu tertentu

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Nilai Produksi Industri Pengolahan Total nilai moneter dari barang-barang yang dihasilkan oleh sektor industri pengolahan dalam suatu periode waktu tertentu

Nilai Produksi Perikanan Budidaya

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Nilai Produksi Perikanan Budidaya adalah nilai ekonomi total dari semua produk yang dihasilkan melalui praktik budidaya perikanan dalam suatu sistem yang dikendalikan dan terkelola selama suatu periode waktu tertentu.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Perikanan Budidaya Nilai Produksi Perikanan Budidaya adalah nilai ekonomi total dari semua produk yang dihasilkan melalui praktik budidaya perikanan dalam suatu sistem yang dikendalikan dan terkelola selama suatu periode waktu tertentu.
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Perikanan Budidaya Berdasarkan Jenis Budidaya

Nilai Produksi Perikanan Tangkap

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Nilai Produksi Perikanan Tangkap mengacu pada nilai ekonomi total dari semua hasil tangkapan ikan yang diperoleh dari perairan laut atau sungai selama suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satuan nilai uang, seperti mata uang lokal atau dolar.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Perikanan Tangkap Nilai Produksi Perikanan Tangkap mengacu pada nilai ekonomi total dari semua hasil tangkapan ikan yang diperoleh dari perairan laut atau sungai selama suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satuan nilai uang, seperti mata uang lokal atau dolar.
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Perikanan Tangkap di Laut Berdasarkan Jenis Alat Tangkap

Nilai Produksi Perikanan Tangkap Di Laut Berdasarkan Jenis Ikan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Merupakan total nilai ekonomi yang dihasilkan dari aktivitas penangkapan ikan di laut. Nilai ini diukur berdasarkan volume hasil tangkapan (ton) dikalikan dengan harga pasar ikan yang berlaku pada periode tersebut.

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Perikanan Tangkap di Laut Berdasarkan Jenis Ikan Merupakan total nilai ekonomi yang dihasilkan dari aktivitas penangkapan ikan di laut. Nilai ini diukur berdasarkan volume hasil tangkapan (ton) dikalikan dengan harga pasar ikan yang berlaku pada periode tersebut.
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Perikanan Tangkap di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Ikan
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Perikanan Tangkap di Perairan Umum Berdasarkan Jenis Perairan
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Nilai Produksi Perkebunan (Tanaman tahunan dan Tanaman Semusim)

Nilai Produksi Tanaman Pangan (Per Kecamatan) Padi, Jagung, Kedelai, Ubi, Tanaman Pangan Lainnya

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Nilai produksi tanaman pangan merujuk pada total nilai ekonomi dari semua produk pertanian yang dihasilkan dari tanaman pangan dalam suatu wilayah, seperti negara, provinsi, atau daerah, dalam jangka waktu tertentu, biasanya dalam satu tahun. Nilai ini mencakup semua jenis tanaman pangan yang ditanam dan dipanen dalam wilayah tersebut. Nilai produksi tanaman pangan dapat dihitung dengan mengalikan volume produksi tanaman dengan harga pasar atau harga jualnya. Ini mencakup semua tahap produksi, mulai dari penanaman, perawatan, hingga panen dan pemasaran produk pertanian. Dengan kata lain, nilai produksi tanaman pangan mencerminkan besarnya kontribusi sektor pertanian dalam menciptakan nilai ekonomi di suatu wilayah.

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Nilai Produksi Tanaman Pangan (Per Kecamatan) Padi, Jagung, Kedelai, Ubi, Tanaman Pangan Lainnya Nilai produksi tanaman pangan merujuk pada total nilai ekonomi dari semua produk pertanian yang dihasilkan dari tanaman pangan dalam suatu wilayah, seperti negara, provinsi, atau daerah, dalam jangka waktu tertentu, biasanya dalam satu tahun. Nilai ini mencakup semua jenis tanaman pangan yang ditanam dan dipanen dalam wilayah tersebut. Nilai produksi tanaman pangan dapat dihitung dengan mengalikan volume produksi tanaman dengan harga pasar atau harga jualnya. Ini mencakup semua tahap produksi, mulai dari penanaman, perawatan, hingga panen dan pemasaran produk pertanian. Dengan kata lain, nilai produksi tanaman pangan mencerminkan besarnya kontribusi sektor pertanian dalam menciptakan nilai ekonomi di suatu wilayah.
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Usaha Pembenihan

Nilai Produksi Usaha Pembenihan

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Nilai produksi usaha pembenihan (hatchery production value) mengacu pada total nilai ekonomi dari semua benih ikan atau larva yang diproduksi dan dijual oleh fasilitas pembenihan dalam suatu periode waktu tertentu.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Nilai Produksi Usaha Pembenihan Nilai produksi usaha pembenihan (hatchery production value) mengacu pada total nilai ekonomi dari semua benih ikan atau larva yang diproduksi dan dijual oleh fasilitas pembenihan dalam suatu periode waktu tertentu.

Nilai Realisasi Investasi Berskala Besar (PMA/PMDN) (Milyar Rupiah) (tahun N)

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Nilai Realisasi Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nilai Realisasi investasi berskala besar (PMA/PMDN) (Milyar Rupiah) (tahun n) Nilai Realisasi Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu

Nilai Realisasi Investasi PMA Menurut Bidang Usaha

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Nilai Realisasi Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nilai Realisasi Investasi PMA Menurut Bidang Usaha Nilai Realisasi Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu

Nilai Realisasi Investasi PMA/PMDN

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Nilai Realisasi Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nilai Realisasi Investasi PMA/PMDN Nilai Realisasi Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu

Nilai Realisasi Investasi PMDN Menurut Bidang Usaha

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Nilai Realisasi Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nilai Realisasi Investasi PMDN Menurut Bidang Usaha Nilai Realisasi Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu

Nilai SAKIP Kabupaten

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi

Nilai yang diperoleh dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atas implementasi SAKIP

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Nilai SAKIP Kabupaten Nilai yang diperoleh dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atas implementasi SAKIP

Nilai Tingkat Kegemaran Membaca Masyarakat

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Nilai kegemaran membaca masyarakat adalah tingkat perilaku atau kebiasaan masyarakat dalam memperoleh pengetahuan dan informasi dari berbagai bentuk media yang dapat dilakukan secara mandiri oleh pemerintah daerah dalam jangka waktu tertentu.

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Nilai tingkat kegemaran membaca masyarakat Nilai kegemaran membaca masyarakat adalah tingkat perilaku atau kebiasaan masyarakat dalam memperoleh pengetahuan dan informasi dari berbagai bentuk media yang dapat dilakukan secara mandiri oleh pemerintah daerah dalam jangka waktu tertentu.

Panjang Jalan Kabupaten Berdasarkan Jenis Permukaan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jalan Kabupaten adalah jalan yang menghubungkan ibu kota kabupaten dengan ibu kota kecamatan, antar ibu kota kecamatan, ibu kota kabupaten dengan pusat kegiatan lokal, antar pusat kegiatan lokal, dan jalan strategis kabupaten. Jalan kabupaten juga merupakan jalan lokal untuk alternatif jalan nasional dan provinsi.

Aspal kerikil/makadam Rabat/Beton Tanah
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Panjang Jalan Kabupaten berdasarkan Jenis Permukaan Jalan Kabupaten adalah jalan yang menghubungkan ibu kota kabupaten dengan ibu kota kecamatan, antar ibu kota kecamatan, ibu kota kabupaten dengan pusat kegiatan lokal, antar pusat kegiatan lokal, dan jalan strategis kabupaten. Jalan kabupaten juga merupakan jalan lokal untuk alternatif jalan nasional dan provinsi.

Panjang Jalan Kabupaten Berdasarkan Kondisi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jalan Kabupaten adalah jalan yang menghubungkan ibu kota kabupaten dengan ibu kota kecamatan, antar ibu kota kecamatan, ibu kota kabupaten dengan pusat kegiatan lokal, antar pusat kegiatan lokal, dan jalan strategis kabupaten. Jalan kabupaten juga merupakan jalan lokal untuk alternatif jalan nasional dan provinsi.

Kondisi Baik Kondisi Rusak Berat Kondisi Rusak Ringan Kondisi Sedang
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Panjang Jalan Kabupaten Berdasarkan Kondisi Jalan Kabupaten adalah jalan yang menghubungkan ibu kota kabupaten dengan ibu kota kecamatan, antar ibu kota kecamatan, ibu kota kabupaten dengan pusat kegiatan lokal, antar pusat kegiatan lokal, dan jalan strategis kabupaten. Jalan kabupaten juga merupakan jalan lokal untuk alternatif jalan nasional dan provinsi.

Panjang Jalan Yang Dibangun (Pembangunan Jalan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jalan adalah suatu prasarana transportasi yang meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Panjang Jalan yang Dibangun (Pembangunan Jalan Jalan adalah suatu prasarana transportasi yang meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel.

Panjang Jalan Yang Dilakukan Pemeliharaan Berkala (Pemeliharaan Berkala Jalan)

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jalan adalah suatu prasarana transportasi yang meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Panjang Jalan yang dilakukan pemeliharaan berkala (Pemeliharaan Berkala Jalan) Jalan adalah suatu prasarana transportasi yang meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel.

Panjang Jalan Yang Dilakukan Peningkatan (Rekonstruksi/Peningkatan Jalan)

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jalan adalah suatu prasarana transportasi yang meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Panjang jalan yang dilakukan peningkatan (Rekonstruksi/Peningkatan Jalan) Jalan adalah suatu prasarana transportasi yang meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel.

Panjang Jalan Yang Dilakukan Rehabilitasi (Rehabilitasi Jalan)

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jalan adalah suatu prasarana transportasi yang meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Panjang Jalan yang dilakukan Rehabilitasi (Rehabilitasi Jalan) Jalan adalah suatu prasarana transportasi yang meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel.

Pekerja Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Pekerja adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima gaji, upah, atau imbalan dalam bentuk lain.

a. Jumlah Pekerja Tidak Bersekolah b. Jumlah Pekerja Tamatan SD dan Sederajat c. Jumlah Pekerja Tamatan SMP dan Sederajat d. Jumlah Pekerja Tamatan SMA dan Sederajat e. Jumlah Pekerja Tamatan Diploma I/II/III f. Jumlah Pekerja Tamatan S1 g. Jumlah Pekerja Tamatan S2
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Pekerja Berdasarkan Tingkat Pendidikan Pekerja adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima gaji, upah, atau imbalan dalam bentuk lain.

Pelaksanaan Dan Pendampingan Persetujuan Substansi Teknis RTR

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Pendampingan teknis dalam rangka percepatan proses pembahasan rancangan Peraturan Kepala Daerah untuk mendapatkan persetujuan substansi dari Kementerian ATR/BPN dalam penyusunan rencana tata ruang kabupaten/kota.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pelaksanaan dan Pendampingan Persetujuan Substansi Teknis RTR Pendampingan teknis dalam rangka percepatan proses pembahasan rancangan Peraturan Kepala Daerah untuk mendapatkan persetujuan substansi dari Kementerian ATR/BPN dalam penyusunan rencana tata ruang kabupaten/kota.

Pelaksanaan Pengendalian Alih Fungsi Lahan Sawah

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Pengendalian alih fungsi lahan dengan mekanisme perizinan perubahan penggunaan lahan sawah melalui pemantauan dan evaluasi sebagai tindak lanjut penetapan Lahan Sawah Dilindungi (LSD)

Lahan sawah kurang produktif Lahan sawah produktif
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pelaksanaan pengendalian alih fungsi lahan sawah Pengendalian alih fungsi lahan dengan mekanisme perizinan perubahan penggunaan lahan sawah melalui pemantauan dan evaluasi sebagai tindak lanjut penetapan Lahan Sawah Dilindungi (LSD)

Pelayanan Kesehatan Balita

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan kesehatan balita adalah pelayanan yang diberikan pada bayi berusia 0-59 bulan sesuai standar meliputi pelayanan kesehatan balita sehat dan pelayanan kesehatan balita sakit. Setiap balita mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar (Merujuk pada Permenkes No 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan).

Jumlah balita yang mendapatkan pelayanan sesuai standar jumlah sasaran balita
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan Kesehatan Balita Pelayanan kesehatan balita adalah pelayanan yang diberikan pada bayi berusia 0-59 bulan sesuai standar meliputi pelayanan kesehatan balita sehat dan pelayanan kesehatan balita sakit. Setiap balita mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar (Merujuk pada Permenkes No 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan).

Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan kesehatan bayi baru lahir adalah pelayanan yang diberikan pada bayi usia 0-28 hari yang dilakukan oleh Bidan dan/atau perawat dan/atau Dokter dan/atau Dokter Spesialis Anak yang memiliki Surat Tanda Register (STR). Setiap bayi baru lahir mendapatkan pelayanan kesehatan neonatal esensial sesuai standar yang tercantum pada Permenkes No 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.

Jumlah bayi usia 0-28 hari yang mendapatkan pelayanan sesuai standar jumlah sasaran bayi baru lahir dalam waktu yang sama
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir Pelayanan kesehatan bayi baru lahir adalah pelayanan yang diberikan pada bayi usia 0-28 hari yang dilakukan oleh Bidan dan/atau perawat dan/atau Dokter dan/atau Dokter Spesialis Anak yang memiliki Surat Tanda Register (STR). Setiap bayi baru lahir mendapatkan pelayanan kesehatan neonatal esensial sesuai standar yang tercantum pada Permenkes No 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.

Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan Kesehatan Masa Hamil adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan sejak terjadinya masa konsepsi hingga melahirkan. Setiap ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar (Merujuk pada Permenkes No 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan)

Jumlah ibu hamil di Kabupaten Jumlah ibu hamil yang mendapatkan pelayanan kesehatan
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil Pelayanan Kesehatan Masa Hamil adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan sejak terjadinya masa konsepsi hingga melahirkan. Setiap ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar (Merujuk pada Permenkes No 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan)

Pelayanan Kesehatan Ibu Melahirkan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan Kesehatan ibu melahirkan adalah serangkaian kegiatan yang ditujukan pada ibu bersalin sejak dimulainya persalinan hingga 6 (enam) jam sesudah melahirkan. Setiap ibu bersalin mendapatkan pelayanan persalinan sesuai standar (Merujuk pada Permenkes No 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan)

Jumlah ibu melahirkan yang mendapatkan pelayanan sesuai standar jumlah sasaran ibu melahirkan dalam waktu yang sama
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan kesehatan ibu melahirkan Pelayanan Kesehatan ibu melahirkan adalah serangkaian kegiatan yang ditujukan pada ibu bersalin sejak dimulainya persalinan hingga 6 (enam) jam sesudah melahirkan. Setiap ibu bersalin mendapatkan pelayanan persalinan sesuai standar (Merujuk pada Permenkes No 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan)

Pelayanan Kesehatan Orang Terduga Tuberkulosis

Kesehatan Dinas Kesehatan

Orang terduga TB adalah orang yang menunjukan gejala batuk lebih dari 2 minggu disertai gejala lainya yang dilakukan pemeriksaan penunjang TB. Kasus TB terkonfirmasi bakteriologis merupakan pasien TB yang terbukti positif pada hasil pemeriksaan melalui pemeriksaan mikroskopis langsung, Tes Cepat Molekuler (TCM) tuberkulosis, atau biakan. Kasus TB terdaftar dan diobati merupakan semua pasien tuberkulosis yang mendapatkan pengobatan dengan Obat Anti Tuberkulosis (OAT).

Jumlah orang terduga TB yang dilakukan pemeriksaan penunjang jumlah orang yang terduga TB
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan Kesehatan Orang Terduga Tuberkulosis Orang terduga TB adalah orang yang menunjukan gejala batuk lebih dari 2 minggu disertai gejala lainya yang dilakukan pemeriksaan penunjang TB. Kasus TB terkonfirmasi bakteriologis merupakan pasien TB yang terbukti positif pada hasil pemeriksaan melalui pemeriksaan mikroskopis langsung, Tes Cepat Molekuler (TCM) tuberkulosis, atau biakan. Kasus TB terdaftar dan diobati merupakan semua pasien tuberkulosis yang mendapatkan pengobatan dengan Obat Anti Tuberkulosis (OAT).

Pelayanan Kesehatan Pada Usia Lansia

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan kesehatan pada lanjut usia adalah upaya kesehatan yang diselenggarakan sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu wadah dan merupakan upaya preventif, promotif, kuratif, serta rehabilitatif bagi penduduk lanjut usia yaitu diatas 60 tahun.

Jumlah penduduk lansia yang mendapatkan pelayanan sesuai standar jumlah semua penduduk lansia
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan Kesehatan pada Usia Lansia Pelayanan kesehatan pada lanjut usia adalah upaya kesehatan yang diselenggarakan sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu wadah dan merupakan upaya preventif, promotif, kuratif, serta rehabilitatif bagi penduduk lanjut usia yaitu diatas 60 tahun.

Pelayanan Kesehatan Pada Usia Pendidikan Dasar

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan kesehatan pada usia pendidikan dasar merupakan penjaringan kesehatan yang diberikan kepada anak usia pendidikan dasar, minimal satu kali pada kelas 1 dan kelas 7 yang dilakukan oleh Puskesmas

Jumlah anak yang mendapatkan pendidikan dasar sesuai standar jumlah semua anak usia pendidikan dasar
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar Pelayanan kesehatan pada usia pendidikan dasar merupakan penjaringan kesehatan yang diberikan kepada anak usia pendidikan dasar, minimal satu kali pada kelas 1 dan kelas 7 yang dilakukan oleh Puskesmas

Pelayanan Kesehatan Pada Usia Produktif

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan kesehatan pada usia produktif adalah pelayanan kesehatan yang didapatkan setiap warga negara usia 15 tahun sampai 59 tahun sesuai standar dalam bentuk edukasi dan skrining kesehatan di wilayah kerjanya dalam kurun waktu satu tahun.

Jumlah penduduk usia produktif yang mendapatkan pelayanan sesuai standar jumlah semua penduduk usia produktif
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan Kesehatan pada Usia Produktif Pelayanan kesehatan pada usia produktif adalah pelayanan kesehatan yang didapatkan setiap warga negara usia 15 tahun sampai 59 tahun sesuai standar dalam bentuk edukasi dan skrining kesehatan di wilayah kerjanya dalam kurun waktu satu tahun.

Pelayanan Kesehatan Penderita Diabetes Melitus

Kesehatan Dinas Kesehatan

Diabetes Melitus adalah kondisi dimana kadar gula dalam darah cukup tinggi karena tubuh tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin sehingga gula didalam darah tidak dapat dimetabolisme. Pelayanan kesehatan penderita diabetes melitus dilakukan pada penderita diatas usia 15 tahun yang meliputi pengukuran gula darah dilakukan minimal satu kali sebulan di fasilitas pelayanan kesehatan, Edukasi perubahan gaya hidup dan/atau nutrisi, Melakukan rujukan jika diperlukan

jumlah estimasi penderita diabetes militus dengan usia diatas 15 tahun Jumlah penderita diabetes militus dengan usia diatas 15 tahun yang mendapatkan pelayanan standar
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan Kesehatan Penderita Diabetes Melitus Diabetes Melitus adalah kondisi dimana kadar gula dalam darah cukup tinggi karena tubuh tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin sehingga gula didalam darah tidak dapat dimetabolisme. Pelayanan kesehatan penderita diabetes melitus dilakukan pada penderita diatas usia 15 tahun yang meliputi pengukuran gula darah dilakukan minimal satu kali sebulan di fasilitas pelayanan kesehatan, Edukasi perubahan gaya hidup dan/atau nutrisi, Melakukan rujukan jika diperlukan

Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi

Kesehatan Dinas Kesehatan

Hipertensi adalah suatu kondisi ketika seseorang mempunyai tekanan darah yang terukur pada nilai 130/80 mmHg atau lebih tinggi. Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi adalah Pelayanan kesehatan pada seluruh penderita hipertensi berusia 15 tahun keatas sebagai upaya pencegahan sekunder sesuai dengan standar. Pelayanan kesehatan penderita hipertensi meliputi : Pengukuran tekanan darah dilakukan minimal satu kali sebulan di fasilitas pelayanan kesehatan, dan Edukasi perubahan perubahan gaya hidup dan/atau kepatuhan minum obat

jumlah estimasi penderita hipertensi usia >15 tahun Jumlah penderita hipertensi usia > 15 tahun yang mendapatkan pelayanan dsesuai standar
Kesehatan Dinas Kesehatan Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi Hipertensi adalah suatu kondisi ketika seseorang mempunyai tekanan darah yang terukur pada nilai 130/80 mmHg atau lebih tinggi. Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi adalah Pelayanan kesehatan pada seluruh penderita hipertensi berusia 15 tahun keatas sebagai upaya pencegahan sekunder sesuai dengan standar. Pelayanan kesehatan penderita hipertensi meliputi : Pengukuran tekanan darah dilakukan minimal satu kali sebulan di fasilitas pelayanan kesehatan, dan Edukasi perubahan perubahan gaya hidup dan/atau kepatuhan minum obat

Pelindungan Dan Penyelamatan Arsip Akibat Bencana

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Tindakan preventif pencegahan dan penanggulangan terhadap arsip yang terdampak bencana

Jumlah Arsip Telah Diduplikat Dalam Bentuk Informatika Jumlah Arsip Terlindungi Jumlah Arsip Terpulihkan Jumlah Arsip Terselamatkan
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pelindungan Dan Penyelamatan Arsip Akibat Bencana Tindakan preventif pencegahan dan penanggulangan terhadap arsip yang terdampak bencana

Pemanfaatan Data Kependudukan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Data yang dimaksud adalah data yang dimiliki dan dikumpulkan oleh dinas kependudukan dan catatan sipil

Jumlah OPD Jumlah OPD yang bekerjasama dengan Dispendukcapil
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Pemanfaatan data kependudukan Data yang dimaksud adalah data yang dimiliki dan dikumpulkan oleh dinas kependudukan dan catatan sipil

Penanganan Kawasan Kekeringan

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kawasan kekeringan adalah wilayah atau area yang mengalami kondisi ketersediaan air yang sangat rendah, di mana curah hujan biasanya sangat kurang, dan tingkat penguapan air tinggi. Dalam kawasan kekeringan, sumber daya air terbatas dan seringkali menjadi langka, sehingga dapat berdampak signifikan pada ekosistem, pertanian, serta kehidupan sehari-hari penduduk di daerah tersebut.

Jumlah Desa Kekeringan yang ditangani (Dropping Air Bersih) Jumlah Desa yang Mengalami Kekeringan Jumlah Penduduk di Kawasan Rawan Bencana yang memperoleh informasi rawan bencana sesuai jenis ancaman bencana Luas Wilayah Kekeringan Seluruh Penduduk di Kawasan Rawan Bencana sesuai jenis ancaman bencana Volume Air Bersih yang di-dropping
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Penanganan Kawasan Kekeringan Kawasan kekeringan adalah wilayah atau area yang mengalami kondisi ketersediaan air yang sangat rendah, di mana curah hujan biasanya sangat kurang, dan tingkat penguapan air tinggi. Dalam kawasan kekeringan, sumber daya air terbatas dan seringkali menjadi langka, sehingga dapat berdampak signifikan pada ekosistem, pertanian, serta kehidupan sehari-hari penduduk di daerah tersebut.
Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pencapaian skor Pola Pangan Harapan (PPH)

Pencemaran Status Mutu Air (%)

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL) merupakan peningkatan dari Indeks Tutupan Hutan (ITH) yang sebelumnya digunakan sebelum tahun 2015. Pada metode perhitungan sebelumnya, terdapat batasan dalam mengukur indikator tutupan lahan sebagai satu-satunya representasi dari isu kehijauan. Oleh karena itu, dilakukan penyempurnaan dalam perhitungan IKTL dengan mempertimbangkan beberapa parameter kunci yang mencakup aspek konservasi, rehabilitasi, dan karakteristik spasial wilayah. Meskipun demikian, metode ini tetap dirancang untuk disajikan dengan cara yang sederhana dan mudah dipahami.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Pencemaran Status Mutu Air (%) Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL) merupakan peningkatan dari Indeks Tutupan Hutan (ITH) yang sebelumnya digunakan sebelum tahun 2015. Pada metode perhitungan sebelumnya, terdapat batasan dalam mengukur indikator tutupan lahan sebagai satu-satunya representasi dari isu kehijauan. Oleh karena itu, dilakukan penyempurnaan dalam perhitungan IKTL dengan mempertimbangkan beberapa parameter kunci yang mencakup aspek konservasi, rehabilitasi, dan karakteristik spasial wilayah. Meskipun demikian, metode ini tetap dirancang untuk disajikan dengan cara yang sederhana dan mudah dipahami.

Pendampingan Psikososial Korban Bencana Sosial

Sosial Dinas Sosial

- Korban dari peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. - Bencana sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.

Sosial Dinas Sosial Pendampingan psikososial korban bencana sosial - Korban dari peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. - Bencana sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.

Penduduk Berdasarkan Status Perkawinan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Status perkawinan dikategorikan menjadi, 1) belum kawin; 2) kawin; 3) cerai hidup; dan 4) cerai mati. Status hidup bersama adalah kawin berdasarkan surat maupun tanpa surat

Jumlah Penduduk Belum Kawin (per kecamatan) Jumlah Penduduk Cerai Hidup (per kecamatan) Jumlah Penduduk Cerai Mati (per kecamatan) Jumlah Penduduk Sudah Kawin (per kecamatan)
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Penduduk Berdasarkan Status Perkawinan Status perkawinan dikategorikan menjadi, 1) belum kawin; 2) kawin; 3) cerai hidup; dan 4) cerai mati. Status hidup bersama adalah kawin berdasarkan surat maupun tanpa surat

Penduduk Berdasarkan Status Perkawinan (Belum Kawin, Sudah Kawin, Cerai Hidup, Cerai Mati)

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Status perkawinan dikategorikan menjadi, 1) belum kawin; 2) kawin; 3) cerai hidup; dan 4) cerai mati. Status hidup bersama adalah kawin berdasarkan surat maupun tanpa surat

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Penduduk Berdasarkan Status Perkawinan (Belum Kawin, Sudah Kawin, Cerai Hidup, Cerai Mati) Status perkawinan dikategorikan menjadi, 1) belum kawin; 2) kawin; 3) cerai hidup; dan 4) cerai mati. Status hidup bersama adalah kawin berdasarkan surat maupun tanpa surat

Penduduk Usia Kerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Penduduk usia kerja adalah penduduk yang berusia 15 tahun ke atas, dimana usia produktif penduduk adalah dibawah 60 tahun

Angkatan Kerja Bekerja Bukan Angkatan Kerja Jumlah Penduduk Usia Kerja Lainnya (Difabel/Cacat Jasmani dan Pensiun, yang tidak dapat melakukan sesuatu pekerjaan seminggu yang lalu) Mengurus Rumah Tangga Pengangguran Sekolah
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Penduduk Usia Kerja Penduduk usia kerja adalah penduduk yang berusia 15 tahun ke atas, dimana usia produktif penduduk adalah dibawah 60 tahun

Pengangguran Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Pengangguran adalah penduduk usia kerja yang belum melakukan usaha atau kegiatan dalam periode tertentu atau dalam proses mencari pekerjaan.

Jumlah Pengangguran Tamatan Diploma I/II/III (per Kecamatan) Jumlah Pengangguran Tamatan S1 (per Kecamatan) Jumlah Pengangguran Tamatan S2 (per Kecamatan) Jumlah Pengangguran Tamatan SD dan Sederajat (per Kecamatan) Jumlah Pengangguran Tamatan SMA dan Sederajat (per Kecamatan) Jumlah Pengangguran Tamatan SMP dan Sederajat (per Kecamatan) Jumlah Pengangguran Tidak Bersekolah
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Pengangguran Berdasarkan Tingkat Pendidikan Pengangguran adalah penduduk usia kerja yang belum melakukan usaha atau kegiatan dalam periode tertentu atau dalam proses mencari pekerjaan.

Pengelolaan Arsip Secara Baku (%)

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, dan perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Jumlah perangkat daerah yang telah menerapkan pengelolaan arsip secara baku Jumlah seluruh perangkat daerah
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pengelolaan arsip secara baku (%) Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, dan perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Pengetahuan Dan Pemahaman Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Metode Kontrasepsi Modern.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pasangan suami istri yang istrinya yang terikat dalam perkawinan yang sah yang istrinya berumur antara 15-49 tahun.

Kesehatan Dinas Kesehatan Pengetahuan dan pemahaman Pasangan Usia Subur (PUS) tentang metode kontrasepsi modern. Pasangan suami istri yang istrinya yang terikat dalam perkawinan yang sah yang istrinya berumur antara 15-49 tahun.

Penginapan

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Penginapan adalah sebuah akomodasi atau sarana tempat menginap pada saat bepergian atau kegiatan berlibur atau sejenis tempat tinggal ketika dalam perjalanan, yang mana seseorang harus tinggal jauh dari rumah lebih dari sehari untuk keperluan, istirahat, tempat tidur, keselamatan, penyimpanan barang, akses fungsi umum pada rumah tangga, sebagai sarana berteduh dari hujan dan suhu dingin.

Jumlah dan Jenis Penginapan (hotel, motel, hostel, homestay, villa, cottage, resort, dll) dan kelas (melati,bintang 1,dll)
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Penginapan Penginapan adalah sebuah akomodasi atau sarana tempat menginap pada saat bepergian atau kegiatan berlibur atau sejenis tempat tinggal ketika dalam perjalanan, yang mana seseorang harus tinggal jauh dari rumah lebih dari sehari untuk keperluan, istirahat, tempat tidur, keselamatan, penyimpanan barang, akses fungsi umum pada rumah tangga, sebagai sarana berteduh dari hujan dan suhu dingin.

Penguatan Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Sosial Dinas Sosial

Tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya perusahaan adalah memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan seperti terhadap masalah-masalah yang berdampak pada lingkungan seperti polusi, limbah, keamanan produk dan tenaga kerja.

Sosial Dinas Sosial Penguatan Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya perusahaan adalah memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan seperti terhadap masalah-masalah yang berdampak pada lingkungan seperti polusi, limbah, keamanan produk dan tenaga kerja.

Peningkatan Akses Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Dan Pelaksanaan Kegiatan Museum (DAK)

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

DAK adalah Dana alokasi khusus BOP (Bantuan Operasional Penyelenggaraan) Museum Kegiatan museum yang dilaksanakan dapat berupa pengelolaan koleksi, program publik, dan pemeliharaan sarana prasarana

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Peningkatan akses masyarakat dalam penyelenggaraan dan pelaksanaan kegiatan museum (DAK) DAK adalah Dana alokasi khusus BOP (Bantuan Operasional Penyelenggaraan) Museum Kegiatan museum yang dilaksanakan dapat berupa pengelolaan koleksi, program publik, dan pemeliharaan sarana prasarana

Peningkatan Cakupan Kepemilikan Akta Perceraian Dari Semua Individu Yang Perceraiannya Tercatat

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti dan sah tentang Pencatatan Perceraian seseorang setelah adanya Penetapan Pengadilan Negeri. Proses Perceraian dilakukan di Pengadilan Negeri menurut prosedur Pengadilan yang berlaku.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Peningkatan cakupan kepemilikan akta perceraian dari semua individu yang perceraiannya tercatat akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti dan sah tentang Pencatatan Perceraian seseorang setelah adanya Penetapan Pengadilan Negeri. Proses Perceraian dilakukan di Pengadilan Negeri menurut prosedur Pengadilan yang berlaku.

Peningkatan Cakupan Kepemilikan Buku Nikah/akta Perkawinan Pada Semua Pasangan Yang Perkawinan Tercatat

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Buku nikah/akta perkawinan adalah dokumen resmi dari Kantor Urusan Agama atau Dispendukcapil yang menunjukkan pernikahan sah di mata negara dan agama.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Peningkatan cakupan kepemilikan buku nikah/akta perkawinan pada semua pasangan yang perkawinan tercatat Buku nikah/akta perkawinan adalah dokumen resmi dari Kantor Urusan Agama atau Dispendukcapil yang menunjukkan pernikahan sah di mata negara dan agama.

Peningkatan Kapasitas Bagi Pekerja Sosial Masyarakat (PSM)

Sosial Dinas Sosial

- Peningkatan kapasitas adalah usaha untuk meningkatkan kemampuan individu-individu masyarakat agar mereka mampu memanfaatkan semua potensi dan kemampuan yang ada pada dirinya untuk dapat dimanfaatkan demi kemajuan masyarakat sekitarnya. - Pekerja Sosial Masyarakat adalah seseorang sebagai warga masyarakat yang mempunyai jiwa pengabdian sosial, kemauan, dan kemampuan dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial, serta telah mengikuti bimbingan atau pelatihan di bidang kesejahteraan sosial.

Sosial Dinas Sosial Peningkatan kapasitas bagi Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) - Peningkatan kapasitas adalah usaha untuk meningkatkan kemampuan individu-individu masyarakat agar mereka mampu memanfaatkan semua potensi dan kemampuan yang ada pada dirinya untuk dapat dimanfaatkan demi kemajuan masyarakat sekitarnya. - Pekerja Sosial Masyarakat adalah seseorang sebagai warga masyarakat yang mempunyai jiwa pengabdian sosial, kemauan, dan kemampuan dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial, serta telah mengikuti bimbingan atau pelatihan di bidang kesejahteraan sosial.

Peningkatan Kapasitas Bagi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK)

Sosial Dinas Sosial

- Peningkatan kapasitas adalah usaha untuk meningkatkan kemampuan individu-individu masyarakat agar mereka mampu memanfaatkan semua potensi dan kemampuan yang ada pada dirinya untuk dapat dimanfaatkan demi kemajuan masyarakat sekitarnya. - TKSK adalah seseorang yang diberi tugas, fungsi, dan kewenangan oleh Kementerian Sosial, dinas sosial daerah provinsi, dan/atau dinas sosial daerah kabupaten/kota untuk membantu penyelenggaraan kesejahteraan sosial sesuai lingkup wilayah penugasan di kecamatan.

Sosial Dinas Sosial Peningkatan kapasitas bagi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) - Peningkatan kapasitas adalah usaha untuk meningkatkan kemampuan individu-individu masyarakat agar mereka mampu memanfaatkan semua potensi dan kemampuan yang ada pada dirinya untuk dapat dimanfaatkan demi kemajuan masyarakat sekitarnya. - TKSK adalah seseorang yang diberi tugas, fungsi, dan kewenangan oleh Kementerian Sosial, dinas sosial daerah provinsi, dan/atau dinas sosial daerah kabupaten/kota untuk membantu penyelenggaraan kesejahteraan sosial sesuai lingkup wilayah penugasan di kecamatan.

Peningkatan Kapasitas Pendamping PKH

Sosial Dinas Sosial

Pendamping PKH adalah sumber daya manusia yang direkrut dan dikontrakkerjakan yang ditetapkan oleh Kementerian Sosial sebagai pelaksana pendampingan di tingkat kecamatan.

Sosial Dinas Sosial Peningkatan kapasitas pendamping PKH Pendamping PKH adalah sumber daya manusia yang direkrut dan dikontrakkerjakan yang ditetapkan oleh Kementerian Sosial sebagai pelaksana pendampingan di tingkat kecamatan.

Peningkatan Kompetensi Dan Profesionalisme SDM Kesos

Sosial Dinas Sosial

Sumber daya manusia penyelenggara kesejahteraan sosial terdiri dari : Tenaga Kesejahteraan Sosial, Pekerja Sosial, Penyuluh Sosial dan Relawan Sosial. Tenaga Kesejahteraan Sosial adalah seseorang yang dididik dan dilatih secara profesional untuk melaksanakan tugas-tugas pelayanan dan penanganan masalah sosial dan/atau seseorang yang bekerja, baik di lembaga Pemerintah maupun swasta yang ruang lingkup kegiatannya di bidang kesejahteraan sosial. Pekerja Sosial Profesional yang selanjutnya disebut Pekerja Sosial adalah seseorang yang bekerja, baik di lembaga Pemerintah maupun swasta yang memiliki kompetensi dan profesi pekerjaan sosial, dan kepedulian dalam pekerjaan sosial yang diperoleh melalui pendidikan, pelatihan, dan/atau pengalaman praktik pekerjaan sosial untuk melaksanakan tugas-tugas pelayanan dan penanganan masalah sosial. Penyuluh Sosial adalah seseorang yang mempunyai tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan sosial di bidang Penyelenggaraan kesejahteraan sosial. Penyuluh Sosial penyelenggara kesejahteraan sosial berasal dari unsur aparatur sipil negara. Relawan Sosial adalah seseorang dan/atau kelompok masyarakat, baik yang berlatar belakang pekerjaan sosial maupun bukan berlatar belakang pekerjaan sosial, tetapi melaksanakan kegiatan penyelenggaraan di bidang sosial bukan di instansi sosial Pemerintah atas kehendak sendiri dengan atau tanpa imbalan. Selanjutnya peningkatan kompetensi SDM penyelenggara kesejahteraan sosial bagi : Tenaga Kesejahteraan Sosial dapat dilaksanakan melalui: pelatihan kompetensi teknis; dan pembinaan karier. Pekerja Sosial dapat dilaksanakan melalui: pendidikan profesi; pelatihan kompetensi teknis; pembinaan karier; dan praktik pekerjaan sosial. Penyuluh Sosial dapat dilaksanakan melalui: pendidikan profesi; pelatihan kompetensi teknis; dan pembinaan karier. Relawan Sosial dapat dilaksanakan melalui pelatihan kompetensi teknis.

Sosial Dinas Sosial Peningkatan kompetensi dan profesionalisme SDM Kesos Sumber daya manusia penyelenggara kesejahteraan sosial terdiri dari : Tenaga Kesejahteraan Sosial, Pekerja Sosial, Penyuluh Sosial dan Relawan Sosial. Tenaga Kesejahteraan Sosial adalah seseorang yang dididik dan dilatih secara profesional untuk melaksanakan tugas-tugas pelayanan dan penanganan masalah sosial dan/atau seseorang yang bekerja, baik di lembaga Pemerintah maupun swasta yang ruang lingkup kegiatannya di bidang kesejahteraan sosial. Pekerja Sosial Profesional yang selanjutnya disebut Pekerja Sosial adalah seseorang yang bekerja, baik di lembaga Pemerintah maupun swasta yang memiliki kompetensi dan profesi pekerjaan sosial, dan kepedulian dalam pekerjaan sosial yang diperoleh melalui pendidikan, pelatihan, dan/atau pengalaman praktik pekerjaan sosial untuk melaksanakan tugas-tugas pelayanan dan penanganan masalah sosial. Penyuluh Sosial adalah seseorang yang mempunyai tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan sosial di bidang Penyelenggaraan kesejahteraan sosial. Penyuluh Sosial penyelenggara kesejahteraan sosial berasal dari unsur aparatur sipil negara. Relawan Sosial adalah seseorang dan/atau kelompok masyarakat, baik yang berlatar belakang pekerjaan sosial maupun bukan berlatar belakang pekerjaan sosial, tetapi melaksanakan kegiatan penyelenggaraan di bidang sosial bukan di instansi sosial Pemerintah atas kehendak sendiri dengan atau tanpa imbalan. Selanjutnya peningkatan kompetensi SDM penyelenggara kesejahteraan sosial bagi : Tenaga Kesejahteraan Sosial dapat dilaksanakan melalui: pelatihan kompetensi teknis; dan pembinaan karier. Pekerja Sosial dapat dilaksanakan melalui: pendidikan profesi; pelatihan kompetensi teknis; pembinaan karier; dan praktik pekerjaan sosial. Penyuluh Sosial dapat dilaksanakan melalui: pendidikan profesi; pelatihan kompetensi teknis; dan pembinaan karier. Relawan Sosial dapat dilaksanakan melalui pelatihan kompetensi teknis.

Peningkatan Kualitas Pelayanan Lembaga Di Bidang Kesos

Sosial Dinas Sosial

Lembaga Kesejahteraan Sosial, selanjutnya disebut LKS adalah organisasi sosial atau perkumpulan sosial yang melaksanakan penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang dibentuk oleh masyarakat, baik yang berbadan hukum maupun yang tidak berbadan hukum.

Sosial Dinas Sosial Peningkatan kualitas pelayanan lembaga di bidang kesos Lembaga Kesejahteraan Sosial, selanjutnya disebut LKS adalah organisasi sosial atau perkumpulan sosial yang melaksanakan penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang dibentuk oleh masyarakat, baik yang berbadan hukum maupun yang tidak berbadan hukum.

Peningkatan Prestasi Olahraga

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Prestasi olahraga dihitung berdasarkan capaian medali dari atlet

Jumlah perolehan medali pada event olahraga (n) Jumlah perolehan medali pada event olahraga (n-1)
Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Peningkatan prestasi olahraga Prestasi olahraga dihitung berdasarkan capaian medali dari atlet
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Peningkatan SDM pengelola kearsipan

Penjabaran Konsistensi Program RKPD Kedalam APBD

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Persentase Pendanaan program prioritas sesuai dokumen perencanaan daerah

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Penjabaran Konsistensi Program RKPD kedalam APBD Persentase Pendanaan program prioritas sesuai dokumen perencanaan daerah

Penjabaran Konsistensi Program RPJMD Kedalam RKPD

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

prosentase jumlah program dalam dokumen rkpd terhadap jumlah program dalam dokumen rpjmd

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Penjabaran Konsistensi Program RPJMD kedalam RKPD prosentase jumlah program dalam dokumen rkpd terhadap jumlah program dalam dokumen rpjmd

Penurunan Jumlah Kematian Ibu (AKI) Per Tahun

Kesehatan Dinas Kesehatan

Kematian perempuan selama kehamilan atau dalam periode 42 hari setelah berakhirnya kehamilan akibat semua sebab yang terkait dengan atau diperberat oleh kehamilan atau penanganannya tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan, bencana, cedera atau bunuh diri.

Jumlah kematian ibu per tahun dalam kurun waktu tertentu
Kesehatan Dinas Kesehatan Penurunan jumlah kematian ibu (AKI) per tahun Kematian perempuan selama kehamilan atau dalam periode 42 hari setelah berakhirnya kehamilan akibat semua sebab yang terkait dengan atau diperberat oleh kehamilan atau penanganannya tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan, bencana, cedera atau bunuh diri.

Penyajian Data Kependudukan Skala Provinsi Dalam 1 Tahun

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Data kependudukan adalah data perseorangan atau data agregat yang terstruktur sebagai hasil kegiatan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil. Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun.

Jumlah penduduk dalan n tahun
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Penyajian data kependudukan skala Provinsi dalam 1 Tahun Data kependudukan adalah data perseorangan atau data agregat yang terstruktur sebagai hasil kegiatan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil. Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun.

Penyaluran Pupuk Bersubsidi Menurut Kabupaten/Kota Di Jawa Timur

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Jumlah Realisasi Pupuk NPK Bersubsidi Jumlah Realisasi Pupuk Organik Bersubsidi Jumlah Realisasi Pupuk SP 36 Bersubsidi Jumlah Realisasi Pupuk Urea Bersubsidi Jumlah Realisasi Pupuk ZA Bersubsidi
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Penyaluran Pupuk Bersubsidi menurut Kabupaten/Kota di Jawa Timur

Penyediaan Dan Rehabilitasi Rumah Layak Huni Bagi Korban Bencana Kabupaten/Kota

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Fasilitasi rumah Warga negara yang rumahnya terdampak bencana sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Dibangun Baru / Relokasi Dibangun Kembali Direhabilitasi
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Penyediaan dan rehabilitasi rumah layak huni bagi korban bencana Kabupaten/Kota Fasilitasi rumah Warga negara yang rumahnya terdampak bencana sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Penyelenggaraan KLHS

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

KLHS adalah suatu studi mendalam yang dilakukan untuk mengevaluasi dampak lingkungan yang potensial dari kebijakan, program, atau proyek besar sebelum mereka dilaksanakan.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Penyelenggaraan KLHS KLHS adalah suatu studi mendalam yang dilakukan untuk mengevaluasi dampak lingkungan yang potensial dari kebijakan, program, atau proyek besar sebelum mereka dilaksanakan.

Penyelesaian Materi Teknis Dari Bantuan Teknis RDTR

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Penyelesaian isi dari rancangan peraturan daerah tentang rencana detail tata ruang yang bersifat teknis sesuai dengan pedoman penyusunan rencana rinci tata ruang kabupaten/kota.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Penyelesaian Materi Teknis dari Bantuan Teknis RDTR Penyelesaian isi dari rancangan peraturan daerah tentang rencana detail tata ruang yang bersifat teknis sesuai dengan pedoman penyusunan rencana rinci tata ruang kabupaten/kota.

Penyelesaian Materi Teknis Dari Bimbingan Teknis RDTR

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Penyelesaian isi dari rancangan peraturan daerah tentang rencana detail tata ruang yang bersifat teknis sesuai dengan pedoman penyusunan rencana tata ruang wilayah kabupaten/kota.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Penyelesaian Materi Teknis dari Bimbingan Teknis RDTR Penyelesaian isi dari rancangan peraturan daerah tentang rencana detail tata ruang yang bersifat teknis sesuai dengan pedoman penyusunan rencana tata ruang wilayah kabupaten/kota.

Penyelesaian Materi Teknis Dari Bimbingan Teknis RTRW

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Penyelesaian isi dari rancangan peraturan daerah tentang rencana tata ruang wilayah yang bersifat teknis sesuai dengan pedoman penyusunan rencana tata ruang kabupaten/kota.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Penyelesaian Materi Teknis dari Bimbingan Teknis RTRW Penyelesaian isi dari rancangan peraturan daerah tentang rencana tata ruang wilayah yang bersifat teknis sesuai dengan pedoman penyusunan rencana tata ruang kabupaten/kota.

Perekaman KTP Elektronik

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

KTP Elektronik adalah Kartu Tanda Penduduk yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Perekaman KTP Elektronik KTP Elektronik adalah Kartu Tanda Penduduk yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi

Perlindungan Dan Jaminan Sosial Pada Saat Tanggap Dan Pasca Bencana Bagi Korban Bencana Kab/kota

Sosial Dinas Sosial

Perlindungan Sosial adalah upaya pemerintah guna mendukung masyarakat untuk dapat menghadapi berbagai kerentanan / guncangan di sepanjang siklus kehidupan. Jaminan sosial adalah salah satu bentuk perlindungan sosial untuk menjamin seluruh rakyat agar dapat memenuhi kebutuhan dasar hidupnya yang layak. Korban adalah orang/sekelompok orang yang mengalami dampak buruk akibat bencana, seperti kerusakan dan atau kerugian harta benda, penderitaan dan atau kehilangan jiwa.

Jumlah warga negara korban bencana kab/kota yang memperoleh perlindungan dan jaminan sosial
Sosial Dinas Sosial Perlindungan dan jaminan sosial pada saat tanggap dan pasca bencana bagi korban bencana kab/kota Perlindungan Sosial adalah upaya pemerintah guna mendukung masyarakat untuk dapat menghadapi berbagai kerentanan / guncangan di sepanjang siklus kehidupan. Jaminan sosial adalah salah satu bentuk perlindungan sosial untuk menjamin seluruh rakyat agar dapat memenuhi kebutuhan dasar hidupnya yang layak. Korban adalah orang/sekelompok orang yang mengalami dampak buruk akibat bencana, seperti kerusakan dan atau kerugian harta benda, penderitaan dan atau kehilangan jiwa.

Permuseuman

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Museum adalah lembaga yang berfungsi melindungi, mengembangkan, memanfaatkan koleksi, dan mengomunikasikannya kepada masyarakat.

Jumlah Museum yang dikelola Pemerintah Daerah Jumlah Museum yang dikelola Swasta Jumlah Pengunjung Museum
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Permuseuman Museum adalah lembaga yang berfungsi melindungi, mengembangkan, memanfaatkan koleksi, dan mengomunikasikannya kepada masyarakat.

Persen Anggota Linmas Per 10.000 Penduduk (RT)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Satuan Linmas adalah warga masyarakat yang disiapkan dan dibekali pengetahuan serta keterampilan untuk melaksanakan kegiatan penanganan bencana guna mengurangi dan memperkecil akibat bencana, serta ikut memelihara keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat, kegiatan sosial kemasyarakatan

Jumlah Linmas jumlah penduduk
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Persen anggota Linmas per 10.000 penduduk (RT) Satuan Linmas adalah warga masyarakat yang disiapkan dan dibekali pengetahuan serta keterampilan untuk melaksanakan kegiatan penanganan bencana guna mengurangi dan memperkecil akibat bencana, serta ikut memelihara keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat, kegiatan sosial kemasyarakatan

Persen Data Sektoral Terpilah Yang Valid

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Data Statistik Sektoral adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi pemerintah tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang merupakan tugas pokok instansi yang bersangkutan.

Jumlah data yang terpilah yang terkumpul Jumlah total data yang terpilah
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persen Data Sektoral terpilah yang Valid Data Statistik Sektoral adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi pemerintah tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang merupakan tugas pokok instansi yang bersangkutan.

Persen Fasilitasi Event Seni Dan Budaya Yang Dilaksanakan

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Festival seni dan budaya adalah sebuah acara yang diadakan dalam rangka memperingati peristiwa penting atau bersejarah yang berhubungan dengan seni dan budaya.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persen Fasilitasi Event Seni Dan Budaya Yang dilaksanakan Festival seni dan budaya adalah sebuah acara yang diadakan dalam rangka memperingati peristiwa penting atau bersejarah yang berhubungan dengan seni dan budaya.

Persen Jembatan Yang Dalam Kondisi Baik

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jembatan yang dalam kondisi baik dapat meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten dan mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dengan fokus pada akses yang terjangkau dan merata bagi semua

Jumlah Jembatan Dalam Kondisi baik Jumlah Jembatan di Kabupaten Blitar
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persen jembatan yang dalam kondisi baik Jembatan yang dalam kondisi baik dapat meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten dan mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dengan fokus pada akses yang terjangkau dan merata bagi semua

Persen Jumlah Koperasi Yang Berdaya Saing

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

1. Persentase Peningkatan Koperasi yang berdaya saing Yang memenuhi minimal 3 dari 5 kriteria, antara lain - RAT 2 tahun berturut – turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

RAT 2 tahun berturut-turut, Meningkatnya jumlah anggota, Jumlah omzet meningkat, Jumlah SHU uang yang diterima meningkat, Hasil penilaian kesehatan cukup sehat
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persen Jumlah Koperasi yang Berdaya Saing 1. Persentase Peningkatan Koperasi yang berdaya saing Yang memenuhi minimal 3 dari 5 kriteria, antara lain - RAT 2 tahun berturut – turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Persen Jumlah Usaha Mikro Yang Berdaya Saing

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Persentase Jumlah UM yang berdaya saing Yang memenuhi minimal 3 dari 5 kriteria, antara lain - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - Potensi SDM

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persen Jumlah Usaha Mikro yang Berdaya Saing Persentase Jumlah UM yang berdaya saing Yang memenuhi minimal 3 dari 5 kriteria, antara lain - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - Potensi SDM

Persen Kasus Perselisihan Hubungan Industrial Yang Diselesaikan Tepat Waktu Melaui Perjanjian Bersama (PB)

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Perselisihan hubungan industri adalah perselisihan atau konflik yang melibatkan antara pihak pemberi kerja dengan pihak penerima pekerjaan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Persen kasus perselisihan hubungan industrial yang diselesaikan tepat waktu melaui perjanjian bersama (PB) Perselisihan hubungan industri adalah perselisihan atau konflik yang melibatkan antara pihak pemberi kerja dengan pihak penerima pekerjaan

Persen Koperasi Yang Diperiksa Dan Diawasi (indikator Negativ)

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persen koperasi yang diperiksa dan diawasi (indikator negativ) Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Persen Partisipasi Angkatan Kerja Perempuan

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Penduduk perempuan yang termasuk angkatan kerja adalah penduduk berjenis kelamin perempuan usia kerja (15 tahun dan lebih) yang bekerja, atau punya pekerjaan namun sementara tidak bekerja dan pengangguran.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persen Partisipasi Angkatan Kerja Perempuan Penduduk perempuan yang termasuk angkatan kerja adalah penduduk berjenis kelamin perempuan usia kerja (15 tahun dan lebih) yang bekerja, atau punya pekerjaan namun sementara tidak bekerja dan pengangguran.

Persen Pendanaan Program Sesuai Dokumen Perencanaan Daerah

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Prosentase jumlah anggaran program dalam apbd terhadap pagu anggaran program dalam rkpd

Jumlah Program Prioritas dalam dokumen perencanaan Jumlah Program Prioritas yang didanai APBD
Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Persen Pendanaan program sesuai dokumen perencanaan daerah Prosentase jumlah anggaran program dalam apbd terhadap pagu anggaran program dalam rkpd

Persen Penduduk Yang Pernah Terlibat Sebagai Pelaku/pendukung Pertunjukan Seni Yang Menjadikan Keterlibatan Sebagai Sumber Penghasilan (terhadap Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas)

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

penduduk usia 15 tahun ke atas yang mencari sumber penghasilan dari keterlibatan sebagai pelaku/pendukung pertunjukan seni

Jumlah penduduk usia diatas 15 tahun Pelaku pertunjukan seni Pendukung
Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persen penduduk yang pernah terlibat sebagai pelaku/pendukung pertunjukan seni yang menjadikan keterlibatan sebagai sumber penghasilan (terhadap penduduk usia 15 tahun ke atas) penduduk usia 15 tahun ke atas yang mencari sumber penghasilan dari keterlibatan sebagai pelaku/pendukung pertunjukan seni

Persen Peningkatan Kunjungan Museum

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Museum adalah lembaga yang berfungsi melindungi, mengembangkan, memanfaatkan koleksi, dan mengomunikasikannya kepada masyarakat.

Jumlah kunjungan museum tahun n-1 Selisih jumlah kunjungan museum tahun n dengan jumlah kunjungan museum tahun n-1
Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persen peningkatan kunjungan museum Museum adalah lembaga yang berfungsi melindungi, mengembangkan, memanfaatkan koleksi, dan mengomunikasikannya kepada masyarakat.

Persen Peningkatan Penanam Modal Yang Mendapatkan Fasilitas/insentif Dan Kemudahan Penanaman Modal

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Pemberian Insentif Penanaman Modal Daerah yang selanjutnya disebut pemberian insentif adalah dukungan dari pemerintah daerah kepada investor dalam rangka mendorong peningkatan penanaman modal di daerah. Hal tersebut dapat diketrahui dari perbandingan antara jumlah investor yang mendpat insentif dibandingkan dengna jumlah NIB kemudian dinyatakan dalam persen.

Jumlah Investor yang mendapat insentif; Jumlah NIB
Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Persen peningkatan penanam modal yang mendapatkan fasilitas/insentif dan kemudahan penanaman modal Pemberian Insentif Penanaman Modal Daerah yang selanjutnya disebut pemberian insentif adalah dukungan dari pemerintah daerah kepada investor dalam rangka mendorong peningkatan penanaman modal di daerah. Hal tersebut dapat diketrahui dari perbandingan antara jumlah investor yang mendpat insentif dibandingkan dengna jumlah NIB kemudian dinyatakan dalam persen.

Persen Penyelesaian Pelanggaran K3

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Persentase Penyelesaian Pelanggaran K3 (Ketentraman dan Ketertiban Umum)

jumlah pelanggaran K3 yang dilaporkan masyarakat teridetifikasi Jumlah penyelesaian pelanggaran K3
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Persen Penyelesaian Pelanggaran K3 Persentase Penyelesaian Pelanggaran K3 (Ketentraman dan Ketertiban Umum)

Persen Permasalahan Administrasi Tata Pemerintahan Dan Kerja Sama Daerah Yang Terselesaikan

Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan

Administrasi Pemerintahan adalah Tata laksana dalam pengambilan keputusan dan/atau tindakanoleh badan dan/atau pejabat pemerintahan. Kerja sama daerah adalah usaha bersama yang dilakukan daerah dengan daerah lain ataupun dengan instansi vertikal ataupun dengan pihak ketiga dalam rangka penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah untuk kesejahteraan masyarakat dan percepatan pemenuhan pelayanan publik.

permasalahan yang diselesaikan Permasalahan yang masuk
Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan Persen permasalahan administrasi tata pemerintahan dan kerja sama daerah yang terselesaikan Administrasi Pemerintahan adalah Tata laksana dalam pengambilan keputusan dan/atau tindakanoleh badan dan/atau pejabat pemerintahan. Kerja sama daerah adalah usaha bersama yang dilakukan daerah dengan daerah lain ataupun dengan instansi vertikal ataupun dengan pihak ketiga dalam rangka penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah untuk kesejahteraan masyarakat dan percepatan pemenuhan pelayanan publik.

Persen Rekomendasi Kajian Yang Ditindaklanjuti Oleh Perangkat Daerah

Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Merupakan perhitungan dari hasil penelitian dan pegembangan serta inovasi daerah yang ditindaklanjuti oleh Perangkat Daerah

Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Persen rekomendasi kajian yang ditindaklanjuti oleh Perangkat Daerah Merupakan perhitungan dari hasil penelitian dan pegembangan serta inovasi daerah yang ditindaklanjuti oleh Perangkat Daerah

Persen SDM Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Yang Dikembangkan

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

SDM pariwisata adalah orang yang bergiat, bekerja, dan/atau berkarya dalam bidang yang berkaitan dengan Objek Pariwisata SDM Ekonomi kreatif adalah orang yang bergiat, bekerja, dan/atau berkarya dalam bidang yang berkaitan dengan Sub Sektor Ekonomi Kreatif

Jumlah SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (y) Jumlah SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang dibina (x)
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persen SDM pariwisata dan ekonomi kreatif yang dikembangkan SDM pariwisata adalah orang yang bergiat, bekerja, dan/atau berkarya dalam bidang yang berkaitan dengan Objek Pariwisata SDM Ekonomi kreatif adalah orang yang bergiat, bekerja, dan/atau berkarya dalam bidang yang berkaitan dengan Sub Sektor Ekonomi Kreatif

Persen Serapan Produk Dalam Negeri Di Tingkat Kabupaten

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

Produk Dalam Negeri adalah barang/jasa termasuk rancang bangun dan perekayasaan yang diproduksi atau dikerjakan oleh perusahaan yang berinvestasi dan berproduksi di Indonesia, yang dalam proses produksi atau pengerjaannya dimungkinkan penggunaan bahan baku/komponen yang seluruh atau sebagian berasal dari dalam negeri.

Belanja produk lokal tingkat Kabupaten Blitar Jumlah belanja produk lokal di tingkat Kabupaten Blitar Jumlah rencana belanja produk lokal di tingak Kabupaten Blitar Rencana belanja produk lokal di tingkat Kabupaten Blitar.
Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Persen serapan produk dalam negeri di tingkat Kabupaten Produk Dalam Negeri adalah barang/jasa termasuk rancang bangun dan perekayasaan yang diproduksi atau dikerjakan oleh perusahaan yang berinvestasi dan berproduksi di Indonesia, yang dalam proses produksi atau pengerjaannya dimungkinkan penggunaan bahan baku/komponen yang seluruh atau sebagian berasal dari dalam negeri.

Persen Sub Sektor Ekonomi Kreatif Di Kabupaten Blitar Yang Mendapatkan Fasilitasi Pemanfaatan/perlindungan HAKI

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Ekonomi kreatif merupakan istilah yang pertama kali diperkenalkan John Howkins melalui bukunya yang berjudul Creative Economy, How People Make Money from Ideas. Menurut Howkins, ekonomi kreatif merupakan kegiatan ekonomi dimana input dan output-nya adalah gagasan karena gagasan merupakan esensi dari sebuah kreativitas. Adapun gagasan yang dimaksud adalah ide orisinal dan dapat diproteksi sebagai Hak Kekayaan Intelektual atau intellectual property (IP). HAKI adalah Hak Atas Kekayaan Intelektual Fasilitasi pemanfaatan/perlindungan HAKI adalah upaya pemerintah dalam membantu sub sektor ekonomi kreatif memperoleh HAKI

Jumlah Sub Sektor yang Memperoleh Fasilitasi HKI
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persen Sub Sektor Ekonomi kreatif di Kabupaten Blitar yang mendapatkan fasilitasi pemanfaatan/perlindungan HAKI Ekonomi kreatif merupakan istilah yang pertama kali diperkenalkan John Howkins melalui bukunya yang berjudul Creative Economy, How People Make Money from Ideas. Menurut Howkins, ekonomi kreatif merupakan kegiatan ekonomi dimana input dan output-nya adalah gagasan karena gagasan merupakan esensi dari sebuah kreativitas. Adapun gagasan yang dimaksud adalah ide orisinal dan dapat diproteksi sebagai Hak Kekayaan Intelektual atau intellectual property (IP). HAKI adalah Hak Atas Kekayaan Intelektual Fasilitasi pemanfaatan/perlindungan HAKI adalah upaya pemerintah dalam membantu sub sektor ekonomi kreatif memperoleh HAKI

Persentase (%) Konten Infomasi Terkait Program Dan Kebijakan Pemerintah Daerah, Termasuk Program Prioritas Nasional Yang Termasuk Isu Strategis Pemerintah Daerah (tema: Protokol Kesehatan, Vaksin, Stunting) Yang Didiseminasikan Sesuai Strategi Komunikasi

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.

Jumlah konten infomasi terkait program dan kebijakan Pemerintah Daerah Jumlah konten infomasi terkait program dan kebijakan Pemerintah Daerah yang didiseminasikan sesuai strategi komunikasi
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase (%) konten infomasi terkait program dan kebijakan Pemerintah Daerah, termasuk program prioritas nasional yang termasuk isu strategis Pemerintah Daerah (tema: protokol kesehatan, vaksin, stunting) yang didiseminasikan sesuai strategi komunikasi Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.

Persentase (%) Perangkat Daerah Yang Mengimplementasi/replikasi Inovasi Yang Mendukung Smart City Sesuai Dengan Masterplan

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Smart City adalah sebuah konsep yang menggambarkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan di kota atau wilayah perkotaan. Tujuan dari konsep Smart City adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan, aman, efisien, dan nyaman bagi penduduknya. Hal ini dicapai dengan memanfaatkan teknologi untuk mengelola sumber daya, infrastruktur, dan layanan kota dengan lebih baik. Master Plan adalah rencana strategis yang mengatur pengembangan dan pertumbuhan suatu wilayah, kota, atau daerah. Master Plan mencakup berbagai aspek, seperti peruntukan lahan, penggunaan lahan, zonasi, infrastruktur, transportasi, lingkungan, dan pemukiman. Rencana ini bertujuan untuk menciptakan visi jangka panjang yang membimbing pertumbuhan kota atau wilayah tersebut agar sesuai dengan tujuan dan kebutuhan yang telah ditetapkan. Master Plan seringkali disusun oleh pemerintah atau otoritas tata kota dan melibatkan input dari berbagai pihak, termasuk masyarakat, ahli perencanaan, dan sektor swasta.

Jumlah Perangkat Daerah Jumlah Perangkat Daerah yang mengimplementasi/replikasi inovasi yang mendukung smart city sesuai dengan Masterplan
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase (%) Perangkat Daerah yang mengimplementasi/replikasi inovasi yang mendukung smart city sesuai dengan Masterplan Smart City adalah sebuah konsep yang menggambarkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan di kota atau wilayah perkotaan. Tujuan dari konsep Smart City adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan, aman, efisien, dan nyaman bagi penduduknya. Hal ini dicapai dengan memanfaatkan teknologi untuk mengelola sumber daya, infrastruktur, dan layanan kota dengan lebih baik. Master Plan adalah rencana strategis yang mengatur pengembangan dan pertumbuhan suatu wilayah, kota, atau daerah. Master Plan mencakup berbagai aspek, seperti peruntukan lahan, penggunaan lahan, zonasi, infrastruktur, transportasi, lingkungan, dan pemukiman. Rencana ini bertujuan untuk menciptakan visi jangka panjang yang membimbing pertumbuhan kota atau wilayah tersebut agar sesuai dengan tujuan dan kebutuhan yang telah ditetapkan. Master Plan seringkali disusun oleh pemerintah atau otoritas tata kota dan melibatkan input dari berbagai pihak, termasuk masyarakat, ahli perencanaan, dan sektor swasta.

Persentase Administrasi Pembangunan Yang Terlaksana

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan

Kegiatan perumusan kebijakan daerah serta pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah terkait pencapaian tujuan kebijakan, dampak yang tidak diinginkan, dan faktor yang mempengaruhi pencapaian tujuan kebijakan di bidang penyusunan dan pengendalian program pembangunan

Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan Persentase administrasi pembangunan yang terlaksana Kegiatan perumusan kebijakan daerah serta pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah terkait pencapaian tujuan kebijakan, dampak yang tidak diinginkan, dan faktor yang mempengaruhi pencapaian tujuan kebijakan di bidang penyusunan dan pengendalian program pembangunan

Persentase Alat-alat Ukur, Takar, Timbang Dan Perlengkapannya (UTTP) Bertanda Tera Sah Yang Berlaku

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Persentase alat-alat pengukuran yang telah memenuhi persyaratan dan mendapatkan cap tanda tera sah yang berlaku

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase alat-alat ukur, takar, timbang dan perlengkapannya (UTTP) bertanda tera sah yang berlaku Persentase alat-alat pengukuran yang telah memenuhi persyaratan dan mendapatkan cap tanda tera sah yang berlaku

Persentase Anak (Usia 0 S.d 18 Tahun) Yang Memiliki Akta Kelahiran

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase anak (Usia 0 s.d 18 Tahun) yang memiliki akta kelahiran Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

Persentase Anak 6-59 Bulan Yang Memperoleh Vit A

Kesehatan Dinas Kesehatan

Bayi umur 6 sampai 11 bulan yang mendapat kapsul vitamin A berwarna biru dengan kandungan vitamin A sebesar 100.000 Satuan Internasional (SI) dan anak umur 12-59 bulan yang mendapat kapsul vitamin A berwarna merah dengan kandungan vitamin A sebesar 200.000 SI Pemberian vitamin A dilaksanakan pada bulan Februari dan Agustus.

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase anak 6-59 bulan yang memperoleh Vit A Bayi umur 6 sampai 11 bulan yang mendapat kapsul vitamin A berwarna biru dengan kandungan vitamin A sebesar 100.000 Satuan Internasional (SI) dan anak umur 12-59 bulan yang mendapat kapsul vitamin A berwarna merah dengan kandungan vitamin A sebesar 200.000 SI Pemberian vitamin A dilaksanakan pada bulan Februari dan Agustus.

Persentase Anak Berusia Di Bawah Lima Tahun (balita) Gizi Buruk Yang Mendapat Pelayanan Tata Laksana Gizi Buruk

Kesehatan Dinas Kesehatan

Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -3 SD

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase anak berusia di bawah lima tahun (balita) gizi buruk yang mendapat pelayanan tata laksana gizi buruk Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -3 SD

Persentase Anak Berusia Di Bawah Lima Tahun (balita) Gizi Kurang Yang Mendapat Tambahan Asupan Gizi

Kesehatan Dinas Kesehatan

Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -2 SD sampai dengan -3 SD

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase anak berusia di bawah lima tahun (balita) gizi kurang yang mendapat tambahan asupan gizi Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -2 SD sampai dengan -3 SD

Persentase Anak Berusia Di Bawah Lima Tahun (balita) Yang Dipantau Pertumbuhan Dan Perkembangannya

Kesehatan Dinas Kesehatan

Balita (0-59 bulan) yang dipantau pertumbuhan dan perkembangannya yaitu balita yang ditimbang sedikitnya 8 kali dalam satu tahun, diukur panjang badan atau tinggi badannya sedikitnya 2 kali dalam satu tahun dan dipantau perkembangan sedikitnya 2 kali dalam satu tahun. Pemantauan perkembangan menggunakan ceklis Buku KIA atau KPSP atau instrument baku lainnya

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase anak berusia di bawah lima tahun (balita) yang dipantau pertumbuhan dan perkembangannya Balita (0-59 bulan) yang dipantau pertumbuhan dan perkembangannya yaitu balita yang ditimbang sedikitnya 8 kali dalam satu tahun, diukur panjang badan atau tinggi badannya sedikitnya 2 kali dalam satu tahun dan dipantau perkembangan sedikitnya 2 kali dalam satu tahun. Pemantauan perkembangan menggunakan ceklis Buku KIA atau KPSP atau instrument baku lainnya

Persentase Anak Berusia Di Bawah Lima Tahun (balita) Yang Memperoleh Imunisasi Dasar Lengkap

Kesehatan Dinas Kesehatan

Telah mendapatkan imunisasi Hepatitis B0, 1 dosis imunisasi BCG, 3 dosis DPT-HB-HIB, 4 dosis imunisasi bOPV (Polio tetes/polio oral) (3 dosis imunisasi IPV di Provinsi DIY), 1 dosis imunisasi IPV (Polio suntik), dan 1 dosis imunisasi campak Rubela

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase anak berusia di bawah lima tahun (balita) yang memperoleh imunisasi dasar lengkap Telah mendapatkan imunisasi Hepatitis B0, 1 dosis imunisasi BCG, 3 dosis DPT-HB-HIB, 4 dosis imunisasi bOPV (Polio tetes/polio oral) (3 dosis imunisasi IPV di Provinsi DIY), 1 dosis imunisasi IPV (Polio suntik), dan 1 dosis imunisasi campak Rubela

Persentase Anak Korban Kekerasan Yang Ditangani Instansi Terkait

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Kekerasan terhadap anak adalah setiap perbuatan terhadap anak yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, psikis, seksual, dan/atau penelantaran, termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan dengan cara melawan hukum.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase Anak Korban Kekerasan yang Ditangani Instansi Terkait Kekerasan terhadap anak adalah setiap perbuatan terhadap anak yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, psikis, seksual, dan/atau penelantaran, termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan dengan cara melawan hukum.

Persentase Anak Memerlukan Perlindungan Khusus Yang Mendapatkan Layanan Komprehensif

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

(1) Perlindungan Khusus Anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi Anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. (2)SPM adalah tolak ukur kinerja pelayanan unit pelayanan terpadu dalam memberikan pelayanan penanganan laporan/pengaduan, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum, serta pemulangan dan reintegrasi sosial bagi perempuan dan anak korban kekerasan.

Anak memerlukan perlindungan khusus Anak memerlukan perlindungan khusus yang mendapatkan layanan komprehensif
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase anak memerlukan perlindungan khusus yang mendapatkan layanan komprehensif (1) Perlindungan Khusus Anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi Anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. (2)SPM adalah tolak ukur kinerja pelayanan unit pelayanan terpadu dalam memberikan pelayanan penanganan laporan/pengaduan, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum, serta pemulangan dan reintegrasi sosial bagi perempuan dan anak korban kekerasan.

Persentase Anak Umur 12-23 Bulan Yang Menerima Imunisasi Dasar Lengkap.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Telah mendapatkan imunisasi Hepatitis B0, 1 dosis imunisasi BCG, 3 dosis DPT-HB-HIB, 4 dosis imunisasi bOPV (Polio tetes/polio oral) (3 dosis imunisasi IPV di Provinsi DIY), 1 dosis imunisasi IPV (Polio suntik), dan 1 dosis imunisasi campak Rubela

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase anak umur 12-23 bulan yang menerima imunisasi dasar lengkap. Telah mendapatkan imunisasi Hepatitis B0, 1 dosis imunisasi BCG, 3 dosis DPT-HB-HIB, 4 dosis imunisasi bOPV (Polio tetes/polio oral) (3 dosis imunisasi IPV di Provinsi DIY), 1 dosis imunisasi IPV (Polio suntik), dan 1 dosis imunisasi campak Rubela

Persentase Anak Usia 0-17 Tahun Kurang 1 (satu) Hari Yang Memiliki KIA

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Usia wajib KIA adalah usia dibawah 17 tahun dengan catatan belum menikah,jika sudah menikah maka tidak termasuk wajib KIA melainkan wajib KTP

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase anak usia 0-17 tahun kurang 1 (satu) hari yang memiliki KIA Usia wajib KIA adalah usia dibawah 17 tahun dengan catatan belum menikah,jika sudah menikah maka tidak termasuk wajib KIA melainkan wajib KTP

Persentase Anggota DPRD Yang Memperoleh Penguatan Kapasitas

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Peningkatan artinya upaya untuk menambah derajat, tingkat, dan kualitas maupun kuantitas. Peningkatan juga dapat berarti penambahan keterampilan dan kemampuan agar menjadi lebih baik. kapasitas bermakna, di antaranya, 'ruang yang tersedia'; 'daya tampung'; 'kemampuan berproduksi'; 'daya serap (panas, listrik, dan sebagainya)'. Adapun kelebihan berarti 'keadaan melebihi yang biasa'; 'keadaan terlampau banyak'

Jumlah anggota DPRD Kabupaten Blitar Jumlah kegiatan orientasi pelaksanaan tugas jumlah kegiatan pendalaman tugas yang dilaksanakan
Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Persentase anggota DPRD yang memperoleh penguatan kapasitas Peningkatan artinya upaya untuk menambah derajat, tingkat, dan kualitas maupun kuantitas. Peningkatan juga dapat berarti penambahan keterampilan dan kemampuan agar menjadi lebih baik. kapasitas bermakna, di antaranya, 'ruang yang tersedia'; 'daya tampung'; 'kemampuan berproduksi'; 'daya serap (panas, listrik, dan sebagainya)'. Adapun kelebihan berarti 'keadaan melebihi yang biasa'; 'keadaan terlampau banyak'

Persentase Anggota Pramuka Yang Aktif

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Anggota Pramuka Aktif adalah warga negara Indonesia yang aktif dalam pendidikan kepramukaan serta mengamalkan satya pramuka dan dharma pramuka

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Persentase Anggota Pramuka yang aktif Anggota Pramuka Aktif adalah warga negara Indonesia yang aktif dalam pendidikan kepramukaan serta mengamalkan satya pramuka dan dharma pramuka
Pendidikan Dinas Pendidikan Persentase angka melek aksara penduduk umur 15-24 tahun dan umur 15-59 tahun.
Pendidikan Dinas Pendidikan Persentase angka melek aksara penduduk umur ≥15 tahun.

Persentase ARG Pada Belanja Langsung APBD

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

(1)Anggaran adalah rencana untuk menunjukkan berapa banyak uang yang akan diperoleh seseorang atau organisasi dan berapa banyak yang akan mereka butuhkan atau dapat belanjakan, (2)Gender adalah pembedaan peran, kedudukan, tanggung jawab, dan pembagian kerja antara laki-laki dan perempuan yang ditetapkan oleh masyarakat berdasarkan sifat perempuan dan laki-laki yang dianggap pantas menurut norma, adat istiadat, kepercayaan atau kebiasaan masyarakat

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase ARG pada Belanja Langsung APBD (1)Anggaran adalah rencana untuk menunjukkan berapa banyak uang yang akan diperoleh seseorang atau organisasi dan berapa banyak yang akan mereka butuhkan atau dapat belanjakan, (2)Gender adalah pembedaan peran, kedudukan, tanggung jawab, dan pembagian kerja antara laki-laki dan perempuan yang ditetapkan oleh masyarakat berdasarkan sifat perempuan dan laki-laki yang dianggap pantas menurut norma, adat istiadat, kepercayaan atau kebiasaan masyarakat

Persentase Aset Daerah Yang Terserfikasi

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Dengan adanya sertifikat, maka pada bidang tanah dapat diketahui kepastian letak tanah, batas-batas tanah, luas tanah, bangunan dan jenis tanaman yang ada diatasnya, serta untuk memperoleh kepastian mengenai status tanahnya.

Jumlah Aset Daerah Jumlah Aset Daerah yang sudah tersertifikasi jumlah aset daerah yang terserfitikasi jumlah aset yang harus tersertifikasi
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Persentase aset daerah yang terserfikasi Dengan adanya sertifikat, maka pada bidang tanah dapat diketahui kepastian letak tanah, batas-batas tanah, luas tanah, bangunan dan jenis tanaman yang ada diatasnya, serta untuk memperoleh kepastian mengenai status tanahnya.

Persentase ASN Yang Mengikuti Diklat Peningkatan Kompetensi

Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia

Pendidikan dan pelatihan yang dirancang untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan pegawai secara khusus yang mempunyai tujuan untuk mencapai hasil kerja berbasis target kinerja (performance target).

jumlah ASN jumlah ASN yang mengikuti diklat peningkatan kompetensi
Kepegawaian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Persentase ASN yang mengikuti diklat peningkatan kompetensi Pendidikan dan pelatihan yang dirancang untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan pegawai secara khusus yang mempunyai tujuan untuk mencapai hasil kerja berbasis target kinerja (performance target).

Persentase Balita Diare Yang Memperoleh Sumplementasi Zinc

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah penderita diare Balita (umur < 5 Tahun) mendapat Zinc yang datang dan dilayani di sarana kesehatan di suatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase balita diare yang memperoleh sumplementasi zinc Jumlah penderita diare Balita (umur < 5 Tahun) mendapat Zinc yang datang dan dilayani di sarana kesehatan di suatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun

Persentase Barang Beredar Yang Diawasi Yang Sesuai Dengan Ketentuan Perundangan-undangan

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh petugas pengawas untuk memastikan kesesuaian barang beredar dengan ketentuan perundang-undangan

Jumlah barang beredar Jumlah barang beredar yang diawasi yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan
Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase Barang Beredar yang diawasi yang sesuai dengan ketentuan perundangan-undangan Serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh petugas pengawas untuk memastikan kesesuaian barang beredar dengan ketentuan perundang-undangan

Persentase Barang Milik Daerah Yang Tercatat Bernilai Baik Dan Wajar

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Informasi terkait persentase barang milik daerah yang masih baik dan wajar digunakan jika dibandingkan dengan seluruh jumlah barang milik daerah. Barang milik daerah adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau berasal dari perolehan lainnya yang sah

jumlah Barang Milik Daerah jumlah Barang Milik Daerah yang tercatat bernilai baik dan wajar Jumlah BMD
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Persentase Barang Milik Daerah yang tercatat bernilai baik dan wajar Informasi terkait persentase barang milik daerah yang masih baik dan wajar digunakan jika dibandingkan dengan seluruh jumlah barang milik daerah. Barang milik daerah adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau berasal dari perolehan lainnya yang sah

Persentase Bayi 0-11 Bulan Telah Diimunisasi Dasar Secara Lengkap

Kesehatan Dinas Kesehatan

Cakupan (Jumlah dan persentase) bayi usia 0-11 bulan yang telah mendapatkan 1 dosis imunisasi Hepatitis B0, 1 dosis imunisasi BCG, 3 dosis DPT-HB-HIB, 4 dosis imunisasi bOPV (Polio tetes/polio oral) (3 dosis imunisasi IPV di Provinsi DIY), 1 dosis imunisasi IPV (Polio suntik), dan 1 dosis imunisasi campak Rubela

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase bayi 0-11 bulan telah diimunisasi dasar secara lengkap Cakupan (Jumlah dan persentase) bayi usia 0-11 bulan yang telah mendapatkan 1 dosis imunisasi Hepatitis B0, 1 dosis imunisasi BCG, 3 dosis DPT-HB-HIB, 4 dosis imunisasi bOPV (Polio tetes/polio oral) (3 dosis imunisasi IPV di Provinsi DIY), 1 dosis imunisasi IPV (Polio suntik), dan 1 dosis imunisasi campak Rubela

Persentase Bayi Usia Kurang Dari 6 Bulan Mendapat Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif

Kesehatan Dinas Kesehatan

Bayi usia 0 bulan sampai 5 bulan 29 hari yang diberi ASI saja tanpa makanan atau cairan lain kecuali obat, vitamin, dan mineral berdasarkan recall 24 jam

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase bayi usia kurang dari 6 bulan mendapat Air Susu Ibu (ASI) eksklusif Bayi usia 0 bulan sampai 5 bulan 29 hari yang diberi ASI saja tanpa makanan atau cairan lain kecuali obat, vitamin, dan mineral berdasarkan recall 24 jam

Persentase Bayi Usia Kurang Dari 6 Bulan Yang Mendapatkan ASI Eksklusif.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Bayi usia 0 bulan sampai 5 bulan 29 hari yang diberi ASI saja tanpa makanan atau cairan lain kecuali obat, vitamin, dan mineral berdasarkan recall 24 jam

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase bayi usia kurang dari 6 bulan yang mendapatkan ASI eksklusif. Bayi usia 0 bulan sampai 5 bulan 29 hari yang diberi ASI saja tanpa makanan atau cairan lain kecuali obat, vitamin, dan mineral berdasarkan recall 24 jam

Persentase Belanja P3DN

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

Barang dan jasa termasuk rancang bangun dan perekayasaan yang diproduksi atau dikerjakan oleh perusahaan yang berinvestasi dan berproduksi di Indonesia, menggunakan seluruh atau sebagian tenaga kerja warga negara Indonesia, dan prosesnya menggunakan bahan baku atau komponen yang seluruh atau sebagian berasal dari dalam negeri.

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Persentase Belanja P3DN Barang dan jasa termasuk rancang bangun dan perekayasaan yang diproduksi atau dikerjakan oleh perusahaan yang berinvestasi dan berproduksi di Indonesia, menggunakan seluruh atau sebagian tenaga kerja warga negara Indonesia, dan prosesnya menggunakan bahan baku atau komponen yang seluruh atau sebagian berasal dari dalam negeri.

Persentase Buku Profil Kependudukan Yang Diterbitkan Dan Dimanfaatkan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Buku profil kependudukan berisi rekapan data agregat yang dikumpulkan dan dimiliki oleh Dispendukcapil

jumlah buku profil kependudukan jumlah buku profil kependudukan yang diterbitkan dan dimanfaatkan
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase buku profil kependudukan yang diterbitkan dan dimanfaatkan Buku profil kependudukan berisi rekapan data agregat yang dikumpulkan dan dimiliki oleh Dispendukcapil

Persentase Cabang Olahraga Yang Berprestasi

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Prestasi dinilai dari capaian medali yang diperoleh atlet pada tiap cabang olahraga

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Persentase Cabang Olahraga yang berprestasi Prestasi dinilai dari capaian medali yang diperoleh atlet pada tiap cabang olahraga

Persentase Cagar Budaya Yang Dilestarikan

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Cagar budaya adalah Warisan budaya bersifat kebendaan berupa benda cagar budaya, bangunan cagar budaya, struktur cagar budaya, situs cagar budaya, dan kawasan cagar budaya di darat dan/atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/atau kebudayaan melalui proses penetapan

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase Cagar Budaya yang dilestarikan Cagar budaya adalah Warisan budaya bersifat kebendaan berupa benda cagar budaya, bangunan cagar budaya, struktur cagar budaya, situs cagar budaya, dan kawasan cagar budaya di darat dan/atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/atau kebudayaan melalui proses penetapan

Persentase Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran Pada Anak Usia 0-17 Tahun

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

Jumlah anak 0-17 tahun yang memiliki akta jumlah anak usia 0-17
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase cakupan kepemilikan akta kelahiran pada anak usia 0-17 tahun Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

Persentase Cakupan Kepemilikan Akta Kematian Dari Peristiwa Kematian Yang Dilaporkan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta Kematian adalah suatu akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti tentang kematian seseorang

Jumlah peristiwa kematian yang dilaporkan Jumlah warga yang memiliki Akta Kematian
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase cakupan kepemilikan akta kematian dari peristiwa kematian yang dilaporkan Akta Kematian adalah suatu akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti tentang kematian seseorang

Persentase Cakupan Kepemilikan Akta Perceraian Pada Semua Individu Yang Perceraiannya Dilaporkan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti dan sah tentang Pencatatan Perceraian seseorang setelah adanya Penetapan Pengadilan Negeri. Proses Perceraian dilakukan di Pengadilan Negeri menurut prosedur Pengadilan yang berlaku.

Jumlah Individu yang perceraiannya dilaporkan Jumlah kepemilikan Akta Perceraian
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase cakupan kepemilikan akta perceraian pada semua individu yang perceraiannya dilaporkan akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti dan sah tentang Pencatatan Perceraian seseorang setelah adanya Penetapan Pengadilan Negeri. Proses Perceraian dilakukan di Pengadilan Negeri menurut prosedur Pengadilan yang berlaku.

Persentase Cakupan Kepemilikan Buku Nikah/akta Perkawinan Pada Semua Pasangan Yang Perkawinannya Dilaporkan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

dokumen resmi dari Kantor Urusan Agama atau Dispendukcapil yang menunjukkan pernikahan sah di mata negara dan agama.

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase cakupan kepemilikan buku nikah/akta perkawinan pada semua pasangan yang perkawinannya dilaporkan dokumen resmi dari Kantor Urusan Agama atau Dispendukcapil yang menunjukkan pernikahan sah di mata negara dan agama.

Persentase Cakupan Kepemilikan Buku Nikah/akta Perkawinan Pada Semua Pasangan Yang Perkawinannya Dilaporkan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

dokumen resmi dari Kantor Urusan Agama atau Dispendukcapil yang menunjukkan pernikahan sah di mata negara dan agama.

Jumlah kepemilikan buku nikah/akta perkawinan pada semua pasangan yang perkawinannya dilaporkan Jumlah perkawinan yang dilaporkan
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase cakupan kepemilikan buku nikah/akta perkawinan pada semua pasangan yang perkawinannya dilaporkan dokumen resmi dari Kantor Urusan Agama atau Dispendukcapil yang menunjukkan pernikahan sah di mata negara dan agama.

Persentase Capaian Peserta KB Aktif

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Akseptor yang pada saat ini sedang memakai alat atau obat kontrasepsi untuk menjarangkan kehamilan atau yang mengakhiri kesuburan, dan masih terlindungi oleh kontrasepsi

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase capaian peserta KB aktif Akseptor yang pada saat ini sedang memakai alat atau obat kontrasepsi untuk menjarangkan kehamilan atau yang mengakhiri kesuburan, dan masih terlindungi oleh kontrasepsi

Persentase Daerah Irigasi Yang Dibangun Sesuai Dengan Kewenangan Daerah

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Daerah irigasi yang dibangun adalah kesatuan lahan yang mendapat air dari satu jaringan irigasi yang dibangun pada tahun tersebut

Daerah Irigasi yang dibangun Rasio Jaringan Irigasi
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase daerah irigasi yang dibangun sesuai dengan kewenangan daerah Daerah irigasi yang dibangun adalah kesatuan lahan yang mendapat air dari satu jaringan irigasi yang dibangun pada tahun tersebut

Persentase Daerah Irigasi Yang Direhabilitasi Sesuai Dengan Kewenangan Daerah

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Daerah irigasi yang direhabilitasi adalah kesatuan lahan yang mendapat air dari satu jaringan irigasi yang direhabilitasi pada tahun tersebut

Panjang daerah irigasi sesuai kewenangan Panjang daerah irigasi yang direhabilitasi sesuai kewenangan
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase daerah irigasi yang direhabilitasi sesuai dengan kewenangan daerah Daerah irigasi yang direhabilitasi adalah kesatuan lahan yang mendapat air dari satu jaringan irigasi yang direhabilitasi pada tahun tersebut

Persentase Daerah Yang Aktif Melakukan Pemutakhiran Data Terpadu Penanggulangan Kemiskinan

Sosial Dinas Sosial

- Data terpadu adalah mengidentifikasi nama dan alamat calon penerima bantuan sosial, baik rumah tangga, keluarga maupun individu berdasarkan pada kriteria-kriteria sosial-ekonomi yang ditetapkan oleh pelaksana program. - Kemiskinan adalah suatu situasi dimana seseorang tidak dapat/mampu memenuhi kebutuhan dasar minimum yang diperlukan untuk hidup layak dan bermartabat. Pemerintah (BPS dan beberapa pihak dalam beberapa seminar dan pertemuan) menyepakati mengukur kemiskinan dari sudut ekonomi dengan pendekatan uang (monetary approach). Kemiskinan juga merupakan ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur dari sisi pengeluaran.

Sosial Dinas Sosial Persentase daerah yang aktif melakukan pemutakhiran data terpadu penanggulangan kemiskinan - Data terpadu adalah mengidentifikasi nama dan alamat calon penerima bantuan sosial, baik rumah tangga, keluarga maupun individu berdasarkan pada kriteria-kriteria sosial-ekonomi yang ditetapkan oleh pelaksana program. - Kemiskinan adalah suatu situasi dimana seseorang tidak dapat/mampu memenuhi kebutuhan dasar minimum yang diperlukan untuk hidup layak dan bermartabat. Pemerintah (BPS dan beberapa pihak dalam beberapa seminar dan pertemuan) menyepakati mengukur kemiskinan dari sudut ekonomi dengan pendekatan uang (monetary approach). Kemiskinan juga merupakan ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur dari sisi pengeluaran.

Persentase Data Profil Gender Dan Anak Yang Digunakan

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

(1) Data Gender adalah Data mengenai hubungan relasi dalam status, peran dan kondisi antara laki-laki dan perempuan, (2) Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase Data Profil Gender dan Anak yang digunakan (1) Data Gender adalah Data mengenai hubungan relasi dalam status, peran dan kondisi antara laki-laki dan perempuan, (2) Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan.

Persentase Daya Tarik Wisata Kabupaten Yang Dikembangkan

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Daya tarik wisata adalah segala sesuatu yang memiliki keunikan, kemudahan, dan nilai yang berupa keanekaragaman kekayaan alam, budaya, dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran atau kunjungan wisatawan (Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 tahun 2009)

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase daya tarik wisata Kabupaten yang dikembangkan Daya tarik wisata adalah segala sesuatu yang memiliki keunikan, kemudahan, dan nilai yang berupa keanekaragaman kekayaan alam, budaya, dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran atau kunjungan wisatawan (Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 tahun 2009)

Persentase Desa Sehat

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah Desa yang menerapkan tatanan Kabupaten/kota sehat

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase desa sehat Jumlah Desa yang menerapkan tatanan Kabupaten/kota sehat

Persentase Desa Yang Memiliki Perdes (Perkades) Tentang RTRW Desa, Kewenangan Desa

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Peraturan Desa (Perdes) merupakan landasan hukum yang mengatur kebijakan dalam pelaksanaan tata pemerintahan dan pembangunan di tingkat desa. Pembuatan Peraturan Desa merupakan proses rinci dari berbagai kewenangan yang dimiliki oleh desa, yang mengacu pada perundang-undangan tingkat lebih tinggi. Peraturan Desa ini khususnya berfokus pada penataan dan pengaturan kehidupan di desa.

jumlah desa jumlah Desa yang memiliki Perdes (Perkades) tentang RTRW Desa, Kewenangan Desa
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Persentase Desa yang memiliki Perdes (Perkades) tentang RTRW Desa, Kewenangan Desa Peraturan Desa (Perdes) merupakan landasan hukum yang mengatur kebijakan dalam pelaksanaan tata pemerintahan dan pembangunan di tingkat desa. Pembuatan Peraturan Desa merupakan proses rinci dari berbagai kewenangan yang dimiliki oleh desa, yang mengacu pada perundang-undangan tingkat lebih tinggi. Peraturan Desa ini khususnya berfokus pada penataan dan pengaturan kehidupan di desa.

Persentase Desa/ Kel. Cepat Berkembang

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Desa cepat berkembang adalah desa yang masuk kategori berkembang hasil indeks desa membangun

jumlah desa jumlah Desa/ Kel. Cepat Berkembang
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Persentase Desa/ Kel. Cepat Berkembang Desa cepat berkembang adalah desa yang masuk kategori berkembang hasil indeks desa membangun

Persentase Dokumen Pencatatan Sipil Yang Diselesaikan Dalam Jangka Waktu Yang Ditetapkan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

dokumen pencatatan sipil adalah dokumen resmi yang melibatkan urusan atau kegiatan penduduk seperti akta kelahiran, akta perkawinan, akta kematian, akta perceraian. dll

jumlah dokumen pencatatan sipil jumlah dokumen pencatatan sipil yang diselesaikan dalam jangka waktu yang ditetapkan
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase dokumen pencatatan sipil yang diselesaikan dalam jangka waktu yang ditetapkan dokumen pencatatan sipil adalah dokumen resmi yang melibatkan urusan atau kegiatan penduduk seperti akta kelahiran, akta perkawinan, akta kematian, akta perceraian. dll

Persentase Dokumen Pendaftaran Penduduk Yang Diselesaikan Dalam Jangka Waktu Yang Ditetapkan

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

dokumen pendaftaran penduduk adalah dokumen yang melibatkan dengan biodata penduduk yang dapat berupa KK, KTP, KIA, SKPWNI, SKPWNA,SKTT,KTPLWNA,SURAT PENGGANTI KTPL,BIODATA WNI,dll

jumlah dokumen pendaftaran penduduk jumlah dokumen pendaftaran penduduk yang diselesaikan dalam jangka waktu yang ditetapkan
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase dokumen pendaftaran penduduk yang diselesaikan dalam jangka waktu yang ditetapkan dokumen pendaftaran penduduk adalah dokumen yang melibatkan dengan biodata penduduk yang dapat berupa KK, KTP, KIA, SKPWNI, SKPWNA,SKTT,KTPLWNA,SURAT PENGGANTI KTPL,BIODATA WNI,dll

Persentase Dokumen Perencanaan Dan Keuangan

Sekretariat Daerah Bagian Perencanaan dan Keuangan

Dokumen Perencanaan adalah dokumen yang memuat suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan memperhitungan sumber daya yang tersedia. Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah meliputi Dokumen Rencana Strategis (Renstra), Dokumen Rencana Kerja (Renja), Dokumen Rencana Kerja Perubahan (Renja-P), Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran Perubahan (RKA-P), Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P). Dokumen Keuangan berupa Laporan Keuangan yaitu laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah). Laporan Keuangan SPKD meliputi Laporan Keuangan SKPD dan Laporan Keuangan Semesteran.

Jumlah Dokumen Keuangan Jumlah dokumen perencanaan
Sekretariat Daerah Bagian Perencanaan dan Keuangan Persentase Dokumen Perencanaan dan Keuangan Dokumen Perencanaan adalah dokumen yang memuat suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan memperhitungan sumber daya yang tersedia. Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah meliputi Dokumen Rencana Strategis (Renstra), Dokumen Rencana Kerja (Renja), Dokumen Rencana Kerja Perubahan (Renja-P), Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran Perubahan (RKA-P), Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P). Dokumen Keuangan berupa Laporan Keuangan yaitu laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah). Laporan Keuangan SPKD meliputi Laporan Keuangan SKPD dan Laporan Keuangan Semesteran.

Persentase Dokumen Perencanaan Lingkungan Hidup Yang Disusun

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Dokumen perencanaan lingkungan hidup merupakan alat yang penting dalam memastikan bahwa prinsip Pembangunan Berkelanjutan telah menjadi landasan yang terpadu dalam pembangunan suatu daerah. Dokumen ini mampu memberikan saran serta pertimbangan lingkungan pada tingkat pengambilan keputusan yang memiliki dampak strategis, khususnya terkait dengan arah kebijakan, rencana, dan program pembangunan (KRP).

jumlah dokumen perencanaan lingkungan hidup jumlah dokumen perencanaan lingkungan hidup yang disusun
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase dokumen perencanaan lingkungan hidup yang disusun Dokumen perencanaan lingkungan hidup merupakan alat yang penting dalam memastikan bahwa prinsip Pembangunan Berkelanjutan telah menjadi landasan yang terpadu dalam pembangunan suatu daerah. Dokumen ini mampu memberikan saran serta pertimbangan lingkungan pada tingkat pengambilan keputusan yang memiliki dampak strategis, khususnya terkait dengan arah kebijakan, rencana, dan program pembangunan (KRP).

Persentase Fasilitas Pelayanan Kefarmasian (Apotek Dan Toko Obat) Yang Memenuhi Standar Dan Persyaratan Perizinan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Fasilitas Pelayanan Kefarmasian adalah sarana yang digunakan untuk menyelenggarakan pelayanan kefarmasian, yaitu apotek, instalasi farmasi rumah sakit, puskesmas, klinik, toko obat, atau praktek bersama. Fasilitas Pelayanan Kefarmasian harus memenuhi standar dan berizin sesuai dengan Permenkes Nomor 26 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perijinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik Sektor Kesehatan.

Jumlah Apotek ,Toko Obat yang mengajukan izin Jumlah Apotek/ Toko obat yang diterbitkan izinnya
Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase Fasilitas Pelayanan Kefarmasian (Apotek dan Toko Obat) yang Memenuhi Standar dan Persyaratan Perizinan Fasilitas Pelayanan Kefarmasian adalah sarana yang digunakan untuk menyelenggarakan pelayanan kefarmasian, yaitu apotek, instalasi farmasi rumah sakit, puskesmas, klinik, toko obat, atau praktek bersama. Fasilitas Pelayanan Kefarmasian harus memenuhi standar dan berizin sesuai dengan Permenkes Nomor 26 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perijinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik Sektor Kesehatan.
Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat Persentase fasilitasi rumusan kebijakan yang menghasilkan kebijakan di bidang kesehatan

Persentase Gangguan Trantibum Yang Dapat Diselesaikan

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Mengukur persentase gangguan Trantibum yang dapat diselesaikan. Jumlah pengaduan yang diselesaikan adalah Jumlah pengaduan masyarakat terhadap gangguan ketentraman dan ketertiban umum yang di selesaikan pemerintah kabupaten/kota; jumlah pengaduan pelanggaran yang masuk adalah jumlag pengaduan pelanggaran masyarakat terhadap gangguan ketentraman dan ketertiban unum yang terdaftar pada pemerintah kabupaten/kota

Jumlah pengaduan pelanggaran yang masuk Jumlah pengaduan yang diselesaikan
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Persentase Gangguan Trantibum yang dapat diselesaikan Mengukur persentase gangguan Trantibum yang dapat diselesaikan. Jumlah pengaduan yang diselesaikan adalah Jumlah pengaduan masyarakat terhadap gangguan ketentraman dan ketertiban umum yang di selesaikan pemerintah kabupaten/kota; jumlah pengaduan pelanggaran yang masuk adalah jumlag pengaduan pelanggaran masyarakat terhadap gangguan ketentraman dan ketertiban unum yang terdaftar pada pemerintah kabupaten/kota

Persentase Guru Yang Sudah Memiliki Sertifikat Pendidik

Pendidikan Dinas Pendidikan

Guru pada semua jenjang pendidikan yang sudah memiliki sertifikat pendidik tehadap seluuh guru yang ada pada semua jenjang pendidikan.

Pendidikan Dinas Pendidikan Persentase Guru yang sudah memiliki sertifikat pendidik Guru pada semua jenjang pendidikan yang sudah memiliki sertifikat pendidik tehadap seluuh guru yang ada pada semua jenjang pendidikan.

Persentase Ibu Hamil K4

Kesehatan Dinas Kesehatan

Ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar (10T) paling sedikit empat kali, dengan distribusi pemberian pelayanan yang dianjurkan adalah minimal satu kali pada trimester pertama, satu kali pada trimester kedua dan dua kali pada trimester ketiga umur kehamilan.

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase ibu hamil K4 Ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar (10T) paling sedikit empat kali, dengan distribusi pemberian pelayanan yang dianjurkan adalah minimal satu kali pada trimester pertama, satu kali pada trimester kedua dan dua kali pada trimester ketiga umur kehamilan.

Persentase Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) Yang Mendapatkan Tambahan PMT Pemulihan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah ibu hamil KEK dengan LiLA kurang dari 23.5 cm yang mendapatkan PMT dibagi dengan jumlah ibu hamil KEK pada kurun waktu tertentu

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase ibu hamil Kurang Energi Kronik (KEK) yang mendapatkan tambahan PMT pemulihan Jumlah ibu hamil KEK dengan LiLA kurang dari 23.5 cm yang mendapatkan PMT dibagi dengan jumlah ibu hamil KEK pada kurun waktu tertentu

Persentase Ibu Hamil Yang Mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) Minimal 90 Tablet Selama Masa Kehamilan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Ibu hamil yang mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) sekurangnya mengandung zat besi setara dengan 60 mg besi elemental dan 0,4 mg asam folat yang disediakan oleh pemerintah minimal 90 tablet selama masa kehamilan

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase ibu hamil yang mengonsumsi tablet tambah darah (TTD) minimal 90 tablet selama masa kehamilan Ibu hamil yang mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) sekurangnya mengandung zat besi setara dengan 60 mg besi elemental dan 0,4 mg asam folat yang disediakan oleh pemerintah minimal 90 tablet selama masa kehamilan

Persentase Imunisasi Dasar Lengkap Pada Usia 12-23 Bulan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Imunisasi Dasar Lengkap merupakan pemberian vaksin kepada bayi umur 0 - 11 bulan 29 hari secara lengkap dan sesuai dengan periode waktu vaksinnya.

Jumlah anak usia 23 bulan Jumlah anak usia 23 bulan dengan Imunisasi Dasar Lengkap
Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase imunisasi dasar lengkap pada usia 12-23 bulan Imunisasi Dasar Lengkap merupakan pemberian vaksin kepada bayi umur 0 - 11 bulan 29 hari secara lengkap dan sesuai dengan periode waktu vaksinnya.

Persentase Indikator Program PD Yang Tercapai

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Indikator program merupakan tanda yang berfungsi sebagai alat ukur pencapaian kinerja dari suatu program. Program pembangunan daerah adalah program prioritas yang akan dilaksanakan selama satu periode yang diarahkan untuk mengatasi berbagai masalah dan isu strategis yang dihadapi dan memenuhi berbagai kebutuhan yang dirasakan dan lebih mendayagunakan pemanfaatan potensi daerah.

Koordinasi perencanaan bidang infrastruktur dan kewilayahan Koordinasi Perencanaan Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Koordinasi perencanaan bidang perekonomian dan SDA
Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Persentase indikator program PD yang tercapai Indikator program merupakan tanda yang berfungsi sebagai alat ukur pencapaian kinerja dari suatu program. Program pembangunan daerah adalah program prioritas yang akan dilaksanakan selama satu periode yang diarahkan untuk mengatasi berbagai masalah dan isu strategis yang dihadapi dan memenuhi berbagai kebutuhan yang dirasakan dan lebih mendayagunakan pemanfaatan potensi daerah.

Persentase Informasi Publik Yang Disediakan Dan Diumumkan Oleh Dinas Provinsi Dan Kab/kota Sesuai Amanat UU No.14 Tahun 2008

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.

Jumlah informasi publik pada perangkat daerah Jumlah Informasi Publik yang disediakan dan diumumkan oleh Dinas Kab/kota sesuai amanat UU Nomor 14 Tahun 2008
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase Informasi Publik yang disediakan dan diumumkan oleh Dinas Provinsi dan Kab/kota sesuai amanat UU No.14 Tahun 2008 Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.

Persentase Inovasi Pelayanan Yang Berfungsi Optimal

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Inovasi pelayanan yang disarankan ke pusat tiap 1 semester minimal 1 inovasi, dengan masa berlaku masa inovasi 2 tahun

jumlah inovasi pelayanan jumlah inovasi pelayanan yang berfungsi optimal
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase inovasi pelayanan yang berfungsi optimal Inovasi pelayanan yang disarankan ke pusat tiap 1 semester minimal 1 inovasi, dengan masa berlaku masa inovasi 2 tahun

Persentase Irigasi Kabupaten Dalam Kondisi Baik

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jaringan irigasi adalah saluran, bangunan, dan bangunan pelengkapnya yang merupakan satu kesatuan yang diperlukan untuk penyediaan, pembagian, pemberian, penggunaan, dan pembuangan air irigasi.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase Irigasi Kabupaten dalam kondisi baik Jaringan irigasi adalah saluran, bangunan, dan bangunan pelengkapnya yang merupakan satu kesatuan yang diperlukan untuk penyediaan, pembagian, pemberian, penggunaan, dan pembuangan air irigasi.

Persentase Jalan Kabupaten Dalam Kondisi Baik

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jalan dengan permukaan perkerasan yang benar-benar rata, tidak ada gelombang dan tidak ada kerusakan permukaan

Panjang jalan kabupaten Panjang jalan kondisi mantap
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase jalan Kabupaten dalam kondisi baik Jalan dengan permukaan perkerasan yang benar-benar rata, tidak ada gelombang dan tidak ada kerusakan permukaan

Persentase Jalan Yang Memiliki Drainase/ Saluran Pembuangan Air

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Saluran drainase merupakan saluran yang digunakan untuk menyalurkan massa air berlebih dari sebuah kawasan seperti perumahan, perkotaan, dan jalan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase jalan yang memiliki drainase/ saluran pembuangan air Saluran drainase merupakan saluran yang digunakan untuk menyalurkan massa air berlebih dari sebuah kawasan seperti perumahan, perkotaan, dan jalan

Persentase Jenis Kebudayaan Yang Dikembangkan

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Pengembangan budaya adalah suatu proses meningkatkan atau mempertahankan kebiasaan yang ada pada masyarakat dalam kajian pengembangan masyarakat yang menggambarkan bagaimana budaya dan masyarakat itu berubah dari waktu ke waktu yang banyak ditunjukkan sebagai pengaruh global.

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase jenis kebudayaan yang dikembangkan Pengembangan budaya adalah suatu proses meningkatkan atau mempertahankan kebiasaan yang ada pada masyarakat dalam kajian pengembangan masyarakat yang menggambarkan bagaimana budaya dan masyarakat itu berubah dari waktu ke waktu yang banyak ditunjukkan sebagai pengaruh global.

Persentase Jumlah Forum Anak Yang Aktif Di Kab/Kota

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Organisasi anak yang dibina oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, untuk menjembatani komunikasi dan interaksi antara pemerintah dengan anak-anak di seluruh Indonesia dalam rangka pemenuhan hak partisipasi anak.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase jumlah forum anak yang aktif di Kab/Kota Organisasi anak yang dibina oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, untuk menjembatani komunikasi dan interaksi antara pemerintah dengan anak-anak di seluruh Indonesia dalam rangka pemenuhan hak partisipasi anak.

Persentase Jumlah Hasil Pemantauan Dan Pengawasan Dengan Jumlah Izin Perluasan Industri (IPUI) Kecil Dan Industri Menengah Yang Dikeluarkan Oleh Instansi Terkait

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Rasio atau perbandingan antara jumlah hasil pemantauan dan pengawasan terhadap izin perluasan Industri yang diberikan kepada usaha-industri dalam skala kecil dan menengah oleh instansi pemerintah atau lembaga yang berwenang

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase jumlah hasil pemantauan dan pengawasan dengan jumlah Izin Perluasan Industri (IPUI) Kecil dan Industri Menengah yang dikeluarkan oleh instansi terkait Rasio atau perbandingan antara jumlah hasil pemantauan dan pengawasan terhadap izin perluasan Industri yang diberikan kepada usaha-industri dalam skala kecil dan menengah oleh instansi pemerintah atau lembaga yang berwenang

Persentase Jumlah Hasil Pemantauan Dan Pengawasan Dengan Jumlah Izin Usaha Industri (IUI) Kecil Dan Industri Menengah Yang Dikeluarkan Oleh Instansi Terkait

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Ukuran yang menunjukkan proporsi hasil pemantauan dan pengawasan yang dilakukan terhadap jumlah izin usaha industri kecil dan menengah yang telah dikeluarkan oleh instansi yang berwenang. Ini mengukur seberapa banyak pemantauan dan pengawasan yang dilakukan dibandingkan dengan jumlah izin yang diberikan

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase jumlah hasil pemantauan dan pengawasan dengan jumlah Izin Usaha Industri (IUI) Kecil dan Industri Menengah yang dikeluarkan oleh instansi terkait Ukuran yang menunjukkan proporsi hasil pemantauan dan pengawasan yang dilakukan terhadap jumlah izin usaha industri kecil dan menengah yang telah dikeluarkan oleh instansi yang berwenang. Ini mengukur seberapa banyak pemantauan dan pengawasan yang dilakukan dibandingkan dengan jumlah izin yang diberikan

Persentase Jumlah Hasil Pemantauan Dan Pengawasan Dengan Jumlah Izin Usaha Kawasan Industri (IUKI) Dan Izin Perluasan Kawasan Industri (IPKI) Yang Lokasinya Di Daerah Kabupaten/Kota

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Perbandingan atau rasio antara jumlah hasil pemantauan dan pengawasan dengan jumlah izin usaha kawasan industri dan izin perluasan kawasan industri di suatu Daerah Kabupaten atau Kota

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase jumlah hasil pemantauan dan pengawasan dengan jumlah Izin Usaha Kawasan Industri (IUKI) dan Izin Perluasan Kawasan Industri (IPKI) yang lokasinya di Daerah Kabupaten/Kota Perbandingan atau rasio antara jumlah hasil pemantauan dan pengawasan dengan jumlah izin usaha kawasan industri dan izin perluasan kawasan industri di suatu Daerah Kabupaten atau Kota

Persentase Jumlah Jiwa Terdampak Bencana Yang Terselamatkan

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Korban bencana adalah individu, kelompok, atau komunitas yang mengalami dampak negatif akibat terjadinya bencana atau situasi darurat. Dampak tersebut bisa bersifat fisik, psikologis, ekonomi, atau sosial

jenis ancaman bencana Pelayanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Jumlah jiwa terdampak bencana yang terselamatkan Korban bencana adalah individu, kelompok, atau komunitas yang mengalami dampak negatif akibat terjadinya bencana atau situasi darurat. Dampak tersebut bisa bersifat fisik, psikologis, ekonomi, atau sosial

Persentase Jumlah Pelatih Olah Raga Yang Memiliki Kompetensi Di Satuan-satuan Pendidikan

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Kompetensi dapat dinilai dari sertifikat dan prestasi. Satuan pendidikan dapat berupa pendidikan formal maupun nonformal

Jumlah Pelatih Olah Raga yang Memiliki Kompetensi Jumlah Pelatih Olah Raga yang Memiliki Kompetensi di satuan Pendidikan
Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Persentase Jumlah pelatih olah raga yang memiliki kompetensi di satuan-satuan pendidikan Kompetensi dapat dinilai dari sertifikat dan prestasi. Satuan pendidikan dapat berupa pendidikan formal maupun nonformal

Persentase Jumlah Petugas Yang Aktif Dalam Penanganan Darurat Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Petugas Penanganan Darurat Bencana adalah individu atau anggota dari organisasi yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan pelatihan khusus dalam menangani situasi darurat atau bencana. Mereka bertanggung jawab untuk melakukan tindakan-tindakan yang diperlukan guna mengurangi dampak negatif dari bencana atau situasi darurat tersebut serta memberikan pertolongan kepada korban.

Jumlah Keseluruhan Petugas dalam penanganan Darurat Bencana Jumlah Petugas yang aktif dalam penanganan Darurat Bencana
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Jumlah Petugas yang aktif dalam penanganan Darurat Bencana Petugas Penanganan Darurat Bencana adalah individu atau anggota dari organisasi yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan pelatihan khusus dalam menangani situasi darurat atau bencana. Mereka bertanggung jawab untuk melakukan tindakan-tindakan yang diperlukan guna mengurangi dampak negatif dari bencana atau situasi darurat tersebut serta memberikan pertolongan kepada korban.

Persentase Jumlah Rumah Tangga Yang Memperoleh Layanan Pengolahan Air Limbah Domestik

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) merupakan sistem pengelolaan yang dilakukan dengan mengolah air limbah domestik di lokasi sumber, yang selanjutnya lumpu hasil olahan diangkut dengan sarana pengangkut ke Sub-sistem Pengolahan Lumpu Tinja

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase jumlah rumah tangga yang memperoleh layanan pengolahan air limbah domestik Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) merupakan sistem pengelolaan yang dilakukan dengan mengolah air limbah domestik di lokasi sumber, yang selanjutnya lumpu hasil olahan diangkut dengan sarana pengangkut ke Sub-sistem Pengolahan Lumpu Tinja

Persentase Jumlah Rumah Tangga Yang Mendapatkan Akses Terhadap Air Minum Melalui SPAM Jaringan Perpipaan Dan Bukan Jaringan Perpipaan Terlindungi Terhadap Rumah Tangga Di Seluruh Kabupaten/Kota

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Sistem Penyediaan Air Minum Jaringan Perpipaan (SPAM JP) merupakan satu kesatuan sarana dan prasarana penyediaan air minum yang disalurkan kepada pelanggan melalui sistem perpipaan. Sistem Penyediaan Air Minum Bukan Jaringan Perpipaan (SPAM BJP) adalah satu kesatuan penyediaan air minum yang disalurkan tanpa melalui sistem perpipaan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase jumlah rumah tangga yang mendapatkan akses terhadap air minum melalui SPAM jaringan perpipaan dan bukan jaringan perpipaan terlindungi terhadap rumah tangga di seluruh Kabupaten/Kota Sistem Penyediaan Air Minum Jaringan Perpipaan (SPAM JP) merupakan satu kesatuan sarana dan prasarana penyediaan air minum yang disalurkan kepada pelanggan melalui sistem perpipaan. Sistem Penyediaan Air Minum Bukan Jaringan Perpipaan (SPAM BJP) adalah satu kesatuan penyediaan air minum yang disalurkan tanpa melalui sistem perpipaan

Persentase Kabupaten/kota Yang Melakukan Deteksi Dini Untuk Infeksi Hepatitis B.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Penyakit menular dalam bentuk peradangan hati yang disebabkan oleh virus Hepatitis B. Deteksi Dini Hepatitis B pada Ibu Hamil dilakukan melalui pemeriksaan HbsAg. HBsAg (Hepatitis B Surface Antigen) merupakan antigen permukaan yang ditemukan pada virus hepatitis B yang memberikan arti adanya infeksi hepatitis B Saat ini Program pemerintah untuk Deteksi Dini Hepatitis B menggunakan Rapid Diagnostic Test (RDT) HbsAg

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase kabupaten/kota yang melakukan deteksi dini untuk infeksi Hepatitis B. Penyakit menular dalam bentuk peradangan hati yang disebabkan oleh virus Hepatitis B. Deteksi Dini Hepatitis B pada Ibu Hamil dilakukan melalui pemeriksaan HbsAg. HBsAg (Hepatitis B Surface Antigen) merupakan antigen permukaan yang ditemukan pada virus hepatitis B yang memberikan arti adanya infeksi hepatitis B Saat ini Program pemerintah untuk Deteksi Dini Hepatitis B menggunakan Rapid Diagnostic Test (RDT) HbsAg

Persentase Kabupaten/kota Yang Mencapai 80% Imunisasi Dasar Lengkap Pada Bayi.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Desa/kelurahan dimana 80% dari jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap dalam waktu satu tahun

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase kabupaten/kota yang mencapai 80% imunisasi dasar lengkap pada bayi. Desa/kelurahan dimana 80% dari jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap dalam waktu satu tahun

Persentase Kasus Tanah Negara Yang Diselesaikan

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Sengketa tanah perkebunan yang difasilitasi oleh pemerintah.

Jumlah Kasus Tanah Negara jumlah kasus tanah negara yang diselesaikan
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase kasus tanah negara yang diselesaikan Sengketa tanah perkebunan yang difasilitasi oleh pemerintah.

Persentase Kawasan Permukiman Kumuh Dibawah 10 Ha Di Kabupaten Yang Ditangani

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Luas Permukiman yang tidak layak huni yang di bawah 10 ha karena ketidakteraturan bangunan, tingkat kepadatan bangunan yang tinggi, dan kualitas bangunan serta sarana dan prasarana yang tidak memenuhi syarat. Permukiman kumuh biasanya berada di lokasi marjinal (tidak boleh dijadikan sebagai tempat tinggal) misalnya bantaran sungai, pinggiran rel kereta api, sepanjang aliran drainase, di bawah jembatan (layang), pasar, dan sebagainya. Ciri-ciri umum permukiman kumuh antara lain: 1. Penduduk/bangunan sangat padat, 2. Banyak rumah yang tidak layak huni, 3. Sanitasi lingkungan buruk.

Luas Kawasan Permukiman Kumuh Luas Kawasan Permukiman Kumuh yang Ditangani
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase kawasan permukiman kumuh dibawah 10 ha di kabupaten yang ditangani Luas Permukiman yang tidak layak huni yang di bawah 10 ha karena ketidakteraturan bangunan, tingkat kepadatan bangunan yang tinggi, dan kualitas bangunan serta sarana dan prasarana yang tidak memenuhi syarat. Permukiman kumuh biasanya berada di lokasi marjinal (tidak boleh dijadikan sebagai tempat tinggal) misalnya bantaran sungai, pinggiran rel kereta api, sepanjang aliran drainase, di bawah jembatan (layang), pasar, dan sebagainya. Ciri-ciri umum permukiman kumuh antara lain: 1. Penduduk/bangunan sangat padat, 2. Banyak rumah yang tidak layak huni, 3. Sanitasi lingkungan buruk.

Persentase Kebijakan Teknis Dan Pemantapan Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial Dan Budaya Yang Dilaksanakan

Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 Tahun 2006/Nomor 8 Tahun 2006 tentang pedoman pelaksanaan tugas kepala daerah/wakil kepala daerah dalam pemeliharaan kerukunan umat beragama, pemberdayaan forum kerukunan umat beragama dan pendirian rumah Ibadat.

jumlah Kebijakan Teknis Dan Pemantapan Bidang Ketahanan Ekonomi Sosial Dan Budaya yang dilaksanakan jumlah Kebijakan Teknis Dan Pemantapan Bidang Ketahanan Ekonomi Sosial Dan Budaya yang direncanakan
Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Persentase Kebijakan Teknis Dan Pemantapan Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial Dan Budaya yang dilaksanakan Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 Tahun 2006/Nomor 8 Tahun 2006 tentang pedoman pelaksanaan tugas kepala daerah/wakil kepala daerah dalam pemeliharaan kerukunan umat beragama, pemberdayaan forum kerukunan umat beragama dan pendirian rumah Ibadat.

Persentase Kebijakan Teknis Dan Pemantapan Yang Menanganian Bidang Ideologi Pancasila Dan Karakter Kebangsaan Yang Dilaksanakan

Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Pendidikan wawasan kebangsaan yang selanjutnya disingkat PWK adalah pendidikan cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya agar mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah yang dilandasi Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

jumlah Kebijakan Teknis dan pemantapan yang Menanganian Bidang ideologi Pancasila dan Karakter Kebangsaan yang dilaksanakan jumlah Kebijakan Teknis dan pemantapan yang Menanganian Bidang ideologi Pancasila dan Karakter Kebangsaan yang direncanakan
Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Persentase Kebijakan Teknis dan pemantapan yang Menanganian Bidang ideologi Pancasila dan Karakter Kebangsaan yang dilaksanakan Pendidikan wawasan kebangsaan yang selanjutnya disingkat PWK adalah pendidikan cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya agar mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah yang dilandasi Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Persentase Kebutuhan BerKB Yang Tidak Terpenuhi (unmet Need)

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Jumlah PUS yang ingin ber-KB tetapi tidak terlayani adalah Seluruh jumlah pasangan suami istri yang istrinya berumur antara 15 sampai dengan 49 tahun atau pasangan suami istri yang istri berumur kurang dari 15 tahun dan sudah haid atau istri berumur lebih dari 50 tahun, tetapi masih haid (datang bulan) yang tidak menggunakan alat kontrasepsi karena ingin anak ditunda atau tidak ingin anak lagi diwilayah provinsi.

jumlah kebutuhan berKB jumlah kebutuhan berKB yang tidak terpenuhi
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase kebutuhan berKB yang tidak terpenuhi (unmet need) Jumlah PUS yang ingin ber-KB tetapi tidak terlayani adalah Seluruh jumlah pasangan suami istri yang istrinya berumur antara 15 sampai dengan 49 tahun atau pasangan suami istri yang istri berumur kurang dari 15 tahun dan sudah haid atau istri berumur lebih dari 50 tahun, tetapi masih haid (datang bulan) yang tidak menggunakan alat kontrasepsi karena ingin anak ditunda atau tidak ingin anak lagi diwilayah provinsi.

Persentase Kecepatan Respon < 24 Jam Untuk Setiap Penetapan KLB (Respon Cepat KLB)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Respon Cepat Tanggap Darurat (RCTD) adalah suatu tindakan atau langkah-langkah yang diambil oleh pihak yang berwenang atau organisasi dalam menghadapi situasi darurat atau bencana dengan segera dan efektif. Tujuan utama dari RCTD adalah untuk melindungi nyawa manusia, harta benda, dan lingkungan sekitarnya saat terjadi bencana atau situasi darurat yang mengancam.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Kecepatan Respon < 24 Jam untuk Setiap Penetapan KLB (Respon Cepat KLB) Respon Cepat Tanggap Darurat (RCTD) adalah suatu tindakan atau langkah-langkah yang diambil oleh pihak yang berwenang atau organisasi dalam menghadapi situasi darurat atau bencana dengan segera dan efektif. Tujuan utama dari RCTD adalah untuk melindungi nyawa manusia, harta benda, dan lingkungan sekitarnya saat terjadi bencana atau situasi darurat yang mengancam.

Persentase Kecepatan Respon < 24 Jam Untuk Setiap Status Darurat Bencana (Respon Cepat Darurat Bencana)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Respon Cepat Tanggap Darurat (RCTD) adalah suatu tindakan atau langkah-langkah yang diambil oleh pihak yang berwenang atau organisasi dalam menghadapi situasi darurat atau bencana dengan segera dan efektif. Tujuan utama dari RCTD adalah untuk melindungi nyawa manusia, harta benda, dan lingkungan sekitarnya saat terjadi bencana atau situasi darurat yang mengancam.

Jumlah Kecepatan Respon < 24 jam untuk setiap penetapan Darurat Bencana Jumlah seluruh penetapan Darurat Bencana
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Kecepatan Respon < 24 jam untuk setiap status Darurat Bencana (Respon Cepat Darurat Bencana) Respon Cepat Tanggap Darurat (RCTD) adalah suatu tindakan atau langkah-langkah yang diambil oleh pihak yang berwenang atau organisasi dalam menghadapi situasi darurat atau bencana dengan segera dan efektif. Tujuan utama dari RCTD adalah untuk melindungi nyawa manusia, harta benda, dan lingkungan sekitarnya saat terjadi bencana atau situasi darurat yang mengancam.

Persentase Kecukupan Terfasilitasinya Penunjang Pelayanan Urusan Pemerintahan Daerah

Sekretariat Daerah Bagian Umum

Bagian dari penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang terfasilitasi, atau perbandingan antara jumlah penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang terfasilitasi terhadap jumlah penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang dibutuhkan.

Jumlah Layanan yang dibutuhkan Jumlah Layanan Yang tercukupi
Sekretariat Daerah Bagian Umum Persentase kecukupan terfasilitasinya penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah Bagian dari penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang terfasilitasi, atau perbandingan antara jumlah penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang terfasilitasi terhadap jumlah penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang dibutuhkan.

Persentase Kecukupan Terfasilitasinya Penunjang Pelayanan Urusan Pemerintahan Daerah

Sekretariat Daerah Sekretariat Daerah

Bagian dari penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang terfasilitasi, atau perbandingan antara jumlah penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang terfasilitasi terhadap jumlah penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang dibutuhkan.

Jumlah Layanan yang dibutuhkan Jumlah Layanan Yang tercukupi
Sekretariat Daerah Sekretariat Daerah Persentase kecukupan terfasilitasinya penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah Bagian dari penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang terfasilitasi, atau perbandingan antara jumlah penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang terfasilitasi terhadap jumlah penunjang pelayanan urusan pemerintahan daerah yang dibutuhkan.

Persentase Kegiatan Peningkatan Peran Partai Politik Dan Lembaga Pendidikan Melalui Pendidikan Politik Dan Pengembangan Etika Serta Budaya Politik Yang Dilaksanakan

Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Pendidikan Politik adalah proses pembelajaran dan pemahaman tentang hak, kewajiban, dan tanggung jawab setiap warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Partai Politik adalah setiap organisasi yang dibentuk oleh warga negara Republik Indonesia secara sukarela atas dasar persamaan kehendak untuk memperjuangkan baik kepentingan anggotanya maupun bangsa dan negara melalui pemilihan umum.

jumlah kegiatan peningkatan peran partai politik dan lembaga pendidikan melalui pendidikan politik dan pengembangan etika serta budaya politik yang dilaksanakan jumlah kegiatan peningkatan peran partai politik dan lembaga pendidikan melalui pendidikan politik dan pengembangan etika serta budaya politik yang direncanakan
Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Persentase kegiatan peningkatan peran partai politik dan lembaga pendidikan melalui pendidikan politik dan pengembangan etika serta budaya politik yang dilaksanakan Pendidikan Politik adalah proses pembelajaran dan pemahaman tentang hak, kewajiban, dan tanggung jawab setiap warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Partai Politik adalah setiap organisasi yang dibentuk oleh warga negara Republik Indonesia secara sukarela atas dasar persamaan kehendak untuk memperjuangkan baik kepentingan anggotanya maupun bangsa dan negara melalui pemilihan umum.

Persentase Kehadiran Di Posyandu (rasio Yang Datang Terhadap Total Sasaran)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Balita yang ditimbang berat badannya di sarana pelayanan kesehatan termasuk di posyandu dan tempat penimbangan lainnya

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase kehadiran di posyandu (rasio yang datang terhadap total sasaran) Balita yang ditimbang berat badannya di sarana pelayanan kesehatan termasuk di posyandu dan tempat penimbangan lainnya

Persentase Kelas Ibu Hamil (ibu Mengikuti Konseling Gizi Dan Kesehatan)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Puskesmas yang minimal 50% desa/kelurahan di wilayah kerjanya melaksanakan kelas ibu hamil dalam kurun waktu 1 tahun.

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase kelas ibu hamil (ibu mengikuti konseling gizi dan kesehatan) Puskesmas yang minimal 50% desa/kelurahan di wilayah kerjanya melaksanakan kelas ibu hamil dalam kurun waktu 1 tahun.

Persentase Kelengkapan Metadata Kegiatan Statistik Sektoral

Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Jumlah kegiatan statistik sektoral Jumlah metadata kegiatan statistik sektoral
Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase kelengkapan metadata kegiatan statistik sektoral

Persentase Kelengkapan Metadata Variabel Sektoral

Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Jumlah indikator statistik sektoral Jumlah metadata Indikator statistik sektoral
Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase kelengkapan metadata variabel sektoral

Persentase Keluarga Sehat

Kesehatan Dinas Kesehatan

Indek keluarga sehat (IKS). 12 Indikator Keluarga Sehat: 1. Keluarga Mengikuti Program KB 2. Persalinan Ibu di Fasilitas Pelayanan Kesehatan 3. Bayi mendapatkan Imunisasi dasar Lengkap 4. Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 5. Pertumbuhan Balita dipantau 6. Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar 7. Penderita Hipertensi yang berobat teratur 8. Penderita Gangguan Jiwa berat, diobati dan tidak ditelantarkan 9. Anggota keluarga tidak ada yang merokok 10. Keluarga sudah menjadi anggota JKN 11. Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih 12. Keluarga memiliki akses./ menggunakan jamban keluarga

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase Keluarga Sehat Indek keluarga sehat (IKS). 12 Indikator Keluarga Sehat: 1. Keluarga Mengikuti Program KB 2. Persalinan Ibu di Fasilitas Pelayanan Kesehatan 3. Bayi mendapatkan Imunisasi dasar Lengkap 4. Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 5. Pertumbuhan Balita dipantau 6. Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar 7. Penderita Hipertensi yang berobat teratur 8. Penderita Gangguan Jiwa berat, diobati dan tidak ditelantarkan 9. Anggota keluarga tidak ada yang merokok 10. Keluarga sudah menjadi anggota JKN 11. Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih 12. Keluarga memiliki akses./ menggunakan jamban keluarga

Persentase Kepemilikan KIR Angkutan Umum

Perhubungan Dinas Perhubungan

Kepemilikan KIR adalah ketidaklayakan Kendaraan Bermotor Wajib Uji (KBWU) baik yang disebabkan oleh tidak lulus uji berkala kendaraan bermotor atapun tidak melakukan uji berkala pada periode tertentu. Angkutan umum adalah kendaraan umum untuk mengangkut barang atau orang dari satu tempat ke tempat lain, yang disediakan oleh pribadi, swasta, atau pemerintah, yang dapat digunakan oleh siapa saja dengan cara membayar atau sewa.

Perhubungan Dinas Perhubungan Persentase kepemilikan KIR angkutan umum Kepemilikan KIR adalah ketidaklayakan Kendaraan Bermotor Wajib Uji (KBWU) baik yang disebabkan oleh tidak lulus uji berkala kendaraan bermotor atapun tidak melakukan uji berkala pada periode tertentu. Angkutan umum adalah kendaraan umum untuk mengangkut barang atau orang dari satu tempat ke tempat lain, yang disediakan oleh pribadi, swasta, atau pemerintah, yang dapat digunakan oleh siapa saja dengan cara membayar atau sewa.

Persentase Kesenian Tradisional Yang Dikembangkan

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Kesenian tradisional adalah kesenian yang diciptakan oleh masyarakat banyak yang mengandung unsur keindahan yang hasilnya menjadi milik bersama

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase kesenian tradisional yang dikembangkan Kesenian tradisional adalah kesenian yang diciptakan oleh masyarakat banyak yang mengandung unsur keindahan yang hasilnya menjadi milik bersama

Persentase Ketaatan Pelaporan LHKASN

Inspektorat Daerah Inspektorat

Jumlah LHKASN wajib lapor Jumlah LHKASN yang melaporkan
Inspektorat Daerah Inspektorat Persentase Ketaatan Pelaporan LHKASN

Persentase Ketaatan Pembangunan Terhadap Perencanaan Tata Ruang

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Ketaatan pembangunan harus disesuaikan dengan perencanaan tata ruang (ekspresi geografis yang merupakan cermin lingkup kebijakan yang dibuat dalam masyarakat terkait dengan perekonomian, sosial, dan kebudayaan mereka)

Jumlah pembangunan Jumlah pembangunan yang taat terhadap perencanaan tata ruang
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase ketaatan pembangunan terhadap perencanaan tata ruang Ketaatan pembangunan harus disesuaikan dengan perencanaan tata ruang (ekspresi geografis yang merupakan cermin lingkup kebijakan yang dibuat dalam masyarakat terkait dengan perekonomian, sosial, dan kebudayaan mereka)

Persentase Ketersediaan Obat Essensial Di Puskesmas.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Persentase Puskesmas yang memiliki ketersediaan minimal 80% dari 40 item obat indikator pada saat dilakukan pemantauan terhadap seluruh puskesmas yang melaporkan data. Laporan yang disampaikan yaitu laporan pada bulan November atau laporan bulan terakhir pada tahun pelaporan. Pemantauan ketersediaan di Puskesmas dilakukan terhadap 40 item obat indikator yang merupakan obat pendukung Program Kesehatan Ibu dan Anak, Program Gizi, Program TB Paru, Program Malaria, serta obat pelayanan kesehatan dasar esensial dan terdapat di dalam Formularium Nasional

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase ketersediaan obat essensial di Puskesmas. Persentase Puskesmas yang memiliki ketersediaan minimal 80% dari 40 item obat indikator pada saat dilakukan pemantauan terhadap seluruh puskesmas yang melaporkan data. Laporan yang disampaikan yaitu laporan pada bulan November atau laporan bulan terakhir pada tahun pelaporan. Pemantauan ketersediaan di Puskesmas dilakukan terhadap 40 item obat indikator yang merupakan obat pendukung Program Kesehatan Ibu dan Anak, Program Gizi, Program TB Paru, Program Malaria, serta obat pelayanan kesehatan dasar esensial dan terdapat di dalam Formularium Nasional

Persentase Keterwakilan Perempuan Di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Keterwakilan perempuan dalam proses pengambilan keputusan mengacu pada sejauh mana perempuan diwakili san terlibat daam berbagai tingkat pengambilan keputusan di berbagai sektor dalam hal ini di lembaga perwakilan rakyat

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase keterwakilan perempuan di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Keterwakilan perempuan dalam proses pengambilan keputusan mengacu pada sejauh mana perempuan diwakili san terlibat daam berbagai tingkat pengambilan keputusan di berbagai sektor dalam hal ini di lembaga perwakilan rakyat

Persentase Keterwakilan Perempuan Sebagai Pengambilan Keputusan Di Lembaga Eksekutif (Eselon I Dan II).

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Keterwakilan Perempuan dalam proses pengambilan keputusan mengacu pada sejauh mana perempuan diwakili dan terlibat dalam berbagai tingkat pengambilan keputusan di berbagai sektor, dalam hal ini pemerintahan

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase keterwakilan perempuan sebagai pengambilan keputusan di lembaga eksekutif (Eselon I dan II). Keterwakilan Perempuan dalam proses pengambilan keputusan mengacu pada sejauh mana perempuan diwakili dan terlibat dalam berbagai tingkat pengambilan keputusan di berbagai sektor, dalam hal ini pemerintahan

Persentase Kinerja Realisasi Pupuk

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Ukuran yang menunjukkan seberapa efektif realisasi distribusi atau penggunaan pupuk dibandingkan dengan target atau rencana yang telah ditetapkan

Pupuk yang tersalurkan Rencana definitif kebutuhan kelompok tani
Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase kinerja realisasi pupuk Ukuran yang menunjukkan seberapa efektif realisasi distribusi atau penggunaan pupuk dibandingkan dengan target atau rencana yang telah ditetapkan

Persentase Komoditi Potensial Yang Sesuai Dengan Ketentuan Berlaku

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Komoditas potensial adalah komoditi yang potensial dikembangkan pada suatu wilayah dengan memanfaatkan SDA dan SDA lokal yang diusulkan setiap kecamatan dan menjadi komoditi unggulan wilayahnya.

Komoditi potensial yang berizin Komoditi potensial yang telah terdata
Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase komoditi potensial yang sesuai dengan ketentuan berlaku Komoditas potensial adalah komoditi yang potensial dikembangkan pada suatu wilayah dengan memanfaatkan SDA dan SDA lokal yang diusulkan setiap kecamatan dan menjadi komoditi unggulan wilayahnya.

Persentase Kontribusi Sektor Industri Pengolahan Nonmigas Terhadap PDB

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Ukuran atau rasio yang menunjukkan sejauh mana sektor industri pengolahan nonmigas berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) suatu negara atau wilayah tertentu

Nilai PDRB Nilai sektor pengolahan
Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase Kontribusi Sektor Industri Pengolahan Nonmigas Terhadap PDB Ukuran atau rasio yang menunjukkan sejauh mana sektor industri pengolahan nonmigas berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) suatu negara atau wilayah tertentu

Persentase Koperasi Berstatus Dalam Pengawasan

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persentase Koperasi Berstatus Dalam Pengawasan Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Persentase Koperasi Yang Tertib Administrasi

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persentase koperasi yang tertib administrasi Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Persentase Korban Bencana Alam Dan Sosial Yang Terpenuhi Kebutuhan Dasarnya Pada Saat Dan Setelah Tanggap Darurat Bencana Daerah Kabupaten

Sosial Dinas Sosial

Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.

Sosial Dinas Sosial Persentase korban bencana alam dan sosial yang terpenuhi kebutuhan dasarnya pada saat dan setelah tanggap darurat bencana daerah kabupaten Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.

Persentase Korban Kekerasan Terhadap Perempuan Yang Mendapat Layanan Komprehensif.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Perempuan korban kekerasan yang mendapat dukungan/layanan menyeluruh dan memenuhi kebutuhan korban dalam berbagai aspek kehidupan, meliputi: 1. Pertolongan pertama (First Response) berupa pelayanan medis darurat, layanan keamanan, dan konseling pertama 2. Pelayanan kesehatan : pemeriksaan medis dan perawatan kesehatan untuk mengatasi cedera fisik atau masalah kesehatan lain yang mungkin timbul akibat kekerasan 3. Konseling Psikologis : Bantuan psikologis dan dukungan emosional untuk membantu korban mengatasi trauma dan mengelola dampak psikologis dari kekerasan 4. Hukum dan Keamanan : Bantuan hukum untuk membimbing korban melalui proses hukum, mendapatkan perlindungan hukum, dan mengambil langkah-langkah kenaman jika diperlukan 5. Pelayanan Sosial : Dukungan sosial dan konseling untuk membantu korban dalam mengatasi konsekuensi sosial kekerasan, termasuk isolasi sosial dan stigmatisasi 6. Rumah Aman : Menyediakan tempat tinggal yang aman dan perlindungan untuk korban kekerasan jika diperlukan 7. Advokasi dan mendampingi : Membantu korban dalam berkomunikasi dengan sistem pelayanan, hukum, dan masyarakat secara umum, serta memberikan dukunagn dan bimbingan selama proses pemulihan

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase korban kekerasan terhadap perempuan yang mendapat layanan komprehensif. Perempuan korban kekerasan yang mendapat dukungan/layanan menyeluruh dan memenuhi kebutuhan korban dalam berbagai aspek kehidupan, meliputi: 1. Pertolongan pertama (First Response) berupa pelayanan medis darurat, layanan keamanan, dan konseling pertama 2. Pelayanan kesehatan : pemeriksaan medis dan perawatan kesehatan untuk mengatasi cedera fisik atau masalah kesehatan lain yang mungkin timbul akibat kekerasan 3. Konseling Psikologis : Bantuan psikologis dan dukungan emosional untuk membantu korban mengatasi trauma dan mengelola dampak psikologis dari kekerasan 4. Hukum dan Keamanan : Bantuan hukum untuk membimbing korban melalui proses hukum, mendapatkan perlindungan hukum, dan mengambil langkah-langkah kenaman jika diperlukan 5. Pelayanan Sosial : Dukungan sosial dan konseling untuk membantu korban dalam mengatasi konsekuensi sosial kekerasan, termasuk isolasi sosial dan stigmatisasi 6. Rumah Aman : Menyediakan tempat tinggal yang aman dan perlindungan untuk korban kekerasan jika diperlukan 7. Advokasi dan mendampingi : Membantu korban dalam berkomunikasi dengan sistem pelayanan, hukum, dan masyarakat secara umum, serta memberikan dukunagn dan bimbingan selama proses pemulihan

Persentase KSP / USP Koperasi Yang Sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persentase KSP / USP Koperasi yang Sehat Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Persentase Layanan Administrasi Pemerintahan (G2G) Yang Diimplementasikan

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Layanan administrasi merujuk pada berbagai jenis layanan yang diberikan oleh departemen atau unit administrasi dalam sebuah organisasi atau entitas. Layanan administrasi mencakup berbagai tugas dan fungsi yang mendukung operasi sehari-hari organisasi, dan ini sering kali termasuk pekerjaan administratif, pengelolaan dokumen, penjadwalan, pengaturan pertemuan, pengelolaan sumber daya manusia, dan sebagainya. Layanan administrasi bertujuan untuk memastikan bahwa aktivitas organisasi berjalan lancar dan efisien.

Jumlah layanan administrasi pemerintahan (G2G) Jumlah layanan administrasi pemerintahan (G2G) yang diimplementasikan
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase layanan administrasi pemerintahan (G2G) yang diimplementasikan Layanan administrasi merujuk pada berbagai jenis layanan yang diberikan oleh departemen atau unit administrasi dalam sebuah organisasi atau entitas. Layanan administrasi mencakup berbagai tugas dan fungsi yang mendukung operasi sehari-hari organisasi, dan ini sering kali termasuk pekerjaan administratif, pengelolaan dokumen, penjadwalan, pengaturan pertemuan, pengelolaan sumber daya manusia, dan sebagainya. Layanan administrasi bertujuan untuk memastikan bahwa aktivitas organisasi berjalan lancar dan efisien.

Persentase Layanan Ibu Nifas

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan kepada ibu nifas sesuai standar pada 6 - 48 jam setelah persalinan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase layanan ibu nifas Pelayanan kepada ibu nifas sesuai standar pada 6 - 48 jam setelah persalinan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Persentase Layanan Publik (G2B) Yang Diselenggarakan Secara Online Dan Terhubung Dengan Sistem Penghubung Layanan

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Layanan publik adalah layanan yang disediakan oleh pemerintah atau entitas yang didanai oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan masyarakat secara umum. Tujuan dari layanan publik adalah untuk memberikan manfaat kepada masyarakat, memastikan kesejahteraan sosial, dan memenuhi tugas dan tanggung jawab pemerintah dalam menjaga kepentingan publik. Layanan publik dapat mencakup berbagai bidang, seperti pendidikan, perawatan kesehatan, transportasi, keamanan, administrasi hukum, pengelolaan air bersih, pengangkutan umum, dan banyak lagi.

Jumlah layanan publik (G2B) yang diselenggarakan Jumlah layanan publik (G2B) yang diselenggarakan secara online dan terhubung dengan sistem penghubung layanan
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase layanan publik (G2B) yang diselenggarakan secara online dan terhubung dengan sistem penghubung layanan Layanan publik adalah layanan yang disediakan oleh pemerintah atau entitas yang didanai oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan masyarakat secara umum. Tujuan dari layanan publik adalah untuk memberikan manfaat kepada masyarakat, memastikan kesejahteraan sosial, dan memenuhi tugas dan tanggung jawab pemerintah dalam menjaga kepentingan publik. Layanan publik dapat mencakup berbagai bidang, seperti pendidikan, perawatan kesehatan, transportasi, keamanan, administrasi hukum, pengelolaan air bersih, pengangkutan umum, dan banyak lagi.

Persentase Layanan Publik Yang Diselenggarakan Secara Online Dan Terintegrasi

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Layanan publik adalah layanan yang disediakan oleh pemerintah atau entitas yang didanai oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan masyarakat secara umum. Tujuan dari layanan publik adalah untuk memberikan manfaat kepada masyarakat, memastikan kesejahteraan sosial, dan memenuhi tugas dan tanggung jawab pemerintah dalam menjaga kepentingan publik. Layanan publik dapat mencakup berbagai bidang, seperti pendidikan, perawatan kesehatan, transportasi, keamanan, administrasi hukum, pengelolaan air bersih, pengangkutan umum, dan banyak lagi.

Jumlah Layanan Publik Yang Diselenggarakan Jumlah Layanan Publik Yang Diselenggarakan Secara Online Dan Terintegrasi
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase Layanan Publik yang diselenggarakan secara online dan terintegrasi Layanan publik adalah layanan yang disediakan oleh pemerintah atau entitas yang didanai oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan masyarakat secara umum. Tujuan dari layanan publik adalah untuk memberikan manfaat kepada masyarakat, memastikan kesejahteraan sosial, dan memenuhi tugas dan tanggung jawab pemerintah dalam menjaga kepentingan publik. Layanan publik dapat mencakup berbagai bidang, seperti pendidikan, perawatan kesehatan, transportasi, keamanan, administrasi hukum, pengelolaan air bersih, pengangkutan umum, dan banyak lagi.

Persentase Lembaga Kemasyarakatan Desa/ Kel. Yang Berkinerja Baik

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

lembaga desa dengan kinerja terbaik merujuk pada desa yang dipilih sejumlah 10% dari total jumlah desa yang telah dinilai memiliki kinerja terunggul. Penilaian ini berdasarkan empat indikator yang telah ditentukan, yaitu pengelolaan keuangan desa, pengelolaan Dana Desa, pencapaian keluaran (output) Dana Desa, serta pencapaian hasil (outcome) pembangunan desa.

jumlah Lembaga Kemasyarakatan Desa/ Kel jumlah Lembaga Kemasyarakatan Desa/ Kel. Yang Berkinerja Baik
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Persentase Lembaga Kemasyarakatan Desa/ Kel. Yang Berkinerja Baik lembaga desa dengan kinerja terbaik merujuk pada desa yang dipilih sejumlah 10% dari total jumlah desa yang telah dinilai memiliki kinerja terunggul. Penilaian ini berdasarkan empat indikator yang telah ditentukan, yaitu pengelolaan keuangan desa, pengelolaan Dana Desa, pencapaian keluaran (output) Dana Desa, serta pencapaian hasil (outcome) pembangunan desa.

Persentase Luas Sawah Beririgasi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Sawah yang memperoleh pengairan dengan saluran pemberi terpisah dari saluran pembuang, sehingga penyediaan dan pembagian air irigasi sepenuhnya mudah diatur dan diukur dan meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten

Luas Sawah yang teraliri air irigasi Total luas sawah
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase luas sawah beririgasi Sawah yang memperoleh pengairan dengan saluran pemberi terpisah dari saluran pembuang, sehingga penyediaan dan pembagian air irigasi sepenuhnya mudah diatur dan diukur dan meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten

Persentase Masyarakat Yang Menjadi Sasaran Penyebaran Informasi Publik, Mengetahui Kebijakan Dan Program Prioritas Pemerintah Dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.

Jumlah Masyarakat Jumlah Masyarakat Yang Menjadi Sasaran Penyebaran Informasi Publik, Mengetahui Kebijakan Dan Program Prioritas Pemerintah Dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase Masyarakat Yang Menjadi Sasaran Penyebaran Informasi Publik, Mengetahui Kebijakan Dan Program Prioritas Pemerintah Dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.

Persentase Merokok Pada Penduduk Umur > 15 TAHUN

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah perokok usia >15 tahun dibanding jumlah penduduk usia >15 tahun

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase merokok pada penduduk umur > 15 TAHUN Jumlah perokok usia >15 tahun dibanding jumlah penduduk usia >15 tahun

Persentase Merokok Pada Penduduk Umur ≤18 Tahun.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah perokok usia <= 18 tahun dibanding jumlah penduduk usia <= 18 tahun

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase merokok pada penduduk umur ≤18 tahun. Jumlah perokok usia <= 18 tahun dibanding jumlah penduduk usia <= 18 tahun

Persentase Merokok Penduduk Usia 10-18 Tahun

Kesehatan Dinas Kesehatan

Merokok adalah suatu kebiasaan menghisap rokok dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi kebutuhan yang tidak bisa dihindari bagi orang yang mengalami kecenderungan terhadap rokok.

Jumlah penduduk usia 10-18 tahun Jumlah perokok usia 10-18 tahun
Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase merokok penduduk usia 10-18 tahun Merokok adalah suatu kebiasaan menghisap rokok dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi kebutuhan yang tidak bisa dihindari bagi orang yang mengalami kecenderungan terhadap rokok.

Persentase Mitra Strategis Pemda (media Komunitas Seperti KIM Dll) Termasuk Media Lokal Yang Melaksanakan Diseminasi Informasi Kebijakan Dan Program Prioritas Nasional Dan Prioritas Daerah

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.

Jumlah mitra strategis Pemda (media komunitas seperti KIM dll)termasuk media lokal Jumlah mitra strategis Pemda (media komunitas seperti KIM dll)termasuk media lokal yang melaksanakan diseminasi informasi Kebijakan dan Program Prioritas Nasional dan prioritas daerah
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase mitra strategis Pemda (media komunitas seperti KIM dll) termasuk media lokal yang melaksanakan diseminasi informasi Kebijakan dan Program Prioritas Nasional dan prioritas daerah Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.

Persentase Naskah Kuno Yang Dilestarikan

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Menurut Undang-undang no 43 tahun 2007, Naskah kuno adalah semua dokumen tertulis yang tidak dicetak atau tidak diperbanyak dengan cara lain, baik yang berada di dalam negeri maupun di luar negeri yang berumur sekurang-kurangnya 50 (lima puluh) tahun, dan yang mempunyai nilai penting bagi kebudayaan nasional, sejarah, dan ilmu pengetahuan. naskah kuno yang dimiliki harus dilestarikan dan didaftarkan pada perpustakaan nasional

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Persentase naskah kuno yang dilestarikan Menurut Undang-undang no 43 tahun 2007, Naskah kuno adalah semua dokumen tertulis yang tidak dicetak atau tidak diperbanyak dengan cara lain, baik yang berada di dalam negeri maupun di luar negeri yang berumur sekurang-kurangnya 50 (lima puluh) tahun, dan yang mempunyai nilai penting bagi kebudayaan nasional, sejarah, dan ilmu pengetahuan. naskah kuno yang dimiliki harus dilestarikan dan didaftarkan pada perpustakaan nasional

Persentase Obyek Ganti Kerugian Dan Santunan Tanah Untuk Pembangunan Yang Diselesaikan

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Persentase Pemberian Ganti Kerugian Pembebasan Kepemilikan Hak Atas Tanah untuk pembangunan.

jumlah obyek Ganti Kerugian dan Santunan tanah untuk Pembangunan jumlah obyek Ganti Kerugian dan Santunan tanah untuk Pembangunan yang diselesaikan
Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase obyek Ganti Kerugian dan Santunan tanah untuk Pembangunan yang diselesaikan Persentase Pemberian Ganti Kerugian Pembebasan Kepemilikan Hak Atas Tanah untuk pembangunan.

Persentase Obyek Yang Dikendalikan Pencemaran Dan/Atau Mengalami Kerusakan Lingkungan Hidup

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Objek yang dimaksud adalah objek-objek lingkungan yang diatur pada PP No 22 tahun 2021. Pengendalian dapat berupa perlindungan,pencegahan, penanggulangan, dan pengelolaan.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase obyek yang dikendalikan Pencemaran Dan/Atau mengalami Kerusakan Lingkungan Hidup Objek yang dimaksud adalah objek-objek lingkungan yang diatur pada PP No 22 tahun 2021. Pengendalian dapat berupa perlindungan,pencegahan, penanggulangan, dan pengelolaan.

Persentase ODGJ Berat Yang Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Jiwa Sesuai Standar

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan kesehatan pada ODGJ berat adalah pelayanan kesehatan kepada seluruh orang dengan gangguan jiwa berat (psikotik akut dan skizofrenia) sesuai dengan standar sebagai upaya pencegahan sekunder, meliputi pemeriksaan kesehatan jiwa dan edukasi.

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase ODGJ berat yang mendapatkan pelayanan kesehatan jiwa sesuai standar Pelayanan kesehatan pada ODGJ berat adalah pelayanan kesehatan kepada seluruh orang dengan gangguan jiwa berat (psikotik akut dan skizofrenia) sesuai dengan standar sebagai upaya pencegahan sekunder, meliputi pemeriksaan kesehatan jiwa dan edukasi.

Persentase OPD Yang Memiliki Akses Internet Dan Terhubung Dengan Jaringan Intra Pemerintah

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Akses internet adalah kemampuan untuk terhubung ke jaringan global yang disebut internet. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses sumber daya online, seperti situs web, email, media sosial, aplikasi web, dan banyak layanan lainnya. Akses internet dapat diperoleh melalui berbagai teknologi, termasuk koneksi kabel, Wi-Fi, seluler, dan satelit. Dengan akses internet, pengguna dapat mengirim dan menerima data, mencari informasi, berkomunikasi dengan orang lain, dan melakukan berbagai aktivitas online lainnya. Akses internet telah menjadi elemen penting dalam kehidupan sehari-hari dan bisnis modern, memungkinkan berbagai macam aktivitas dan komunikasi global.

Jumlah OPD Jumlah OPD yang memiliki akses internet dan terhubung dengan jaringan intra pemerintah
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase OPD yang memiliki akses internet dan terhubung dengan jaringan intra pemerintah Akses internet adalah kemampuan untuk terhubung ke jaringan global yang disebut internet. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses sumber daya online, seperti situs web, email, media sosial, aplikasi web, dan banyak layanan lainnya. Akses internet dapat diperoleh melalui berbagai teknologi, termasuk koneksi kabel, Wi-Fi, seluler, dan satelit. Dengan akses internet, pengguna dapat mengirim dan menerima data, mencari informasi, berkomunikasi dengan orang lain, dan melakukan berbagai aktivitas online lainnya. Akses internet telah menjadi elemen penting dalam kehidupan sehari-hari dan bisnis modern, memungkinkan berbagai macam aktivitas dan komunikasi global.

Persentase Orang Dengan Resiko Terinfeksi HIV Mendapatkan Pelayanan Deteksi Dini HIV Sesuai Standar

Kesehatan Dinas Kesehatan

Pelayanan kesehatan orang dengan risiko terinfeksi HIV merupakan pelayanan kesehatan pada orang dengan risiko terinfeksi virus HIV sesuai standar yang meliputi edukasi perilaku berisiko dan pencegahan penularan, dan skrining dilakukan dengan pemeriksaan tes cepat HIV minimal 1 kali dalam setahun. Orang yang beresiko terinfeksi HIV diantaranya Ibu hamil, Pasien TBC, Pasien Infeksi Menular Seksual (IMS), Penjaja seks, Lelaki yang berhubungan seks dengan lelaki (LSL), Transgender/Waria, Pengguna napza suntik (penasun), dan Warga Binaan Pemasyarakatan.

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase orang dengan resiko terinfeksi HIV mendapatkan pelayanan deteksi dini HIV sesuai standar Pelayanan kesehatan orang dengan risiko terinfeksi HIV merupakan pelayanan kesehatan pada orang dengan risiko terinfeksi virus HIV sesuai standar yang meliputi edukasi perilaku berisiko dan pencegahan penularan, dan skrining dilakukan dengan pemeriksaan tes cepat HIV minimal 1 kali dalam setahun. Orang yang beresiko terinfeksi HIV diantaranya Ibu hamil, Pasien TBC, Pasien Infeksi Menular Seksual (IMS), Penjaja seks, Lelaki yang berhubungan seks dengan lelaki (LSL), Transgender/Waria, Pengguna napza suntik (penasun), dan Warga Binaan Pemasyarakatan.

Persentase Orang Terduga TBC Mendapatkan Pelayanan TBC Sesuai Standar

Kesehatan Dinas Kesehatan

TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis di paru. Orang terduga TBC akan mendapatkan pelayanan yang sesuai dengan standar sebagai upaya pencegahan sekunder

Jumlah yang harus dilayani Jumlah yang terlayani
Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase orang terduga TBC mendapatkan pelayanan TBC sesuai standar TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis di paru. Orang terduga TBC akan mendapatkan pelayanan yang sesuai dengan standar sebagai upaya pencegahan sekunder

Persentase Organisasi Kemasyarakatan Yang Diberdayakan Dan Diawasi

Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Organisasi kemasyarakatan adalah organisasi yang didirikan dan dibentuk oleh masyarakat scara sukarela berdasarkan kesamaan aspirasi, kehendak, kebutukan, kepentingan, kepentingan, kegiatan dan tujuan untuk berpartisiapasi dalam pembangunan demi tercapaianya tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

jumlah organisasi kemasyarakatan yang diberdayakan dan diawasi jumlah organisasi masyarakat yang ada
Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Persentase organisasi kemasyarakatan yang diberdayakan dan diawasi Organisasi kemasyarakatan adalah organisasi yang didirikan dan dibentuk oleh masyarakat scara sukarela berdasarkan kesamaan aspirasi, kehendak, kebutukan, kepentingan, kepentingan, kegiatan dan tujuan untuk berpartisiapasi dalam pembangunan demi tercapaianya tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Persentase Partisipasi Perempuan Di Lembaga Pemerintah

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Proporsi kursi yang diduduki perempuan di parlemen tingkat pusat, parlemen daerah dan pemerintah daerah adalah keterwakilan perempuan di lembaga legislatif tingkat pusat (anggota DPR RI, DPD RI), keterwakilan perempuan di lembaga legislatif tingkat daerah (anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota) dan perempuan di pemerintah daerah yang menduduki posisi Gubernur, Bupati, Walikota, eselon I dan II.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase Partisipasi Perempuan di Lembaga Pemerintah Proporsi kursi yang diduduki perempuan di parlemen tingkat pusat, parlemen daerah dan pemerintah daerah adalah keterwakilan perempuan di lembaga legislatif tingkat pusat (anggota DPR RI, DPD RI), keterwakilan perempuan di lembaga legislatif tingkat daerah (anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota) dan perempuan di pemerintah daerah yang menduduki posisi Gubernur, Bupati, Walikota, eselon I dan II.

Persentase Partisipasi Perempuan Di Lembaga Swasta

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Proporsi perempuan bekerja di di sejumlah area seperti perusahaan milik publik atau swasta.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase Partisipasi Perempuan di Lembaga Swasta Proporsi perempuan bekerja di di sejumlah area seperti perusahaan milik publik atau swasta.

Persentase PDAM Dengan Kinerja Sehat

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Indikator kinerja PDAM merupakan tolak ukur dalam menentukan kualitas kayanan dan kesehatan PAM sebagai penyedia layanan air bersih. PAM memikul tanggung jawab besar kepada masyarakat, sehingga kinerja PAM harus terus dievaluasi dan dikembangkan.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase PDAM dengan kinerja sehat Indikator kinerja PDAM merupakan tolak ukur dalam menentukan kualitas kayanan dan kesehatan PAM sebagai penyedia layanan air bersih. PAM memikul tanggung jawab besar kepada masyarakat, sehingga kinerja PAM harus terus dievaluasi dan dikembangkan.
Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat Persentase pelaksanaan Kebijakan Kesejahteraan Rakyat yang dikoordinasikan

Persentase Pelaku Usaha Yang Memperoleh Izin Sesuai Dengan Ketentuan (IUPP/SIUP Pusat Perbelanjaan Dan IUTM/IUTS/SIUP Toko Swalayan)

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Ukuran atau rasio yang menunjukkan seberapa banyak pelaku usaha di sektor pusat perbelanjaan atau toko swalayan yang telah memperoleh izin sesuai dengan peraturan atau ketentuan yang berlaku

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase pelaku usaha yang memperoleh izin sesuai dengan ketentuan (IUPP/SIUP Pusat Perbelanjaan dan IUTM/IUTS/SIUP Toko Swalayan) Ukuran atau rasio yang menunjukkan seberapa banyak pelaku usaha di sektor pusat perbelanjaan atau toko swalayan yang telah memperoleh izin sesuai dengan peraturan atau ketentuan yang berlaku

Persentase Pelayanan Kegiatan Protokoler Dan Komunikasi Pimpinan

Sekretariat Daerah Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Serangkaian kegiatan sebagai bentuk komunikasi yang berfungsi sebagai jembatan untuk membangun suasana yang sangat kondusif dalam rangka Win-win Solution Stake Holder, organisasi baik internal maupun eksternal dalam rangka membangun citra dari institusi pemerintah (Peraturan Bupati Blitar Nomor 73 tahun 2019 )

Persentase fasilitasi keprotokolan Persentase Fasilitasi Komunikasi Pimpinan Persentase pendokumentasian tugas pimpinan
Sekretariat Daerah Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Persentase pelayanan kegiatan protokoler dan komunikasi pimpinan Serangkaian kegiatan sebagai bentuk komunikasi yang berfungsi sebagai jembatan untuk membangun suasana yang sangat kondusif dalam rangka Win-win Solution Stake Holder, organisasi baik internal maupun eksternal dalam rangka membangun citra dari institusi pemerintah (Peraturan Bupati Blitar Nomor 73 tahun 2019 )

Persentase Pelayanan Pemadaman Dan Penyelamatan Kebakaran

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Cakupan pelayanan penanggulan kebakaran adalah sumberdaya yang berpotensi kebakaran yang perlu mendapat perlindungan bahaya kebakaran dengan membentuk wilayah manajemen kebakaran.

jumlah keseluruhan obyek jumlah obyek tertangani
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Persentase pelayanan pemadaman dan penyelamatan kebakaran Cakupan pelayanan penanggulan kebakaran adalah sumberdaya yang berpotensi kebakaran yang perlu mendapat perlindungan bahaya kebakaran dengan membentuk wilayah manajemen kebakaran.

Persentase Pelayanan Penyelamatan Dan Evakuasi Korban Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

▪ Jumlah warga negara yang memperoleh layanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana adalah jumlah warga negara yang berhasil dicari, ditolong dan dievakuasi dari kejadian bencana yang memuat respon cepat kejadian luar biasa penyakit/wabah; zoonosis prioritas; respon cepat darurat bencana; aktivasi sistem komando penanganan darurat bencana; pencarian, pertolongan dan evakuasi korban bencana; dan pemenuhan kebutuhan dasar korban bencana. (Permendagri Nomor 101 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Sub-Urusan Bencana Daerah Kabupaten/Kota); ▪ Jumlah warga negara yang menjadi korban bencana adalah jumlah warga negara yang memperoleh layanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana;

Jumlah warga negara yang memperoleh layanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana Jumlah warga negara yang menjadi korban bencana
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Persentase pelayanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana ▪ Jumlah warga negara yang memperoleh layanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana adalah jumlah warga negara yang berhasil dicari, ditolong dan dievakuasi dari kejadian bencana yang memuat respon cepat kejadian luar biasa penyakit/wabah; zoonosis prioritas; respon cepat darurat bencana; aktivasi sistem komando penanganan darurat bencana; pencarian, pertolongan dan evakuasi korban bencana; dan pemenuhan kebutuhan dasar korban bencana. (Permendagri Nomor 101 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Sub-Urusan Bencana Daerah Kabupaten/Kota); ▪ Jumlah warga negara yang menjadi korban bencana adalah jumlah warga negara yang memperoleh layanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana;

Persentase Pemakaian Kontrasepsi Modern (Modern Contraceptive Prevalence Rate/mCPR)

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Seluruh jumlah peserta KB baru dan lama yang masih aktif menggunakan alat kontrasepsi terus-menerus dengan metode modern seperti kondom, suntik, pil, AKDR, MOW, MOP, Implan dan MAL untuk menunda, menjarangkan kehamilan atau mengakhiri kesuburan.

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase pemakaian kontrasepsi Modern (Modern Contraceptive Prevalence Rate/mCPR) Seluruh jumlah peserta KB baru dan lama yang masih aktif menggunakan alat kontrasepsi terus-menerus dengan metode modern seperti kondom, suntik, pil, AKDR, MOW, MOP, Implan dan MAL untuk menunda, menjarangkan kehamilan atau mengakhiri kesuburan.

Persentase Pemanfaatan Data Oleh Pihak Lain

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Pihak lain yang dimaksud adalah Badan Hukum Indonesia (Khusus kab.blitar) dan OPD

jumlah pemanfaatan data jumlah pemanfaatan data oleh pihak lain
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase pemanfaatan data oleh pihak lain Pihak lain yang dimaksud adalah Badan Hukum Indonesia (Khusus kab.blitar) dan OPD

Persentase Pemanfaatan Perpustakan Oleh Masyarakat

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Berdasarkan Undang-undang no 43 tahun 2007, Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka. Tingkat pemanfaatan perpustakaan dapat tergambarkan melalui kunjungan pemustaka secara langsung dan elektronik.

Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Persentase Pemanfaatan Perpustakan oleh Masyarakat Berdasarkan Undang-undang no 43 tahun 2007, Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka. Tingkat pemanfaatan perpustakaan dapat tergambarkan melalui kunjungan pemustaka secara langsung dan elektronik.

Persentase Pemanfaatan Ruang Di Wilayah Sesuai PERDA RTRW

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Pemanfaatan Ruang adalah upaya untuk mewujudkan Struktur Ruang dan Pola Ruang sesuai dengan RTR melalui penyusunan dan pelaksanaan program beserta pembiayaannya yang sesuai RTRW

jumlah dokumen Pemanfaatan Ruang di Wilayah Sesuai PERDA RTRW
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase Pemanfaatan Ruang di Wilayah Sesuai PERDA RTRW Pemanfaatan Ruang adalah upaya untuk mewujudkan Struktur Ruang dan Pola Ruang sesuai dengan RTR melalui penyusunan dan pelaksanaan program beserta pembiayaannya yang sesuai RTRW
Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase pemanfaatan tanah yang sesuai dengan peruntukkan tanahnya diatas izin lokasi dibandingkan dengan luas izin lokasi yang diterbitkan Pemanfaatan tanah dengan Kesesuaian Rencana Kota (RDTR Kabupaten Blitar)

Persentase Pembentukan Pos Pemadam Kebakaran Di Kecamatan

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Pos pemadam kebakaran merupakan suatu posko atau tempat dimana terdapat sarana dan prasarana dan petugas pemadam kebakaran di wilayah Kecamatan

jumlah Kecamatan jumlah Pos Pemadam Kebakaran
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Persentase pembentukan pos pemadam kebakaran di kecamatan Pos pemadam kebakaran merupakan suatu posko atau tempat dimana terdapat sarana dan prasarana dan petugas pemadam kebakaran di wilayah Kecamatan

Persentase Pembentukan Relawan Pemadam Kebakaran Di Desa/kelurahan

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Pembentuan relawan dan pembinaan relawan kebakaran merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat oleh Dinas Kebakaran dan Penyelamatan oleh OPD sesuai kewenangan dalam penyelenggaraan sub urusan kebakaran

jumlah Desa/Kelurahan jumlah Desa/Kelurahan yg sdh terbentuk relawan kebakaran
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Persentase pembentukan relawan pemadam kebakaran di desa/kelurahan Pembentuan relawan dan pembinaan relawan kebakaran merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat oleh Dinas Kebakaran dan Penyelamatan oleh OPD sesuai kewenangan dalam penyelenggaraan sub urusan kebakaran

Persentase Pemberdayaan Sosial Di Masyarakat

Sosial Dinas Sosial

Pemberdayaan Sosial adalah upaya yang diarahkan untuk menjadikan individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat yang mengalami masalah sosial agar berdaya sehingga mampu memenuhi kebutuhan dasarnya

Sosial Dinas Sosial Persentase Pemberdayaan Sosial di Masyarakat Pemberdayaan Sosial adalah upaya yang diarahkan untuk menjadikan individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat yang mengalami masalah sosial agar berdaya sehingga mampu memenuhi kebutuhan dasarnya

Persentase Pemenuhan Capaian Perencanaan Dan Pembangunan Industri

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Perbandingan antara jumlah rencana dan pembangunan industri yang dilaksanakan dibanding dengan jumlah total rencana dan pembangunan industri yang direncanakan yang dinyatakan dalam bentuk presentase

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase Pemenuhan Capaian perencanaan dan pembangunan industri Perbandingan antara jumlah rencana dan pembangunan industri yang dilaksanakan dibanding dengan jumlah total rencana dan pembangunan industri yang direncanakan yang dinyatakan dalam bentuk presentase

Persentase Pemenuhan Saluran Drainase Yang Berfungsi Dengan Baik

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Saluran drainase merupakan saluran yang digunakan untuk menyalurkan massa air berlebih dari sebuah kawasan seperti perumahan, perkotaan, dan jalan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase pemenuhan saluran drainase yang berfungsi dengan baik Saluran drainase merupakan saluran yang digunakan untuk menyalurkan massa air berlebih dari sebuah kawasan seperti perumahan, perkotaan, dan jalan

Persentase Pemerintah Desa/Kelurahan Yang Mengadopsi Dan Menerapkan Desa/Kelurahan Tangguh Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Desa Tangguh Bencana adalah konsep dan pendekatan yang bertujuan untuk mempersiapkan komunitas di tingkat desa atau pedesaan agar lebih kuat dalam menghadapi bencana alam atau situasi darurat. Desa Tangguh Bencana bertujuan untuk mengurangi risiko bencana, melindungi nyawa dan harta benda penduduk, serta memastikan kesiapsiagaan dan ketangguhan komunitas dalam menghadapi berbagai ancaman bencana.

jumlah desa rawan bencana Jumlah desa tangguh terbentuk
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Pemerintah Desa/Kelurahan yang mengadopsi dan menerapkan Desa/Kelurahan Tangguh Bencana Desa Tangguh Bencana adalah konsep dan pendekatan yang bertujuan untuk mempersiapkan komunitas di tingkat desa atau pedesaan agar lebih kuat dalam menghadapi bencana alam atau situasi darurat. Desa Tangguh Bencana bertujuan untuk mengurangi risiko bencana, melindungi nyawa dan harta benda penduduk, serta memastikan kesiapsiagaan dan ketangguhan komunitas dalam menghadapi berbagai ancaman bencana.

Persentase Pemuda Yang Aktif Dalam Kegiatan Kepemudaan

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Kegiatan Kepemudaan adalah kegiatan pembinaan terhadap seseorang yang berusia 16-30 tahun yang berkaitan dengan potensi,tanggung jawab, hak, karakter, kapasitas, aktualisasi diri dan cita-cita.

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Persentase Pemuda yang aktif dalam kegiatan kepemudaan Kegiatan Kepemudaan adalah kegiatan pembinaan terhadap seseorang yang berusia 16-30 tahun yang berkaitan dengan potensi,tanggung jawab, hak, karakter, kapasitas, aktualisasi diri dan cita-cita.

Persentase Penanganan Pasca Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Pasca bencana, juga dikenal sebagai "fasa pemulihan" atau "pasca-krisis," mengacu pada periode setelah terjadinya bencana atau situasi darurat. Ini adalah waktu ketika masyarakat dan pihak berwenang bekerja bersama untuk memulihkan kehidupan normal, merestorasi fasilitas dan layanan yang terpengaruh, dan membantu korban bencana dalam mengatasi dampak fisik, psikologis, dan sosial dari peristiwa tersebut.

Prioritas sarpras yang akan di rehabilitasi dan rekonstruksi Sarpras yang di rehabilitasi dan rekonstruksi
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase penanganan pasca bencana Pasca bencana, juga dikenal sebagai "fasa pemulihan" atau "pasca-krisis," mengacu pada periode setelah terjadinya bencana atau situasi darurat. Ini adalah waktu ketika masyarakat dan pihak berwenang bekerja bersama untuk memulihkan kehidupan normal, merestorasi fasilitas dan layanan yang terpengaruh, dan membantu korban bencana dalam mengatasi dampak fisik, psikologis, dan sosial dari peristiwa tersebut.

Persentase Penanganan Pra Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Pra Bencana, juga dikenal sebagai "Mitigasi Bencana," mengacu pada serangkaian tindakan yang diambil sebelum terjadinya bencana atau situasi darurat dengan tujuan mengurangi risiko, kerugian, dan dampak negatif yang mungkin timbul akibat bencana tersebut. Tujuan utama dari pra bencana adalah meningkatkan kesiapsiagaan dan mengurangi kerentanan masyarakat dan lingkungan terhadap bencana.

jenis ancaman bencana Pelayanan pencegahan dan kesiapsiagaan
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase penanganan pra bencana Pra Bencana, juga dikenal sebagai "Mitigasi Bencana," mengacu pada serangkaian tindakan yang diambil sebelum terjadinya bencana atau situasi darurat dengan tujuan mengurangi risiko, kerugian, dan dampak negatif yang mungkin timbul akibat bencana tersebut. Tujuan utama dari pra bencana adalah meningkatkan kesiapsiagaan dan mengurangi kerentanan masyarakat dan lingkungan terhadap bencana.

Persentase Penanganan Tanggap Darurat Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Tanggap Darurat Bencana adalah serangkaian tindakan yang diambil oleh pihak yang berwenang, organisasi penyelamat, atau petugas darurat dalam merespons dan menghadapi situasi darurat atau bencana yang telah terjadi. Tanggap darurat bencana bertujuan untuk memberikan pertolongan segera kepada korban, mengurangi kerugian yang mungkin terjadi, serta membantu dalam pemulihan pasca-bencana. Tanggap darurat bencana melibatkan koordinasi dan mobilisasi sumber daya serta personel yang terlatih untuk merespons bencana dengan efektif.

evakuasi korban bencana jenis ancaman bencana Pelayanan penyelamatan
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase penanganan tanggap darurat bencana Tanggap Darurat Bencana adalah serangkaian tindakan yang diambil oleh pihak yang berwenang, organisasi penyelamat, atau petugas darurat dalam merespons dan menghadapi situasi darurat atau bencana yang telah terjadi. Tanggap darurat bencana bertujuan untuk memberikan pertolongan segera kepada korban, mengurangi kerugian yang mungkin terjadi, serta membantu dalam pemulihan pasca-bencana. Tanggap darurat bencana melibatkan koordinasi dan mobilisasi sumber daya serta personel yang terlatih untuk merespons bencana dengan efektif.
Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase pencapaian sasaran pembangunan industri termasuk turunan indikator pembangunan industri dalam RIPIN (Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional) yang ditetapkan dalam RPIK (Rencana Pembangunan Industri Kabupaten/Kota) Indikator yang digunakan untuk mengukur sejauh mana target dan tujuan pembangunan industri telah tercapai.

Persentase Pencari Kerja Yang Telah Ditempatkan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Pencari kerja adalah angkatan kerja yang sedang menganggur dan sedang dalam proses mencari pekerjaan

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Persentase Pencari Kerja yang telah ditempatkan Pencari kerja adalah angkatan kerja yang sedang menganggur dan sedang dalam proses mencari pekerjaan

Persentase Pendanaan Program Prioritas Sesuai Dokumen Perencanaan Daerah

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Program Prioritas yaitu program yang diselenggarakan oleh SKPD yang merupakan program prioritas baik secara langsung maupun tidak langsung mendukung capaian program pembangunan daerah atau prioritas dan sasaran pembangunan daerah, serta berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan dasar dan syarat layanan minimal.

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Persentase pendanaan program prioritas sesuai dokumen perencanaan daerah Program Prioritas yaitu program yang diselenggarakan oleh SKPD yang merupakan program prioritas baik secara langsung maupun tidak langsung mendukung capaian program pembangunan daerah atau prioritas dan sasaran pembangunan daerah, serta berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan dasar dan syarat layanan minimal.

Persentase Penduduk Berakses Air Limbah Domestik

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Penduduk yang mendapatkan akses pengolahan air limbah domestik dimana Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) merupakan sistem pengelolaan yang dilakukan dengan mengolah air limbah domestik di lokasi sumber, yang selanjutnya lumpu hasil olahan diangkut dengan sarana pengangkut ke Sub-sistem Pengolahan Lumpur Tinja

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase penduduk berakses air limbah domestik Penduduk yang mendapatkan akses pengolahan air limbah domestik dimana Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) merupakan sistem pengelolaan yang dilakukan dengan mengolah air limbah domestik di lokasi sumber, yang selanjutnya lumpu hasil olahan diangkut dengan sarana pengangkut ke Sub-sistem Pengolahan Lumpur Tinja

Persentase Penduduk Menggunakan Telepon

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Pengguna telepon adalah individu atau entitas yang menggunakan atau memiliki akses ke telepon atau layanan telepon untuk melakukan komunikasi suara. Pengguna telepon dapat mencakup individu, bisnis, organisasi, atau pihak lain yang menggunakan perangkat telepon atau layanan telepon untuk berbicara dengan orang lain melalui suara atau mengirim pesan suara.

Jumlah Penduduk Jumlah Penduduk Menggunakan Telepon
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase Penduduk Menggunakan Telepon Pengguna telepon adalah individu atau entitas yang menggunakan atau memiliki akses ke telepon atau layanan telepon untuk melakukan komunikasi suara. Pengguna telepon dapat mencakup individu, bisnis, organisasi, atau pihak lain yang menggunakan perangkat telepon atau layanan telepon untuk berbicara dengan orang lain melalui suara atau mengirim pesan suara.

Persentase Penduduk Usia 0 - 18 Tahun Yang Mempunyai Akte Kelahiran

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

jumlah Penduduk usia 0 - 18 tahun jumlah Penduduk usia 0 - 18 tahun Yang Mempunyai Akte Kelahiran
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase Penduduk usia 0 - 18 tahun Yang Mempunyai Akte Kelahiran Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mendaftarkan fakta-fakta seputar kelahiran seseorang. Dokumen ini berisi informasi penting seperti nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, dan informasi lain yang relevan terkait kelahiran.

Persentase Penduduk Usia 10 Tahun Ke Atas Yang Mengunjungi Peninggalan Sejarah

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Penonton peninggalan – peninggalan sejarah merupakan penonton bukti – bukti kehidupan manusia dari hasil kreatifitas budaya baik berupa benda yang bergerak maupun yang diperkirakan telah berumur 50 tahunan dan mempunyai nilai sejarah, pengetahuan, kebudayaan, pendidikan/pembelajaran sejarah.

Jumlah penduduk usia 10 tahun ke atas yang mengunjungi peninggalan sejarah Jumlah penduduk usia 10 tahun keatas
Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase penduduk usia 10 tahun ke atas yang mengunjungi peninggalan sejarah Penonton peninggalan – peninggalan sejarah merupakan penonton bukti – bukti kehidupan manusia dari hasil kreatifitas budaya baik berupa benda yang bergerak maupun yang diperkirakan telah berumur 50 tahunan dan mempunyai nilai sejarah, pengetahuan, kebudayaan, pendidikan/pembelajaran sejarah.

Persentase Penduduk Usia 10 Tahun Ke Atas Yang Menonton Secara Langsung Pertunjukan Seni

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Penonton pertunjukan seni merupakan sekelompok orang yang menonton pagelaran seni. Penonton dapat memberikan tanggapan berupa apresiasi, kritikan, dan juga semangat pada orang-orang yang menyelenggarakan pagelaran seni.

Jumlah penduduk usia 10 tahun ke atas yang menonton secara langsung pertunjukan seni Jumlah penduduk usia 10 tahun keatas
Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase penduduk usia 10 tahun ke atas yang menonton secara langsung pertunjukan seni Penonton pertunjukan seni merupakan sekelompok orang yang menonton pagelaran seni. Penonton dapat memberikan tanggapan berupa apresiasi, kritikan, dan juga semangat pada orang-orang yang menyelenggarakan pagelaran seni.

Persentase Penduduk Yang Hidup Di Bawah Garis Kemiskinan Nasional, Menurut Jenis Kelamin Dan Kelompok Umur

Sosial Dinas Sosial

- Penduduk yang memiliki rata- rata pengeluaran per kapita sebulan di bawah garis kemiskinan. - Garis Kemiskinan adalah nilai pengeluaran minimum untuk kebutuhan makanan yang disetarakan dengan 2100 kilokalori per kapita per hari.

Jumlah penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan nasional
Sosial Dinas Sosial Persentase penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan nasional, menurut jenis kelamin dan kelompok umur - Penduduk yang memiliki rata- rata pengeluaran per kapita sebulan di bawah garis kemiskinan. - Garis Kemiskinan adalah nilai pengeluaran minimum untuk kebutuhan makanan yang disetarakan dengan 2100 kilokalori per kapita per hari.

Persentase Penduduk Yang Memiliki Kutipan Akta Kematian

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia selama 1 tahun atau lebih atau mereka yang berdomisili kurang dari 1 tahun tetapi bertujuan untuk menetap. Dalam konteks ini adalah warga yang berdomisili di kabupaten blitar Akta Kematian adalah suatu akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti tentang kematian seseorang

Jumlah Kematian yang dilaporkan (tahun n) Jumlah Kutipan Akta Kematian yang terbit tahun n (bagi penduduk yang meninggal tahun n)
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase Penduduk yang memiliki Kutipan Akta Kematian Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia selama 1 tahun atau lebih atau mereka yang berdomisili kurang dari 1 tahun tetapi bertujuan untuk menetap. Dalam konteks ini adalah warga yang berdomisili di kabupaten blitar Akta Kematian adalah suatu akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti tentang kematian seseorang

Persentase Penduduk Yang Memperoleh Kebutuhan Pokok Air Minum Sehari-hari

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Penduduk yang mendapatkan akses air minum yang layak (air minum rumah tangga yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum) terhadap total penduduk dalam suatu wilayah

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase penduduk yang memperoleh kebutuhan pokok air minum sehari-hari Penduduk yang mendapatkan akses air minum yang layak (air minum rumah tangga yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum) terhadap total penduduk dalam suatu wilayah

Persentase Penduduk Yang Mendapatkan Layanan Pusdalops Penanggulangan Bencana Dan Sarpras Kesiapsiagaan

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Pelayanan informasi rawan bencana adalah pelayanan informasi tentang bagian wilayah kabupaten/kota rawan bencana, kepada warga negara yang berada di kawasan rawan bencana dan yang berpotensi terpapar bencana.

Jumlah Warga Negara di Kawasan Rawan Bencana Jumlah Warga Negara di Kawasan Rawan Bencana yang Mendapatkan Layanan Pusdalops Penanggulangan Bencana dan Sarpras Kesiapsiagaan
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Penduduk yang Mendapatkan Layanan Pusdalops Penanggulangan Bencana dan Sarpras Kesiapsiagaan Pelayanan informasi rawan bencana adalah pelayanan informasi tentang bagian wilayah kabupaten/kota rawan bencana, kepada warga negara yang berada di kawasan rawan bencana dan yang berpotensi terpapar bencana.

Persentase Penduduk Yang Mendapatkan Peralatan Perlindungan Terhadap Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Peralatan Perlindungan Bencana adalah sejumlah perangkat dan peralatan yang digunakan untuk melindungi manusia, harta benda, dan lingkungan dari dampak buruk bencana alam atau manusia. Peralatan perlindungan bencana dirancang dan dipergunakan dalam berbagai situasi darurat atau bencana untuk membantu meminimalkan risiko dan kerugian.

Jumlah penduduk di kawasan rawan bencana Jumlah penduduk di kawasan rawan bencana yang mendapatkan peralatan perlindungan terhadap bencana
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Penduduk yang mendapatkan peralatan perlindungan terhadap bencana Peralatan Perlindungan Bencana adalah sejumlah perangkat dan peralatan yang digunakan untuk melindungi manusia, harta benda, dan lingkungan dari dampak buruk bencana alam atau manusia. Peralatan perlindungan bencana dirancang dan dipergunakan dalam berbagai situasi darurat atau bencana untuk membantu meminimalkan risiko dan kerugian.

Persentase Penduduk Yang Pernah Terlibat Sebagai Pelaku/pendukung Pertunjukan Seni Yang Menjadikan Keterlibatan Sebagai Sumber Penghasilan (terhadap Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas)

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Pelaku pertunjukan ialah seseorang atau beberapa orang yang secara sendiri atau bersama-sama menampilkan suatu ciptaan karyanya.

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase penduduk yang pernah terlibat sebagai pelaku/pendukung pertunjukan seni yang menjadikan keterlibatan sebagai sumber penghasilan (terhadap penduduk usia 15 tahun ke atas) Pelaku pertunjukan ialah seseorang atau beberapa orang yang secara sendiri atau bersama-sama menampilkan suatu ciptaan karyanya.

Persentase Penduduk Yang Terlayani Mobile Broadband

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Persentase penduduk yang terlayani mobile broadband atau dapat mengakses internet / bukan wilayah blankspot

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase Penduduk yang Terlayani Mobile Broadband Persentase penduduk yang terlayani mobile broadband atau dapat mengakses internet / bukan wilayah blankspot

Persentase Penegakan Hukum Lingkungan

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Pelanggaran hukum terkait lingkunganmerupakan tindakan atau kegiatan yang melanggar regulasi dan undang-undang yang dirancang untuk melindungi lingkungan alam sekitar

Jumlah Kasus Pelanggaran Hukum terkait Lingkungan Jumlah Penyelesaian Penegakan Pelanggaran Hukum terkait Lingkungan
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase Penegakan hukum lingkungan Pelanggaran hukum terkait lingkunganmerupakan tindakan atau kegiatan yang melanggar regulasi dan undang-undang yang dirancang untuk melindungi lingkungan alam sekitar

Persentase Penerima PKH (Program Keluarga Harapan), PBI-JK (Penerima Bantuan Iuran - Jaminan Kesehatan), Dan BSP (Bantuan Sosial Pangan) Yang Difasilitasi

Sosial Dinas Sosial

- PKH adalah langkah yang diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan untuk menurunkan jumlah penduduk miskin. - BSP atau Bantuan Sosial Pangan merupakan pengembangan dari program yang dulunya diberi julukan sebagai BNPT atau Program Bantuan Pangan Non-Tunai.

Sosial Dinas Sosial Persentase penerima PKH (Program Keluarga Harapan), PBI-JK (Penerima Bantuan Iuran - Jaminan Kesehatan), dan BSP (Bantuan Sosial Pangan) yang difasilitasi - PKH adalah langkah yang diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan untuk menurunkan jumlah penduduk miskin. - BSP atau Bantuan Sosial Pangan merupakan pengembangan dari program yang dulunya diberi julukan sebagai BNPT atau Program Bantuan Pangan Non-Tunai.

Persentase Penetapan Tanah Untuk Pembangunan Fasilitas Umum

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Tanah yang dibebaskan kepemilikannya dari waga negara yang digunakan untuk pembangunan jalan, akses, atau kepentingan umum lainnya

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase Penetapan Tanah Untuk Pembangunan Fasilitas Umum Tanah yang dibebaskan kepemilikannya dari waga negara yang digunakan untuk pembangunan jalan, akses, atau kepentingan umum lainnya

Persentase Pengaduan Pencemaran Lingkungan Yang Diselesaikan

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Pengaduan adalah proses menyampaikan informasi baik secara lisan maupun tertulis oleh individu pengadu kepada otoritas yang bertanggung jawab, mengenai dugaan terjadinya pelanggaran, potensi, dan/atau dampak terkait lingkungan hidup dan/atau kehutanan yang berasal dari usaha dan/atau kegiatan pada tahapan perencanaan, pelaksanaan, atau pun pasca pelaksanaan.

jumlah pengaduan pencemaran lingkungan jumlah pengaduan pencemaran lingkungan yang diselesaikan
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase pengaduan pencemaran lingkungan yang diselesaikan Pengaduan adalah proses menyampaikan informasi baik secara lisan maupun tertulis oleh individu pengadu kepada otoritas yang bertanggung jawab, mengenai dugaan terjadinya pelanggaran, potensi, dan/atau dampak terkait lingkungan hidup dan/atau kehutanan yang berasal dari usaha dan/atau kegiatan pada tahapan perencanaan, pelaksanaan, atau pun pasca pelaksanaan.

Persentase Pengaduan/ Aspirasi Masyarakat Yang Difasilitasi

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Pengaduan adalah keluhan atau ungkapan tidak puas yang disampaikan oleh masyarakat. Aspirasi adalah harapan atas suatu permasalah yang disampaikan oleh masyarakat

Jumlah pengaduan masyarakat yang diterima DPRD. Tindaklanjut atau fasilitasi pengaduan masyarakat yang dilakukan oleh DPRD
Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Persentase Pengaduan/ aspirasi masyarakat yang difasilitasi Pengaduan adalah keluhan atau ungkapan tidak puas yang disampaikan oleh masyarakat. Aspirasi adalah harapan atas suatu permasalah yang disampaikan oleh masyarakat

Persentase Pengawasan/ Yang Dilakukan

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Pengawasan adalah pemantauan perilaku, kegiatan atau informasi untuk tujuan mengumpulkan informasi, mempengaruhi, menaungi atau mengarahkan. Pemantauan dapat meliputi pengamatan dari jarak jauh dengan peralatan elektronik, seperti televisi sirkuit tertutup (CCTV), atau pemeriksaan informasi yang tertransmisi secara elektronik, seperti lalu lintas internet.[1] Ini dapat mencakup pengamatan dari jarak jauh melalui peralatan elektronik, seperti televisi sirkuit tertutup (CCTV), atau penyadapan informasi yang ditransmisikan secara elektronik seperti lalu lintas Internet. Ini juga dapat mencakup metode teknis sederhana, seperti pengumpulan intelijen manusia dan intersepsi pos.

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Persentase Pengawasan/ yang dilakukan Pengawasan adalah pemantauan perilaku, kegiatan atau informasi untuk tujuan mengumpulkan informasi, mempengaruhi, menaungi atau mengarahkan. Pemantauan dapat meliputi pengamatan dari jarak jauh dengan peralatan elektronik, seperti televisi sirkuit tertutup (CCTV), atau pemeriksaan informasi yang tertransmisi secara elektronik, seperti lalu lintas internet.[1] Ini dapat mencakup pengamatan dari jarak jauh melalui peralatan elektronik, seperti televisi sirkuit tertutup (CCTV), atau penyadapan informasi yang ditransmisikan secara elektronik seperti lalu lintas Internet. Ini juga dapat mencakup metode teknis sederhana, seperti pengumpulan intelijen manusia dan intersepsi pos.

Persentase Pengentasan Desa Tertinggal

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Jumlah peningkatan desa tertinggal menjadi desa berkembang/maju/mandiri dibagi total desa tertinggal

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Persentase Pengentasan Desa Tertinggal Jumlah peningkatan desa tertinggal menjadi desa berkembang/maju/mandiri dibagi total desa tertinggal

Persentase Penggunaan Aplikasi SIAK Yang Berfungsi Optimal

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

SIAK adalah Sistem informasi administrasi Kependudukan

jumlah penggunaan aplikasi SIAK jumlah penggunaan aplikasi SIAK yang berfungsi optimal
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase penggunaan aplikasi SIAK yang berfungsi optimal SIAK adalah Sistem informasi administrasi Kependudukan

Persentase Peningkatan Akses Pasar Usaha Mikro Yang Terfasilitasi

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persentase peningkatan akses pasar usaha mikro yang terfasilitasi Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Persentase Peningkatan Animo Masyarakat Dalam Pelestarian Lingkungan Hidup

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Meningkatnya animo masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan hidup melibatkan pemberian penghargaan kepada berbagai pihak seperti masyarakat, sekolah, desa/kelurahan, pesantren, organisasi perangkat daerah (OPD), dan usaha/kegiatan yang telah melakukan tindakan pengelolaan lingkungan hidup.

jumlah animo pegiat lingkungan dalam pelestarian lingkungan hidup jumlah pegiat lingkungan dalam pelestarian lingkungan hidup
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase peningkatan animo masyarakat dalam pelestarian lingkungan hidup Meningkatnya animo masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan hidup melibatkan pemberian penghargaan kepada berbagai pihak seperti masyarakat, sekolah, desa/kelurahan, pesantren, organisasi perangkat daerah (OPD), dan usaha/kegiatan yang telah melakukan tindakan pengelolaan lingkungan hidup.

Persentase Peningkatan Gerakan Masyarakat Peduli Lingkungan

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Pegiat lingkungan dapat dilihat dari individu atau kelompok yang melakukan tindakan atau event-event kebersihan lingkungan

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase peningkatan gerakan masyarakat peduli lingkungan Pegiat lingkungan dapat dilihat dari individu atau kelompok yang melakukan tindakan atau event-event kebersihan lingkungan

Persentase Peningkatan Jumlah UTTP Yang Sesuai Dengan Ketentuan Perundang-undangan

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Proporsi peningkatan tahunan atau periode tertentu dari Unit Tera dan Timbangan Pedagang (UTTP) yang telah diverifikasi dan memenuhi standar serta ketentuan hukum yang berlaku. Ini mengukur efektivitas regulasi dan implementasi standar pada UTTP

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase peningkatan jumlah UTTP yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan Proporsi peningkatan tahunan atau periode tertentu dari Unit Tera dan Timbangan Pedagang (UTTP) yang telah diverifikasi dan memenuhi standar serta ketentuan hukum yang berlaku. Ini mengukur efektivitas regulasi dan implementasi standar pada UTTP

Persentase Peningkatan Omzet Usaha Mikro Yang Terfasilitasi Pengembangan Usaha Mikro

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persentase peningkatan omzet Usaha Mikro yang terfasilitasi pengembangan usaha mikro Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Persentase Peningkatan Penurunan Industri Besar

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Ukuran yang digunakan untuk mengukur perubahan dalam kuantitas atau kinerja yang termasuk dalam sektor industri besar selama periode tertentu

Jumlah Industri Besar tahun n Jumlah Industri Besar tahun n-1
Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase peningkatan penurunan Industri Besar Ukuran yang digunakan untuk mengukur perubahan dalam kuantitas atau kinerja yang termasuk dalam sektor industri besar selama periode tertentu

Persentase Peningkatan Penyediaan Informasi Industri

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Suatu ukuran kuantitatif yang digunakan untuk menunjukkan tingkat pertumbuhan atau peningkatan jumlah, kualitas, atau ketersediaan informasi yang relevan dengan industri tertentu dalam periode waktu tertentu

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase peningkatan penyediaan informasi industri Suatu ukuran kuantitatif yang digunakan untuk menunjukkan tingkat pertumbuhan atau peningkatan jumlah, kualitas, atau ketersediaan informasi yang relevan dengan industri tertentu dalam periode waktu tertentu

Persentase Peningkatan Perjalanan Wisatawan Di Kabupaten Blitar

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Wisatawan adalah orang yang melakukan perjalanan di luar lingkungan sehari-hari dengan lama perjalanan kurang dari 12 bulan dan bukan bertujuan untuk memperoleh penghasilan di tempat yang dikunjungi serta bukan merupakan kegiatan rutin

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase peningkatan perjalanan wisatawan di Kabupaten Blitar Wisatawan adalah orang yang melakukan perjalanan di luar lingkungan sehari-hari dengan lama perjalanan kurang dari 12 bulan dan bukan bertujuan untuk memperoleh penghasilan di tempat yang dikunjungi serta bukan merupakan kegiatan rutin

Persentase Peningkatan Perjalanan Wisatawan Nusantara Yang Datang Ke Kabupaten/Kota

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Wisatawan Nusantara adalah penduduk Indonesia yang melaksanakan perjalanan dalam wilayah Indonesia secara sukarela kurang dari 6 bulan, dan bukan untuk tujuan bersekolah atau bekerja (memperoleh upah/gaji).

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase peningkatan perjalanan wisatawan nusantara yang datang ke Kabupaten/Kota Wisatawan Nusantara adalah penduduk Indonesia yang melaksanakan perjalanan dalam wilayah Indonesia secara sukarela kurang dari 6 bulan, dan bukan untuk tujuan bersekolah atau bekerja (memperoleh upah/gaji).

Persentase Peningkatan Status Desa Mandiri

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Banyaknya desa yang mempunyai ketersediaan dan akses terhadap pelayanan dasar yang mencukupi, infrastruktur yang memadai, aksesibilitas transportasi yang tidak sulit, pelayanan umum yang bagus, serta penyelenggaraan pemerintahan yang sudah sangat baik.

jumlah Desa jumlah Desa Mandiri
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Persentase Peningkatan Status Desa Mandiri Banyaknya desa yang mempunyai ketersediaan dan akses terhadap pelayanan dasar yang mencukupi, infrastruktur yang memadai, aksesibilitas transportasi yang tidak sulit, pelayanan umum yang bagus, serta penyelenggaraan pemerintahan yang sudah sangat baik.

Persentase Peningkatan/penurunan Industri Kecil Dan Menengah

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Ukuran yang digunakan untuk mengukur perubahan dalam kuantitas atau kinerja IKM selama periode tertentu

Jumlah Industri Kecil dan Menengah tahun n Jumlah Industri Kecil dan Menengah tahun n-1
Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase peningkatan/penurunan Industri Kecil dan Menengah Ukuran yang digunakan untuk mengukur perubahan dalam kuantitas atau kinerja IKM selama periode tertentu

Persentase Penyandang Disabilitas Terlantar, Anak Terlantar, Lanjut Usia Terlantar Dan Gelandangan Pengemis Yang Terpenuhi Kebutuhan Dasarnya Di Luar Panti

Sosial Dinas Sosial

- Penyandang disabilitas adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga negara lainnya berdasarkan kesamaan hak. - Anak Terlantar, adalah anak berusia 5-17 tahun yang karena sebab tertentu, orang tuanya tidak dapat melakukan kewajibannya (karena beberapa kemungkinan seperti miskin atau tidak mampu, salah seorang dari orang tuannya atau kedua-duanya sakit, salah seorang atau kedua-duanya meninggal, keluarga tidak harmonis, tidak ada pengasuh/pengempu) sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan dasarnya dengan wajar baik secara jasmani, rohani dan sosial. - Lanjut usia adalah seseorang yang telah memasuki usia 60 tahun ke atas. - Gelandangan adalah orang-orang yang tidak memiliki tempat tinggal tetap, pekerjaan tidak tentu, dan berkeliaran tanpa tujuan di wilayah tertentu. - Pengemis adalah orang-orang yang mendapatkan penghasilan dengan meminta-minta di muka umum dengan berbagai cara dan alasan untuk mengharapkan belas kasihan dari orang lain.

Sosial Dinas Sosial Persentase penyandang disabilitas terlantar, anak terlantar, lanjut usia terlantar dan gelandangan pengemis yang terpenuhi kebutuhan dasarnya di luar panti - Penyandang disabilitas adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga negara lainnya berdasarkan kesamaan hak. - Anak Terlantar, adalah anak berusia 5-17 tahun yang karena sebab tertentu, orang tuanya tidak dapat melakukan kewajibannya (karena beberapa kemungkinan seperti miskin atau tidak mampu, salah seorang dari orang tuannya atau kedua-duanya sakit, salah seorang atau kedua-duanya meninggal, keluarga tidak harmonis, tidak ada pengasuh/pengempu) sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan dasarnya dengan wajar baik secara jasmani, rohani dan sosial. - Lanjut usia adalah seseorang yang telah memasuki usia 60 tahun ke atas. - Gelandangan adalah orang-orang yang tidak memiliki tempat tinggal tetap, pekerjaan tidak tentu, dan berkeliaran tanpa tujuan di wilayah tertentu. - Pengemis adalah orang-orang yang mendapatkan penghasilan dengan meminta-minta di muka umum dengan berbagai cara dan alasan untuk mengharapkan belas kasihan dari orang lain.

Persentase Penyandang Disabilitas Yang Miskin Dan Rentan Yang Terpenuhi Hak Dasarnya Dan Inklusivitas

Sosial Dinas Sosial

Penyandang Disabilitas adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga Negara lainnya berdasarkan kesamaan hak.

Jumlah penduduk penyandang disabilitas yang mendapatkan rehabilitasi Jumlah penduduk yang menyandang disabilitas
Sosial Dinas Sosial Persentase penyandang disabilitas yang miskin dan rentan yang terpenuhi hak dasarnya dan inklusivitas Penyandang Disabilitas adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga Negara lainnya berdasarkan kesamaan hak.

Persentase Penyedia Jasa Konstruksi Yang Bersertifikat

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Penyedia jasa konstruksi yang bersertifikat adalah seseorang yang bekerja sebagai penyedia jasa konstruksi yang memiliki sertifikat keahlian

Jumlah asosiasi jasa konstruksi Jumlah penyedia jasa yang bersertifikat
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase penyedia jasa konstruksi yang bersertifikat Penyedia jasa konstruksi yang bersertifikat adalah seseorang yang bekerja sebagai penyedia jasa konstruksi yang memiliki sertifikat keahlian

Persentase Penyelesaian Dokumen Kebencanaan Sampai Dengan Dinyatakan Sah/legal

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Dokumen Kebencanaan adalah dokumen tertulis yang berisi informasi, rencana, strategi, dan langkah-langkah yang berkaitan dengan manajemen bencana. Dokumen ini dirancang untuk membantu pihak berwenang, organisasi penyelamat, dan masyarakat dalam memahami, merencanakan, dan merespons bencana dengan lebih efektif. Dokumen kebencanaan biasanya disusun oleh otoritas atau badan terkait yang bertanggung jawab dalam manajemen bencana di suatu wilayah atau negara.

Jumlah satu dokumen kebencanaan lengkap dan sudah disahkan Kemajuan pekerjaan dokumen yang disusun
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase penyelesaian dokumen kebencanaan sampai dengan dinyatakan sah/legal Dokumen Kebencanaan adalah dokumen tertulis yang berisi informasi, rencana, strategi, dan langkah-langkah yang berkaitan dengan manajemen bencana. Dokumen ini dirancang untuk membantu pihak berwenang, organisasi penyelamat, dan masyarakat dalam memahami, merencanakan, dan merespons bencana dengan lebih efektif. Dokumen kebencanaan biasanya disusun oleh otoritas atau badan terkait yang bertanggung jawab dalam manajemen bencana di suatu wilayah atau negara.

Persentase Perangkat Daerah Yang Memiliki Akuntabilitas, Tata Kelola Dan Kelembagaan Yang Baik

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi

PD yang memiliki nilai SAKIP minimal B, nilai SKM, dan peringkat komposit evaluasi kelembagaan perangkat daerah.

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Persentase perangkat daerah yang memiliki akuntabilitas, tata kelola dan kelembagaan yang baik PD yang memiliki nilai SAKIP minimal B, nilai SKM, dan peringkat komposit evaluasi kelembagaan perangkat daerah.

Persentase Perangkat Daerah Yang Menggunakan Data Statistik Dalam Menyusun Perencanaan Dan Evaluasi Pembangunan Daerah

Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Pemanfaatan data merujuk pada proses menggunakan data untuk menghasilkan wawasan, pemahaman, dan nilai tambah. Ini melibatkan analisis, interpretasi, dan pengambilan keputusan berdasarkan data yang diperoleh dari berbagai sumber. Pemanfaatan data bertujuan untuk mengoptimalkan operasi, membuat keputusan yang lebih baik, memahami tren, dan mengidentifikasi peluang atau masalah.

Jumlah Perangkat Daerah Jumlah Perangkat Daerah yang menggunakan data statistik dalam menyusun perencanaan dan evaluasi pembangunan daerah
Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase Perangkat Daerah yang menggunakan data statistik dalam menyusun perencanaan dan evaluasi pembangunan daerah Pemanfaatan data merujuk pada proses menggunakan data untuk menghasilkan wawasan, pemahaman, dan nilai tambah. Ini melibatkan analisis, interpretasi, dan pengambilan keputusan berdasarkan data yang diperoleh dari berbagai sumber. Pemanfaatan data bertujuan untuk mengoptimalkan operasi, membuat keputusan yang lebih baik, memahami tren, dan mengidentifikasi peluang atau masalah.

Persentase Perangkat Daerah Yang Terlayani Infrastruktur TIK

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) merujuk pada komponen fisik dan perangkat lunak yang digunakan untuk mendukung operasi, pengolahan, penyimpanan, dan pengiriman informasi dalam lingkungan teknologi informasi. Ini mencakup semua perangkat keras, perangkat lunak, jaringan, sistem, dan sumber daya lain yang digunakan dalam lingkungan TIK.

Jumlah Perangkat Daerah Jumlah Perangkat Daerah yang terlayani infrastruktur TIK
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase Perangkat Daerah yang terlayani infrastruktur TIK Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) merujuk pada komponen fisik dan perangkat lunak yang digunakan untuk mendukung operasi, pengolahan, penyimpanan, dan pengiriman informasi dalam lingkungan teknologi informasi. Ini mencakup semua perangkat keras, perangkat lunak, jaringan, sistem, dan sumber daya lain yang digunakan dalam lingkungan TIK.

Persentase Perangkat Daerah, Desa Dan Unit Kerja Yang Akuntabel

Inspektorat Daerah Inspektorat

Penilaian akuntanbilitas perangkat daerah yang diukur dari 8 indikator, yaitu nilai SAKIP, persentase TLAPIP, persentase TLBPK, nilai RB, nilai SPIP, temuan berulang, temuan material, dan zona integritas

Inspektorat Daerah Inspektorat Persentase Perangkat Daerah, Desa dan unit kerja yang akuntabel Penilaian akuntanbilitas perangkat daerah yang diukur dari 8 indikator, yaitu nilai SAKIP, persentase TLAPIP, persentase TLBPK, nilai RB, nilai SPIP, temuan berulang, temuan material, dan zona integritas

Persentase Perda Dan Perkada Yang Ditegakkan

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

- Jumlah Perda Perkada adalah jumlah keseluruhan Perda/Perkada yang memuat sanksi yang ditegakkan berupa tindakan preventif dan represif oleh Satpol PP dan/atau melibatkan PPNS di lingkungan Pemda; - Jumlah keseluruhan Perda/Perkada yang memuat sanksi adalah jumlah keseluruhan Perda/Perkada yang memuat sanksi atas terjadinya pelanggaran tergadap aturan yang memuat sanksi

Jumlah Pelanggaran Perda/Perkada Jumlah Pelanggaran Perda/Perkada yang terselesaikan
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Persentase Perda dan Perkada yang ditegakkan - Jumlah Perda Perkada adalah jumlah keseluruhan Perda/Perkada yang memuat sanksi yang ditegakkan berupa tindakan preventif dan represif oleh Satpol PP dan/atau melibatkan PPNS di lingkungan Pemda; - Jumlah keseluruhan Perda/Perkada yang memuat sanksi adalah jumlah keseluruhan Perda/Perkada yang memuat sanksi atas terjadinya pelanggaran tergadap aturan yang memuat sanksi

Persentase Perda Yang Dibahas

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Peraturan Perundang-undangan yang dibentuk oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dengan persetujuan bersama Kepala Daerah (gubernur atau bupati/wali kota) disadurkan dalam Undang-undang No 15 Tahun 2019 atas perubahan Undang-undang No 12 Tahun 2011.

Jumlah Perda yang dibahas
Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Persentase Perda yang Dibahas Peraturan Perundang-undangan yang dibentuk oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dengan persetujuan bersama Kepala Daerah (gubernur atau bupati/wali kota) disadurkan dalam Undang-undang No 15 Tahun 2019 atas perubahan Undang-undang No 12 Tahun 2011.

Persentase Perda Yang Dihasilkan

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Perda adalah peraturan daerah yang dapat diajukan oleh DPRD atau Bupati Ranperda adalah rancangan peraturan daerah yang akan dibahas. Propemperda singkatan dari Program Pembentukan Peraturan Daerah yang merupakan kumpulan Ranperda yang akan dibahas dalam kurun waktu 1 tahun

dilakukan penetapan Jumlah Perda yang telah dibahas Target/Jumlah Perda yang akan dibahas (Perda yang di tetapkan dalam Program Pembentukan Perda (Propemperda)
Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Persentase Perda yang dihasilkan Perda adalah peraturan daerah yang dapat diajukan oleh DPRD atau Bupati Ranperda adalah rancangan peraturan daerah yang akan dibahas. Propemperda singkatan dari Program Pembentukan Peraturan Daerah yang merupakan kumpulan Ranperda yang akan dibahas dalam kurun waktu 1 tahun

Persentase Perda/perkada Yang Ditegakkan Sesuai Dengan Standar

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Tindakan penertiban nonyustisial , menindak bagi yang mengganggu ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, penyelidikan terhadap pelanggaran perda dan/atau perkada dan tindakan administratif.

Jumlah Perda/Perkada yang ditegakkan sesuai SOP (mengacu Lampiran Permendagri 54/2011) Jumlah Perda/Perkada yang harus ditegakkan
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Persentase perda/perkada yang ditegakkan sesuai dengan standar Tindakan penertiban nonyustisial , menindak bagi yang mengganggu ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, penyelidikan terhadap pelanggaran perda dan/atau perkada dan tindakan administratif.

Persentase Perempuan Korban Kekerasan Dan TPPO Yang Mendapatkan Layanan Komprehensif

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

(1) Kekerasan terhadap perempuan adalah setiap tindakan berdasarkan perbedaan jenis kelamin yang berakibat atau mungkin berakibat kesengsaraan atau penderitaan perempuan secara fisik, seksual atau psikologis, termasuk ancaman tindakan tertentu, pemaksaan atau perampasan kemerdekaan secara sewenang-wenang, baik yang terjadi di ranah publik atau dalam kehidupan pribadi. (2) SPM adalah tolak ukur kinerja pelayanan unit pelayanan terpadu dalam memberikan pelayanan penanganan laporan/pengaduan, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum, serta pemulangan dan reintegrasi sosial bagi perempuan dan anak korban kekerasan.

Jumlah Perempuan Korban Kekerasan dan TPPO Jumlah Perempuan Korban Kekerasan dan TPPO yang Mendapatkan Layanan Komprehensif
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Persentase Perempuan Korban Kekerasan dan TPPO yang Mendapatkan Layanan Komprehensif (1) Kekerasan terhadap perempuan adalah setiap tindakan berdasarkan perbedaan jenis kelamin yang berakibat atau mungkin berakibat kesengsaraan atau penderitaan perempuan secara fisik, seksual atau psikologis, termasuk ancaman tindakan tertentu, pemaksaan atau perampasan kemerdekaan secara sewenang-wenang, baik yang terjadi di ranah publik atau dalam kehidupan pribadi. (2) SPM adalah tolak ukur kinerja pelayanan unit pelayanan terpadu dalam memberikan pelayanan penanganan laporan/pengaduan, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum, serta pemulangan dan reintegrasi sosial bagi perempuan dan anak korban kekerasan.

Persentase Persalinan Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Merupakan proses persalinan yang dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan dan ditolong minimal 2 orang tenaga kesehatan terlatih

Jumlah ibu hamil yang mendapatkan pelayanan sesuai standar Jumlah sasaran ibu bersalin dalam kurun waktu yang sama
Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan Merupakan proses persalinan yang dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan dan ditolong minimal 2 orang tenaga kesehatan terlatih

Persentase Pertumbuhan Desa Yang Melakukan Kerja Sama Antar Desa

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kerja Sama Desa dalam bidang pemerintahan desa, yang selanjutnya disebut sebagai kerja sama Desa, adalah persetujuan bersama antara desa-desa atau dengan pihak ketiga yang diwujudkan secara tertulis. Tujuannya adalah untuk melaksanakan tugas dan kewenangan desa dalam pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat. Kesepakatan ini mengakibatkan timbulnya hak dan kewajiban bagi semua pihak yang terlibat.

Jumlah Desa yg melakukan Kerjasama antar desa tahun berjalan Jumlah desa yg melakukan kerjasama antar desa tahun sebelumnya
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Persentase Pertumbuhan desa yang melakukan kerja sama antar desa Kerja Sama Desa dalam bidang pemerintahan desa, yang selanjutnya disebut sebagai kerja sama Desa, adalah persetujuan bersama antara desa-desa atau dengan pihak ketiga yang diwujudkan secara tertulis. Tujuannya adalah untuk melaksanakan tugas dan kewenangan desa dalam pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat. Kesepakatan ini mengakibatkan timbulnya hak dan kewajiban bagi semua pihak yang terlibat.

Persentase Pertumbuhan Jumlah Wisatawan Mancanegara Per Kebangsaan

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Wisatawan Mancanegara adalah setiap pengunjung yang mengunjungi suatu negara di luar tempat tinggalnya, didorong oleh satu atau beberapa keperluan tanpa bermaksud memperoleh penghasilan di tempat yang dikunjungi dan lamanya kunjungan tersebut tidak lebih dari 12 (dua belas) bulan.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase pertumbuhan jumlah wisatawan mancanegara per kebangsaan Wisatawan Mancanegara adalah setiap pengunjung yang mengunjungi suatu negara di luar tempat tinggalnya, didorong oleh satu atau beberapa keperluan tanpa bermaksud memperoleh penghasilan di tempat yang dikunjungi dan lamanya kunjungan tersebut tidak lebih dari 12 (dua belas) bulan.

Persentase Pertumbuhan Nilai Ekspor Perdagangan

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Indikator ekonomi yang mengukur perubahan persentase dalam nilai total barang dan jasa yang diekspor oleh suatu negara, wilayah, atau entitas ekonomi dalam periode waktu tertentu, dibandingkan dengan periode waktu sebelumnya

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase pertumbuhan nilai ekspor perdagangan Indikator ekonomi yang mengukur perubahan persentase dalam nilai total barang dan jasa yang diekspor oleh suatu negara, wilayah, atau entitas ekonomi dalam periode waktu tertentu, dibandingkan dengan periode waktu sebelumnya

Persentase Pertumbuhan PDB Sektor Industri Pengolahan Nonmigas

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Ukuran yang menggambarkan persentase perubahan nilai tambah atau produksi dari sektor industri pengolahan nonmigas dalam suatu negara atau wilayah selama periode waktu tertentu

Produk nasional bruto Produk nasional neto atas dasar biaya faktor produksi Produk nasional neto atas dasar harga pasar
Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase Pertumbuhan PDB Sektor Industri Pengolahan Nonmigas Ukuran yang menggambarkan persentase perubahan nilai tambah atau produksi dari sektor industri pengolahan nonmigas dalam suatu negara atau wilayah selama periode waktu tertentu

Persentase Pertumbuhan Usaha Mikro

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Jumlah Usaha Mikro tahun n-1 Jumlah Usaha Mikro yang baru tumbuh tahun n
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persentase Pertumbuhan Usaha Mikro Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Persentase Perumahan Yang Sudah Dilengkapi PSU (Prasarana, Sarana Dan Utilitas Umum)

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Siteplan yang dibangun pengembang yang dilengkapi dengan infrastruktur fisik untuk mendukung terwujudnya perumahan yang sehat, aman dan terjangkau.

jumlah perumahan jumlah perumahan yang sudah dilengkapi PSU (Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum)
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase perumahan yang sudah dilengkapi PSU (Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum) Siteplan yang dibangun pengembang yang dilengkapi dengan infrastruktur fisik untuk mendukung terwujudnya perumahan yang sehat, aman dan terjangkau.

Persentase Perusahaan Industri/Pabrik/Usaha Berizin Yang Memiliki Pengolahan

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Pengolahan yang dimaksud adalah memiliki pengolahan limbah IPAL atau instalasi pengelolaan limbah

jumlah Perusahaan Industri/Pabrik/Usaha jumlah Perusahaan Industri/Pabrik/Usaha yang memiliki pengolahan
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase Perusahaan Industri/Pabrik/Usaha berizin yang memiliki pengolahan Pengolahan yang dimaksud adalah memiliki pengolahan limbah IPAL atau instalasi pengelolaan limbah

Persentase Perusahaan Pemanfaatan Panas Bumi Yang Memiliki Ijin Di Kabupaten/Kota

Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian

Perusahaan pemanfaatan panas bumi yang memiliki izin melakukan pengusahaan panas bumi untuk pemanfaatan tidak langsung pada wilayah kerja tertentu dalam Kabupaten/Kota. Daerah yang tidak memiliki panas bumi dapat memberikan surat keterangan dengan status TDI (Tidak Diperoleh Informasi) dan pengisian data SI LPPD 1/1

Jumlah perusahaan pemanfaatan panas bumi Jumlah perusahaan pemanfaatan panas bumi yang memiliki ijin
Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian Persentase perusahaan pemanfaatan panas bumi yang memiliki ijin di Kabupaten/Kota Perusahaan pemanfaatan panas bumi yang memiliki izin melakukan pengusahaan panas bumi untuk pemanfaatan tidak langsung pada wilayah kerja tertentu dalam Kabupaten/Kota. Daerah yang tidak memiliki panas bumi dapat memberikan surat keterangan dengan status TDI (Tidak Diperoleh Informasi) dan pengisian data SI LPPD 1/1

Persentase Perusahaan Yang Menerapkan Tata Kelola Kerja Yang Layak (PP/PKB, LKS Bipartit, Struktur Skala Upah, Dan Terdaftar Peserta BPJS Ketenagakerjaan)

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

perusahaan dengan tata kelola kerja yang layak adalah perusahaan yang memiliki peraturan kerja bersama dan ADART perusahaan yang lengkap

Jumlah Perusahaan Jumlah Perusahaan yang menerapkan tata kelola kerja yang layak
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Persentase Perusahaan yang menerapkan tata kelola kerja yang layak (PP/PKB, LKS Bipartit, Struktur Skala Upah, dan terdaftar peserta BPJS Ketenagakerjaan) perusahaan dengan tata kelola kerja yang layak adalah perusahaan yang memiliki peraturan kerja bersama dan ADART perusahaan yang lengkap

Persentase Produk Hukum Daerah Yang Telah Disesuaikan Dengan Peraturan Perundang-undangan Yang Baru

Sekretariat Daerah Bagian Hukum

Peraturan-peraturan atau kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah diubah, disesuaikan, atau diperbarui sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang baru dan lebih tinggi yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat atau instansi yang berwenang. Dalam Hal ini adalah untuk menjaga konsistensi, keberlakuan, dan legalitas peraturan-peraturan daerah agar sesuai dengan kerangka hukum yang lebih luas.

Jumlah produk hukum Produk Hukum Daerah yang diperbaharui, disesuaikan dan atau diubah
Sekretariat Daerah Bagian Hukum Persentase Produk Hukum Daerah yang telah disesuaikan dengan Peraturan perundang-undangan yang baru Peraturan-peraturan atau kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah diubah, disesuaikan, atau diperbarui sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang baru dan lebih tinggi yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat atau instansi yang berwenang. Dalam Hal ini adalah untuk menjaga konsistensi, keberlakuan, dan legalitas peraturan-peraturan daerah agar sesuai dengan kerangka hukum yang lebih luas.

Persentase Puskesmas Dengan 9 Jenis Tenaga Kesehatan Sesuai Standar

Kesehatan Dinas Kesehatan

Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. Tenaga kesehatan terdiri dari Dokter, Perawat, Bidan, Nutrisionis, Gizi, Kesehatan masyarakat, Kefarmasian, Kesehatan lingkungan, dan Laboratorium. Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya.

Jumlah Puskesmas Jumlah Puskesmas dengan 9 jenis tenaga kesehatan sesuai standar
Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase Puskesmas dengan 9 jenis tenaga kesehatan sesuai standar Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. Tenaga kesehatan terdiri dari Dokter, Perawat, Bidan, Nutrisionis, Gizi, Kesehatan masyarakat, Kefarmasian, Kesehatan lingkungan, dan Laboratorium. Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya.

Persentase Puskesmas Melaksanakan Kelas Ibu Hamil

Kesehatan Dinas Kesehatan

Puskesmas yang minimal 50% desa/kelurahan di wilayah kerjanya melaksanakan kelas ibu hamil dalam kurun waktu 1 tahun.

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase puskesmas melaksanakan kelas ibu hamil Puskesmas yang minimal 50% desa/kelurahan di wilayah kerjanya melaksanakan kelas ibu hamil dalam kurun waktu 1 tahun.

Persentase Puskesmas Yang Mampu Tata Laksana MTBS

Kesehatan Dinas Kesehatan

Puskesmas melaksanakan pendekatan MTBS yaitu menggunakan algoritma MTBS (formulir pencatatan MTBS) untuk melayani kunjungan bayi muda dan balita sakit

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase puskesmas yang mampu tata laksana MTBS Puskesmas melaksanakan pendekatan MTBS yaitu menggunakan algoritma MTBS (formulir pencatatan MTBS) untuk melayani kunjungan bayi muda dan balita sakit

Persentase Rekom Yang Diberikan/dikeluarkan Dari Total Permohonan Yang Masuk

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Persentase Rekom yang diberikan/dikeluarkan dari total permohonan yang masuk Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Persentase Rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK Yang Ditindaklanjuti

Inspektorat Daerah Inspektorat

Rekomendasi merupakan saran dari pemeriksa berdasarkan hasil pemeriksanaanya kepada entitas untuk melakukan perbaikan

Jumlah Rekomendasi BPK Jumlah Rekomendasi BPK dengan status Belum Ditindaklanjuti Jumlah Rekomendasi BPK dengan status Dalam Proses Jumlah Rekomendasi BPK dengan status Selesai Jumlah Temuan BPK
Inspektorat Daerah Inspektorat Persentase Rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK yang ditindaklanjuti Rekomendasi merupakan saran dari pemeriksa berdasarkan hasil pemeriksanaanya kepada entitas untuk melakukan perbaikan

Persentase Rekomendasi Hasil Pengawasan Kearsipan Yang Ditindaklanjuti

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Jumlah Rekomendasi hasil pengawasan Kearsipan Jumlah Rekomendasi hasil pengawasan Kearsipan yang ditindaklanjuti
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Persentase Rekomendasi hasil pengawasan Kearsipan yang ditindaklanjuti

Persentase Rekomendasi Ijin Yang Dikeluarkan Terhadap Jumlah Permohonan Yang Masuk

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Sebuah indikator yang mengukur efisiensi atau responsivitas dari pelayanan perizinan atau ijin yang diberikan oleh suatu instansi atau pemerintah terhadap permohonan yang masuk dari masyarakat atau pelaku usaha

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase rekomendasi ijin yang dikeluarkan terhadap jumlah permohonan yang masuk Sebuah indikator yang mengukur efisiensi atau responsivitas dari pelayanan perizinan atau ijin yang diberikan oleh suatu instansi atau pemerintah terhadap permohonan yang masuk dari masyarakat atau pelaku usaha

Persentase Rekomendasi Kajian Yang Ditindaklanjuti Oleh Perangkat Daerah

Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

rekomendasi kajian merupakan hasil dari kajian yang berupa rekomendasi yang dapat digunakan sebagai bahan untuk mempertimbangkan sebuah keputusan

Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Persentase rekomendasi kajian yang ditindaklanjuti oleh Perangkat Daerah rekomendasi kajian merupakan hasil dari kajian yang berupa rekomendasi yang dapat digunakan sebagai bahan untuk mempertimbangkan sebuah keputusan

Persentase Rekomendasi Teknis Perizinan Industri Yang Diterbitkan

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Perbandingan antara jumlah rekomendasi yang diterbitkan dibanding dengan jumlah permohonan yang masuk dinyatakan dalam presentase.

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase rekomendasi teknis perizinan industri yang diterbitkan Perbandingan antara jumlah rekomendasi yang diterbitkan dibanding dengan jumlah permohonan yang masuk dinyatakan dalam presentase.

Persentase Remaja Putri Yang Mendapatkan TTTD

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah siswi SMP-SMA atau sederajat mengonsumsi TTD (mengandung zat besi setara dengan 60 mg besi elemental dan 0,4 mg asam folat) secara rutin 1 tablet setiap minggu minimal 26 tablet dalam setahun dibagi jumlah siswi SMP/SMA sederajat

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase remaja putri yang mendapatkan TTTD Jumlah siswi SMP-SMA atau sederajat mengonsumsi TTD (mengandung zat besi setara dengan 60 mg besi elemental dan 0,4 mg asam folat) secara rutin 1 tablet setiap minggu minimal 26 tablet dalam setahun dibagi jumlah siswi SMP/SMA sederajat

Persentase RTH Publik Terhadap Luas Wilayah Perkotaan

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Ruangan Terbuka Hijau (RTH) publik adalah area terbuka yang dimiliki dan diurus oleh pemerintah daerah kota atau kabupaten, yang digunakan untuk kepentingan umum masyarakat. Contoh RTH publik meliputi taman kota, hutan kota, sabuk hijau (green belt), dan RTH di sekitar sungai. Wilayah perkotaan meliputi kecamatan Wlingi,Lodoyo,Srengat, dan Kanigoro

jumlah luas wilayah perkotaan jumlah RTH publik
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase RTH publik terhadap luas wilayah perkotaan Ruangan Terbuka Hijau (RTH) publik adalah area terbuka yang dimiliki dan diurus oleh pemerintah daerah kota atau kabupaten, yang digunakan untuk kepentingan umum masyarakat. Contoh RTH publik meliputi taman kota, hutan kota, sabuk hijau (green belt), dan RTH di sekitar sungai. Wilayah perkotaan meliputi kecamatan Wlingi,Lodoyo,Srengat, dan Kanigoro

Persentase Rumah Sakit Rujukan Tingkat Kabupaten/kota Yang Terakreditasi

Kesehatan Dinas Kesehatan

Rumah sakit rujukan adalah rumah sakit yang mengampu rujukan pasien dari rumah sakit lain. Akreditasi adalah pengakuan terhadap mutu pelayanan rumah sakit setelah dilakukan penilaian bahwa rumah sakit telah memenuhi standar akreditasi yang disetujui oleh Pemerintah.

Jumlah rumah sakit Jumlah rumah sakit rujukan yang terakreditasi
Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase rumah sakit rujukan tingkat Kabupaten/kota yang terakreditasi Rumah sakit rujukan adalah rumah sakit yang mengampu rujukan pasien dari rumah sakit lain. Akreditasi adalah pengakuan terhadap mutu pelayanan rumah sakit setelah dilakukan penilaian bahwa rumah sakit telah memenuhi standar akreditasi yang disetujui oleh Pemerintah.

Persentase Rumah Tangga Dengan Akses Air Minum Jaringan Perpipaan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Akses air minum yang layak adalah air minum rumah tangga yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum melalui pipa dari bangunan pengambilan (sumber air baku) sampai ke pelanggan

Jumlah rumah tangga Jumlah rumah tangga dengan akses air minum jaringan perpipaan
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase rumah tangga dengan akses air minum jaringan perpipaan Akses air minum yang layak adalah air minum rumah tangga yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum melalui pipa dari bangunan pengambilan (sumber air baku) sampai ke pelanggan

Persentase Rumah Tangga Dengan Akses Internet

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Akses internet adalah kemampuan untuk terhubung ke jaringan global yang disebut internet. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses sumber daya online, seperti situs web, email, media sosial, aplikasi web, dan banyak layanan lainnya. Akses internet dapat diperoleh melalui berbagai teknologi, termasuk koneksi kabel, Wi-Fi, seluler, dan satelit. Dengan akses internet, pengguna dapat mengirim dan menerima data, mencari informasi, berkomunikasi dengan orang lain, dan melakukan berbagai aktivitas online lainnya. Akses internet telah menjadi elemen penting dalam kehidupan sehari-hari dan bisnis modern, memungkinkan berbagai macam aktivitas dan komunikasi global.

Jumlah Rumah Tangga Jumlah Rumah Tangga dengan Akses Internet
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase Rumah Tangga dengan Akses Internet Akses internet adalah kemampuan untuk terhubung ke jaringan global yang disebut internet. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses sumber daya online, seperti situs web, email, media sosial, aplikasi web, dan banyak layanan lainnya. Akses internet dapat diperoleh melalui berbagai teknologi, termasuk koneksi kabel, Wi-Fi, seluler, dan satelit. Dengan akses internet, pengguna dapat mengirim dan menerima data, mencari informasi, berkomunikasi dengan orang lain, dan melakukan berbagai aktivitas online lainnya. Akses internet telah menjadi elemen penting dalam kehidupan sehari-hari dan bisnis modern, memungkinkan berbagai macam aktivitas dan komunikasi global.

Persentase Rumah Tangga Korban Bencana Dan Relokasi Program Kabupaten Yang Difasilitasi

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Warga negara yang rumahnya terdampak relokasi program pemerintah dan atau bencana sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase rumah tangga korban bencana dan relokasi program kabupaten yang difasilitasi Warga negara yang rumahnya terdampak relokasi program pemerintah dan atau bencana sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Persentase Rumah Tangga Yang Menempati Hunian Dengan Akses Air Minum Aman

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Akses air bersih yang aman adalah air minum yang memenuhi aspek 4K (kuantitas, kualitas, kontinuitas, dan keterjangkauan)

Jumlah rumah tangga Jumlah rumah tangga yang menempati hunian dengan akses air minum aman
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase rumah tangga yang menempati hunian dengan akses air minum aman Akses air bersih yang aman adalah air minum yang memenuhi aspek 4K (kuantitas, kualitas, kontinuitas, dan keterjangkauan)

Persentase Rumah Tangga Yang Menempati Hunian Dengan Akses Air Minum Layak

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Akses air minum yang layak adalah air minum rumah tangga yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum

Jumlah rumah tangga Jumlah rumah tangga yang menempati hunian dengan akses air minum layak
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase rumah tangga yang menempati hunian dengan akses air minum layak Akses air minum yang layak adalah air minum rumah tangga yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum

Persentase Rumah Tangga Yang Menempati Hunian Dengan Akses Sanitasi (air Limbah Domestik) Layak Dan Aman

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Informasi terkait akses sanitasi layak adalah fasilitas sanitasi yang memenuhi syarat kesehatan yaitu fasilitas tersebut digunakan oleh rumah tangga sendiri atau bersama dengan rumah tangga lain tertentu, dilengkapi dengan kloset jenis leher angsa, serta tempat pembuangan akhir tinja berupa tangki spetik atau IPAL.

Jumlah rumah tangga Jumlah rumah tangga yang menempati hunian dengan akses sanitasi (air limbah domestik) layak dan aman
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase rumah tangga yang menempati hunian dengan akses sanitasi (air limbah domestik) layak dan aman Informasi terkait akses sanitasi layak adalah fasilitas sanitasi yang memenuhi syarat kesehatan yaitu fasilitas tersebut digunakan oleh rumah tangga sendiri atau bersama dengan rumah tangga lain tertentu, dilengkapi dengan kloset jenis leher angsa, serta tempat pembuangan akhir tinja berupa tangki spetik atau IPAL.

Persentase Rumah Tangga Yang Menggunakan Sanitasi Layak

Kesehatan Dinas Kesehatan

Kepala Keluarga yang memiliki akses sanitasi layak bersama, akses sanitasi layak sendiri, dan akses sanitasi aman

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase rumah tangga yang menggunakan sanitasi layak Kepala Keluarga yang memiliki akses sanitasi layak bersama, akses sanitasi layak sendiri, dan akses sanitasi aman

Persentase Rumah Tangga Yang Menyelenggarakan Upacara Adat

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Upacara adat adalah salah satu tradisi masyarakat tradisional yang masih dianggap memiliki nilai-nilai yang masih cukup relevan bagi kebutuhan masyarakat pendukungnya.

Jumlah rumah tangga Jumlah rumah tangga yang menyelenggarakan upacara adat
Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Persentase rumah tangga yang menyelenggarakan upacara adat Upacara adat adalah salah satu tradisi masyarakat tradisional yang masih dianggap memiliki nilai-nilai yang masih cukup relevan bagi kebutuhan masyarakat pendukungnya.

Persentase Rumusan Kebijakan Perekonomian

Sekretariat Daerah Bagian Perekonomian

penciptaan nilai tambah barang dan jasa yang mampu menaikkan kekayaan dan kemakmuran suatu negara (John Suart Mill)

Jumlah dokumen kebijakan perekonomian yang direncanakan Jumlah dokumen kebijakan perekonomian yang disusun
Sekretariat Daerah Bagian Perekonomian Persentase Rumusan Kebijakan Perekonomian penciptaan nilai tambah barang dan jasa yang mampu menaikkan kekayaan dan kemakmuran suatu negara (John Suart Mill)

Persentase Rumusan Kebijakan Sumber Daya Alam

Sekretariat Daerah Bagian Perekonomian

unsur lingkungan hidup yang terdiri atas sumber daya hayati dan nonhayati yang secara keseluruhan membentuk kesatuan ekosistem. (UU nomor 32 Tahun 2009)

Jumlah dokumen kebijakan SDA yang direncanakan Jumlah dokumen kebijakan SDA yang disusun
Sekretariat Daerah Bagian Perekonomian Persentase Rumusan Kebijakan Sumber Daya Alam unsur lingkungan hidup yang terdiri atas sumber daya hayati dan nonhayati yang secara keseluruhan membentuk kesatuan ekosistem. (UU nomor 32 Tahun 2009)

Persentase Sampah Perkotaan Yang Tertangani

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Pengelolaan sampah adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah

Banyaknya sampah perkotaan yang tertinggal Jumlah sampah perkotaan secara keseluruhan
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase sampah perkotaan yang tertangani Pengelolaan sampah adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah

Persentase Sampah Perkotaan Yang Tertangani.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Pengelolaan sampah adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase sampah perkotaan yang tertangani. Pengelolaan sampah adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah

Persentase Sampah Yang Terkelola

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Sampah yang terkelola dapat berupa pengurangan sampah,penggunaan ulang sampah, dan pendauran ulang sampah

jumlah sampah yan ditangani jumlah sampah yang terkelola
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Persentase sampah yang terkelola Sampah yang terkelola dapat berupa pengurangan sampah,penggunaan ulang sampah, dan pendauran ulang sampah

Persentase Sarana Perkantoran Dan Publik Yang Sesuai Standar

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Prasarana dan Sarana perkantoran adalah fasilitas kelengkapan di dalam dan di luar Bangunan Gedung yang mendukung pemenuhan terselenggaranya fungsi dan klasifikasinya

Jumlah sarana perkantoran publik yang sesuai standar
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Persentase sarana perkantoran dan publik yang sesuai standar Prasarana dan Sarana perkantoran adalah fasilitas kelengkapan di dalam dan di luar Bangunan Gedung yang mendukung pemenuhan terselenggaranya fungsi dan klasifikasinya

Persentase Sarana Produksi UMOT (Usaha Mikro Obat Tradisional) Yang Berijin Sesuai Pengajuan

Kesehatan Dinas Kesehatan

Izin Usaha Mikro Obat Tradisional adalah izin yang diberikan pada usaha yang hanya membuat sediaan obat tradisional dalam bentuk param, tapel, pilis, cairan obat luar dan rajangan.

Jumlah sarana UMOT yang diterbitkan izin nya Jumlah sarana UMOT yang mengajukan izin
Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase Sarana Produksi UMOT (Usaha Mikro Obat Tradisional) yang berijin sesuai pengajuan Izin Usaha Mikro Obat Tradisional adalah izin yang diberikan pada usaha yang hanya membuat sediaan obat tradisional dalam bentuk param, tapel, pilis, cairan obat luar dan rajangan.

Persentase Satuan Pendidikan Berizin OSS Yang Terfasilitasi

Pendidikan Dinas Pendidikan

Satuan pendidikan swasta yang mendapat izin operasional sekolah terhadap keseluruhan satuan pendidikan swasta yang ada pada suatu daerah.

jumlah satuan pendidikan jumlah Satuan Pendidikan Berizin OSS yang terfasilitasi
Pendidikan Dinas Pendidikan Persentase Satuan Pendidikan Berizin OSS yang terfasilitasi Satuan pendidikan swasta yang mendapat izin operasional sekolah terhadap keseluruhan satuan pendidikan swasta yang ada pada suatu daerah.

Persentase Satuan Pendidikan Dengan Tenaga Pendidik Dan Kependidikan Yang Sesuai Kebutuhan

Pendidikan Dinas Pendidikan

Persentase yang menunjukkan proporsi dari satuan pendidikan yang memenuhi kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan yang disesuaikan berdasarkan rombongan belajar dan standar kurikulum terhadap keseluruhan satuan pendidikan dasar dan menengah yang ada pada suatu daerah.

jumlah satuan pendidikan jumlah satuan pendidikan dengan tenaga pendidik dan kependidikan yang sesuai kebutuhan
Pendidikan Dinas Pendidikan Persentase satuan pendidikan dengan tenaga pendidik dan kependidikan yang sesuai kebutuhan Persentase yang menunjukkan proporsi dari satuan pendidikan yang memenuhi kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan yang disesuaikan berdasarkan rombongan belajar dan standar kurikulum terhadap keseluruhan satuan pendidikan dasar dan menengah yang ada pada suatu daerah.

Persentase Satuan Pendidikan Yang Menyelenggarakan Kurikulum Mulok Sesuai Kearifan Lokal

Pendidikan Dinas Pendidikan

Persentase yang menunjukkan proporsi dari satuan pendidikan wajib yang menyelenggarakan kurikulum muatan lokal daerah masing-masing dibandingkan dengan seluruh satuan pendidikan yang terdapat pada suatu daerah.

jumlah satuan pendidikan jumlah satuan pendidikan yang menyelenggarakan kurikulum mulok sesuai kearifan lokal
Pendidikan Dinas Pendidikan Persentase satuan pendidikan yang menyelenggarakan kurikulum mulok sesuai kearifan lokal Persentase yang menunjukkan proporsi dari satuan pendidikan wajib yang menyelenggarakan kurikulum muatan lokal daerah masing-masing dibandingkan dengan seluruh satuan pendidikan yang terdapat pada suatu daerah.

Persentase SDM Kesehatan Sesuai Standar

Kesehatan Dinas Kesehatan

Puskesmas yang memiliki 9 jenis nakes

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase SDM Kesehatan sesuai Standar Puskesmas yang memiliki 9 jenis nakes

Persentase Sengketa Tanah Garapan Yang Penangannya Dilakukan Melalui Mediasi

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Sengketa tanah perkebunan yang dimediasi oleh pihak pemerintah.

jumlah sengketa tanah garapan jumlah sengketa tanah garapan yang penangannya dilakukan melalui mediasi
Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase sengketa tanah garapan yang penangannya dilakukan melalui mediasi Sengketa tanah perkebunan yang dimediasi oleh pihak pemerintah.

Persentase Serapan Produk Dalam Negeri Di Tingkat Kabupaten

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Perbandingan antara jumlah belanja produk lokal di tingkat kabupaten dibandingkan dengan jumlah rencana belanja produk lokal di tingkat Kabupaten Blitar

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase serapan produk dalam negeri di tingkat kabupaten Perbandingan antara jumlah belanja produk lokal di tingkat kabupaten dibandingkan dengan jumlah rencana belanja produk lokal di tingkat Kabupaten Blitar

Persentase Siswa Dengan Nilai Kompetensi Literasi Yang Memenuhi Kompetensi Minimum

Pendidikan Dinas Pendidikan

AKM dirancang dan diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan digunakan untuk mengukur capaian siswa menjelang akhir jenjang pendidikan, dalam hal ini SD/sederajat dan SMP/sederajat.

Jumlah siswa Jumlah siswa dengan nilai kompetensi literasi yang memenuhi kompetensi minimum
Pendidikan Dinas Pendidikan Persentase siswa dengan nilai kompetensi literasi yang memenuhi kompetensi minimum AKM dirancang dan diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan digunakan untuk mengukur capaian siswa menjelang akhir jenjang pendidikan, dalam hal ini SD/sederajat dan SMP/sederajat.

Persentase Siswa Dengan Nilai Kompetensi Numerasi Yang Memenuhi Kompetensi Minimum

Pendidikan Dinas Pendidikan

AKM dirancang dan diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan digunakan untuk mengukur capaian siswa menjelang akhir jenjang pendidikan, dalam hal ini SD/sederajat dan SMP/sederajat.

Jumlah siswa Jumlah siswa dengan nilai kompetensi numerasi yang memenuhi kompetensi minimum
Pendidikan Dinas Pendidikan Persentase siswa dengan nilai kompetensi numerasi yang memenuhi kompetensi minimum AKM dirancang dan diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan digunakan untuk mengukur capaian siswa menjelang akhir jenjang pendidikan, dalam hal ini SD/sederajat dan SMP/sederajat.

Persentase SKPD Yang Laporan Keuangannya Tersusun Secara Tepat Waktu Dan Sesuai SAP

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Informasi terkait perbandingan SKPD yang laporan keuangannya tersusun secara tepat waktu dibandingkan dengan seluruh SKPD yang ada. SKPD berperan dalam akuntabilitas dan transparansi laporan keuangan. Maka dari itu, penguatan kinerja SKPD akan meningkatkan kualitas kinerja daerah terutama dalam tata kelola keuangannya.

jumlah SKPD jumlah SKPD yang Laporan Keuangannya tersusun secara Tepat Waktu dan sesuai SAP
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Persentase SKPD yang Laporan Keuangannya tersusun secara Tepat Waktu dan sesuai SAP Informasi terkait perbandingan SKPD yang laporan keuangannya tersusun secara tepat waktu dibandingkan dengan seluruh SKPD yang ada. SKPD berperan dalam akuntabilitas dan transparansi laporan keuangan. Maka dari itu, penguatan kinerja SKPD akan meningkatkan kualitas kinerja daerah terutama dalam tata kelola keuangannya.

Persentase Stabilitas Dan Jumlah Ketersediaan Harga Barang Kebutuhan Pokok

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

1. Stabilitas Harga Barang Kebutuhan Pokok mengukur sejauh mana harga barang kebutuhan pokok tetap konsisten atau berubah dalam periode waktu tertentu 2. Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok mengukur sejauh mana barang kebutuhan pokok tersedia di pasar dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat.

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Persentase stabilitas dan jumlah ketersediaan harga barang kebutuhan pokok 1. Stabilitas Harga Barang Kebutuhan Pokok mengukur sejauh mana harga barang kebutuhan pokok tetap konsisten atau berubah dalam periode waktu tertentu 2. Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok mengukur sejauh mana barang kebutuhan pokok tersedia di pasar dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat.

Persentase Tenaga Kerja Bersertifikat Kompetensi

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Sertifikat kompetensi yang dimaksud adalah sertifikat kompetensi kemampuan yang dikeluarkan dinas,lembaga profesi, BLK, ataupun pihak luar yang diakui kredibilitasnya

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Persentase Tenaga Kerja Bersertifikat Kompetensi Sertifikat kompetensi yang dimaksud adalah sertifikat kompetensi kemampuan yang dikeluarkan dinas,lembaga profesi, BLK, ataupun pihak luar yang diakui kredibilitasnya

Persentase Tenaga Kerja Yang Ditempatkan (Dalam Dan Luar Negeri) Melalui Mekanisme Layanan Antar Kerja Dalam Wilayah Kabupaten/Kota

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Mekanisme layanan antar kerja adalah termasuk bursa kerja,job fair, aplikasi, dan manual melalui dinas

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Persentase Tenaga Kerja Yang Ditempatkan (Dalam Dan Luar Negeri) Melalui Mekanisme Layanan Antar Kerja Dalam Wilayah Kabupaten/Kota Mekanisme layanan antar kerja adalah termasuk bursa kerja,job fair, aplikasi, dan manual melalui dinas

Persentase Tenaga Kesehatan Yang Memiliki SIP

Kesehatan Dinas Kesehatan

SIP merupakan Surat Izin Praktik yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan wajib dimiliki oleh seseorang yang menjadi tenaga kesehatan

Jumlah Nakes yang memiliki SIP Jumlah seluruh tenaga kesehatan yang wajib mempunyai SIP sesuai peraturan perundang - undangan
Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase tenaga kesehatan yang memiliki SIP SIP merupakan Surat Izin Praktik yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan wajib dimiliki oleh seseorang yang menjadi tenaga kesehatan

Persentase Tingkat Kemanan Informasi Pemerintah

Persandian Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Keamanan adalah kondisi atau situasi di mana risiko atau ancaman terhadap individu, kelompok, atau aset diatur, dikelola, atau dikurangi sehingga mereka terlindungi dari bahaya, kerugian, atau gangguan yang mungkin terjadi. Keamanan bisa merujuk pada berbagai konteks, termasuk keamanan pribadi, keamanan publik, keamanan perusahaan, dan keamanan siber.

Jumlah area penilaian Jumlah nilai per area keamanan informasi
Persandian Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase Tingkat Kemanan Informasi Pemerintah Keamanan adalah kondisi atau situasi di mana risiko atau ancaman terhadap individu, kelompok, atau aset diatur, dikelola, atau dikurangi sehingga mereka terlindungi dari bahaya, kerugian, atau gangguan yang mungkin terjadi. Keamanan bisa merujuk pada berbagai konteks, termasuk keamanan pribadi, keamanan publik, keamanan perusahaan, dan keamanan siber.

Persentase Tingkat Kepuasan Masyarakat Terhadap Akses Dan Kualitas Konten Informasi Publik Pemerintah Daerah

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.

Nilai tingkat kepuasan masyarakat terhadap akses dan kualitas konten informasi publik Pemerintah Daerah
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase tingkat kepuasan masyarakat terhadap akses dan kualitas konten informasi publik Pemerintah Daerah Informasi publik adalah informasi yang secara umum tersedia dan dapat diakses oleh masyarakat umum. Informasi ini biasanya terkait dengan tindakan pemerintah, organisasi, atau entitas publik, dan tujuannya adalah untuk memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam tindakan publik. Informasi publik dapat mencakup berbagai jenis dokumen, data, laporan, kebijakan, peraturan, keputusan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan pemerintah dan urusan publik.
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Persentase Tingkat Kesesuaian Penerbitan Izin Penggunaan Arsip yang Bersifat Tertutup dengan NSPK

Persentase Tingkat Ketersediaan Arsip Sebagai Bahan Akuntabilitas Kerja, Alat Bukti Yang Sah Dan Pertanggungjawaban Nasional

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Untuk menjamin ketersediaan arsip dalam penyelenggaraan kegiatan sebagai bahan akuntabilitas kinerja dan alat bukti yang sah dilakukan pengelolaan arsip secara dinamis dan statis. Arsip dinamis adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka waktu tertentu. Arsip statis adalah arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya, dan berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia dan/atau lembaga kearsipan.

Persentase Arsip Aktif yang Telah Dibuatkan Daftar Arsip Persentase Arsip Inaktif yang Telah Dibuatkan Daftar Arsip Persentase Arsip Statis yang Telah Dibuatkan Sarana Bantu Temu Balik Persentase Jumlah Arsip yang Dimasukkan dalam SIKN melalui JIKN
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Persentase Tingkat Ketersediaan Arsip Sebagai Bahan Akuntabilitas Kerja, Alat Bukti yang Sah dan Pertanggungjawaban Nasional Untuk menjamin ketersediaan arsip dalam penyelenggaraan kegiatan sebagai bahan akuntabilitas kinerja dan alat bukti yang sah dilakukan pengelolaan arsip secara dinamis dan statis. Arsip dinamis adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka waktu tertentu. Arsip statis adalah arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya, dan berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia dan/atau lembaga kearsipan.

Persentase Transmigran Yang Ditempatkan

Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja

Transmigran adalah warga negara indonesia yang melakukan transmigrasi atau perpindahan daerah

Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja Persentase Transmigran Yang Ditempatkan Transmigran adalah warga negara indonesia yang melakukan transmigrasi atau perpindahan daerah

Persentase UKBM Aktif

Kesehatan Dinas Kesehatan

Posyandu yang memenuhi kriteria sebagai berikut: 1. Melakukan kegiatan rutin posyandu minimal 8 kali/tahun yaitu melakukan kegiatan hari buka layanan posyandu minimal 8 kali/tahun dalam bulan berbeda, baik hari buka posyandu maupun kunjungan rumah/kegiatan mandiri/janji temu ke fasyankes. 2. Posyandu memiliki kader minimal 5 orang disahkan dengan surat keputusan Kepala Desa/Lurah 3. Sebanyak 3 dari 4 layanan di posyandu memenuhi cakupan minimal 50% sasaran sebanyak 8 bulan dalam satu tahun, yaitu: Gizi, KIA, KB, dan Imunisasi. 4. Setiap Posyandu memiliki alat pertumbuhan (alat ukur panjang badan bayi, alat ukur tinggi badan, timbangan bayi, timbangan dacin, timbangan dewasa, dan perlengkapannya) dan perkembangan (sesuai panduan di dalam buku KIA).

Kesehatan Dinas Kesehatan Persentase UKBM aktif Posyandu yang memenuhi kriteria sebagai berikut: 1. Melakukan kegiatan rutin posyandu minimal 8 kali/tahun yaitu melakukan kegiatan hari buka layanan posyandu minimal 8 kali/tahun dalam bulan berbeda, baik hari buka posyandu maupun kunjungan rumah/kegiatan mandiri/janji temu ke fasyankes. 2. Posyandu memiliki kader minimal 5 orang disahkan dengan surat keputusan Kepala Desa/Lurah 3. Sebanyak 3 dari 4 layanan di posyandu memenuhi cakupan minimal 50% sasaran sebanyak 8 bulan dalam satu tahun, yaitu: Gizi, KIA, KB, dan Imunisasi. 4. Setiap Posyandu memiliki alat pertumbuhan (alat ukur panjang badan bayi, alat ukur tinggi badan, timbangan bayi, timbangan dacin, timbangan dewasa, dan perlengkapannya) dan perkembangan (sesuai panduan di dalam buku KIA).

Persentase UPT (bidang Pendidikan, Bidang Kesehatan, Pasar) Dan UMKM Yang Difasilitasi Untuk Implementasi Adopsi Teknologi Digital

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Fasilitas Teknologi Digital mengacu pada infrastruktur fisik dan perangkat teknologi yang digunakan untuk mendukung operasi dan layanan berbasis teknologi digital. Fasilitas ini mencakup berbagai komponen yang mendukung komputasi, penyimpanan, jaringan, dan sistem lainnya yang digunakan dalam konteks teknologi digital.

Jumlah UPT Jumlah UPT (bidang pendidikan, bidang kesehatan, pasar) dan UMKM yang difasilitasi untuk implementasi adopsi teknologi digital Jumlah Usaha Mikro
Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Persentase UPT (bidang pendidikan, bidang kesehatan, pasar) dan UMKM yang difasilitasi untuk implementasi adopsi teknologi digital Fasilitas Teknologi Digital mengacu pada infrastruktur fisik dan perangkat teknologi yang digunakan untuk mendukung operasi dan layanan berbasis teknologi digital. Fasilitas ini mencakup berbagai komponen yang mendukung komputasi, penyimpanan, jaringan, dan sistem lainnya yang digunakan dalam konteks teknologi digital.

Persentase Warga Negara Korban Bencana Kabupaten/kota Yang Memperoleh Rumah Layak Huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Warga negara yang rumahnya terdampak bencana sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Jumlah keluarga korban bencana kabupaten/kota Jumlah Rumah Layak Huni yang disediakan
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase warga negara korban bencana kabupaten/kota yang memperoleh rumah layak huni Warga negara yang rumahnya terdampak bencana sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 29/PRT/M/2018 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Persentase Warga Negara Migran Korban Tindak Kekerasan Yang Di Fasilitasi

Sosial Dinas Sosial

Warga negara migran adalaWarga Negara Indonesia (WNI) baik laki-laki maupun perempuan yang bekerja diluar negeri dengan jangka waktu tertentu berdasarkan perjanjian kerja melalui prosedur penempatan PMI

Sosial Dinas Sosial Persentase Warga Negara Migran Korban Tindak Kekerasan yang di fasilitasi Warga negara migran adalaWarga Negara Indonesia (WNI) baik laki-laki maupun perempuan yang bekerja diluar negeri dengan jangka waktu tertentu berdasarkan perjanjian kerja melalui prosedur penempatan PMI

Persentase Warga Negara Yang Memperoleh Layanan Informasi Rawan Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Informasi rawan bencana adalah data, informasi, atau analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi potensi risiko bencana di suatu wilayah atau lokasi tertentu. Informasi ini mencakup informasi geografis, ilmiah, sosial, dan ekonomi yang membantu dalam memahami ancaman bencana yang mungkin terjadi, sejauh mana kerentanannya, serta bagaimana masyarakat dapat mempersiapkan diri dan merespons bencana tersebut. Informasi rawan bencana berperan penting dalam upaya mitigasi dan manajemen bencana

Jumlah Warga Negara yang Berada di Kawasan Rawan Bencana Jumlah Warga Negara yang Mendapat Layanan Informasi Rawan Bencana
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Warga Negara yang Memperoleh Layanan Informasi Rawan Bencana Informasi rawan bencana adalah data, informasi, atau analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi potensi risiko bencana di suatu wilayah atau lokasi tertentu. Informasi ini mencakup informasi geografis, ilmiah, sosial, dan ekonomi yang membantu dalam memahami ancaman bencana yang mungkin terjadi, sejauh mana kerentanannya, serta bagaimana masyarakat dapat mempersiapkan diri dan merespons bencana tersebut. Informasi rawan bencana berperan penting dalam upaya mitigasi dan manajemen bencana

Persentase Warga Negara Yang Memperoleh Layanan Pencegahan Dan Kesiapsiagaan Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Pencegahan bencana adalah serangkaian tindakan yang diambil sebelum terjadinya bencana untuk mengurangi risiko bencana itu sendiri. Ini melibatkan upaya untuk mengidentifikasi potensi ancaman bencana, menganalisis faktor-faktor penyebabnya, dan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi atau menghilangkan risiko tersebut. Kesiapsiagaan bencana adalah kemampuan masyarakat, pemerintah, dan organisasi untuk merespons bencana dengan cepat, efektif, dan terkoordinasi saat bencana terjadi, Ini mencakup perencanaan, pelatihan, pengembangan sistem peringatan dini, dan latihan simulasi untuk menghadapi berbagai jenis bencana seperti gempa bumi, banjir, badai, kebakaran, dan lainnya.

Jumlah Warga Negara yang Berada di Kawasan Rawan Bencana Jumlah Warga Negara yang Mendapat Layanan Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Warga Negara yang Memperoleh Layanan Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana Pencegahan bencana adalah serangkaian tindakan yang diambil sebelum terjadinya bencana untuk mengurangi risiko bencana itu sendiri. Ini melibatkan upaya untuk mengidentifikasi potensi ancaman bencana, menganalisis faktor-faktor penyebabnya, dan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi atau menghilangkan risiko tersebut. Kesiapsiagaan bencana adalah kemampuan masyarakat, pemerintah, dan organisasi untuk merespons bencana dengan cepat, efektif, dan terkoordinasi saat bencana terjadi, Ini mencakup perencanaan, pelatihan, pengembangan sistem peringatan dini, dan latihan simulasi untuk menghadapi berbagai jenis bencana seperti gempa bumi, banjir, badai, kebakaran, dan lainnya.

Persentase Warga Negara Yang Memperoleh Layanan Penyelamatan Dan Evakuasi Korban Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Evakuasi korban bencana adalah proses pemindahan atau pengungsian penduduk atau individu yang berada dalam zona yang terancam oleh bencana atau situasi darurat yang mengancam nyawa, keselamatan, atau kesejahteraan mereka. Tujuan utama dari evakuasi adalah melindungi nyawa manusia dan meminimalkan risiko terhadap kecelakaan, cedera, atau kerusakan yang lebih lanjut akibat bencana yang terjadi.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Persentase Warga Negara yang Memperoleh Layanan Penyelamatan dan Evakuasi Korban Bencana Evakuasi korban bencana adalah proses pemindahan atau pengungsian penduduk atau individu yang berada dalam zona yang terancam oleh bencana atau situasi darurat yang mengancam nyawa, keselamatan, atau kesejahteraan mereka. Tujuan utama dari evakuasi adalah melindungi nyawa manusia dan meminimalkan risiko terhadap kecelakaan, cedera, atau kerusakan yang lebih lanjut akibat bencana yang terjadi.

Persentase Warga Negara Yang Terkena Relokasi Akibat Program Pemerintah Daerah Kabupaten/kota Yang Memperoleh Fasilitasi Penyediaan Rumah Yang Layak Huni

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Warga negara yang rumahnya terdampak relokasi Program Pemerintah yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Jumlah rehabilitasi RTHL akibat relokasi RTLH yang direlokasi
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Persentase warga negara yang terkena relokasi akibat program Pemerintah Daerah kabupaten/kota yang memperoleh fasilitasi penyediaan rumah yang layak huni Warga negara yang rumahnya terdampak relokasi Program Pemerintah yang memperoleh bantuan rumah layak huni

Persentase Wirausaha Muda

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Persentase wirausaha muda

Pertambahan Jumlah Industri Kecil Dan Menengah Di Kabupaten/Kota

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pertumbuhan atau peningkatan jumlah usaha kecil dan menengah dalam suatu wilayah pemerintahan daerah, seperti kabupaten atau kota

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pertambahan jumlah industri kecil dan menengah di Kabupaten/Kota Pertumbuhan atau peningkatan jumlah usaha kecil dan menengah dalam suatu wilayah pemerintahan daerah, seperti kabupaten atau kota
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pertanian Keluarga
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pertanian Masuk Sekolah

Pertumbuhan Anggota Koperasi

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Jumlah Anggota Koperasi tahun n Jumlah Anggota Koperasi tahun n-1
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Pertumbuhan Anggota Koperasi Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Pertumbuhan Ekspor

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pertumbuhan ekspor adalah Perbandingan antara nilai ekspor tahun ke n terhadap tahun n-1 untuk mengukur besaran pertumbuhan nilai ekspor daerah

Ekspor Bersih Perdagangan tahun n Ekspor Bersih Perdagangan tahun n-1
Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pertumbuhan Ekspor Pertumbuhan ekspor adalah Perbandingan antara nilai ekspor tahun ke n terhadap tahun n-1 untuk mengukur besaran pertumbuhan nilai ekspor daerah

Pertumbuhan Industri Pengolahan Non Migas

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan aktivitas ekonomi dalam sektor industri yang mengolah bahan baku menjadi produk jadi atau setengah jadi, dengan pengecualian industri yang berkaitan dengan minyak dan gas

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pertumbuhan industri pengolahan non migas Peningkatan aktivitas ekonomi dalam sektor industri yang mengolah bahan baku menjadi produk jadi atau setengah jadi, dengan pengecualian industri yang berkaitan dengan minyak dan gas

Pertumbuhan Koperasi

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Jumlah Koperasi tahun n Jumlah Koperasi tahun n-1
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Pertumbuhan Koperasi Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Pertumbuhan Nilai Ekspor Non Migas

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pengukuran peningkatan atau perubahan nilai barang dan jasa yang diekspor oleh suatu negara, tidak termasuk produk minyak dan gas (migas), dari satu periode ke periode berikutnya

Besaran nilai transaksi ekspor non migas
Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pertumbuhan nilai ekspor non migas Pengukuran peningkatan atau perubahan nilai barang dan jasa yang diekspor oleh suatu negara, tidak termasuk produk minyak dan gas (migas), dari satu periode ke periode berikutnya
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pertumbuhan sub sektor perkebunan
Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Populasi Ternak berdasarkan Jenis Ternak Level Provinsi/KabKota

Potensi Wisata

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi, pengembangan pribadi, atau mempelajari keunikan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam jangka waktu sementara.

Jumlah dan Sebaran Desa Wisata Jumlah dan Sebaran DTW (per kecamatan) Jumlah dan Sebaran Pengembangan DTW (per kecamatan) Jumlah Pengembangan Desa Wisata
Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Potensi Wisata Wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi, pengembangan pribadi, atau mempelajari keunikan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam jangka waktu sementara.

Prasarana Dan Sarana Tanggap Bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Prasarana dan Sarana kegiatan yang dilakukan dengan segera, pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan

Alat Berat(Bach Hoe; Buldozer; dll) Alat Pencarian (Pelampung, Perahu Karet, Perahu Lipat, Peralatan Selam, dll) Kejadian kebakaran (Mobil Pemadam Kebakaran; Pos Pemadam Kebakaran) Peralatan Air Bersih(Mobil Tangki Air; Tangki Air; Peralatan Air Bersih Lainnya) Peralatan Hunian Sementara(Tenda; Dapur Umum; Generator; Peralatan Hunian Sementara Lainnya) Peralatan Kesehatan(Tandu; Tabung Oksigen; Peralatan Kesehatan Lainnya) Peralatan Komunikasi(Handy Talky; Telpon Satelit; Radio Pemancar; Peralatan Kesehatan Lainnya) Transportasi (Jenis Angkutan Darat, Laut dan Udara: Kendaraan Evakuasi/Rescue, Mobil Reaksi Cepat, Kendaraan Operasional, dll )
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Prasarana dan Sarana Tanggap Bencana Prasarana dan Sarana kegiatan yang dilakukan dengan segera, pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan

Predikat SAKIP Kabupaten

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi

Predikat yang diperoleh dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atas implementasi SAKIP

Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Predikat SAKIP Kabupaten Predikat yang diperoleh dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atas implementasi SAKIP

Presentase Kenaikan Omzet Koperasi Yang Terfasilitasi Pemberdayaan Dan Peningkatan Produktifitas, Nilai Tambah, Akses Pasar, Akses Pembiayaan, Penguatan Kelembagaan, Penataan Manajemen, Standarisasi Dan Restrukturisasi Usaha Koperasi Kewenangan Kabupaten / Kota

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Presentase kenaikan omzet koperasi yang terfasilitasi pemberdayaan dan peningkatan produktifitas, nilai tambah, akses pasar, akses pembiayaan, penguatan kelembagaan, penataan manajemen, standarisasi dan restrukturisasi usaha koperasi kewenangan kabupaten / kota Peningkatan koperasi yang berkualitas yang memenuhi 3 kriteria dari 5 kriteria antara lain: - RAT 2 tahun berturut -turut - Meningkatnya jumlah anggota - Meningkatnya jumlah omzet - Peningkatan jumlah SHU - Penilaian kesehatan yang sehat, cukup sehat

Presentase Usaha Mikro Naik Kelas

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Jumlah data UM Jumlah UM naik kelas
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Presentase Usaha Mikro naik kelas Jumlah UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 kriteria dari 5 kriteria, antara lain : - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - potensi SDM

Prevalensi Anemia Pada Ibu Hamil.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Ibu hamil yang memiliki kondisi medis di mana tubuh kekurangan cukup sel darah merah yang sehat atau hemoglobin yang cukup dalam sel darah merah

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi anemia pada ibu hamil. Ibu hamil yang memiliki kondisi medis di mana tubuh kekurangan cukup sel darah merah yang sehat atau hemoglobin yang cukup dalam sel darah merah

Prevalensi HIV Pada Populasi Dewasa.

Kesehatan Dinas Kesehatan

(Human Immunodeficiency Virus) seseorang yang hasil pemeriksaannya HIV positif dengan pemeriksaan 3 reagen rapid test.

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi HIV pada populasi dewasa. (Human Immunodeficiency Virus) seseorang yang hasil pemeriksaannya HIV positif dengan pemeriksaan 3 reagen rapid test.

Prevalensi HIV/AIDS

Kesehatan Dinas Kesehatan

Prevalensi HIV/AIDS merupakan Perbandingan penderita HIV/AIDS pada periode tertentu dengan jumlah penduduk pada wilayah dan periode tertentu

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi HIV/AIDS Prevalensi HIV/AIDS merupakan Perbandingan penderita HIV/AIDS pada periode tertentu dengan jumlah penduduk pada wilayah dan periode tertentu

Prevalensi Kekerasan Terhadap Anak Laki-laki Dan Anak Perempuan.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Jumlah penduduk usia kurang dari 18 tahun yang mengalami tindakan kekerasan. Dibuktikan dengan dokumen pendukung yang ditandatangani oleh kepala perangkat daerah disertai dengan kop surat dan stempel resmi yang memuat rincian jumlah penduduk usia kurang dari 18 tahun laki-laki dan perempuan yang mengalami tindakan kekerasan di kabupaten/kota.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Prevalensi kekerasan terhadap anak laki-laki dan anak perempuan. Jumlah penduduk usia kurang dari 18 tahun yang mengalami tindakan kekerasan. Dibuktikan dengan dokumen pendukung yang ditandatangani oleh kepala perangkat daerah disertai dengan kop surat dan stempel resmi yang memuat rincian jumlah penduduk usia kurang dari 18 tahun laki-laki dan perempuan yang mengalami tindakan kekerasan di kabupaten/kota.

Prevalensi Kekerasan Terhadap Anak Perempuan.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Jumlah anak (penduduk usia kurang dari 18 tahun) korban kekerasan yang ditangani dan mendapatkan pendampingan meliputi layanan penanganan pengaduan/laporan korban kekerasan terhadap anak, pelayanan kesehatan bagi perempuan dan anak korban kekerasan, rehabilitasi sosial bagi anak korban kekerasan, penegakan dan bantuan hukum bagi anak korban kekerasan dan pemulangan dan reintegrasi sosial bagi anak korban kekerasan

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Prevalensi kekerasan terhadap anak perempuan. Jumlah anak (penduduk usia kurang dari 18 tahun) korban kekerasan yang ditangani dan mendapatkan pendampingan meliputi layanan penanganan pengaduan/laporan korban kekerasan terhadap anak, pelayanan kesehatan bagi perempuan dan anak korban kekerasan, rehabilitasi sosial bagi anak korban kekerasan, penegakan dan bantuan hukum bagi anak korban kekerasan dan pemulangan dan reintegrasi sosial bagi anak korban kekerasan

Prevalensi Kekurangan Gizi (underweight) Pada Anak Balita.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -2 SD sampai dengan -3 SD

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi kekurangan gizi (underweight) pada anak balita. Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z score kurang dari -2 SD sampai dengan -3 SD

Prevalensi Malnutrisi (berat Badan/tinggi Badan) Anak Pada Usia Kurang Dari 5 Tahun, Berdasarkan Tipe.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah balita usia 0-59 bulan bermasalah gizi (malnutrisi) dibagi dengan jumlah sasaran balita 0-59 bulan

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi malnutrisi (berat badan/tinggi badan) anak pada usia kurang dari 5 tahun, berdasarkan tipe. Jumlah balita usia 0-59 bulan bermasalah gizi (malnutrisi) dibagi dengan jumlah sasaran balita 0-59 bulan

Prevalensi Obesitas Pada Penduduk Umur ≥18 Tahun.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Deteksi Dini Obesitas yang dilakukan dengan pemeriksaan IMT/Lingkar perut minimal sekali setahun. Klasifikasi IMT berdasarkan Permenkes Nomor 41 Tahun 2014 Tentang Pedoman Gizi Seimbang

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi obesitas pada penduduk umur ≥18 tahun. Deteksi Dini Obesitas yang dilakukan dengan pemeriksaan IMT/Lingkar perut minimal sekali setahun. Klasifikasi IMT berdasarkan Permenkes Nomor 41 Tahun 2014 Tentang Pedoman Gizi Seimbang

Prevalensi Penggunaan Metode Kontrasepsi (CPR) Semua Cara Pada Pasangan Usia Subur (PUS) Usia 15-49 Tahun Yang Berstatus Kawin.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Peserta KB baru dan lama yang masih aktif memakai kontrasepsi terus-menerus dengan metode modern (kondom, suntik, pil, AKDR, MOW, MOP, Implan, MAL) untuk menunda, menjarangkan kehamilan atau mengakhiri kesuburan

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi penggunaan metode kontrasepsi (CPR) semua cara pada Pasangan Usia Subur (PUS) usia 15-49 tahun yang berstatus kawin. Peserta KB baru dan lama yang masih aktif memakai kontrasepsi terus-menerus dengan metode modern (kondom, suntik, pil, AKDR, MOW, MOP, Implan, MAL) untuk menunda, menjarangkan kehamilan atau mengakhiri kesuburan

Prevalensi Stunting (pendek Dan Sangat Pendek) Pada Anak Di Bawah Dua Tahun/baduta.

Kesehatan Dinas Kesehatan

kondisi kurang gizi kronis yang diukur berdasarkan indeks tinggi badan menurut umur (TB/U) serta termasuk pada kategori pendek dan sangat pendek

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak di bawah dua tahun/baduta. kondisi kurang gizi kronis yang diukur berdasarkan indeks tinggi badan menurut umur (TB/U) serta termasuk pada kategori pendek dan sangat pendek

Prevalensi Stunting (pendek Dan Sangat Pendek) Pada Anak Di Bawah Lima Tahun/balita.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Balita Stunting adalah anak berusia dibawah lima tahun dengan kondisi kurang gizi kronis yang diukur berdasarkan indeks tinggi badan menurut umur (TB/U) serta termasuk pada kategori pendek dan sangat pendek

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak di bawah lima tahun/balita. Balita Stunting adalah anak berusia dibawah lima tahun dengan kondisi kurang gizi kronis yang diukur berdasarkan indeks tinggi badan menurut umur (TB/U) serta termasuk pada kategori pendek dan sangat pendek

Prevalensi Stunting (pendek Dan Sangat Pendek) Pada Balita

Kesehatan Dinas Kesehatan

Balita Stunting adalah anak berusia dibawah lima tahun dengan kondisi kurang gizi kronis yang diukur berdasarkan indeks tinggi badan menurut umur (TB/U) serta termasuk pada kategori pendek dan sangat pendek

Jumlah balita yang niilai TB/U < -2SD) Jumlah sasaran ballita seluruhnya
Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada balita Balita Stunting adalah anak berusia dibawah lima tahun dengan kondisi kurang gizi kronis yang diukur berdasarkan indeks tinggi badan menurut umur (TB/U) serta termasuk pada kategori pendek dan sangat pendek

Prevalensi Tekanan Darah Tinggi.

Kesehatan Dinas Kesehatan

kondisi medis di mana tekanan darah di arteri secara konsisten lebih tinggi dari batas normal

Kesehatan Dinas Kesehatan Prevalensi tekanan darah tinggi. kondisi medis di mana tekanan darah di arteri secara konsisten lebih tinggi dari batas normal

Produksi Beras

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Produksi beras adalah jumlah total beras yang dihasilkan dari pertanian dalam suatu wilayah atau negara selama periode waktu tertentu. Ini mencakup berbagai tahap, mulai dari penanaman, pertumbuhan, pemanenan, pengolahan, hingga pengemasan beras yang siap untuk dikonsumsi atau dijual. Produksi beras diukur dalam satuan volume seperti metrik ton, kilogram, atau ton, tergantung pada negara dan sistem pengukuran yang digunakan.

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Produksi Beras Produksi beras adalah jumlah total beras yang dihasilkan dari pertanian dalam suatu wilayah atau negara selama periode waktu tertentu. Ini mencakup berbagai tahap, mulai dari penanaman, pertumbuhan, pemanenan, pengolahan, hingga pengemasan beras yang siap untuk dikonsumsi atau dijual. Produksi beras diukur dalam satuan volume seperti metrik ton, kilogram, atau ton, tergantung pada negara dan sistem pengukuran yang digunakan.

Produksi Daging Berdasarkan Jenis Ternak Level Provinsi/KabKota

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Produksi Ayam Pedaging Produksi Daging Sapi
Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Produksi Daging berdasarkan Jenis Ternak Level Provinsi/KabKota

Produksi Perikanan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Produksi perikanan
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Produksi perikanan kelompok nelayan
Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Produksi Susu berdasarkan Jenis Ternak Level Provinsi/KabKota

Produksi Tanaman Hortikultura

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Produksi hortikultura merujuk pada proses budidaya dan penghasilan berbagai jenis tanaman hortikultura, seperti sayuran, buah-buahan, bunga, tanaman hias, dan tanaman lainnya yang memiliki nilai ekonomi dan estetika tinggi. Ini mencakup semua tahap dari penanaman hingga panen atau pemanenan produk hortikultura.

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Produksi Tanaman Hortikultura Produksi hortikultura merujuk pada proses budidaya dan penghasilan berbagai jenis tanaman hortikultura, seperti sayuran, buah-buahan, bunga, tanaman hias, dan tanaman lainnya yang memiliki nilai ekonomi dan estetika tinggi. Ini mencakup semua tahap dari penanaman hingga panen atau pemanenan produk hortikultura.

Produksi Tanaman Pangan

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Produksi tanaman pangan merujuk pada jumlah total hasil panen dari berbagai jenis tanaman yang digunakan sebagai makanan manusia dan hewan. Produksi ini diukur dalam berbagai satuan, seperti ton, kilogram, atau metrik ton, tergantung pada jenis tanaman dan negara tempat produksinya diukur. Produksi tanaman pangan mencakup tanaman seperti padi, jagung, gandum, kedelai, ubi kayu, singkong, dan banyak lagi.

Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Produksi Tanaman Pangan Produksi tanaman pangan merujuk pada jumlah total hasil panen dari berbagai jenis tanaman yang digunakan sebagai makanan manusia dan hewan. Produksi ini diukur dalam berbagai satuan, seperti ton, kilogram, atau metrik ton, tergantung pada jenis tanaman dan negara tempat produksinya diukur. Produksi tanaman pangan mencakup tanaman seperti padi, jagung, gandum, kedelai, ubi kayu, singkong, dan banyak lagi.

Produksi Tanaman Pangan (Padi Ladang Dan Sawah) (Ton)

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Produksi tanaman pangan berupa padi ladang dan padi sawah

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Produksi tanaman pangan (Padi Ladang dan Sawah) (Ton) Produksi tanaman pangan berupa padi ladang dan padi sawah
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Produksi Tanaman Perkebunan

Produksi Telur Berdasarkan Jenis Unggas Level Provinsi/KabKota

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Telur adalah produk pangan yang dihasilkan oleh unggas, seperti ayam, bebek, angsa, atau burung puyuh, yang terdiri dari cangkang, putih telur (albumen), dan kuning telur (yolk), dan memiliki nilai gizi yang tinggi, kaya akan protein, lemak, vitamin, dan mineral.

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Produksi Telur berdasarkan Jenis Unggas Level Provinsi/KabKota Telur adalah produk pangan yang dihasilkan oleh unggas, seperti ayam, bebek, angsa, atau burung puyuh, yang terdiri dari cangkang, putih telur (albumen), dan kuning telur (yolk), dan memiliki nilai gizi yang tinggi, kaya akan protein, lemak, vitamin, dan mineral.

Produktivitas Perkebunan Dari Potensi Produksi Di Lapangan (%)

Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Jumlah Produksi Perkebunan Luas Areal Tanam Perkebunan
Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Produktivitas perkebunan dari potensi produksi di lapangan (%)

Proporsi Anak Umur Di Bawah 5 Tahun Yang Kelahirannya Dicatat Oleh Lembaga Pencatatan Sipil

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Kelahiran dicatat oleh lembaga pencatatan sipil dapat ditunjukkan dengan kepemilikan akta kelahiran

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Proporsi anak umur di bawah 5 tahun yang kelahirannya dicatat oleh lembaga pencatatan sipil Kelahiran dicatat oleh lembaga pencatatan sipil dapat ditunjukkan dengan kepemilikan akta kelahiran

Proporsi Anggaran Riset Pemerintah Terhadap PDB.

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Jumlah Anggaran Penelitian dan Pengembangan Nilai PDRB
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Proporsi anggaran riset pemerintah terhadap PDB.
Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Proporsi Individu yang Menggunakan Internet

Proporsi Kematian Akibat Keracunan.

Kesehatan Dinas Kesehatan

kematian akibat keracunan mengacu pada persentase total kematian yang disebabkan oleh keracunan dalam suatu populasi atau kelompok tertentu selama periode waktu tertentu

Kesehatan Dinas Kesehatan Proporsi kematian akibat keracunan. kematian akibat keracunan mengacu pada persentase total kematian yang disebabkan oleh keracunan dalam suatu populasi atau kelompok tertentu selama periode waktu tertentu

Proporsi Luas Lahan Kritis Yang Direhabilitasi Terhadap Luas Lahan Keseluruhan.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

IKTL adalah nilai yang menggambarkan kualitas Tutupan Lahan yang dihitung dari kondisi tutupan hutan dan tutupan vegetasi non hutan.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Proporsi luas lahan kritis yang direhabilitasi terhadap luas lahan keseluruhan. IKTL adalah nilai yang menggambarkan kualitas Tutupan Lahan yang dihitung dari kondisi tutupan hutan dan tutupan vegetasi non hutan.

Proporsi Pengeluaran Utama Pemerintah Terhadap Anggaran Yang Disetujui.

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Anggaran yang disetujui (APBD) Jumlah pengeluaran utama pemerintah
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Proporsi pengeluaran utama pemerintah terhadap anggaran yang disetujui.

Proporsi Perempuan Dan Laki-laki Muda Umur 18-24 Tahun Yang Mengalami Kekerasan Seksual Sebelum Umur 18 Tahun.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Jumlah perempuan dan laki-laki muda korban kekerasan yang berusia 18-24 tahun dan/atau sudah menikah yang ditangani dan mendapatkan pendampingan meliputi layanan dan pemulangan dan reintegrasi sosial bagi perempuan korban kekerasan) dan mendapatkan pendampingan oleh pemerintah provinsi. penanganan pengaduan/laporan korban, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum bagi perempuan korban kekerasan dan pemulangan dan reintegrasi sosial.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Proporsi perempuan dan laki-laki muda umur 18-24 tahun yang mengalami kekerasan seksual sebelum umur 18 tahun. Jumlah perempuan dan laki-laki muda korban kekerasan yang berusia 18-24 tahun dan/atau sudah menikah yang ditangani dan mendapatkan pendampingan meliputi layanan dan pemulangan dan reintegrasi sosial bagi perempuan korban kekerasan) dan mendapatkan pendampingan oleh pemerintah provinsi. penanganan pengaduan/laporan korban, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum bagi perempuan korban kekerasan dan pemulangan dan reintegrasi sosial.

Proporsi Perempuan Dewasa Dan Anak Perempuan (umur 15-64 Tahun) Mengalami Kekerasan (fisik, Seksual, Atau Emosional) Oleh Pasangan Atau Mantan Pasangan Dalam 12 Bulan Terakhir.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

-

Proporsi perempuan usia 15-64 tahun yang mengalami kekerasan (fisik, seksual dan emosional) oleh pasangan dalam 12 bulan terakhir
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Proporsi perempuan dewasa dan anak perempuan (umur 15-64 tahun) mengalami kekerasan (fisik, seksual, atau emosional) oleh pasangan atau mantan pasangan dalam 12 bulan terakhir. -

Proporsi Perempuan Dewasa Dan Anak Perempuan (umur 15-64 Tahun) Mengalami Kekerasan Seksual Oleh Orang Lain Selain Pasangan Dalam 12 Bulan Terakhir.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Jumlah perempuan korban kekerasan yang berusia lebih dari 18 tahun dan/atau sudah menikah yang ditangani dan mendapatkan pendampingan meliputi layanan penanganan pengaduan/laporan korban, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum bagi perempuan korban kekerasan dan pemulangan dan reintegrasi sosial.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Proporsi perempuan dewasa dan anak perempuan (umur 15-64 tahun) mengalami kekerasan seksual oleh orang lain selain pasangan dalam 12 bulan terakhir. Jumlah perempuan korban kekerasan yang berusia lebih dari 18 tahun dan/atau sudah menikah yang ditangani dan mendapatkan pendampingan meliputi layanan penanganan pengaduan/laporan korban, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum bagi perempuan korban kekerasan dan pemulangan dan reintegrasi sosial.
Kesehatan Dinas Kesehatan Proporsi peserta jaminan kesehatan melalui SJSN Bidang Kesehatan. Capaian UHC

Proporsi Populasi Yang Memiliki Fasilitas Cuci Tangan Dengan Sabun Dan Air.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Kondisi ketika setiap KK dalam desa/kelurahan memiliki sarana CTPS dengan air mengalir dan sabun, dapat mempraktikkan dan mengetahui waktu kritis CTPS serta mengetahui waktu kritis CTPS

Kesehatan Dinas Kesehatan Proporsi populasi yang memiliki fasilitas cuci tangan dengan sabun dan air. Kondisi ketika setiap KK dalam desa/kelurahan memiliki sarana CTPS dengan air mengalir dan sabun, dapat mempraktikkan dan mengetahui waktu kritis CTPS serta mengetahui waktu kritis CTPS
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Proporsi rumah tangga yang memiliki akses terhadap hunian yang layak dan terjangkau.

Proporsi Rumah Tangga Yang Memiliki Anak Umur 1-17 Tahun Yang Mengalami Hukuman Fisik Dan/atau Agresi Psikologis Dari Pengasuh Dalam Setahun Terakhir.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Jumlah anak (penduduk usia kurang dari 18 tahun) korban kekerasan yang ditangani dan mendapatkan pendampingan meliputi layanan penanganan pengaduan/laporan korban kekerasan terhadap anak, pelayanan kesehatan bagi perempuan dan anak korban kekerasan, rehabilitasi sosial bagi anak korban kekerasan, penegakan dan bantuan hukum bagi anak korban kekerasan dan pemulangan dan reintegrasi sosial bagi anak korban kekerasan

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Proporsi rumah tangga yang memiliki anak umur 1-17 tahun yang mengalami hukuman fisik dan/atau agresi psikologis dari pengasuh dalam setahun terakhir. Jumlah anak (penduduk usia kurang dari 18 tahun) korban kekerasan yang ditangani dan mendapatkan pendampingan meliputi layanan penanganan pengaduan/laporan korban kekerasan terhadap anak, pelayanan kesehatan bagi perempuan dan anak korban kekerasan, rehabilitasi sosial bagi anak korban kekerasan, penegakan dan bantuan hukum bagi anak korban kekerasan dan pemulangan dan reintegrasi sosial bagi anak korban kekerasan

Proporsi Rumah Tangga Yang Terlayani Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat.

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah rumah tangga yang air limbahnya dialirkan ke IPAL komunal

Kesehatan Dinas Kesehatan Proporsi rumah tangga yang terlayani sistem pengelolaan air limbah terpusat. Jumlah rumah tangga yang air limbahnya dialirkan ke IPAL komunal
Kesehatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Proporsi rumah tangga yang terlayani sistem pengelolaan lumpur tinja.

Proporsi Sumber Daya Yang Dialokasikan Oleh Pemerintah Secara Langsung Untuk Program Pemberantasan Kemiskinan

Sosial Dinas Sosial

- Sumber daya adalah suatu nilai potensi yang dimiliki oleh suatu materi atau unsur tertentu dalam kehidupan. - Suatu situasi dimana seseorang tidak dapat/mampu memenuhi kebutuhan dasar minimum yang diperlukan untuk hidup layak dan bermartabat. Pemerintah (BPS dan beberapa pihak dalam beberapa seminar dan pertemuan) menyepakati mengukur kemiskinan dari sudut ekonomi dengan pendekatan uang (monetary approach). Kemiskinan juga merupakan ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur dari sisi pengeluaran.

Jumlah alokasi dana untuk penanggulangan kemiskinan Jumlah APBD
Sosial Dinas Sosial Proporsi sumber daya yang dialokasikan oleh pemerintah secara langsung untuk program pemberantasan kemiskinan - Sumber daya adalah suatu nilai potensi yang dimiliki oleh suatu materi atau unsur tertentu dalam kehidupan. - Suatu situasi dimana seseorang tidak dapat/mampu memenuhi kebutuhan dasar minimum yang diperlukan untuk hidup layak dan bermartabat. Pemerintah (BPS dan beberapa pihak dalam beberapa seminar dan pertemuan) menyepakati mengukur kemiskinan dari sudut ekonomi dengan pendekatan uang (monetary approach). Kemiskinan juga merupakan ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur dari sisi pengeluaran.

Proporsi Tenaga Kerja Pada Sektor Industri Manufaktur

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Perbandingan atau rasio jumlah pekerja yang terlibat dalam kegiatan produksi dan manufaktur dibandingkan dengan total angkatan kerja suatu wilayah atau negara

Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Proporsi tenaga kerja pada sektor industri manufaktur Perbandingan atau rasio jumlah pekerja yang terlibat dalam kegiatan produksi dan manufaktur dibandingkan dengan total angkatan kerja suatu wilayah atau negara

Prosentase Aspek Sejarah Yang Terbina

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

J. V. Bryce menyatakan bahwa sejarah adalah catatan tentang apa yang dipikirkan, dikatakan, dan dilakukan oleh manusia. Roeslan Abdulgani mendeskripsikan sejarah sebagai cabang ilmu pengetahuan yang menyelidiki secara sistematis keseluruhan perkembangan masyarakat dan kemanusiaan di masa lampau, dengan tujuan untuk menilai secara kritis dan menentukan masa kini dan masa yang akan datang. Sartono Kartodirdjo mendefinisikan sejarah sebagai penggambaran yang komprehensif dan ilmiah tentang masa lalu manusia dan lingkungannya. Ini mencakup urutan kronologis fakta-fakta dengan interpretasi dan penjelasan yang memberikan pemahaman tentang apa yang telah berlalu. tiga aspek sejarah yakni aspek masa lalu, masa kini, dan masa depan.

Pelaku Seni Budaya, Pelaku Sejarah,
Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prosentase aspek sejarah yang terbina J. V. Bryce menyatakan bahwa sejarah adalah catatan tentang apa yang dipikirkan, dikatakan, dan dilakukan oleh manusia. Roeslan Abdulgani mendeskripsikan sejarah sebagai cabang ilmu pengetahuan yang menyelidiki secara sistematis keseluruhan perkembangan masyarakat dan kemanusiaan di masa lampau, dengan tujuan untuk menilai secara kritis dan menentukan masa kini dan masa yang akan datang. Sartono Kartodirdjo mendefinisikan sejarah sebagai penggambaran yang komprehensif dan ilmiah tentang masa lalu manusia dan lingkungannya. Ini mencakup urutan kronologis fakta-fakta dengan interpretasi dan penjelasan yang memberikan pemahaman tentang apa yang telah berlalu. tiga aspek sejarah yakni aspek masa lalu, masa kini, dan masa depan.

Prosentase Cakupan Infrastuktur Permukiman

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Kawasan permukiman berakses drainase, jalan lingkungan, dan infrasruktur fisik penunjang lainnya

Luas kawasan permukiman Luas kawasan permukiman berakses infrastruktur dasar
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Prosentase cakupan infrastuktur permukiman Kawasan permukiman berakses drainase, jalan lingkungan, dan infrasruktur fisik penunjang lainnya

Prosentase Kasus Di WMK Yang Tertangani Dalam Waktu Maksimal 15 Menit

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Pengelompokan hunian yang memiliki kesamaan kebutuhan proteksi kebakaran dalam batas wilayah yang ditentukan secara alamiah ataupun buatan; WMK adalah juga batas wilayah layanan sebuah Instansi Pemadam Kebakaran (IPK)

Jumlah Kasus kebakaran dalam jangkauan Wilayah Manajemen Kebakaran (WMK) Jumlah Kasus kebakaran di WMK yg tertangani dalam waktu tanggap
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Prosentase Kasus di WMK yang tertangani dalam waktu maksimal 15 menit Pengelompokan hunian yang memiliki kesamaan kebutuhan proteksi kebakaran dalam batas wilayah yang ditentukan secara alamiah ataupun buatan; WMK adalah juga batas wilayah layanan sebuah Instansi Pemadam Kebakaran (IPK)

Prosentase Kawasan Permukiman Berakses Drainase

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Panjang drainase lingkungan Panjang jalan lingkungan
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Prosentase kawasan permukiman berakses drainase

Prosentase Kecukupan Adminitrasi Perkantoran Dan Sarana Prasarana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah yang dikelola dengan optimal, efektif dan efisien

jumlah BMD pada PD jumlah BMD pd PD yang dikelola dengan optimas, efisien dan efektif
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Prosentase Kecukupan Adminitrasi Perkantoran dan Sarana Prasarana Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah yang dikelola dengan optimal, efektif dan efisien

Prosentase Koperasi Aktif Yang Melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT)

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Persentase seluruh koperasi aktif sesuai kewenangan kabupaten/kota dalam melaksanakan Raat Anggota Tahunan (RAT) minimal 1 kali setahun. Dibuktikan dengan dokumen pendukung yang ditandatangani oleh kepala perangkat daerah disertai dengan kop surat dan stempel resmi yang memuat jumlah koperasi

jumlah Koperasi Aktif jumlah Koperasi Aktif yang melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT)
Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Prosentase Koperasi Aktif yang melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Persentase seluruh koperasi aktif sesuai kewenangan kabupaten/kota dalam melaksanakan Raat Anggota Tahunan (RAT) minimal 1 kali setahun. Dibuktikan dengan dokumen pendukung yang ditandatangani oleh kepala perangkat daerah disertai dengan kop surat dan stempel resmi yang memuat jumlah koperasi

Prosentase Luas Kawasan Permukiman Berakses Infrastruktur Layak

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Kawasan permukiman berakses drainase, jalan lingkungan, dan infrasruktur fisik penunjang lainnya

Luas kawasan pemukiman Luas wilayah
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Prosentase Luas Kawasan Permukiman berakses infrastruktur layak Kawasan permukiman berakses drainase, jalan lingkungan, dan infrasruktur fisik penunjang lainnya
Inspektorat Daerah Inspektorat Prosentase OPD dengan Indeks Penerapan Manajemen Resiko Level 3

Prosentase Pemenuhan Kebutuhan Rumah

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Penduduk berakses rumah yang memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan kesehatan penghuni.

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Prosentase pemenuhan kebutuhan rumah Penduduk berakses rumah yang memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan kesehatan penghuni.

Prosentase Penduduk Berakses Sanitasi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Akses sanitasi layak adalah fasilitas sanitasi yang memenuhi syarat kesehatan yaitu fasilitas tersebut digunakan oleh rumah tangga sendiri atau bersama dengan rumah tangga lain tertentu, dilengkapi dengan kloset jenis leher angsa, serta tempat pembuangan akhir tinja berupa tangki spetik atau IPAL.

Jumlah penduduk berakses sanitasi layak melalui jamban dan IPAL Jumlah penduduk total
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Prosentase penduduk berakses sanitasi Akses sanitasi layak adalah fasilitas sanitasi yang memenuhi syarat kesehatan yaitu fasilitas tersebut digunakan oleh rumah tangga sendiri atau bersama dengan rumah tangga lain tertentu, dilengkapi dengan kloset jenis leher angsa, serta tempat pembuangan akhir tinja berupa tangki spetik atau IPAL.

Prosentase Pengolahan Produk Perikanan

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Pengolahan Ikan adalah rangkaian kegiatan dan/atau perlakuan dari bahan baku ikan sampai menjadi produk akhir untuk konsumsi manusia

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Prosentase Pengolahan produk perikanan Pengolahan Ikan adalah rangkaian kegiatan dan/atau perlakuan dari bahan baku ikan sampai menjadi produk akhir untuk konsumsi manusia

Prosentase Peningkatan Jumah Pengajuan Perijinan

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Perijinan peternakan adalah proses pemberian izin atau lisensi resmi dari pihak berwenang, seperti pemerintah atau lembaga terkait, kepada individu atau entitas yang ingin menjalankan usaha peternakan. Izin ini diperlukan untuk mengatur dan mengawasi operasi peternakan agar sesuai dengan peraturan, standar kesehatan hewan, dan ketentuan lingkungan yang berlaku

jumlah ijin tahun sebelumnya (th n-1) Jumlah pengajuan ijin tahun berlaku (th n)
Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Prosentase Peningkatan Jumah Pengajuan Perijinan Perijinan peternakan adalah proses pemberian izin atau lisensi resmi dari pihak berwenang, seperti pemerintah atau lembaga terkait, kepada individu atau entitas yang ingin menjalankan usaha peternakan. Izin ini diperlukan untuk mengatur dan mengawasi operasi peternakan agar sesuai dengan peraturan, standar kesehatan hewan, dan ketentuan lingkungan yang berlaku
Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Prosentase Peningkatan Jumah Pengajuan Perijinan

Prosentase Peningkatan Penyediaan Bibit Ternak

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Bibit ternak yang disebut juga bibit adalah ternak yang mempunyai sifat unggul dan mewariskannya serta memenuhi persyaratan tertentu untuk dikembangbiakkan

Total kelahiran alami ditambah dengan kelahiran dengan bantuan tahun n-1 Total kelahiran alami ditambah kelahiran dengan bantuan pada tahun n
Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Prosentase Peningkatan Penyediaan Bibit Ternak Bibit ternak yang disebut juga bibit adalah ternak yang mempunyai sifat unggul dan mewariskannya serta memenuhi persyaratan tertentu untuk dikembangbiakkan

Prosentase Peningkatan Peternak Terampil

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Kegiatan pembinaan masyarakat yang merupakan salah satu kegiatan rutin ini merupakan salah satu program pembinaan kelompok peternak potensial di wilayah Dinas Perikanan dan Peternakan, yang tentunya dikawal oleh lembaga terkait dalam kegiatan itu.

Jumlah peternak yang dilatih pada tahun n Jumlah peternak yang dilatih pada tahun n-1
Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Prosentase peningkatan peternak terampil Kegiatan pembinaan masyarakat yang merupakan salah satu kegiatan rutin ini merupakan salah satu program pembinaan kelompok peternak potensial di wilayah Dinas Perikanan dan Peternakan, yang tentunya dikawal oleh lembaga terkait dalam kegiatan itu.

Prosentase Peningkatan Produksi PUD

Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

Perairan Umum Daratan adalah perairan yang bukan milik perorangan yang diukur mulai dari garis pasang surut terendah air laut ke daratan

Produksi PUD tahun n-1 Total produksi PUD pada tahun n
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Prosentase Peningkatan produksi PUD Perairan Umum Daratan adalah perairan yang bukan milik perorangan yang diukur mulai dari garis pasang surut terendah air laut ke daratan

Prosentase Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pengawasan APIP

Inspektorat Daerah Inspektorat

Informasi terkait tindak lanjut atas rekomendasi yang diperoleh baik dari hasil reviu, audit maupun evaluasi yang dilakukan oleh Inspektorat pada PD dan Desa

Rekomendasi Hasil Pengawasan (audit, reviu dan evaluasi)
Inspektorat Daerah Inspektorat Prosentase Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pengawasan APIP Informasi terkait tindak lanjut atas rekomendasi yang diperoleh baik dari hasil reviu, audit maupun evaluasi yang dilakukan oleh Inspektorat pada PD dan Desa

Prosentase Prasarana Peternakan Layak Fungsi

Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan

Mengacu pada sejauh mana infrastruktur atau fasilitas peternakan yang ada berfungsi dengan baik dan memenuhi standar untuk mendukung aktivitas peternakan yang efisien dan produkti

Total prasarana layak fungsi Total prasarana yang dimiliki Dinas Peternakan dan Perikanan
Pertanian Dinas Peternakan dan Perikanan Prosentase Prasarana Peternakan Layak Fungsi Mengacu pada sejauh mana infrastruktur atau fasilitas peternakan yang ada berfungsi dengan baik dan memenuhi standar untuk mendukung aktivitas peternakan yang efisien dan produkti

Prosentase Sengketa Tanah Garapan Yang Diinventarisasi

Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Sengketa tanah perkebunan yang diinventarisasi.

Jumlah sengketa Jumlah sengketa yang difasilitasi
Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Prosentase Sengketa Tanah Garapan yang diinventarisasi Sengketa tanah perkebunan yang diinventarisasi.

Prosentase Tanggap Kejadian-kejadian Kebakaran

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Kejadian kebakaran merupakan suatu nyala api, baik kecil atau besar pada tempat yang tidak kita kehendaki, merugikan pada umumnya sukar dikendalikan. Kejadian non kebakaran adalah peristiwa yang menimpa, membahayakan, dan/atau mengancam keselamatan manusia selain kejadian kebakaran.

jumlah kejadian kebakaran yang dilaporkan dan teridentifikasi oleh Damkar Jumlah kejadian kebakaran yang ditangani
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Prosentase tanggap kejadian-kejadian kebakaran Kejadian kebakaran merupakan suatu nyala api, baik kecil atau besar pada tempat yang tidak kita kehendaki, merugikan pada umumnya sukar dikendalikan. Kejadian non kebakaran adalah peristiwa yang menimpa, membahayakan, dan/atau mengancam keselamatan manusia selain kejadian kebakaran.

Prosentase Tingkat Ketepatan Waktu Dalam Pembahasan Anggaran Pemerintah Daerah

Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD

Rancangan Anggaran Pembangunan Daerah (RAPBD) adalah dokumen resmi yang menggambarkan rencana pengeluaran dan penerimaan keuangan pemerintah daerah selama satu tahun anggaran

Jumlah pembahasan kebijakan anggaran Jumlah Pembahasan Kebijakan Anggaran yang tepat waktu
Sekretariat DPRD Sekretariat DPRD Prosentase Tingkat ketepatan waktu dalam pembahasan anggaran pemerintah daerah Rancangan Anggaran Pembangunan Daerah (RAPBD) adalah dokumen resmi yang menggambarkan rencana pengeluaran dan penerimaan keuangan pemerintah daerah selama satu tahun anggaran

Rapat Anggota Tahunan (RAT)

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Rapat Anggota adalah perangkat organisasi koperasi yang memegang kekuasaan tertinggi dalam Koperasi. Rapat Anggota diselenggarakan oleh Pengurus dan dihadiri oleh anggota, pengurusn dan pengawas, yang pelaksanaannya diatur dalam Anggaran Dasar.

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Rapat Anggota Tahunan (RAT) Rapat Anggota adalah perangkat organisasi koperasi yang memegang kekuasaan tertinggi dalam Koperasi. Rapat Anggota diselenggarakan oleh Pengurus dan dihadiri oleh anggota, pengurusn dan pengawas, yang pelaksanaannya diatur dalam Anggaran Dasar.
Pendidikan Dinas Pendidikan Rasio Angka Partisipasi Murni (APM) perempuan/laki-laki di SD/MI/sederajat
Pendidikan Dinas Pendidikan Rasio Angka Partisipasi Murni (APM) perempuan/laki-laki di SMP/MTs/sederajat

Rasio Bangunan Ber-IMB Per Satuan Bangunan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

IMB adalah sebuah produk hukum berisi perizinan yang diberikan oleh Kepala Daerah kepada pemilik bangunan yang sesuai peruntukannya, sehingga terwujudnya peningkatan kualitas bangunan gedung yang menjadi kewenangan Kabupaten (kondisi dan penataannya) dan terwujudnya bangunan gedung yang memiliki IMB

Jumlah bangunan ber-IMB
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rasio bangunan ber-IMB per satuan bangunan IMB adalah sebuah produk hukum berisi perizinan yang diberikan oleh Kepala Daerah kepada pemilik bangunan yang sesuai peruntukannya, sehingga terwujudnya peningkatan kualitas bangunan gedung yang menjadi kewenangan Kabupaten (kondisi dan penataannya) dan terwujudnya bangunan gedung yang memiliki IMB

Rasio Bangunan Gedung (kecuali Rumah Tinggal Tunggal Dan Rumah Deret Sederhana) Yang Laik Fungsi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Kondisi Bangunan Gedung yang memenuhi persyaratan administratif dan persyaratan teknis sesuai dengan fungsi Bangunan Gedung yang ditetapkan

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rasio bangunan gedung (kecuali rumah tinggal tunggal dan rumah deret sederhana) yang laik fungsi Kondisi Bangunan Gedung yang memenuhi persyaratan administratif dan persyaratan teknis sesuai dengan fungsi Bangunan Gedung yang ditetapkan

Rasio Belanja Urusan Pemerintahan Umum (jumlah Belanja Pem. Umum Dikurangi Trf Exp Dibagi Total Belanja APBD)

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Jumlah Belanja Urusan Pemerintahan Umum (Total Belanja dikurangi Belanja Modal) Jumlah Transfer Expenditures (hibah, bantuan sosial, subsidi, pembayaran bunga, belanja bagi hasil, belanja bantuan keuangan dan belanja tidak terduga) Total Belanja
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Rasio Belanja Urusan Pemerintahan Umum (jumlah belanja pem. Umum dikurangi trf exp dibagi total belanja APBD)

Rasio Daya Tampung RS Terhadap Jumlah Penduduk

Kesehatan Dinas Kesehatan

Rasio daya tampung RS adalah perbandingan antara jumlah tempat tidur di seluruh RS di suatu wilayah pada periode tertentu dengan jumlah penduduk pada periode tertentu

Kesehatan Dinas Kesehatan Rasio daya tampung RS terhadap Jumlah Penduduk Rasio daya tampung RS adalah perbandingan antara jumlah tempat tidur di seluruh RS di suatu wilayah pada periode tertentu dengan jumlah penduduk pada periode tertentu

Rasio Elektrifikasi

Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian

Rasio Elektrifikasi adalah perbandingan jumlah pelanggan rumah tangga berlistrik baik dari listrik PLN maupun listrik non-PLN dengan jumlah rumah tangga total. Listrik PLN adalah rumah tangga yang menggunakan sumber penerangan listrik yang dikelola oleh PLN. Listrik non-PLN adalah rumah tangga yang menggunakan sumber penerangan listrik yang dikelola oleh instansi/pihak lain selain PLN seperti Pemda, Koperasi, CSR Badan Usaha, ataupun Swadaya Masyarakat.

jumlah rumah tangga jumlah rumah tangga berlistrik
Energi dan Sumber Daya Mineral Bagian Perekonomian Rasio Elektrifikasi Rasio Elektrifikasi adalah perbandingan jumlah pelanggan rumah tangga berlistrik baik dari listrik PLN maupun listrik non-PLN dengan jumlah rumah tangga total. Listrik PLN adalah rumah tangga yang menggunakan sumber penerangan listrik yang dikelola oleh PLN. Listrik non-PLN adalah rumah tangga yang menggunakan sumber penerangan listrik yang dikelola oleh instansi/pihak lain selain PLN seperti Pemda, Koperasi, CSR Badan Usaha, ataupun Swadaya Masyarakat.

Rasio Ijin Trayek

Perhubungan Dinas Perhubungan

Izin trayek adalah izin untuk mengangkut orang dengan mobil bus dan atau mobil penumpang umum pada jaringan trayek. Trayek adalah lintasan kendaraan umum untuk pelayanan jasa angkutan orang dengan mobil bus yang mempunyai asal dan tujuan perjalanan tetap, lintasan tetap dan jadwal tetap maupun tidak terjadwal

Jumlah jaringan trayek dalam Kabupaten Jumlah jaringan trayek yang terdapat angkutannya yang terlayani
Perhubungan Dinas Perhubungan Rasio ijin trayek Izin trayek adalah izin untuk mengangkut orang dengan mobil bus dan atau mobil penumpang umum pada jaringan trayek. Trayek adalah lintasan kendaraan umum untuk pelayanan jasa angkutan orang dengan mobil bus yang mempunyai asal dan tujuan perjalanan tetap, lintasan tetap dan jadwal tetap maupun tidak terjadwal

Rasio Jaringan Irigasi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jaringan irigasi adalah saluran, bangunan, dan bangunan pelengkapnya yang merupakan satu kesatuan yang diperlukan untuk penyediaan, pembagian, pemberian, penggunaan, dan pembuangan air irigasi.

Luas daerah irigasi kewenangan kabupaten Luas irigasi kewenangan kabupaten yang dilayani jaringan irigasi
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rasio Jaringan Irigasi Jaringan irigasi adalah saluran, bangunan, dan bangunan pelengkapnya yang merupakan satu kesatuan yang diperlukan untuk penyediaan, pembagian, pemberian, penggunaan, dan pembuangan air irigasi.

Rasio Jumlah Penduduk Usia 17 Tahun Ke Atas Dibanding Jumlah Penduduk

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun.

Jumlah Penduduk Jumlah Penduduk Usia 17 Tahun ke Atas
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Rasio Jumlah Penduduk Usia 17 Tahun Ke Atas Dibanding Jumlah Penduduk Penduduk adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan orang asing yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dan telah menetap/berniat menetap selama minimal 1 tahun.

Rasio Kekerasan Terhadap Perempuan Termasuk TPPO (Per 100.000 Penduduk)

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

(1) Kekerasan terhadap perempuan adalah setiap tindakan berdasarkan perbedaan jenis kelamin yang berakibat atau mungkin berakibat kesengsaraan atau penderitaan perempuan secara fisik, seksual atau psikologis, termasuk ancaman tindakan tertentu, pemaksaan atau perampasan kemerdekaan secara sewenang-wenang, baik yang terjadi di ranah publik atau dalam kehidupan pribadi. (2) SPM adalah tolak ukur kinerja pelayanan unit pelayanan terpadu dalam memberikan pelayanan penanganan laporan/pengaduan, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum, serta pemulangan dan reintegrasi sosial bagi perempuan dan anak korban kekerasan.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Rasio Kekerasan Terhadap Perempuan Termasuk TPPO (Per 100.000 Penduduk) (1) Kekerasan terhadap perempuan adalah setiap tindakan berdasarkan perbedaan jenis kelamin yang berakibat atau mungkin berakibat kesengsaraan atau penderitaan perempuan secara fisik, seksual atau psikologis, termasuk ancaman tindakan tertentu, pemaksaan atau perampasan kemerdekaan secara sewenang-wenang, baik yang terjadi di ranah publik atau dalam kehidupan pribadi. (2) SPM adalah tolak ukur kinerja pelayanan unit pelayanan terpadu dalam memberikan pelayanan penanganan laporan/pengaduan, pelayanan kesehatan, rehabilitasi sosial, penegakan dan bantuan hukum, serta pemulangan dan reintegrasi sosial bagi perempuan dan anak korban kekerasan.

Rasio Kepatuhan IMB Kabupaten/Kota

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

IMB adalah sebuah produk hukum berisi perizinan yang diberikan oleh Kepala Daerah kepada pemilik bangunan yang sesuai peruntukannya, sehingga terwujudnya peningkatan kualitas bangunan gedung yang menjadi kewenangan Kabupaten (kondisi dan penataannya) dan terwujudnya bangunan gedung yang memiliki IMB

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rasio kepatuhan IMB Kabupaten/Kota IMB adalah sebuah produk hukum berisi perizinan yang diberikan oleh Kepala Daerah kepada pemilik bangunan yang sesuai peruntukannya, sehingga terwujudnya peningkatan kualitas bangunan gedung yang menjadi kewenangan Kabupaten (kondisi dan penataannya) dan terwujudnya bangunan gedung yang memiliki IMB

Rasio Ketergantungan Keuangan Daerah

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Tingkat ketergantungan keuangan daerah merupakan ukuran tingkat kemampuan daerah dalam membiayai aktifitas pembangunan daerah melalui optimalisasi PAD.

Jumlah Pendapatan Daerah Jumlah Pendapatan Transfer
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Rasio Ketergantungan Keuangan Daerah Tingkat ketergantungan keuangan daerah merupakan ukuran tingkat kemampuan daerah dalam membiayai aktifitas pembangunan daerah melalui optimalisasi PAD.

Rasio Konektivitas Kabupaten/Kota

Perhubungan Dinas Perhubungan

Perbandingan layanan transportasi pada wilayah kabupaten terhadap jumlah total wilayah kabupaten prioritas daerah

Perhubungan Dinas Perhubungan Rasio konektivitas Kabupaten/Kota Perbandingan layanan transportasi pada wilayah kabupaten terhadap jumlah total wilayah kabupaten prioritas daerah

Rasio Luas Daerah Irigasi Kewenangan Kabupaten/Kota Yang Dilayani Oleh Jaringan Irigasi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Jaringan irigasi merupakan saluran, bangunan, dan bangunan pelengkapnya yang merupakan satu kesatuan yang diperlukan untuk penyediaan, pembagian, pemberian, penggunaan, dan pembuangan air irigasi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rasio luas daerah irigasi kewenangan Kabupaten/Kota yang dilayani oleh jaringan irigasi Jaringan irigasi merupakan saluran, bangunan, dan bangunan pelengkapnya yang merupakan satu kesatuan yang diperlukan untuk penyediaan, pembagian, pemberian, penggunaan, dan pembuangan air irigasi

Rasio Luas Kawasan Permukiman Rawan Banjir Yang Terlindungi Oleh Infrastruktur Pengendalian Banjir Di WS Kewenangan Kabupaten/Kota

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Infrastruktur pengendalian banjir merupakan suatu bangunan yang bertujuan untuk menurunkan tingkat risiko ancaman jiwa manusia dan harta benda akibat banjir sampai ke tingkat toleransi.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rasio luas kawasan permukiman rawan banjir yang terlindungi oleh infrastruktur pengendalian banjir di WS Kewenangan Kabupaten/Kota Infrastruktur pengendalian banjir merupakan suatu bangunan yang bertujuan untuk menurunkan tingkat risiko ancaman jiwa manusia dan harta benda akibat banjir sampai ke tingkat toleransi.

Rasio Luas Kawasan Permukiman Sepanjang Pantai Rawan Abrasi, Erosi, Dan Akresi Yang Terlindungi Oleh Infrastruktur Pengaman Pantai Di WS Kewenangan Kabupaten/Kota

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Infrastruktur pengaman pantai adalah bangunan yang digunakan untuk melindungi pantai terhadap kerusakan yang disebabkan oleh serangan gelombang dan arus.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rasio luas kawasan permukiman sepanjang pantai rawan abrasi, erosi, dan akresi yang terlindungi oleh infrastruktur pengaman pantai di WS Kewenangan Kabupaten/Kota Infrastruktur pengaman pantai adalah bangunan yang digunakan untuk melindungi pantai terhadap kerusakan yang disebabkan oleh serangan gelombang dan arus.

Rasio Panjang Jalan Per Jumlah Kendaraan

Perhubungan Dinas Perhubungan

Rasio adalah angka yang membandingkan dua nilai atau lebih untuk menilai suatu situasi, performa, atau kondisi. Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian Jalan, termasuk bangunan penghubung, bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada pada permukaan tanah, diatas perrnukaan tanah, di bawah permukaan tanah, dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan rel, jalan lori, dan jalan kabe.

Jumlah kendaraan di kab. Blitar Panjang jalan Kab. Blitar
Perhubungan Dinas Perhubungan Rasio panjang jalan per jumlah kendaraan Rasio adalah angka yang membandingkan dua nilai atau lebih untuk menilai suatu situasi, performa, atau kondisi. Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian Jalan, termasuk bangunan penghubung, bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada pada permukaan tanah, diatas perrnukaan tanah, di bawah permukaan tanah, dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan rel, jalan lori, dan jalan kabe.

Rasio Pemasangan Rambu- Rambu

Perhubungan Dinas Perhubungan

Tingkat pemenuhan rambu - rambu lalu lintas pada ruas jalan kabupaten

jumlah kebutuhan rambu Jumlah rambu - rambu terpasang
Perhubungan Dinas Perhubungan Rasio Pemasangan Rambu- rambu Tingkat pemenuhan rambu - rambu lalu lintas pada ruas jalan kabupaten
Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Rasio perpustakaan persatuan penduduk

Rasio Proyek Yang Menjadi Kewenangan Pengawasannya Tanpa Kecelakaan Konstruksi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Dalam pengerjaan suatu proyek perlu dilakukan K3 Konstruksi, yaitu segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja pada pekerjaan konstruksi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rasio proyek yang menjadi kewenangan pengawasannya tanpa kecelakaan konstruksi Dalam pengerjaan suatu proyek perlu dilakukan K3 Konstruksi, yaitu segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja pada pekerjaan konstruksi

Rasio SiLPA Terhadap Total Pendapatan

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

SiLPA merupakan selisih lebih realisasi penerimaan dan pengeluaran anggaran selama satu periode anggaran.

Jumlah Pendapatan Jumlah SILPA Nilai SiLPA Total Pendapatan
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Rasio SiLPA terhadap Total Pendapatan SiLPA merupakan selisih lebih realisasi penerimaan dan pengeluaran anggaran selama satu periode anggaran.

Rasio Tenaga Operator/teknisi/analisis Yang Memiliki Sertifikat Kompetensi

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Sertifikat kompetensi kerja adalah bukti tertulis yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi profesi terakreditasi yang menerangkan bahwa seseorang telah menguasai kompetensi kerja tertentu sesuai dengan SKKNI.

Jumlah tenaga operator/teknisi/analisis yang memiliki sertifikat kompetensi Total tenaga operator/teknisi/analisis
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rasio tenaga operator/teknisi/analisis yang memiliki sertifikat kompetensi Sertifikat kompetensi kerja adalah bukti tertulis yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi profesi terakreditasi yang menerangkan bahwa seseorang telah menguasai kompetensi kerja tertentu sesuai dengan SKKNI.
Pendidikan Dinas Pendidikan Rata-rata Lama Sekolah penduduk umur ≥15 tahun.
Pendidikan Dinas Pendidikan Rata-rata tingkat capaian kinerja kegiatan pada program penunjang urusan pemerintahan daerah

Rata-rata Tingkat Capaian Kinerja Kegiatan Pada Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Pengukuran jumlah dari semua nilai capaian kinerja kegiatan dibagi dengan banyaknya data pengukuran tingkat capaian kinerja kegiatan pada program penunjang urusan pemerintahan daerah

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Rata-rata tingkat capaian kinerja kegiatan pada program penunjang urusan pemerintahan daerah Pengukuran jumlah dari semua nilai capaian kinerja kegiatan dibagi dengan banyaknya data pengukuran tingkat capaian kinerja kegiatan pada program penunjang urusan pemerintahan daerah

Rata-rata Tingkat Capaian Kinerja Kegiatan Pada Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Tingkat Capaian Kinerja Program dan Kegiatan menggambarkan tingkat capaian seluruh indikator kinerja termasuk indikator pemicu (indikator input dan output). Program penunjang urusan pemerintah daerah diantaranya Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja; Administrasi Keuangan, Administrasi Kepegawaian, Administrasi Umum, Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah, Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah, dan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Rata-rata tingkat capaian kinerja kegiatan pada program penunjang urusan pemerintahan daerah Tingkat Capaian Kinerja Program dan Kegiatan menggambarkan tingkat capaian seluruh indikator kinerja termasuk indikator pemicu (indikator input dan output). Program penunjang urusan pemerintah daerah diantaranya Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja; Administrasi Keuangan, Administrasi Kepegawaian, Administrasi Umum, Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah, Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah, dan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Rata-rata tingkat capaian kinerja kegiatan pada program penunjang urusan pemerintahan daerah

Rata-rata Tingkat Capaian Kinerja Kegiatan Pada Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Tingkat Capaian Kinerja Program dan Kegiatan menggambarkan tingkat capaian seluruh indikator kinerja termasuk indikator pemicu (indikator input dan output). Program penunjang urusan pemerintah daerah diantaranya Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja; Administrasi Keuangan, Administrasi Kepegawaian, Administrasi Umum, Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah, Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah, dan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Rata-rata tingkat capaian kinerja kegiatan pada program penunjang urusan pemerintahan daerah Tingkat Capaian Kinerja Program dan Kegiatan menggambarkan tingkat capaian seluruh indikator kinerja termasuk indikator pemicu (indikator input dan output). Program penunjang urusan pemerintah daerah diantaranya Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja; Administrasi Keuangan, Administrasi Kepegawaian, Administrasi Umum, Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah, Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah, dan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Rata-rata Tingkat Capaian Kinerja Kegiatan Pada Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Inspektorat Daerah Inspektorat

Informasi terkait persentase tingkat capaian kinerja pada program penunjang urusan pemerintahan daerah

Inspektorat Daerah Inspektorat Rata-rata tingkat capaian kinerja kegiatan pada program penunjang urusan pemerintahan daerah Informasi terkait persentase tingkat capaian kinerja pada program penunjang urusan pemerintahan daerah

Realisasi Belanja Terhadap Anggaran Belanja

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Realisasi belanja merupakan laporan yang menyajikan informasi realisasi terkait pengeluaran oleh entitas pemerintah melalui bendahara yang mengurangi SiLPA pada tahun anggaran yang bersangkutan.

Belanja Modal Belanja Operasional Belanja Tidak Terduga Belanja Transfer Realisasi Belanja Target Belanja
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Realisasi Belanja terhadap anggaran Belanja Realisasi belanja merupakan laporan yang menyajikan informasi realisasi terkait pengeluaran oleh entitas pemerintah melalui bendahara yang mengurangi SiLPA pada tahun anggaran yang bersangkutan.
Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Realisasi Luas Tanah yang disediakan bagi pembangunan untuk Kepentingan Umum dan Kepentingan SEKTORAL

Realisasi Pendapatan Terhadap Target Pendapatan

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Realisasi pendapatan merupakan dokumen yang berisi tentang target dan capaian pendapatan tiap periodenya.

Dana Transfer Lain-lain pendapatan yang sah Pendapatan Asli Daerah Realisasi Pendapatan Target Pendapatan
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Realisasi Pendapatan terhadap target pendapatan Realisasi pendapatan merupakan dokumen yang berisi tentang target dan capaian pendapatan tiap periodenya.

Realisasi Penerimaan PAD

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

Sumber keuangan daerah yang digali dari wilayah daerah yang bersangkutan yang terdiri dari hasil realisasi penerimaan pajak daerah, hasil retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah.

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Realisasi Penerimaan PAD Sumber keuangan daerah yang digali dari wilayah daerah yang bersangkutan yang terdiri dari hasil realisasi penerimaan pajak daerah, hasil retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah.

Realisasi Pungutan PBB Pedesaan Dan Perkotaan

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

jumlah penerimaan pajak PBB Per Kecamatan yang nyata (bukan fiktif) yaitu pajak yang benar-benar diterima yang dicapai pada periode tertentu yang kemudian dibandingkan dengan target penerimaan pajak

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Realisasi Pungutan PBB Pedesaan dan Perkotaan jumlah penerimaan pajak PBB Per Kecamatan yang nyata (bukan fiktif) yaitu pajak yang benar-benar diterima yang dicapai pada periode tertentu yang kemudian dibandingkan dengan target penerimaan pajak

Realisasi Pungutan PBB Pedesaan Dan Perkotaan (per Kecamatan)

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

jumlah penerimaan pajak PBB Per Kecamatan yang nyata (bukan fiktif) yaitu pajak yang benar-benar diterima yang dicapai pada periode tertentu yang kemudian dibandingkan dengan target penerimaan pajak

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Realisasi Pungutan PBB Pedesaan dan Perkotaan (per Kecamatan) jumlah penerimaan pajak PBB Per Kecamatan yang nyata (bukan fiktif) yaitu pajak yang benar-benar diterima yang dicapai pada periode tertentu yang kemudian dibandingkan dengan target penerimaan pajak

Register Cagar Budaya (pendaftaran, Pengjasian, Penetapan, Pencatatan, Pemeringkatan, Penghapusan)

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Register Nasional Cagar Budaya adalah daftar resmi kekayaan budaya bangsa berupa Cagar Budaya yang berada di dalam dan di luar negeri.

Akses masyarakat Kegiatan museum Penyelenggaraan dan pelaksanaan
Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Register cagar budaya (pendaftaran, pengjasian, penetapan, pencatatan, pemeringkatan, penghapusan) Register Nasional Cagar Budaya adalah daftar resmi kekayaan budaya bangsa berupa Cagar Budaya yang berada di dalam dan di luar negeri.

Rehabilitasi Sosial Dasar Anak Terlantar Di Luar Panti

Sosial Dinas Sosial

- Anak berusia 5-17 tahun yang karena sebab tertentu, orang tuanya tidak dapat melakukan kewajibannya (karena beberapa kemungkinan seperti miskin atau tidak mampu, salah seorang dari orang tuannya atau kedua-duanya sakit, salah seorang atau kedua-duanya meninggal, keluarga tidak harmonis, tidak ada pengasuh/pengempu) sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan dasarnya dengan wajar baik secara jasmani, rohani dan sosial. - Rehabilitasi sosial dasar adalah upaya yang dilakukan untuk memulihkan fungsi sosial seseorang.

Jumlah anak terlantar yang memperoleh rehabilitasi sosial di luar panti
Sosial Dinas Sosial Rehabilitasi sosial dasar anak terlantar di luar panti - Anak berusia 5-17 tahun yang karena sebab tertentu, orang tuanya tidak dapat melakukan kewajibannya (karena beberapa kemungkinan seperti miskin atau tidak mampu, salah seorang dari orang tuannya atau kedua-duanya sakit, salah seorang atau kedua-duanya meninggal, keluarga tidak harmonis, tidak ada pengasuh/pengempu) sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan dasarnya dengan wajar baik secara jasmani, rohani dan sosial. - Rehabilitasi sosial dasar adalah upaya yang dilakukan untuk memulihkan fungsi sosial seseorang.

Rehabilitasi Sosial Dasar Lanjut Usia Di Luar Panti

Sosial Dinas Sosial

- Lanjut usia adalah penduduk berusia diatas 60 tahun. - Rehabilitasi sosisal dasar upaya yang dilakukan untuk memulihkan fungsi sosial seseorang.

Jumlah warga negara lanjut usia terlantar yang memperoleh rehabilitasi sosial di luar panti
Sosial Dinas Sosial Rehabilitasi sosial dasar lanjut usia di luar panti - Lanjut usia adalah penduduk berusia diatas 60 tahun. - Rehabilitasi sosisal dasar upaya yang dilakukan untuk memulihkan fungsi sosial seseorang.

Rehabilitasi Sosial Dasar Penyandang Disabilitas Terlantar Di Luar Panti

Sosial Dinas Sosial

- Setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga negara lainnya berdasarkan kesamaan hak. - Rehabilitasi sosial dasar adalah upaya yang dilakukan untuk memulihkan fungsi sosial seseorang.

Jumlah warga negara penyandang disabilitas yang memperoleh rehabilitasi sosial di luar panti
Sosial Dinas Sosial Rehabilitasi sosial dasar penyandang disabilitas terlantar di luar panti - Setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga negara lainnya berdasarkan kesamaan hak. - Rehabilitasi sosial dasar adalah upaya yang dilakukan untuk memulihkan fungsi sosial seseorang.

Rumah Tangga Miskin Mengkonsumsi Air Minum

Sosial Dinas Sosial

- Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. - Air minum adalah air yang digunakan untuk konsumsi manusia dan aman diminum.

Air Kemasan Air Ledeng Sumber Air Terlindung Sumber Air Tidak Terlindung
Sosial Dinas Sosial Rumah Tangga Miskin Mengkonsumsi Air Minum - Orang atau kelompok orang miskin yang tidak dapat memenuhi hak dasar secara layak dan mandiri. Hak dasar meliputi hak atas pangan, sandang, layanan kesehatan, layanan pendidikan, pekerjaan dan berusaha, dan/atau perumahan. - Air minum adalah air yang digunakan untuk konsumsi manusia dan aman diminum.

Sarana Dan Prasarana Keamanan Dan Ketertiban Umum

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Alat langsung atau tidak langsung /Fasilitas penunjang yang digunakan untuk terselenggaranya Keamanan dan Ketertiban Umum

Jumlah Aparat Keamanan dan Ketertiban Umum Jumlah Aparat Linmas Jumlah Aparat Pamong Praja Jumlah Kebutuhan PPNS Satpol Jumlah Kendaraan Operasional Jumlah Pos Kamling Jumlah PPNS Satpol PP Jumlah Sarana dan Prasarana Keamanan dan Ketertiban Umum** Non PNS PNS
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Sarana dan Prasarana Keamanan dan Ketertiban Umum Alat langsung atau tidak langsung /Fasilitas penunjang yang digunakan untuk terselenggaranya Keamanan dan Ketertiban Umum

Serapan Dana Perimbangan

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Dana perimbangan adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah (otonom) untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi.

Alokasi Dana Perimbangan (DBH, DAU, DAK) Jumlah Dana Perimbangan yang Terserap Realisasi Anggaran Dana Perimbangan (DBH, DAU, DAK) Total Pagu Dana Perimbangan
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Serapan Dana Perimbangan Dana perimbangan adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah (otonom) untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi.

Skor LPPD

Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan

Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan Skor LPPD

Spending Of Money

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Pengeluaran wisatawan pada dasarnya adalah sebuah proses konsumsi terhadap barang dan jasa yang dilakukan oleh wisatawan selama dalam perjalanan berwisata.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Spending of Money Pengeluaran wisatawan pada dasarnya adalah sebuah proses konsumsi terhadap barang dan jasa yang dilakukan oleh wisatawan selama dalam perjalanan berwisata.

Sumber Daya Manusia Pengelola Kearsipan

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Jumlah SDM Arsiparis dan Pengelola Arsip di seluruh Perangkat Daerah

Jumlah Tenaga Arsiparis Tk. Ahli Jumlah Tenaga Arsiparis Tk. Terampil Jumlah Tenaga Teknis Pengelola Kearsipan Pengelola Kearsipan Pada BUMD Pengelola Kearsipan Pada Perangkat Daerah
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sumber Daya Manusia Pengelola Kearsipan Jumlah SDM Arsiparis dan Pengelola Arsip di seluruh Perangkat Daerah

Supervisi Kepada Pengelola Arsip Dinamis

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Proses pengawasan atau pengendalian yang dilakukan oleh atasan atau pemegang otoritas terhadap individu atau tim yang bertanggung jawab atas pengelolaan arsip dinamis dalam suatu organisasi atau lembaga

Jumlah BUMD Mendapatkan Supervisi Kepada Pengelola Arsip Dinamis Jumlah Perangkat Daerah Mendapatkan Supervisi Kepada Pengelola Arsip Dinamis
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Supervisi kepada Pengelola Arsip Dinamis Proses pengawasan atau pengendalian yang dilakukan oleh atasan atau pemegang otoritas terhadap individu atau tim yang bertanggung jawab atas pengelolaan arsip dinamis dalam suatu organisasi atau lembaga

Target Dan Realisasi Pembiayaan

Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Pembiayaan daerah digunakan untuk menutup defisit atau untuk memanfaatkan surplus anggaran dalam APBD.

Realisasi Pembiayaan Target Pembiayaan
Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Target dan Realisasi Pembiayaan Pembiayaan daerah digunakan untuk menutup defisit atau untuk memanfaatkan surplus anggaran dalam APBD.

Target Jumlah Pasar Yang Akan Direvitalisasi

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Sasaran kuantitatif yang ditetapkan oleh pemerintah, lembaga pembangunan, atau entitas yang bertanggung jawab untuk program revitalisasi pasar rakyat

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Target Jumlah Pasar yang akan direvitalisasi Sasaran kuantitatif yang ditetapkan oleh pemerintah, lembaga pembangunan, atau entitas yang bertanggung jawab untuk program revitalisasi pasar rakyat

Target PAD (total Dan Per Komponen)

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

Penetapan target pendapatan yang spesifik dan terukur untuk setiap jenis sumber PAD, yang kemudian digunakan sebagai tolok ukur untuk mengevaluasi kinerja keuangan daerah. Target ini membantu dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran daerah, serta memantau pencapaian pendapatan daerah sesuai dengan rencana strategis dan prioritas pembangunan yang telah ditetapkan.

Hasil Pengolahan Kekayaan Daerah yang dipisahkan Lain-lain PAD yang sah Pajak Daerah Retribusi Daerah
Keuangan Badan Pendapatan Daerah Target PAD (total dan per komponen) Penetapan target pendapatan yang spesifik dan terukur untuk setiap jenis sumber PAD, yang kemudian digunakan sebagai tolok ukur untuk mengevaluasi kinerja keuangan daerah. Target ini membantu dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran daerah, serta memantau pencapaian pendapatan daerah sesuai dengan rencana strategis dan prioritas pembangunan yang telah ditetapkan.

Target Penerimaan PAD

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

Mengukur kinerja pemerintah daerah dalam mencapai tujuan fiskal dan sebagai acuan dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran daerah. Target Penerimaan PAD menjadi tolok ukur penting dalam mengevaluasi efektivitas strategi pengumpulan pendapatan serta dalam menentukan kebijakan pembangunan daerah.

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Target Penerimaan PAD Mengukur kinerja pemerintah daerah dalam mencapai tujuan fiskal dan sebagai acuan dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran daerah. Target Penerimaan PAD menjadi tolok ukur penting dalam mengevaluasi efektivitas strategi pengumpulan pendapatan serta dalam menentukan kebijakan pembangunan daerah.

Target Penerimaan Retribusi (per Jenis)

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

Ukuran yang menetapkan besaran pendapatan yang diharapkan dapat diperoleh dari berbagai jenis retribusi yang dipungut oleh pemerintah daerah dalam satu periode tertentu. Jenis retribusi ini bisa mencakup retribusi pelayanan umum, retribusi perizinan tertentu, dan retribusi jasa usaha. Target ini ditentukan berdasarkan potensi ekonomi, jumlah wajib retribusi, tarif yang berlaku, serta kebijakan fiskal daerah. Indikator ini digunakan untuk memantau dan mengevaluasi kinerja penerimaan retribusi, serta memastikan bahwa pendapatan daerah dapat dikelola secara optimal sesuai dengan rencana anggaran yang telah ditetapkan.

retribusi pelayanan kesehatan retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum retribusi pelayanan pasar retribusi pelayanan persampahan / kebersihan retribusi pelayanan tera ulang retribusi pemakaian kekayaan daerah retribusi pemberian izin mendirikan bangunan retribusi pengawasan dan pengendalian menara telekomunikasi retribusi pengujian kendaraan bermotor retribusi penjualan produk usaha daerah retribusi rumah potong hewan retribusi tempat penginapan / pesanggrahan / villa retribusi tempat rekreasi dan olahraga retribusi terminal
Keuangan Badan Pendapatan Daerah Target Penerimaan Retribusi (per jenis) Ukuran yang menetapkan besaran pendapatan yang diharapkan dapat diperoleh dari berbagai jenis retribusi yang dipungut oleh pemerintah daerah dalam satu periode tertentu. Jenis retribusi ini bisa mencakup retribusi pelayanan umum, retribusi perizinan tertentu, dan retribusi jasa usaha. Target ini ditentukan berdasarkan potensi ekonomi, jumlah wajib retribusi, tarif yang berlaku, serta kebijakan fiskal daerah. Indikator ini digunakan untuk memantau dan mengevaluasi kinerja penerimaan retribusi, serta memastikan bahwa pendapatan daerah dapat dikelola secara optimal sesuai dengan rencana anggaran yang telah ditetapkan.

Target Pungutan PBB Pedesaan Dan Perkotaan

Keuangan Badan Pendapatan Daerah

Ukuran yang menggambarkan jumlah pendapatan yang ditargetkan untuk diperoleh dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di wilayah pedesaan dan perkotaan dalam satu periode fiskal tertentu. Target ini ditetapkan berdasarkan estimasi potensi pajak yang dihitung dari nilai objek pajak, seperti tanah dan bangunan, di area tersebut. Indikator ini digunakan untuk mengukur efektivitas upaya pengumpulan pajak oleh pemerintah daerah dan untuk mengidentifikasi area yang memerlukan perhatian lebih dalam optimalisasi pendapatan PBB.

Keuangan Badan Pendapatan Daerah Target Pungutan PBB Pedesaan dan Perkotaan Ukuran yang menggambarkan jumlah pendapatan yang ditargetkan untuk diperoleh dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di wilayah pedesaan dan perkotaan dalam satu periode fiskal tertentu. Target ini ditetapkan berdasarkan estimasi potensi pajak yang dihitung dari nilai objek pajak, seperti tanah dan bangunan, di area tersebut. Indikator ini digunakan untuk mengukur efektivitas upaya pengumpulan pajak oleh pemerintah daerah dan untuk mengidentifikasi area yang memerlukan perhatian lebih dalam optimalisasi pendapatan PBB.

Temuan Kasus TB Baru Menggunakan Indikator SPM (terduga TB)

Kesehatan Dinas Kesehatan

Orang yang mempunyai gejala utama pasien TB paru adalah batuk selama 2 minggu atau lebih dimana yang dapat diikuti dengan gejala tambahan yaitu dahak bercampur darah, batuk darah, sesak nafas, badan lemas, nafsu makan menurun, berat badan menurun, malaise, berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik, demam meriang lebih dari satu bulan. Pada pasien dengan HIV positif, batuk sering kali bukan merupakan gejala TB yang khas, sehingga gejala batuk tidak harus selalu selama 2 minggu atau lebih

Jumlah terduga TB yang mendapatkan pelayanan Target jumlah TB yang ditemukan
Kesehatan Dinas Kesehatan Temuan kasus TB baru menggunakan indikator SPM (terduga TB) Orang yang mempunyai gejala utama pasien TB paru adalah batuk selama 2 minggu atau lebih dimana yang dapat diikuti dengan gejala tambahan yaitu dahak bercampur darah, batuk darah, sesak nafas, badan lemas, nafsu makan menurun, berat badan menurun, malaise, berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik, demam meriang lebih dari satu bulan. Pada pasien dengan HIV positif, batuk sering kali bukan merupakan gejala TB yang khas, sehingga gejala batuk tidak harus selalu selama 2 minggu atau lebih

Tenaga Fungsional Pengawas

Inspektorat Daerah Inspektorat

Tenaga fungsional pengawas merupakan tenaga fungsional yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan pengawasan atas penyelenggaraan urusan pemerintah yang terdiri dari PPUPD dan Auditor

Jumlah Auditor Jumlah P2UPD
Inspektorat Daerah Inspektorat Tenaga Fungsional Pengawas Tenaga fungsional pengawas merupakan tenaga fungsional yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan pengawasan atas penyelenggaraan urusan pemerintah yang terdiri dari PPUPD dan Auditor

Tenaga Kerja Berdasarkan Lapangan Pekerjaan (Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Usaha)

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang berguna bagi dirinya sendiri ataupun masyarakat secara umum. Lapangan usaha yang dimaksud terdapat 9 Sektor yang mengacu dari Klasifikasi Usaha Indonesia (KUI) BPS

Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Angkutan, Pergudangan dan Komunikasi Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Bangunan Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Industri Pengolahan Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Jasa Kemasyarakatan Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Keuangan, Asuransi, Usaha Sewa Bangunan, Tanah dan Jasa Perusahaan Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Listrik, Gas dan Air Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Tangga dan Hotel Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Pertambangan dan Penggalian Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Perikanan
Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Tenaga Kerja Berdasarkan Lapangan Pekerjaan (Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Usaha) Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang berguna bagi dirinya sendiri ataupun masyarakat secara umum. Lapangan usaha yang dimaksud terdapat 9 Sektor yang mengacu dari Klasifikasi Usaha Indonesia (KUI) BPS

Terlaksananya Pengelolaan Sampah Di Wilayah Kabupaten/Kota

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Pengelolaan sampah dapat berupa pengurangan sampah,penggunaan ulang sampah, dan pendauran ulang sampah

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Terlaksananya Pengelolaan Sampah di Wilayah Kabupaten/Kota Pengelolaan sampah dapat berupa pengurangan sampah,penggunaan ulang sampah, dan pendauran ulang sampah

Terlestarikannya Cagar Budaya

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Pelestarian dalam konteks Cagar Budaya, dapat dimaknai sebagai upaya pengelolaan sumber daya budaya yang menjamin pemanfaatannya secara bijaksana serta menjamin kesinambungan persediaannya dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas nilai dan keanekaragamannya.

Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Terlestarikannya Cagar Budaya Pelestarian dalam konteks Cagar Budaya, dapat dimaknai sebagai upaya pengelolaan sumber daya budaya yang menjamin pemanfaatannya secara bijaksana serta menjamin kesinambungan persediaannya dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas nilai dan keanekaragamannya.
Statistik Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Tersedianya buku profil daerah

Tersedianya Dokumen Kajian Risiko Bencana (KRB)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kajian potensi kerugian yang ditimbulkan akibat bencana pada suatu wilayah dan kurun waktu tertentu yang dapat berupa kematian, luka, sakit, jiwa terancam, hilangnya rasa aman, mengungsi, kerusakan atau kehilangan harta dan gangguan kegiatan masyarakat

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tersedianya Dokumen Kajian Risiko Bencana (KRB) Kajian potensi kerugian yang ditimbulkan akibat bencana pada suatu wilayah dan kurun waktu tertentu yang dapat berupa kematian, luka, sakit, jiwa terancam, hilangnya rasa aman, mengungsi, kerusakan atau kehilangan harta dan gangguan kegiatan masyarakat

Tersedianya Dokumen Perencanaan : Renja PD Yang Telah Ditetapkan Dengan PERKADA

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

dokumen renja perangkat daerah yang telah ditetapkan dengan perkada

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Tersedianya Dokumen Perencanaan : Renja PD yang telah ditetapkan dengan PERKADA dokumen renja perangkat daerah yang telah ditetapkan dengan perkada

Tersedianya Dokumen Perencanaan : RENSTRA Yang Telah Ditetapkan Dengan PERKADA

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

dokumen renstra yang telah ditetapkan dengan perkada

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Tersedianya Dokumen Perencanaan : RENSTRA yang telah ditetapkan dengan PERKADA dokumen renstra yang telah ditetapkan dengan perkada

Tersedianya Dokumen Perencanaan : RKPD Yang Telah Ditetapkan Dengan PERKADA

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

dokumen rkpd perencanaan yang telah ditetapkan dengan perkada

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Tersedianya Dokumen Perencanaan : RKPD yang telah ditetapkan dengan PERKADA dokumen rkpd perencanaan yang telah ditetapkan dengan perkada

Tersedianya Dokumen Perencanaan : RPJMD Yang Telah Ditetapkan Dengan PERDA

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

dokumen perencanaan rpjmd yang telah ditetapkan perda

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Tersedianya Dokumen Perencanaan : RPJMD yang telah ditetapkan dengan PERDA dokumen perencanaan rpjmd yang telah ditetapkan perda

Tersedianya Dokumen Perencanaan RPJPD Yang Telah Ditetapkan Dengan PERDA

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

dokumen perencanaan rpjmd yang telah ditetapkan dengan perda

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Tersedianya dokumen perencanaan RPJPD yang telah ditetapkan dengan PERDA dokumen perencanaan rpjmd yang telah ditetapkan dengan perda

Tersedianya Dokumen Rencana Kontijensi (Renkon)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Dokumen upaya untuk merencanakan sesuatu peristiwa yang mungkin terjadi, tetapi tidak menutup kemungkinan peristiwa itu tidak akan terjadi, terintegrasi yang berisi upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah, masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tersedianya Dokumen Rencana Kontijensi (Renkon) Dokumen upaya untuk merencanakan sesuatu peristiwa yang mungkin terjadi, tetapi tidak menutup kemungkinan peristiwa itu tidak akan terjadi, terintegrasi yang berisi upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah, masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana

Tersedianya Dokumen Rencana Penanggulangan Bencana (RPB)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Rencana penanggulangan bencana merupakan bagian dari perencanaan pembangunan. Setiap rencana yang dihasilkan dalam perencanaan ini merupakan program/kegiatan yang terkait dengan pencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaan yang dimasukkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Strategis instansi maupun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahunan

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tersedianya Dokumen Rencana Penanggulangan Bencana (RPB) Rencana penanggulangan bencana merupakan bagian dari perencanaan pembangunan. Setiap rencana yang dihasilkan dalam perencanaan ini merupakan program/kegiatan yang terkait dengan pencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaan yang dimasukkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Strategis instansi maupun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahunan

Tersedianya Dokumen RTRW Yang Telah Ditetapkan Dengan PERDA

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Dokumen RTRW memberikan arahan pembangunan yang bersifat spasial dan berimplikasi pada keruangan.

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tersedianya dokumen RTRW yang telah ditetapkan dengan PERDA Dokumen RTRW memberikan arahan pembangunan yang bersifat spasial dan berimplikasi pada keruangan.
Sekretariat Daerah Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Tersedianya Dokumentasi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Tersedianya Lokasi Pembangunan Dalam Rangka Penanaman Modal

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Pemanfaatan tanah dengan Kesesuaian Rencana Kota (RDTR Kabupaten Blitar)

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Tersedianya Lokasi Pembangunan Dalam Rangka Penanaman Modal Pemanfaatan tanah dengan Kesesuaian Rencana Kota (RDTR Kabupaten Blitar)

Tersedianya Tanah Obyek Landreform (TOL) Yang Siap Diredistribusikan Yang Berasal Dari Tanah Kelebihan Maksimum Dan Tanah Absentee

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Bidang tanah perkebunan yang diberikan hak penguasaan kepada KK tertentu yang berasal dari tanah yang melebihi batas ketentuan yang boleh dimiliki oleh seseorang atau satu keluarga dan tanah yang letaknya diluar daerah tempat tinggal yang mempunyai tanah tersebut

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Tersedianya Tanah Obyek Landreform (TOL) yang siap diredistribusikan yang berasal dari Tanah Kelebihan Maksimum dan Tanah Absentee Bidang tanah perkebunan yang diberikan hak penguasaan kepada KK tertentu yang berasal dari tanah yang melebihi batas ketentuan yang boleh dimiliki oleh seseorang atau satu keluarga dan tanah yang letaknya diluar daerah tempat tinggal yang mempunyai tanah tersebut

Tersedianya Tanah Untuk Masyarakat

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan

Bidang tanah perkebunan yang diberikan hak penguasaan kepada KK tertentu

Pertanahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Tersedianya tanah untuk masyarakat Bidang tanah perkebunan yang diberikan hak penguasaan kepada KK tertentu

Tertib Usaha

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Kondisi atau praktik di mana sebuah usaha atau organisasi beroperasi dengan patuh terhadap peraturan, norma, dan standar yang berlaku dalam bisnis dan lingkungan operasionalnya

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tertib Usaha Kondisi atau praktik di mana sebuah usaha atau organisasi beroperasi dengan patuh terhadap peraturan, norma, dan standar yang berlaku dalam bisnis dan lingkungan operasionalnya

Tingkat Efisiensi Paket Pekerjaan (Konstruksi, Jasa Konsultansi, Barang, Jasa Lainnya)

Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

Tingkat efisiensi paket pekerjaan pengadaan adalah selisih antara nilai penawaran dengan nilai pagu anggaran

nilai pagu anggaran nilai penawaran pekerjaan
Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Tingkat Efisiensi Paket Pekerjaan (Konstruksi, Jasa Konsultansi, Barang, Jasa Lainnya) Tingkat efisiensi paket pekerjaan pengadaan adalah selisih antara nilai penawaran dengan nilai pagu anggaran

Tingkat Hunian Akomodasi

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Pengertian akomodasi secara umum adalah penyediaan jasa untuk kegiatan pariwisata baik dalam penyediaan bangunan untuk penginapan , fasilitas pendukungnya seperti restoran, hiburan dan fasilitas lain yang dikelola secara komersial.

Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tingkat Hunian Akomodasi Pengertian akomodasi secara umum adalah penyediaan jasa untuk kegiatan pariwisata baik dalam penyediaan bangunan untuk penginapan , fasilitas pendukungnya seperti restoran, hiburan dan fasilitas lain yang dikelola secara komersial.

Tingkat Kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)

Inspektorat Daerah Inspektorat

Kapabilitas APIP adalah kemampuan untuk melaksanakan tugas-tugas pengawasan yang terdiri dari tiga unsur yang saling terkait yaitu kapasitas, kewenangan, dan kompetensi SDM APIP yang harus dimiliki APIP agar dapat mewujudkan peran APIP secara efektif

Inspektorat Daerah Inspektorat Tingkat kapabilitas aparat pengawasan intern pemerintah (APIP) Kapabilitas APIP adalah kemampuan untuk melaksanakan tugas-tugas pengawasan yang terdiri dari tiga unsur yang saling terkait yaitu kapasitas, kewenangan, dan kompetensi SDM APIP yang harus dimiliki APIP agar dapat mewujudkan peran APIP secara efektif

Tingkat Keberadaan Dan Keutuhan Arsip Sebagai Bahan Pertanggung Jawaban

Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Mengukur tingkat keberadaan dan keutuhan arsip sebagai bahan pertanggungjawaban setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara untuk kepetingan negara, pemerintahan, pelayanan publik dan kesejahteraan rakyat

Tingkat Kesesuaian Kegiatan Autentifikasi Arsip Statis dan Arsip Hasil Alih Media dengan NSPK Tingkat Kesesuaian Kegiatan Pemusnahan Arsip dengan NSPK Tingkat Kesesuaian Kegiatan Pencarian Arsip Statis dengan NSPK Tingkat Kesesuaian Kegiatan Penerbitan Izin Penggunaan Arsip yang Bersifat Tertutup dengan NSPK Tingkat Kesesuaian Kegiatan Penyelamatan Arsip Perangkat Daerah yang Digabung dan/atau Dibubarkan dan Pemekaran Daerah Kabupaten/Kota dengan NSPK Tingkat Kesesuaian Kegiatan Perlindungan Penyelamatan Arsip dari Bencana dengan NSPK
Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tingkat keberadaan dan keutuhan arsip sebagai bahan pertanggung jawaban Mengukur tingkat keberadaan dan keutuhan arsip sebagai bahan pertanggungjawaban setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara untuk kepetingan negara, pemerintahan, pelayanan publik dan kesejahteraan rakyat

Tingkat Kehadiran Masyarakat Dalam Dalam Pemilu Dan/atau Pemilukada

Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Pemilihan Umum adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Pemilihan gubernur, bupati, dan walikota yang selanjutnya disebut Pemilihan adalah pelaksanaan kedaulatan rakyat di provinsi dan kabupaten/kota untuk memilih gubernur, bupati, dan walikota secara demokratis melalui lembaga perwakilan rakyat. Warga negara Republik Indonesia yang selanjutnya disebut warga negara yang pada waktu pemungutan suara untuk Pemilihan Umum sudah berumur 17 (tujuh belas) tahun atau sudah/pernah kawin mempunyai hak memilih.

jumlah DPT jumlah pemilih yang hadir
Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Tingkat kehadiran masyarakat dalam dalam pemilu dan/atau pemilukada Pemilihan Umum adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Pemilihan gubernur, bupati, dan walikota yang selanjutnya disebut Pemilihan adalah pelaksanaan kedaulatan rakyat di provinsi dan kabupaten/kota untuk memilih gubernur, bupati, dan walikota secara demokratis melalui lembaga perwakilan rakyat. Warga negara Republik Indonesia yang selanjutnya disebut warga negara yang pada waktu pemungutan suara untuk Pemilihan Umum sudah berumur 17 (tujuh belas) tahun atau sudah/pernah kawin mempunyai hak memilih.

Tingkat Kemantapan Jalan Kabupaten/Kota

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Kemantapan jalan dilakukan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten dan mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dengan fokus pada akses yang terjangkau dan merata bagi semua

Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tingkat Kemantapan Jalan Kabupaten/Kota Kemantapan jalan dilakukan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten dan mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dengan fokus pada akses yang terjangkau dan merata bagi semua

Tingkat Kepuasan Masyarakat Terhadap Akses Informasi (Hasil Survey IKM)

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Kepuasan adalah perasaan positif atau kepuasan yang dirasakan oleh seseorang setelah memperoleh atau mengalami sesuatu yang sesuai dengan harapan atau keinginan mereka. Ini mencerminkan persepsi individu bahwa suatu tujuan atau kebutuhan telah terpenuhi dengan baik, dan seseorang merasa puas atau senang dengan hasil atau pengalaman tersebut.

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap akses informasi (Hasil Survey IKM) Kepuasan adalah perasaan positif atau kepuasan yang dirasakan oleh seseorang setelah memperoleh atau mengalami sesuatu yang sesuai dengan harapan atau keinginan mereka. Ini mencerminkan persepsi individu bahwa suatu tujuan atau kebutuhan telah terpenuhi dengan baik, dan seseorang merasa puas atau senang dengan hasil atau pengalaman tersebut.

Tingkat Ketaatan Penanggung Jawab Usaha Dan/ Kegiatan Terhadap Izin Lingkungan, Izin Pplh Dan Puu Lh Yangg Diterbitkan Oleh Pemerintah Daerah Kab. Blitar

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Izin lingkungan merupakan persyaratan untuk memperoleh izin dalam menjalankan suatu usaha dan/atau kegiatan. Ketika izin lingkungan dicabut, otomatis izin usaha dan/atau kegiatan akan dibatalkan. Selain itu, jika terjadi perubahan dalam usaha dan/atau kegiatan, penanggung jawab diwajibkan untuk memperbarui izin lingkungan. Pasal 1 angka (1) dari Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup mendefinisikan lingkungan hidup sebagai satu kesatuan ruang yang mencakup seluruh benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang berpengaruh terhadap alam itu sendiri, kelangsungan kehidupan, kesejahteraan manusia, dan makhluk hidup lainnya.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup tingkat ketaatan penanggung jawab usaha dan/ kegiatan terhadap izin lingkungan, izin pplh dan puu lh yangg diterbitkan oleh pemerintah daerah kab. blitar Izin lingkungan merupakan persyaratan untuk memperoleh izin dalam menjalankan suatu usaha dan/atau kegiatan. Ketika izin lingkungan dicabut, otomatis izin usaha dan/atau kegiatan akan dibatalkan. Selain itu, jika terjadi perubahan dalam usaha dan/atau kegiatan, penanggung jawab diwajibkan untuk memperbarui izin lingkungan. Pasal 1 angka (1) dari Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup mendefinisikan lingkungan hidup sebagai satu kesatuan ruang yang mencakup seluruh benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang berpengaruh terhadap alam itu sendiri, kelangsungan kehidupan, kesejahteraan manusia, dan makhluk hidup lainnya.

Tingkat Ketaatan Penanggung Jawab Usaha Dan/atau Kegiatan Terhadap Izin Lingkungan, Izin PPLH Dan PUU LH Yang Diterbitkan Oleh Pemerintah Daerah Kab.

Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup

Usaha atau kegiatan yang taat adalah usaha atau kegiatan yang sudah berizin dan memiliki pengolaan limbah

Jumlah penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan yang melanggar terhadap izin lingkungan, dan izin PPLH yang diterbitkan Pemerintah Kab/Kota Jumlah usaha dan/atau kegiatan dilakukan pemeriksaan
Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Tingkat Ketaatan penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan terhadap izin lingkungan, izin PPLH dan PUU LH yang diterbitkan oleh Pemerintah Daerah Kab. Usaha atau kegiatan yang taat adalah usaha atau kegiatan yang sudah berizin dan memiliki pengolaan limbah

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

persentase jumlah angkatan kerja terhadap jumlah penduduk usia kerja (15+ tahun)

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Tingkat partisipasi angkatan kerja persentase jumlah angkatan kerja terhadap jumlah penduduk usia kerja (15+ tahun)

Tingkat Partisipasi Pemuda Dalam Kegiatan Ekonomi Mandiri

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Persentase Penduduk usia 16-30 tahun yang bekerja dengan status berusaha sendiri, dan berusaha dibantu buruh tidak tetap, dan berusaha dibantu buruh tetap.

Jumlah pemuda (16-30 tahun) Jumlah pemuda (16-30 tahun) yang berwirausaha
Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Tingkat partisipasi pemuda dalam kegiatan ekonomi mandiri Persentase Penduduk usia 16-30 tahun yang bekerja dengan status berusaha sendiri, dan berusaha dibantu buruh tidak tetap, dan berusaha dibantu buruh tetap.

Tingkat Partisipasi Pemuda Dalam Organisasi Kepemudaan Dan Organisasi Sosial Kemasyarakatan

Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga

Pemuda adalah penduduk berusia tahun 16-30 tahun. Organisasi kepemudaan adalah tempat atau wadah pengembangan potensi pemuda. Organisasi Sosial adalah perkumpulan sosial yang diwujudkan oleh masyarakat baik yang berbadan hukum maupun tidak berbadan hukum yang berfungsi sebagai sarana partisipasi masyarakat dalam pembangunan bangsa dan negara

Jumlah pemuda (16-30 tahun) yg menjadi anggota aktif pada organisasi kepemudaan dan organisasi sosial kemasyarakatan jumlah pemuda (umur 16-30 tahun)
Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Tingkat partisipasi pemuda dalam organisasi kepemudaan dan organisasi sosial kemasyarakatan Pemuda adalah penduduk berusia tahun 16-30 tahun. Organisasi kepemudaan adalah tempat atau wadah pengembangan potensi pemuda. Organisasi Sosial adalah perkumpulan sosial yang diwujudkan oleh masyarakat baik yang berbadan hukum maupun tidak berbadan hukum yang berfungsi sebagai sarana partisipasi masyarakat dalam pembangunan bangsa dan negara

Tingkat Partisipasi Warga Negara Usia 13- 15 Tahun Yang Berpartisipasi Dalam Pendidikan Menengah Pertama

Pendidikan Dinas Pendidikan

Persentase yang menunjukkan proporsi dari penduduk kelompok usia 13-15 tahun yang sedang menempuh pendidikan menengah pertama terhadap penduduk kelompok usia yang bersesuaian.

Pendidikan Dinas Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 13- 15 tahun yang berpartisipasi dalam pendidikan menengah pertama Persentase yang menunjukkan proporsi dari penduduk kelompok usia 13-15 tahun yang sedang menempuh pendidikan menengah pertama terhadap penduduk kelompok usia yang bersesuaian.

Tingkat Partisipasi Warga Negara Usia 13-15 Tahun Yang Berpartisipasi Dalam Pendidikan Menengah Pertama

Pendidikan Dinas Pendidikan

Proporsi peserta didik usia 13-15 tahun terhadap penduduk kelompok usia 13-15 tahun di suatu wilayah

Pendidikan Dinas Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 13-15 tahun yang berpartisipasi dalam pendidikan menengah pertama Proporsi peserta didik usia 13-15 tahun terhadap penduduk kelompok usia 13-15 tahun di suatu wilayah

Tingkat Partisipasi Warga Negara Usia 5-6 Tahun Dalam Pendidikan Usia Dini

Pendidikan Dinas Pendidikan

Proporsi peserta didik usia 5-6 tahun terhadap penduduk kelompok usia 5-6 tahun di suatu wilayah

Jumlah anak usia 5-6 tahun pada Kabupaten yang bersangkutan Jumlah anak usia 5-6 tahun yang sudah tamat atau sedang belajar di satuan PAUD
Pendidikan Dinas Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 5-6 tahun dalam pendidikan usia dini Proporsi peserta didik usia 5-6 tahun terhadap penduduk kelompok usia 5-6 tahun di suatu wilayah

Tingkat Partisipasi Warga Negara Usia 7-15 Tahun Dalam Pendidikan Dasar

Pendidikan Dinas Pendidikan

Proporsi peserta didik usia 7-15 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-15 tahun di suatu wilayah

Jumlah anak usia 7-15 tahun Jumlah anak usia 7-15 tahun dalam pendidikan dasar
Pendidikan Dinas Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 7-15 tahun dalam Pendidikan dasar Proporsi peserta didik usia 7-15 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-15 tahun di suatu wilayah

Tingkat Partisipasi Warga Negara Usia 7-18 Tahun Dalam Pendidikan Kesetaraan

Pendidikan Dinas Pendidikan

Proporsi peserta didik usia 7-18 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-18 tahun di suatu wilayah

Jumlah penduduk usia 7-18 tahun Jumlah penduduk usia 7-18 tahun dalam Pendidikan kesetaraan
Pendidikan Dinas Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 7-18 tahun dalam Pendidikan kesetaraan Proporsi peserta didik usia 7-18 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-18 tahun di suatu wilayah

Tingkat Partisipasi Warga Negara Usia 7-18 Tahun Yang Belum Menyelesaikan Pendidikan Dasar Dan Menengah Yang Berpartisipasi Dalam Pendidikan Kesetaraan

Pendidikan Dinas Pendidikan

Proporsi peserta didik kesetaraan usia 7-18 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-18 tahun yang belum bersekolah formal di suatu wilayah

Pendidikan Dinas Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 7-18 tahun yang belum menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah yang berpartisipasi dalam pendidikan kesetaraan Proporsi peserta didik kesetaraan usia 7-18 tahun terhadap penduduk kelompok usia 7-18 tahun yang belum bersekolah formal di suatu wilayah

Tingkat Pemanfaatan Data

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan

Pemanfaatan data merupakan penggunaan data untuk dilakukan analisis atau dijadikan dasar dalam pembuatan dokumen perencanaan

Perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Tingkat pemanfaatan data Pemanfaatan data merupakan penggunaan data untuk dilakukan analisis atau dijadikan dasar dalam pembuatan dokumen perencanaan

Tingkat Pengangguran Terbuka

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

persentase jumlah pengangguran terhadap jumlah angkatan kerja

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Tingkat pengangguran terbuka persentase jumlah pengangguran terhadap jumlah angkatan kerja

Tingkat Pengembangan Dan Pengelolaan Sarana Distribusi Perdagangan

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Sejumlah elemen yang menggambarkan sejauh mana infrastruktur dan fasilitas distribusi perdagangan telah berkembang dan dikelola dalam suatu wilayah atau sektor ekonomi tertentu

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tingkat pengembangan dan pengelolaan sarana distribusi perdagangan Sejumlah elemen yang menggambarkan sejauh mana infrastruktur dan fasilitas distribusi perdagangan telah berkembang dan dikelola dalam suatu wilayah atau sektor ekonomi tertentu

Tingkat Penyelesaian K3

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Penyelesaian K3 merupakan kegiatan penyelesaian pelanggaran ketentraman, ketertiban, dan keindahan yang terjadi terkait penertiban demo, pkl, gepeng, spanduk

Jumlah dan Jenis pelanggaran K3 Jumlah dan Jenis penyelesaian pelanggaran K3
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Tingkat Penyelesaian K3 Penyelesaian K3 merupakan kegiatan penyelesaian pelanggaran ketentraman, ketertiban, dan keindahan yang terjadi terkait penertiban demo, pkl, gepeng, spanduk

Tingkat Stabilitas Harga Dan Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok Dan Barang Penting

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Tingkat stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang penting adalah konsep yang mencerminkan kondisi di mana harga-harga barang-barang yang dianggap sebagai kebutuhan dasar oleh masyarakat umumnya stabil dan dapat diakses dengan mudah

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tingkat stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang penting Tingkat stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang penting adalah konsep yang mencerminkan kondisi di mana harga-harga barang-barang yang dianggap sebagai kebutuhan dasar oleh masyarakat umumnya stabil dan dapat diakses dengan mudah

Tingkat Waktu Tanggap (Response Time Rate) Daerah Layanan Wilayah Pemadaman Kebakaran (WPK)

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

Tingkat Waktu Tanggap merupakan rasio antara kejadian kebakaran yang tertangani dalam waktu tidak lebih dari 15 (lima belas) menit tingkat waktu tanggap kebakaran pada pemukinan , bangunan gedung, pabrik/industri.

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Tingkat Waktu Tanggap (Response Time Rate) Daerah Layanan Wilayah Pemadaman Kebakaran (WPK) Tingkat Waktu Tanggap merupakan rasio antara kejadian kebakaran yang tertangani dalam waktu tidak lebih dari 15 (lima belas) menit tingkat waktu tanggap kebakaran pada pemukinan , bangunan gedung, pabrik/industri.

TOI (Turn Over Internal (TOI) / Interval TT Tidak Terisi Sampai Terisi Kembali)

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya

Kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi TOI (Turn Over Internal (TOI) / Interval TT tidak terisi sampai terisi kembali) Rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya

TOI (Turn Over Internal (TOI) / Interval TT Tidak Terisi Sampai Terisi Kembali)

Kesehatan RSUD Srengat

TOI adalah rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya

Kesehatan RSUD Srengat TOI (Turn Over Internal (TOI) / Interval TT tidak terisi sampai terisi kembali) TOI adalah rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya

Total Fertility Rate (TFR)

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Hasil perhitungan rata – rata jumlah anak yang dilahirkan oleh seorang perempuan selama masa produksinya (15-49 tahun).

Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Total Fertility Rate (TFR) Hasil perhitungan rata – rata jumlah anak yang dilahirkan oleh seorang perempuan selama masa produksinya (15-49 tahun).

Treatment Coverage Pada Pasien TB

Kesehatan Dinas Kesehatan

Jumlah semua kasus tuberkulosis yang ditemukan dan diobati di antara perkiraan jumlah semua kasus tuberkulosis (insiden tuberkulosis). Perkiraan jumlah semua kasus tuberkulosis dihitung dengan menggunakan pemodelan mathematic.

Jumlah pasien TBC yang ditemukan dan diobati Perkiraan Kasus TBC
Kesehatan Dinas Kesehatan Treatment coverage pada pasien TB Jumlah semua kasus tuberkulosis yang ditemukan dan diobati di antara perkiraan jumlah semua kasus tuberkulosis (insiden tuberkulosis). Perkiraan jumlah semua kasus tuberkulosis dihitung dengan menggunakan pemodelan mathematic.

UMK (Rp)

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja

UMK adalah upah minimum kabupaten yang diajukan oleh bupati dan ditetapkan oleh gubernur, dimana UMK kabupaten Blitar adalah Rp 2,215,017,18

Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja UMK (Rp) UMK adalah upah minimum kabupaten yang diajukan oleh bupati dan ditetapkan oleh gubernur, dimana UMK kabupaten Blitar adalah Rp 2,215,017,18

UMKM Naik Kelas Dan Modernisasi Koperasi (48.000 Unit)

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

UMKM naik kelas UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 dari 5 kriteria, antara lain - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - Potensi SDM Moderisasi koperasi merupakan upaya perubahan atau transformasi koperasi untuk lebih maju dalam hal organisasi, tata kelola dengan penerapan tekonologi informasi dan mengikuti perkembangan zaman.

Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah UMKM naik kelas dan Modernisasi Koperasi (48.000 Unit) UMKM naik kelas UM Naik Kelas Yang memenuhi minimal 3 dari 5 kriteria, antara lain - Peningkatan kualitas produk - Minimal mempunyai 2 legalitas usaha - Meningkatnya omzet dan asset - Peningkatan jangkauan pemasaran - Potensi SDM Moderisasi koperasi merupakan upaya perubahan atau transformasi koperasi untuk lebih maju dalam hal organisasi, tata kelola dengan penerapan tekonologi informasi dan mengikuti perkembangan zaman.

Unmet Need

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana

Seluruh jumlah pasangan suami istri yang istrinya berumur antara 15 sampai dengan 49 tahun atau pasangan suami istri yang istri berumur kurang dari 15 tahun dan sudah haid atau istri berumur lebih dari 50 tahun, tetapi masih haid (datang bulan) yang tidak menggunakan alat kontrasepsi karena ingin anak ditunda atau tidak ingin anak lagi diwilayah provinsi.

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Unmet Need Seluruh jumlah pasangan suami istri yang istrinya berumur antara 15 sampai dengan 49 tahun atau pasangan suami istri yang istri berumur kurang dari 15 tahun dan sudah haid atau istri berumur lebih dari 50 tahun, tetapi masih haid (datang bulan) yang tidak menggunakan alat kontrasepsi karena ingin anak ditunda atau tidak ingin anak lagi diwilayah provinsi.

Usia Harapan Hidup

Kesehatan Dinas Kesehatan

Usia Harapan Hidup adalah rata-rata tahun hidup yang ditempuh seseorang yang telah berhasil mencapai umur x pada suatu tahun tertentu

banyak angka kematian pada waktu yang sama Jumlah umur kematian pada waktu tertentu
Kesehatan Dinas Kesehatan Usia Harapan Hidup Usia Harapan Hidup adalah rata-rata tahun hidup yang ditempuh seseorang yang telah berhasil mencapai umur x pada suatu tahun tertentu

V/C Ratio Di Jalan Kabupaten/Kota

Perhubungan Dinas Perhubungan

Volume lalu lintas adalah jumlah kendaraan yang melewati suatu penampang tertentu pada suatu ruas jalan tertentu dalam satuan waktu tertentu. Kapasitas adalah kemampuan ruas jalan untuk menampung arus atau volume lalu lintas yang ideal dalam satuan waktu tertentu.

Perhubungan Dinas Perhubungan V/C Ratio di Jalan Kabupaten/Kota Volume lalu lintas adalah jumlah kendaraan yang melewati suatu penampang tertentu pada suatu ruas jalan tertentu dalam satuan waktu tertentu. Kapasitas adalah kemampuan ruas jalan untuk menampung arus atau volume lalu lintas yang ideal dalam satuan waktu tertentu.

Volume Ekspor Menurut Komoditi

Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Jumlah/kuantitas ekspor yang dihasilkan oleh pelaku usaha/IKM berdasarkan setiap komoditi

Volume Eksport Komoditi Hasil Hutan Volume Eksport Komoditi Hasil Industri Volume Eksport Komoditi Hasil Perikanan dan Kelautan Volume Eksport Komoditi Hasil Perkebunan Volume Eksport Komoditi Hasil Pertanian Volume Eksport Komoditi Hasil Peternakan Volume Eksport Komoditi Hasil Tambang
Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Volume Ekspor Menurut Komoditi Jumlah/kuantitas ekspor yang dihasilkan oleh pelaku usaha/IKM berdasarkan setiap komoditi

Waktu Tanggap (response Time) Penanganan Kebakaran

Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran

seluruh rangkaian saat ketika proses kejadian kebakaran yang tertangani dalam waktu tidak lebih dari 15 (lima belas) menit tingkat waktu tanggap kebakaran pada pemukiman , bangunan gedung, pabrik/industri.

Jumlah seluruh kejadian kebakaran (dalam menit) waktu tanggap (respon time) rata-rata penanganan kebakaran
Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Waktu tanggap (response time) penanganan kebakaran seluruh rangkaian saat ketika proses kejadian kebakaran yang tertangani dalam waktu tidak lebih dari 15 (lima belas) menit tingkat waktu tanggap kebakaran pada pemukiman , bangunan gedung, pabrik/industri.

Website Milik Pemerintah Daerah

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian

Website adalah koleksi halaman web yang dapat diakses melalui internet dan dikelompokkan di bawah satu nama domain atau alamat web tertentu. Setiap halaman web dalam sebuah website biasanya berisi teks, gambar, video, dan/atau elemen interaktif yang ditampilkan melalui peramban web (browser). Website digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk penyediaan informasi, komunikasi, bisnis, hiburan, pendidikan, dan banyak lagi.

Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian Website Milik Pemerintah Daerah Website adalah koleksi halaman web yang dapat diakses melalui internet dan dikelompokkan di bawah satu nama domain atau alamat web tertentu. Setiap halaman web dalam sebuah website biasanya berisi teks, gambar, video, dan/atau elemen interaktif yang ditampilkan melalui peramban web (browser). Website digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk penyediaan informasi, komunikasi, bisnis, hiburan, pendidikan, dan banyak lagi.